Pendekatan dan Metode Penelitian Definisi Operasional Variabel

Winda Agustin Sulvia, 2014 Profil Bullying Di Sekolah Dasar dan Implikasinya terhadap Program Bimbingan Pribadi- Sosial Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Pendekatan dan Metode Penelitian

Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif dilakukan untuk memperoleh gambaran bullying yang dialami oleh peserta didik dalam bentuk angka atau statistik yang valid. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif, yang bertujuan untuk menggambarkan bentuk bullying yang dilakukan oleh peserta didik Kelas V, untuk kemudian disusun program bimbingan yang sistematis untuk menangani bullying di Sekolah Dasar.

C. Definisi Operasional Variabel

Secara operasional, variabel bullyingmengacu pada teori yang diungkapkan Tattum 1993: 8 yang mengartikan bullying sebagai keinginan dan hasrat untuk menyakiti orang lain dan membuat orang lain stres. Dalam penelitian ini bullyingadalah tindak agresif yang dilakukan oleh peserta didik Kelas V SD secara sadar untuk menyakiti teman atau adik kelasnya yang dirasa lemah dan membuat tertekan yang dilakukan berulang-ulang baik secara verbal, fisik, sikap, maupun pemerasan.

a. Bullying verbal verbal bullying

Bullying verbal dilakukan dalam bentuk kata-kata buruk yang diucapkan secara langsung kepada korban seperti: 1. mengejek; 2. memanggil dengan sebutan buruk; 3. memanggil dengan sebutan nama orang tua; 4. membentak; 5. mengeluarkan kata-kata kasar; 6. mengancam; 7. sering memerintah; 8. menyoraki; 9. memfitnah; 10. mempermalukan; dan 11. menyebarkan gosip buruk. Winda Agustin Sulvia, 2014 Profil Bullying Di Sekolah Dasar dan Implikasinya terhadap Program Bimbingan Pribadi- Sosial Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Bullying fisik phsycal bullying

Bullying fisik menyerang dalam bentuk tindakan bersentuhan untuk menyakiti anggota tubuh korbannya dengan cara seperti: 1. memukul; 2. menonjok; 3. mendorong; 4. menunjuk kepala; 5. menjambak; 6. menendang; 7. mencubit; dan 8. menampar.

c. Bullying sikap gesture bullying

Bullyingsikap menyerang dalam bentuk sikap tidak senang yang ditunjukan pelaku kepada korban seperti: 1. bersikap sinis; 2. meludahi; 3. menyepelekan; 4. merusak barang-barang; 5. mengejek di belakang; dan 6. mengucilkan.

d. Bullying pemerasan extortion bullying

Bullying pemerasan dilakukan dalam bentuk ancaman dan intimidasi untuk mendapatkan uang atau barang seperti. 1. merusak barang dengan paksa 2. mengambil barang dengan paksa 3. meminjam barang dengan paksa. 4. memakai barang secara paksa; dan 5. meminta uang secara paksa. Winda Agustin Sulvia, 2014 Profil Bullying Di Sekolah Dasar dan Implikasinya terhadap Program Bimbingan Pribadi- Sosial Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Instrumen Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Hubungan Minat Peserta Didik Dalam Mengikuti Pendidikan Non-Formal Dengan Prestasi Belajar Peserta Didik Dalam Bidang Studi Fiqih di Kelas VIII Pondok Pesantren Asy-Syarif Desa Ajung Kabupaten Jember Tahun 2012/2013

0 6 3

Studi Deskriptif Gangguan tidur Pada Anak Usia 9-12 Tahun di SD Negeri Pisangan 1 Ciputat.2015

5 25 77

Penerapan Media Diorama Skala terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa Kelas V SD Negeri 1 Ujungpandan INFORMASI ARTIKEL

0 0 11

View of Peningkatan Kemampuan Peserta Didik pada Materi Pembelajaran Iman terhadap Hari Akhir Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Kelas IX-1 di SMP Negeri 24 Bandar Lampung

0 0 12

PENEGAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAKAN PENINDASAN ATAU BULLYING DI SEKOLAH DASAR

0 0 13

PROFIL PERILAKU AGRESIF SISWA DAN IMPLIKASINYA BAGI BIMBINGAN KONSELING

0 2 5

View of Pengembangan Minat Baca Peserta Didik : Studi Peran Kepala Sekolah

0 0 5

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Sikap Profesional Guru terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Peserta Didik Kelas X IPS di SMA Negeri 1 Ceper Tahun Ajaran 2017/2018

0 0 14

PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIK PESERTA DIDIK (Penelitian terhadap Peserta Didik Kelas V SDN Paturaman Desa Sukaratu Kecamatan Wanaraja Kabupaten Garut Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 0 13

Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, dan Kecerdasan Spiritual terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi pada Peserta Didik Kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Bulu Tahun Ajaran 2017/2018

0 1 19