Abdul Rozaq, 2014 Perbandingan Latihan Menggunakan Metode Audio Visual Dengan Demonstrasi Langsung Terhadap
Keterampilan Servis Atas Bola Voli Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1. Pemanasan, ini sangatlah penting dan besar peranya dalam upaya pencegahan dan memperkecil kemungkinan terjadinya suatu cidera, sebelum memasuki
bagian latihan inti, pemanasan harus dilakukan dengan baik dan benar. Sasaran lainya adalah memperluas ruang gerak sendi, menyesuaikan suhu tubuh dan
meningkatkan kontraksi otot tubuh saat melakukan latihan inti. 2. Inti, dalam latihan inti, kedua kelompok ini melakuakan latihan sesuai dengan
program latihan yang telah penulis lampirkan. Kelompok A latihan dengan metode audio visual, kelompok B latihan dengan menggunakan demonstrasi
langsung. 3. Pendinginan, setelah selesai melakukan latihan inti, sampel diintruksikan untuk
melakukan pendinginan yang dilakukan dengan gerakan-gerakan yang bersifat melemaskan otot-otot tubuh.
Dalam pemberian volume pemberian kedua bentuk latiahan, penulis memperhatikan prinsip latihan dari system set. Menurut Harsono 1988:196
menjelaskan: “system yang paling popular adalah system set atau “set system”. Dalam pelaksanaanya adalah melakukan beberapa repetisi dari suatu bentuk
latihan, disusul dengan istirahat, kemudian mengulangi lagi repetisi seperti semula.
F. ANALISIS DATA
Untuk mengolah data yang merupakan skor-skor mentah dari hasil test awal dan test akhir, perlua danya pengolahan secara statistik. Rumus-rumus yang
digunakan dikutip dari buku “Metode Statistik” karangan Nurhasan. Langkah-langkah pengolahan data dalam penelitian ini sebagai berikut:
1. Menghitung Nilai rata-rata
Dengan pendekatan rumus: ̅
∑
Abdul Rozaq, 2014 Perbandingan Latihan Menggunakan Metode Audio Visual Dengan Demonstrasi Langsung Terhadap
Keterampilan Servis Atas Bola Voli Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Keterangan :
: Nilai rata-rata yang dicapai X
i
: Skor yang diperoleh n
: Jumlah sampel Σ
: “Sigma” yang berarti jumlah 2.
Mencari Simpangan Baku Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :
Keterangan: S : Simpangan baku yang dicari
Σ : Jumlah
1
: Skor yang dicapai seseorang
: Nilai rata-rata n : Banyaknya sample
3. Mencari Varians
Pendekatan statistik yang digunakan : S
2
= 4.
Uji Normalitas Untuk mengetahui normalitas kedua kelompok sampel, terdapat beberapa
langkah yang harus dilakukan. Adapun langkah-langkah pengujian yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Menyusun data hasil pengamatan yang dimulai dari nilai pengamatan yang
paling kecil sampai nilai pengamatan yang paling besar. b.
Untuk semua nilai pengamatan dijadikan angka baku Z dengan pendekatan Z skor, yaitu:
1
2 1
n
X X
S
Abdul Rozaq, 2014 Perbandingan Latihan Menggunakan Metode Audio Visual Dengan Demonstrasi Langsung Terhadap
Keterampilan Servis Atas Bola Voli Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
S X
X
i i
c.
Untuk tiap bilangan ini, menggunakan daftar distribusi normal baku tabel distribusi Z. Kemudian hitung peluang dari masing-masing nilai Z Fzi
dengan ketentuan jika nilai Z negatif, maka dalam menentukan Fzi-nya adalah 0,5-luas daerah distribusi Z pada tabel.
d. Menentukan proporsi masing-masing nilai Z Szi dengan cara melihat
kedudukan nilai Z pada nomor urut sampel yang kemudian dibagi dengan banyaknya sampel.
e. Hitung selisih antara Fzi – Szi dan tentukan harga mutlaknya.
f. Ambilah harga mutlak yang paling besar diantara harga mutlak seluruh sampel
yang ada dan berilah simbol Lo. g.
Dengan bantuan nilai nilai Kritis L untuk uji Liliefors, maka tentukanlah nilai L.
h. Bandingkanlah nilai L tersebut dengan nilai Lo untuk mengetahui diterima
atau ditolak hopotesisinya dengan kriteria : -
Terima Ho jika Lo L α = Normal -
Tolak Ho jika Lo L α = Tidak Normal 5.
Uji Homogenitas Dalam menguji homogen atau tidaknya data yang diperoleh dari 2
variansi, peneliti melakukan pendekatan Uji Kesamaan Dua Variansi, dengan formulasi rumus sebagai berikut :
6. Pengujian Hipotesis Uji Signifikansi Kedua Kelompok
Adapun langlah-langkah dalam pengujian hipotesis adalah sebagai berikut: a. 1 Ho : B = 0, penggunaan metode audio visual tidak memberikan pengaruh
yang signifikan terhadap keterampilan servis atas dalam permainan bola voli.
Abdul Rozaq, 2014 Perbandingan Latihan Menggunakan Metode Audio Visual Dengan Demonstrasi Langsung Terhadap
Keterampilan Servis Atas Bola Voli Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
H
1
: B ≠ 0, penggunaan demonstrasi langsung memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan servis atas dalam permainan bola voli.
2 Ho : B = 0, penggunaan metode audio visual tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan servis atas dalam permainan bola
voli. H
1
: B ≠ 0, penggunaan demonstrasi langsung memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan servis atas dalam permainan bola voli.
b. Rumus :
t =
̅ √
Keterangan : t : Nilai kritis untuk uji signifikansi beda
̅ : Rata-rata beda SB : Simpangan baku beda
n : Jumlah sampel c. Terima Ho jika :
-t 1- α dk=n-1 t1-
αdk=n-1 α = 0,05.
7. Uji Signifikansi dua rata-rata dua pihak
a. Pasangan hipotesis yang akan diuji adalah :
Ho. µ
1
= µ
2
, tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara latihan menggunakan metode audio visual dan demonstrasi langsung terhadap
keterampilan servis atas dalam permainan bola voli. H1. µ1≠ µ
2
, terdapat pengaruh yang signifikan antara latihan menggunakan metode audio visual dan demonstrasi langsung terhadap
keterampilan servis atas dalam permainan bola voli.
Abdul Rozaq, 2014 Perbandingan Latihan Menggunakan Metode Audio Visual Dengan Demonstrasi Langsung Terhadap
Keterampilan Servis Atas Bola Voli Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
b. Adapun pendekatan rumus yang digunakan menurut Nurhasan, dkk
2008:152: t =
̅ ̅
√
Keterangan : ̅̅̅
= Nilai rata-rata kelompok 1 ̅̅̅
= Nilai rata-rata kelompok 2 S
= Simpangan baku gabungan = Banyaknya sampel kelompok 1
= Banyaknya sampel kelompok 2 = Variansi kelompok 1
= Variansi kelompok 2 c.
Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesisnya : Terima Hipotesis Ho jika : -t 1-
α t 1- α
Dalam hal lain hipotesis Ho di tolak.
Abdul Rozaq, 2014 Perbandingan Latihan Menggunakan Metode Audio Visual Dengan Demonstrasi Langsung Terhadap
Keterampilan Servis Atas Bola Voli Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN