FORMULASI TABLET EFFERVESCENT EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa Linn.) SECARA GRANULASI BASAH DENGAN HPMC 2910 3 CPS

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara yang beriklim tropis dan memiliki tanah yang subur. Banyak jenis tumbuhan yang memiliki khasiat sebagai obat, tetapi sebagian besar dari tumbuhan obat itu tidak dikenali sehingga tidak pernah dimanfaatkan

Kemajuan ilmu pengetahuan dan tekhnologi modern yang semakin pesat dan canggih di zaman sekarang ini, ternyata tidak mampu menggeser atau mengesampingkan begitu saja peranan obat-obat tradisional, bahkan hidup berdampingan dan saling melengkapi. Hal ini terbukti dari banyaknya peminat pengobatan tradisional. Namun yang menjadi masalah dan kesulitan bagi para peminat obat-obatan tradisional adalah kurangnya pengetahuan dan informasi yang memadai mengenai berbagai jenis tumbuhan yang dapat dipakai sebagai ramuan obat-obatan tradisional (Thomas A.N.S, 1989).

Rosella (Hibiscus sabdariffa L) termasuk salah satu anggota family Malvaceae yang memiliki bunga berwarna merah tua atau gelap, dengan kelopak bunga yang lebih tebal dibandingkan kembang sepatu. Batang rosella dikenal sebagai bahan dasar pembuatan karung goni. Seluruh bagian tanamannya bisa dimanfaatkan, bahkan bunganya berkhasiat. Kelopak bunga rosella saat ini banyak digunakan sebagai seduhan teh karena adanya kandungan vitamin C, asam sitrat dan asam glikolik sehingga rasa yang diperoleh menjadi asam (Indah dan Slamet,2012).

Penelitian tentang rosella terus berkembang, baik yang dilakukan oleh ahli biokimia, dokter, maupun ahli pangan. Penelitian tersebut diarahkan pada penelitian komponen-komponen kimia yang terkandung pada bagian-bagian tanaman rosella, pemanfaatannya untuk berbagai produk pangan, serta efek komponen kimia rosella terhadap berbagai penyakit. John McIntosh dari


(2)

2

baru menemukan kandungan 51% antosianin dan 24% antioksidan. Maka dari itu, perlu adanya kreatifitas untuk mengubah dan mengembangkan bentuk sediaan yang lebih praktis, efisien dan mudah untuk dikonsumsi. Salah satu inovasi untuk sediaan pada tanaman ini adalah dengan membuat sediaan tablet

effervescent.

Campuran effervescent telah diketahui dan digunakan sebagai obat sejak 100 tahun yang lalu. Tablet kempa effervescent digunakan dalam berbagai produk obat, seperti antasida, analgesik, pembersih gigi palsu, suplemen nutrisi kalium, dan juga minuman ringan. Keuntungan dari sediaan tablet effervescent

adalah memberikan cita rasa yang menyenangkan, tablet mudah untuk digunakan, dapat dikemas secara invidual, dapat diberikan kepada pasien yang sulit menelan tablet (Siregar dan Wikarso, 2008).

Pada pembuatan sediaan tablet effervescent diperlukan adanya zat tambahan. Bahan tambahan memegang peranan penting untuk mempertahankan mutu fisik tablet dan bertujuan untuk meningkatkan stabilitas, mengoptimalkan pelepasan obat, meningkatkan penerimaan pasien, memberikan fungsi esensial dalam tekhnologi manufaktur dan membantu dalam identifikasi produk (Agoes, 2008).

Salah satu bahan tambahan yang digunakan untuk meningkatkan mutu fisik pada tablet adalah pengikat. Bahan pengikat dimaksudkan untuk penyatuan bersama dari partikel serbuk dalam sebuah butir granulat. Bahan-bahan pengikat yang dapat dipakai dalam formulasi sediaan tablet adalah gelatin, PVP, HPMC, metilselulosa, CMC Na, akasia, natrium alginate, sukrosa, amilum (Voigt, 1994).

Pada penelitian formulasi sediaan tablet effervescent ekstrak rosella

(Hibiscus sabdariffa Linn.) digunakan Hidroksi Propil Metil Selulosa (HPMC) sebagai bahan pengikat. Macam-macam tipe HPMC adalah 1828, 2208, 2906, dan 2910. Perbedaannya pada komposisi gugus metoksi dan gugus hidroksi propil. Semakin tinggi viskositas HPMC maka kemampuannya sebagai pengikat semakin tinggi. Pada konsentrasi antara 2-5%, hypromellose


(3)

3

basah atau granulasi kering. HPMC 2910 adalah tipe yang sering digunakan sebagai pengikat karena larut dalam pelarut non organik, bersifat inert, stabil terhadap panas, cahaya, udara, serta mempunyai rantai panjang yang dapat membentuk tablet dengan kekerasan tinggi dan kerapuhan rendah.

HPMC 2910 adalah pengikat propilenglikol eter dari metil selulosa yang mengandung 28-30% gugus metoksi dan 7-12% gugus Hidroksipropil (Rowe, et al, 2009).

Ekstrak adalah sediaan kering, kental, atau cair yang diperoleh dengan mengekstraksi senyawa aktif dari simplisia nabati atau hewan dengan pelarut yang sesuai, kemudian hampir semua atau semua pelarut diuapkan dan massa atau serbuk yang tersisa diperlakukan sedemikian hingga memenuhi baku yang telah ditetapkan (DepKes.RI,1995).

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, pada penelitian ini diteliti pengaruh kadar HPMC 2910 3 cps 0,5%, 0,75%, 1% terhadap mutu fisik tablet

effervencent ekstrak kelopak bunga rosella

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh HPMC 2910 3 cps sebagai bahan pengikat dengan kadar 0%, 0,5%, 0,75%, 1% terhadap kekerasan, kerapuhan dan waktu melarut tablet effervescent ekstrak bunga rosella ?

2. Berapa kadar optimal HPMC 2910 3 cps yang akan memberikan kekerasan, kerapuhan dan waktu melarut tablet yang memenuhi persyaratan?

1.3 Tujuan Penelitian

1. Mengetahui pengaruh formulasi dengan variasi kadar HPMC 2910 3 cps sebagai bahan pengikat terhadap mutu fisik tablet effervescent ekstrak kelopak bunga rosella dengan cara membandingkan kekerasan, kerapuhan dan waktu melarut.

2. Mengetahui kadar optimal HPMC 2910 3 cps untuk menghasilkan tablet

effervescent ekstrak kelopak bunga rosella dengan mutu fisik yang memenuhi persyaratan.


(4)

4 1.4 Hipotesis

Semakin tinggi kadar bahan pengikat HPMC 2910 3 cps yang digunakan maka semakin meningkatkan kekerasan tablet dan waktu melarut semakin lama serta menurunkan nilai kerapuhan tablet.

1.5 Manfaat Penelitian

1.Bagi bidang penelitian, sebagai suatu penelitian untuk mengetahui pengaruh HPMC 2910 3 cps sebagai bahan pengikat terhadap mutu fisik tablet effervescent ekstrak kelopak bunga rosella sehingga didapat kadar HPMC 2910 3 cps yang dapat menghasilkan tablet

effervescent ekstrak kelopak bunga rosella yang memenuhi persyaratan.

2.Bagi bidang industri, penelitian ini sebagai dasar dalam menciptakan produk farmasi dari ekstrak kelopak bunga rosella sebagai tablet


(5)

SKRIPSI

ASHARUL FAHRIZI

FORMULASI TABLET

EFFERVESCENT

EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA

(Hibiscus sabdariffa Linn.)

SECARA GRANULASI

BASAH DENGAN HPMC 2910 3 cps

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2014


(6)

Lembar Pengesahan

ii

FORMULASI TABLET KUNYAH

EFFERVESCENT

EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA

(Hibiscus

sabdariffa Linn.)

SECARA GRANULASI BASAH

DENGAN HPMC 2910 3 cps

USULAN SKRIPSI

Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang 2014

Oleh:

ASHARUL FAHRIZI NIM: 09040109

Disetujui oleh:

Pembimbing I Pembimbing II


(7)

Lembar Pengesahan

iii

FORMULASI TABLET KUNYAH

EFFERVESCENT

EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA

(Hibiscus

sabdariffa Linn.)

SECARA GRANULASI BASAH

DENGAN HPMC 2910 3 cps

SKRIPSI

Telah diuji dan dipertahankan di depan tim penguji pada tanggal 31 Mei 2014

Oleh: Asharul Fahrizi

09040109

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Bambang Widjaja, M.Si., Apt. Dra. Uswatun Chasanah, Apt,. M.Kes.

Penguji III Penguji IV


(8)

iv

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah serta karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “Formulasi Tablet Effervescent Ekstrak Kelopak Bunga Rosella (Hibiscus

sabdariffa Linn) Secara Granulasi Basah dengan Pengikat HMPC 2910 3 cps”.

Pada Kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih sedalam dalamnya kepada :

1. Drs. Bambang Widjaja, M.Si., Apt.. selaku dosen pembimbing I yang penuh

kesabaran dan selalu berkenan membimbin serta mengarahkan penulis dan menyelesaikan skripsi ini.

2. Dra. Uswatun Chasanah, M.Kes., Apt. selaku dosen pembimbing II yang penuh

semangat dalam mendukung, mengarahkan dan membimbing serta selalu memberikan motivasi kepada penulis.

3. Arina Swastika Maulita, S.Farm.,Apt. selaku dosen penguji I yang selalu

memberikan saran-saran yang membangun penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Sovia Aprina Basuki, S.Farm.,M.Si.,Apt. selaku dosen penguji II, dosen Wali dan

Kepala Laboratorium yang telah memberikan kritik dan saran dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Bapak Achmad Mudjalli dan Ibu Imroatin Solihah yang sangat penulis cintai dan

hormati atas segala doa, kritik, semangat yang tidak pernah berhenti dalam menyelesaikan skripsi ini. Penulis sangat bangga dan bersyukur atas segala yang diberikan baik moril maupun materil.

6. Yolanda dan Masita atas segala kerjasama serta semua bantuannya kepada penulis

dalam menyusun skripsi ini.

7. Teman-teman satu partner penulis : Citra Rachma Nurulia, Bety Sukmaning Tyas

atas semua diskusi dan kebersamaan yang telah dilakukan untuk membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.


(9)

v

8. Clusive Meza Perwitasari yang senantiasa selalu memberikan senyum dan

motivasi untuk membangkitkan semangat penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

9. Teman-teman kos 01 yang dapat memberikan ketenangan disaat penulis

menyelesaikan skripsi ini.

10.Teman-teman Farmasi angkatan 2009 khususnya farmasi C 2009 yang senantiasa

memberikan semangat dan motivasi yang tidak bisa disebutkan satu persatu

11.Laboran Mbak Susi dan Mas Ferdi yang telah menyediakan kebutuhan-kebutuhan

penulis dan memberikan saran-sarannya.

12.Pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu telah memberikan banyak

bantuan dan motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang terdapat pada skripsi ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari berbagai pihak untuk kesempurnaan skripsi ini dan semoga bermanfaat bagi pembaca.

Malang, 13 Juni 2014


(10)

x

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENGUJIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

RINGKASAN ... vi

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

DAFTAR SINGKATAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 3

1.3. Tujuan Penelitian ... 3

1.4. Hipotesis ... 4

1.5. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1. Tanaman Rosella ... 5

2.2. Tinjauan Tentang Ekstrak ... 8

2.3. Tinjauan Tentang Tablet ... 10

2.4. Metode Pembuatan ... 15

2.6. Parameter Sifat Fisik granul ... 17

BAB III KERANGKA KONSEPTUAL ... 23

3. Uraian Kerangka Konseptual ... 23

BAB IV METODE PENELITIAN ... 26


(11)

x

4.2. Bahan ... 27

4.3. Alat ... 27

4.4. Rancangan Formulasi Tablet ... 28

4.5. Pembuatan Ekstrak Kelopak Bunga Rosella ... 29

4.6. Garam Effervescent ... 29

4.7. Pembuatan Tablet ... 30

4.8. Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ... 31

4.9.1 Kecepatan alir ... 31

4.9.2 Sudut diam ... 31

4.9.3 Kelembaban (MC) ... 32

4.9.4 Distribusi Granul ... 32

4.10. Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet ... 33

BAB V HASIL PENELITIAN ... 36

5.1 Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ... 36

5.2 PemeriksaanMutuFisik Tablet ... 36

BAB VI PEMBAHASAN... 41

Bab VII KESIMPULAN DAN SARAN... 46

DAFTAR PUSTAKA ... 48


(12)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Daftar Riwayat Hidup ………. 51

2. Surat Pernyataan ……….. 52

3. Pembuatan Ekstrak Kelopak Bunga Rosella ………... 53

4. Perhitungan Dosis Tablet Effervescent Secara Empiris Ekstrak

Kelopak Bunga Rosella ……….…... 54

5. Perhitungan Garam Effervescent ……….. 55

6. Pemeriksaan Mutu Fisik Granul Effervescent Ekstrak Kelopak

Bunga Rosella Metode Granulasi BAsah Dengan HPMC 2910 3 cps …… 56

7. Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet Effervescent Ekstrak Kelopak

Bunga Rosella Metode Granulasi Dengan HPMC 2910 3 cps ……… 57

8. Hasil Analisa Statistik Dengan Program SPSS ………... 58


(13)

48

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Goeswin. 2008, Pengembangan Sediaan Farmasi. Bandung : ITB

Amidon, Allen, Amstrong, Cable, Cram, Kibbe, Luner, Murphy. 2009. In: Rowe,

Sheskey, Quinn (Eds). Handbook of Pharmaceutical Excipient, Sixth Edition.

London: The Pharmaceutical Press and The American Pharmaceutical Association. P. 48 – 50, 181 – 183, 404 – 407, 424 – 428, 581 – 585, 629 – 633.

Anonim, 1986.SediaanGalenik. Jakarta :DepartemenKesehatanRepublik Indonesia.

Ansel, Howard C. 1989. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, Edisi Keempat. Jakarta:

UI – Press. p. 300, 607-608

Aulton, M., and Summers M. 2002. Tablet and Compaction in : Pharmaceutics The

Science of Dosage Form Design. 2nd., Philadelphia : Churchill Livingstone. P : 132

Banker, G. S., and Anderson N. R. 1986. Tablet in: Lachman L., Lieberman H. A., andKanig J.L., (Eds.). The Theory and Practice of Industrial Pharmacy. 3rd., Philadelphia : Lea and Febiger. P : 293-343.

Bertuzzi, Guia., 2005. EffervescentGranulation.In: Parikh, Dilip M., (Eds.). Handbook of Pharmaceutical Granulation Technology. United States of America : Taylor & Francis Group. P : 365 – 382

Cartensen, Jens T. 1977. Pharmaceutics of Solids and Solid Dosage Forms. New York:

John Wiley & Sons. Hal : 132-243.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1979. Farmakope Indonesia, Edisi III.

Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal : 6 – 7.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1995. Farmakope Indonesia, Edisi IV.


(14)

49

Hermawan, Hayati, Budi, Barizi. 2011. Effect of Temperature, pH on Total

Concentration and Color Stability of Anthocyanins Compound Extract Roselle Calyx (Hibiscus Sabdariffa L.),

http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/Kimia/article/view/1680. Diaksestanggal 12 Februari

2013.

Indah, Slamet, Kuwat,.2012. 7 Buah Kombinasi Buah Ajaib.Surabaya: TIBBUN media

King, Robert E. 1980. Tablets, Capsules and Pills, in Osol A., Chase G. D., GennaroA. R., Gibson M. R., Granberg C. B., Harvey S.C., King R. E.,Martin A.N,

Swinyard. A., Zink G. L.Remington’s Pharmaceutical Sciences 16thedition ,

Volume 2. Easton: Mack Publishing Company. P. 1563

Marayani, Herti.,Kristiana., Lusi. 2008. Khasiat dan Manfaat Rosela : Jakarta : Agro Media Pustaka

Martin, A., 1993. FarmasiFisik: Dasar-Dasar Kimia Fisik dalam Ilmu Farmasetik,

Edisiketiga, Jakarta: Universitas Indonesia,.

