PENUTUP PENERAPAN SANKSI TERHADAP AYAH KANDUNG YANG MELAKUKAN PENELANTARAN TERHADAP ANAK KANDUNG.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian sebagaimana telah
dijabarkan maka dapat disimpulkan jawaban atas permasalahan pokok
penelitian sebagai berikut.
Penerapan sanksi oleh hakim terhadap ayah kandung yang melakukan
penelantaran terhadap anak kandung mendasar pada Undang-undang Nomor 23
Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga sesuai
dengan ketentuan yang berlaku yakni menggunakan batas maksimal. Sanksi
yang di jatuhkan berupa hukuman percobaan, yakni: hukuman percobaan I
selama6 (enam) bulan dan hukuman percobaan II selama 15 (lima belas) bulan
dan ditambah ganti rugi secara materiil yang diberikan kepada anak.
B. Saran
Berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian sebagaimana telah
dijabarkan maka penulis memberikan beberapa saran sebagai berikut:
1. Penerapan sanksi terhadap ayah kandung yang melakukan penelantaran
terhadap anak kandung, hakim seharusnya memakai Undang-undang
Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo.Undang-undang
Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 23
Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, disamping menggunakan Undangundang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam

Rumah Tangga.

88

89

2. Dalam melakukan penerapan sanksi yang dijatuhkan oleh hakim,
seharusnya hakim lebih mempertimbangkan adanya ketersediaan psikolog
bagi anak mengingat anak sebagai korban utama adanya penelantaran oleh
ayah kandung. Adanya psikolog anak dapat mengobati trauma atau dampak
psikis bagi anak sebagai korban penelantaran oleh ayah kandung.

DAFTAR PUSTAKA

Buku
Abdurrahman, 1986, Himpunan Peraturan Perundang-undangan Tentang Perkawinan,
cetakan pertama/edisi pertama, CV.Akademika Pressindo, Jakarta.
Hadikusuma, H.Hilman, 2013, Bahasa Hukum Indonesia, cetakan ke-5, P.T.Alumni,
Bandung.
Hamzah, Andi, 1986, Kamus Hukum, cetakan pertama, Ghalia Indonesia, Jakarta.

Joni Muhammad dan Tanamas Zulchaina Z, 1999, Aspek Hukum Perlindungan Anak
Dalam Perspektif Konvensi Hak Anak, cetakan ke I, PT.Citra Aditya Bakti, Bandung.
Kamil, H.Ahmad dan Fauzan, H.M., 2008, Hukum Perlindungan dan Pengangkatan Anak Di
Indonesia, cetakan ke-1, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta.
Marzuki, Peter Mahmud, 2013, Pengantar Ilmu Hukum, cetakan ke-5, Kencana Prenada
Media Group, Jakarta.
Mas, Marwan, 2011, Pengantar Ilmu Hukum, cetakan ke-2, Ghalia Indonesia, Bogor.
Mertokusumo, Sudikno, 2010, Mengenal Hukum, cetakan ke-10, Universitas Atma Jaya
Yogyakarta, Yogyakarta.
Poernomo, Bambang, 1985, Asas-asas Hukum Pidana, cetakan ke-5, Ghalia Indonesia,
Jakarta.
Prasetyo Teguh, 2010, Hukum Pidana, cetakan ke-1, PT Rajagrafindo Persada, Jakarta.
Prawirohamidjojo, R.Soetojo dan Pohan, Marthalena, 1991, Hukum Orang dan Keluarga
(Personen En Familie-Recht), Airlangga University Press, Surabaya.
Prins.J, 1982, Tentang Hukum Perkawinan Di Indonesia, Cetakan Pertama, Ghalia Indonesia,
Jakarta.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1989, Kamus Besar Bahasa Indonesia, cetakan
kedua, Balai Pustaka, Jakarta.
Sholehuddin.M, 2003, Sistem Sanksi Dalam Hukum Pidana, cetakan ke-1, PT.RajaGrafindo
Persada, Jakarta.

Soemitro, Irma Setyowati, 1990, Aspek Hukum Perlindungan Anak, Cetakan Pertama, Bumi
Aksara, Jakarta.
Soerjopratiknjo, Hartono, 1983, Akibat Hukum Dari Perkawinan Menurut Sistem Burgerlijk
Wetboek, Cetakan Pertama, Andi Offset, Yogyakarta.
Soesilo.R, 1979, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, cetakan ke-5, Politeia, Bogor.

Soimin, Soedharyo, 2010, Hukum Orang dan Keluarga, Sinar Grafika, Jakarta.
Suharso dan Retnoningsih, Ana, 2012, Kamus Besar Bahasa Indonesia, cetakan ke-10,
Widya Karya, Semarang.
Suhasril dan Makarao, Mohammad Taufik, 2004, Hukum Acara Pidana dalam Teori dan
Praktek, Cetakan Pertama, Ghalia Utama, Jakarta.
Sumiarni, Endang dan Halim, Chandera, 2000, Perlindungan Hukum Terhadap Anak Di
Bidang Kesejahteraan, Cetakan Pertama/Edisi Pertama, Universitas Atma Jaya
Yogyakarta, Yogyakarta.
---------------------------------------------------, 2000, Perlindungan Hukum Terhadap Anak
dalam Hukum Keluarga, Cetakan Pertama/Edisi Pertama, Universitas Atma Jaya
Yogyakarta, Yogyakarta.
Sumiarni, Endang, 2003, Perlindungan Hukum Anak Dalam Hukum Pidana, Cetakan
Pertama/Edisi Pertama, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Yogyakarta.
Syahrani, H.Riduan, 2009, Kata-kata Kunci Mempelajari Ilmu Hukum, cetakan ke-1,

P.T.Alumni, Bandung.
Tim Redaksi Nuansa Aulia, 2009, Undang-Undang Dasar 1945 dan Amandemennya,
Cetakan V, Nuansa Aulia, Bandung.
------------------------------------, 2012, Kompilasi Hukum Islam, cetakan 3, CV.Nuansa Aulia,
Bandung.
Waluyadi, 2009, Hukum Perlindungan Anak, Cetakan Kesatu, Mandar Maju, Bandung
Wiyanto Roni, 2012, Asas-asas Hukum Pidana Indonesia, cetakan ke-1, CV.Mandar Maju,
Bandung.

Jurnal
Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan dan UNICEF, 1982, Penelantaran dan Perlakuan Salah Terhadap
Anak, Seminar Nasional, UNICEF Indonesia.

Peraturan Perundang-undangan
Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 1.
Undang-undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1979 Nomor 32.


Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165.
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 109.
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah
Tangga, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 95.
Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Undang-undang Nomor 23 Tahun
2002 tentang Perlindungan Anak, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 297.
Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1999 tentang Kompilasi Hukum Islam.

Website
http://kbbi.web.id/telantar, Kamus Besar Bahasa Indonesia, 29 September 2015, 16:00 WIB.
http://news.metrotvnews.com/read/2015/05/15/126338/kronologi-kasus-orangtua-usir-anakterungkap, Tri Kurniawan, Kronologi Kasus Orangtua ‘Usir’ Anak Terungkap, 11
September 2015, 23:53
UU No 23 tahun 2004 ttg Penghapusan KDRT, 30-09-2015, 13.00 wib.
uu-nomor-35-tahun-2014-tentang-perubahan-uu-pa.pdf, Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002
Tentang Perlindungan Anak, 09 September 2015, 19:11.


operator1@yahoo.com

PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

SEKRETARIAT DAERAH
Kompleks Kepatihan, Danurejan, Telepon (0274) 562811 - 562814 (Hunting)
YOGYAKARTA 55213
SURAT KETERANGAN IIJIN
070/REGIV/62/11/2015
Membaca Surat
Tanggal
Mengingat:

: WAKIL DEKAN I FAKULTAS HUKUM
: 3 NOVEMBER 2015

Nomor
Perihal


: 854/V
: IJIN PENELITIAN/RISET

1. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2006, tentang Perizinan bagi Perguruan Tinggi Asing, Lembaga Penelitian dan
Pengembangan Asing, Badan Usaha Asing dan Orang Asing dalam melakukan Kegitan Penelitian dan Pengembangan di
Indonesia;
2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2011, tentang Pedoman Penelitian dan Pengembangan di Lingkungan
Kementrian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah;
3. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 37 Tahun 2008, tentang Rincian Tugas dan Fungsi Satuan Organisasi di
Lingkungan Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
4. Peraturan Gubemur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 18 Tahun 2009 tentang Pedoman Pelayanan Perizinan, Rekomendasi
Pelaksanaan Survei, Penelitian, Pendataan, Pengembangan, Pengkajian, dan Studi Lapangan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

DIIJ INKAN untuk melakukan kegiatan survei/penelitian/pendataan/pengembangan/pengkajian/studi lapangan kepada:
Nama
Alamat
Judul

: APRILIA


SIHOMBING
NIP/NIM: 11100
: FAKULTAS HUKUM, ILMU HUKUM, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
: PENERAPAN SANKSI TERHADAP AYAH KANDUNG YANG MELAKUKAN PENELANTARAN
TERHADAP ANAK KANDUNG

Lokasi
Waktu

:4

NOVEMBER 2015 sId 4 FEBRUARI 2016

Dengan Ketentuan
1. Menyerahkan surat keterangan/ijin survei/penelitian/pendataan/pengembangan/pengkajian/studi lapangan *) dari Pemerintah Daerah DIY
kepada Bupati/Walikota melalui institusi yang berwenang mengeluarkan ijin dimaksud;
2. Menyerahkan soft copy hasil penelitiannya baik kepada Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Biro Administrasi Pembangunan Setda
DIY dalam compact disk (CD) maupun mengunggah (upload) melalui website ad bang .jogjaprov.go.id dan menunjukkan cetakan asli yang sudah
disahkan dan dibubuhi cap institusi;
3. Ijin inl hanya dipergunakan untuk keperluan ilmiah, dan pemegang ijin wajib mentaati ketentuan yang berlaku di lokasi kegiatan;

4. Ijin penelitian dapat diperpanjang maksimal 2 (dua) kali dengan menunjukkan surat ini kembali sebelum berakhir waktunya setelah mengajukan
perpanjangan melalui website adbang.jogjaprov.go.id;
5. Ijin yang diberikan dapat dibatalkan sewaktu-waktu apabila pemegang ijin inl tldak memenuhi ketentuan yang beriaku.
Dikeluarkan di Yogyakarta
Pad a tanggal4 NOVEMBER 2015
A.n Sekretaris Daerah
Asisten Perekonomian dan Pembangunan
Ub,

ゥウ。イエ ョ ュセaZo jb MG
.. :---::.-') .',/7

"..11..セ
-.J, /

NセZエセA

Tembusan:

1.

2.
3.
4.

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (SEBAGAI LAPORAN)
BUPATI SLEMAN C.Q KA. BAKESBANGLINMAS SLEMAN
WAKIL DEKAN I FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
YANG BERSANGKUTAN

\

,\'

Pembangunan

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Jalan Parasamya NomoI' 1 Beran, Tridadi, Sleman, Yogyakarta 55511
Telepon (0274) 868800, Faksimilie (0274) 868800

Website: www.bappeda.slemankab.go.id, E-mail: bappeda@slemankab.go.id

SURA'!' IZIN
NomoI': 070 I Bappeda 13759 I 2015
TENTANG
PENELlTIAN
KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Dasar
Menunjuk

Peraturan Bupati Sleman NomoI' : 45 Tahun 2013 Tentang lzin Penelitian, lzin Kuliah Kerja Nyata,
Dan lzin Praktik I