Mohrle, R., 1989. Effervescent Tablets.In : Lieberman. H. A., Lachman. L. And

Schwart.I.B (Eds.). Pharmaceutical Dosage Form, Tablet, Vol 1,2nd Ed

Revisied And Expanded, Marcel Dekker. Inc, New York, P : 285 – 328.

Parrot. E.L.,1979,Pharmaceutical Technology Fundamental Pharmaceuties, 3 Rd

Edition, Mineapolis : Burgess Publishing Company, P. 73-86.

Setyowati, Diyan Fithriyah. 2009. Pengaruh Variasi Konsentrasi Gelatin Sebagai Bahan Mengikat Pengaruh Variasi Konsentrasi Gelatin Sebagai Bahan Pengikat Dan Manitol Sebagai Bahan Pengisi Terhadap Sifat Fisik Dan Respon Rasa Tablet

Effervescent Ekstrak Tanaman Ceplukan (PhysalisangulataL.).Surakarta

:Skripsi Program Sarjana. UniversitasMuhammadiyah Surakarta

Siregar, Charles, J.P., Wikarso, Saleh.2010. Teknologi Farmasi Sediaan Tablet.Jakarta

:BukuKedokteran EGC.

Sheth, B. B, Bandelin F, J.Shangraw r., F., 1980. Compressed Tablet., In Lieberman M.A, et. Al. Pharmacetical Dosage Form. Tablet Second Edition, Revisied and Expanded, Volume , Marcel Dekker, Inc, New York and Basel, 105 – 115

Sugiyono, 2009.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatifdan R & D. Bandung: Penerbit Alfabeta.


(15)

50

Suzery, Meiny., Lestari, Sri., Cahyono, Bambang., 2010. Penentuan Total Antosianin

dari Kelopak Bunga Rosela (Hibiscus sabdariffa L) dengan Metode Maserasi Dan Sokshletasi, http://eprints.undip.ac.id/3025/1ABSTRAK_PDF.pdf.

Diakses tanggal 12 Desember 2012

Voight,R.1984. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, oleh Dr..rer.nat. Soendani

Noerono Soewandhi., Apt (penterjemah) dan Prof. Dr. Moch. Samhoedi Reksohadiprodjo., Apt (Editor). Jogjakarta: Gajah Mada University press.

Wells, J.L., and Aulton, M.E.,2002. Pharmaceuticals The Sciences of Dosage Form


(1)

x

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENGUJIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

RINGKASAN ... vi

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

DAFTAR SINGKATAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 3

1.3. Tujuan Penelitian ... 3

1.4. Hipotesis ... 4

1.5. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1. Tanaman Rosella ... 5

2.2. Tinjauan Tentang Ekstrak ... 8

2.3. Tinjauan Tentang Tablet ... 10

2.4. Metode Pembuatan ... 15

2.6. Parameter Sifat Fisik granul ... 17

BAB III KERANGKA KONSEPTUAL ... 23

3. Uraian Kerangka Konseptual ... 23

BAB IV METODE PENELITIAN ... 26


(2)

x

4.2. Bahan ... 27

4.3. Alat ... 27

4.4. Rancangan Formulasi Tablet ... 28

4.5. Pembuatan Ekstrak Kelopak Bunga Rosella ... 29

4.6. Garam Effervescent ... 29

4.7. Pembuatan Tablet ... 30

4.8. Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ... 31

4.9.1 Kecepatan alir ... 31

4.9.2 Sudut diam ... 31

4.9.3 Kelembaban (MC) ... 32

4.9.4 Distribusi Granul ... 32

4.10. Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet ... 33

BAB V HASIL PENELITIAN ... 36

5.1 Pemeriksaan Mutu Fisik Granul ... 36

5.2 PemeriksaanMutuFisik Tablet ... 36

BAB VI PEMBAHASAN... 41

Bab VII KESIMPULAN DAN SARAN... 46

DAFTAR PUSTAKA ... 48


(3)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Daftar Riwayat Hidup ………. 51 2. Surat Pernyataan ……….. 52 3. Pembuatan Ekstrak Kelopak Bunga Rosella ………... 53 4. Perhitungan Dosis Tablet Effervescent Secara Empiris Ekstrak

Kelopak Bunga Rosella ……….…... 54 5. Perhitungan Garam Effervescent ……….. 55 6. Pemeriksaan Mutu Fisik Granul Effervescent Ekstrak Kelopak

Bunga Rosella Metode Granulasi BAsah Dengan HPMC 2910 3 cps …… 56 7. Pemeriksaan Mutu Fisik Tablet Effervescent Ekstrak Kelopak

Bunga Rosella Metode Granulasi Dengan HPMC 2910 3 cps ……… 57 8. Hasil Analisa Statistik Dengan Program SPSS ………... 58 9. Daftar F Tabel ……….. 59


(4)

48

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Goeswin. 2008, Pengembangan Sediaan Farmasi. Bandung : ITB

Amidon, Allen, Amstrong, Cable, Cram, Kibbe, Luner, Murphy. 2009. In: Rowe, Sheskey, Quinn (Eds). Handbook of Pharmaceutical Excipient, Sixth Edition. London: The Pharmaceutical Press and The American Pharmaceutical Association. P. 48 – 50, 181 – 183, 404 – 407, 424 – 428, 581 – 585, 629 – 633.

Anonim, 1986.SediaanGalenik. Jakarta :DepartemenKesehatanRepublik Indonesia.

Ansel, Howard C. 1989. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, Edisi Keempat. Jakarta: UI – Press. p. 300, 607-608

Aulton, M., and Summers M. 2002. Tablet and Compaction in : Pharmaceutics The

Science of Dosage Form Design. 2nd., Philadelphia : Churchill Livingstone. P :

132

Banker, G. S., and Anderson N. R. 1986. Tablet in: Lachman L., Lieberman H. A., andKanig J.L., (Eds.). The Theory and Practice of Industrial Pharmacy. 3rd., Philadelphia : Lea and Febiger. P : 293-343.

Bertuzzi, Guia., 2005. EffervescentGranulation.In: Parikh, Dilip M., (Eds.). Handbook of

Pharmaceutical Granulation Technology. United States of America : Taylor &

Francis Group. P : 365 – 382

Cartensen, Jens T. 1977. Pharmaceutics of Solids and Solid Dosage Forms. New York: John Wiley & Sons. Hal : 132-243.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1979. Farmakope Indonesia, Edisi III. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal : 6 – 7.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1995. Farmakope Indonesia, Edisi IV. Jakarta: DepartemenKesehatan RI. Hal : 48, 53 – 54, 590 – 520, 601 – 605.


(5)

49

Hermawan, Hayati, Budi, Barizi. 2011. Effect of Temperature, pH on Total Concentration and Color Stability of Anthocyanins Compound Extract Roselle Calyx (Hibiscus Sabdariffa L.), http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/Kimia/article/view/1680. Diaksestanggal 12 Februari 2013.

Indah, Slamet, Kuwat,.2012. 7 Buah Kombinasi Buah Ajaib.Surabaya: TIBBUN media

King, Robert E. 1980. Tablets, Capsules and Pills, in Osol A., Chase G. D., GennaroA. R., Gibson M. R., Granberg C. B., Harvey S.C., King R. E.,Martin A.N, Swinyard. A., Zink G. L.Remington’s Pharmaceutical Sciences 16thedition ,

Volume 2. Easton: Mack Publishing Company. P. 1563

Marayani, Herti.,Kristiana., Lusi. 2008. Khasiat dan Manfaat Rosela : Jakarta : Agro Media Pustaka

Martin, A., 1993. FarmasiFisik: Dasar-Dasar Kimia Fisik dalam Ilmu Farmasetik, Edisiketiga, Jakarta: Universitas Indonesia,.

Mohrle, R., 1989. Effervescent Tablets.In : Lieberman. H. A., Lachman. L. And Schwart.I.B (Eds.). Pharmaceutical Dosage Form, Tablet, Vol 1,2nd Ed Revisied And Expanded, Marcel Dekker. Inc, New York, P : 285 – 328.

Parrot. E.L.,1979,Pharmaceutical Technology Fundamental Pharmaceuties, 3 Rd Edition, Mineapolis : Burgess Publishing Company, P. 73-86.

Setyowati, Diyan Fithriyah. 2009. Pengaruh Variasi Konsentrasi Gelatin Sebagai Bahan Mengikat Pengaruh Variasi Konsentrasi Gelatin Sebagai Bahan Pengikat Dan Manitol Sebagai Bahan Pengisi Terhadap Sifat Fisik Dan Respon Rasa Tablet Effervescent Ekstrak Tanaman Ceplukan (PhysalisangulataL.).Surakarta :Skripsi Program Sarjana. UniversitasMuhammadiyah Surakarta

Siregar, Charles, J.P., Wikarso, Saleh.2010. Teknologi Farmasi Sediaan Tablet.Jakarta :BukuKedokteran EGC.

Sheth, B. B, Bandelin F, J.Shangraw r., F., 1980. Compressed Tablet., In Lieberman M.A, et. Al. Pharmacetical Dosage Form. Tablet Second Edition, Revisied and Expanded, Volume , Marcel Dekker, Inc, New York and Basel, 105 – 115

Sugiyono, 2009.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatifdan R & D. Bandung: Penerbit Alfabeta.


(6)

50

Suzery, Meiny., Lestari, Sri., Cahyono, Bambang., 2010. Penentuan Total Antosianin dari Kelopak Bunga Rosela (Hibiscus sabdariffa L) dengan Metode Maserasi Dan Sokshletasi, http://eprints.undip.ac.id/3025/1ABSTRAK_PDF.pdf.

Diakses tanggal 12 Desember 2012

Voight,R.1984. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, oleh Dr..rer.nat. Soendani Noerono Soewandhi., Apt (penterjemah) dan Prof. Dr. Moch. Samhoedi Reksohadiprodjo., Apt (Editor). Jogjakarta: Gajah Mada University press.

Wells, J.L., and Aulton, M.E.,2002. Pharmaceuticals The Sciences of Dosage Form


Dokumen yang terkait

Manfaat Ekstrak Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa) Sebagai Obat Kumur Dalam Menghambat Pertumbuhan Plak Pada Mahasiswa FKG USU Angkatan 2012

9 89 62

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Metanol Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa L) Terhadap Bakteri Escherichia coli dan Stapylococcus aureus

7 97 50

FORMULASI TABLET EFFERVESCENT EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa Linn.) SECARA GRANULASI BASAH DENGAN PENGIKAT PVP K-30

0 23 18

PENGARUH KADAR HPMC 2910 3 CPS TERHADAP MUTU FISIK TABLET EKSTRAK BUAH PARE (Momordica charantia) DENGAN METODE GRANULASI BASAH

0 54 22

FORMULASI TABLET EFFERVESCENT EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa Linn) SECARA GRANULASI BASAH DENGAN PENGIKAT GELATIN

2 67 18

Formulasi Tablet Hisap Kombinasi Ekstrak Air Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) dan Ekstrak Air Kelopak Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) Menggunakan Gelatin Sebagai Bahan Pengikat

1 18 79

PENDAHULUAN Kandungan Vitamin C Dan Organoleptik Selai Jambu Biji Dengan Penambahan Ekstrak Kelopak Bunga Rosella Dan Buah Belimbing Wuluh.

0 2 5

FORMULASI SEDIAAN HARD MOLDED LOZENGES EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L.) DENGAN FORMULASI SEDIAAN HARD MOLDED LOZENGES EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L.) DENGAN BASIS SUKROSA-SIRUP JAGUNG.

0 1 18

FORMULASI SEDIAAN COMPRESS LOZENGES EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa Linn.) FORMULASI SEDIAAN COMPRESS LOZENGES EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa Linn.) DENGAN KOMBINASI BAHAN PENGISI MANITOL-PEG 6000.

0 0 20

FORMULASI SEDIAAN SOFT LOZENGES EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa Linn.) DENGAN BASIS FORMULASI SEDIAAN SOFT LOZENGES EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa Linn.) DENGAN BASIS GELATIN DAN GLISERIN.

0 0 15