Deskripsi Subjek dan Data Penelitian
B. Deskripsi Subjek dan Data Penelitian
Penelitian telah selesai dilaksanakan pada atlet taekwondo, karate, silat pada PORSENASMA tahun 2017. Penelitian tersebut mengambil data dengan menggunakan angket yang diberikan kepada 20 atlet. Hasil lengkap data angket dapat dilihat pada lampiran. Hasil pengambilan data dengan menggunakan angket yang diberikan kepada 20 atlet kemudian dianalisa yang meliputi analisis deskriptif statistik. Analisis deskriptif meliputi perhitungan nilai mean, median, modus, standar deviasi, dan kategorisasi siswa dalam tingkatan tinggi, sedang, dan rendah. Data tersebut kemudian dinyatakan dalam presentase.
1. Deskriptif Data Tingkat Kecemasan
Data tingkat kecemasan dikumpulkan dengan menggunakan angket sudah divalidasi sebelumnya. Jumlah soal sahih atau valid adalah sebanyak 23 butir soal. Pada keseluruhan butir pertanyaan yang digunakan terdapat empat pilihan jawaban dengan skor 1 sampai 4.
a. Tingkat Kecemasan Atlet Taekwondo, Karate, Silat Putra
Hasil penelitian deskriptif statistik variabel tingkat kecemasan atlet taekwondo, karate, silat putra mendapatkan nilai mean sebesar 66.63, median 66.50, modus 70, standar deviasi 6.537, nilai minimum 56, dan nilai maksimum 75. Distibusi frekuensi data tingkat kecemasan tersaji berikut.
Tabel 4. Distribusi Frekuensi Tingkat Kecemasan
Atlet Taekwondo, Karate, Silat Putra
Berdasar data di atas diketahui bahwa terdapat 0 atlet yang memiliki skor antara 81 – 86, 0 memiliki skor lebih dari 76 – 80,
8.3 memiliki skor lebih dari 71 – 75, 50 memiliki skor lebih dari
66 – 70, 25 memiliki skor lebih dari 61 – 65, 16.7 memiliki skor lebih dari 56 – 60, dan 0 memiliki skor lebih dari 50 – 55.
b. Tingkat Kecemasan Atlet Taekwondo, Karate, Silat Putri
Hasil penelitian deskriptif statistik variabel tingkat kecemasan atlet taekwondo, karate, silat putri mendapatkan nilai mean sebesar 65.63, median 65.50, modus 70, standar deviasi 6.037, nilai minimum 61, dan nilai maksimum 86. Distibusi frekuensi data tingkat kecemasan tersaji berikut.
Tabel 5. Distribusi Frekuensi Tingkat Kecemasan
Atlet Taekwondo, Karate, Silat Putri
Berdasar data di atas diketahui bahwa terdapat 12.5 atlet yang memiliki skor antara 81 – 86, 0 memiliki skor lebih dari 76 – 80, 0 memiliki skor lebih dari 71 – 75, 50 memiliki skor lebih dari 66 – 70, 37.5 memiliki skor lebih dari 61 – 65, 0 memiliki skor lebih dari 56 – 60, dan 0 memiliki skor lebih dari 50 – 55.
2. Deskriptif Data Stress
Data tingkat Stress dikumpulkan dengan menggunakan angket sudah divalidasi sebelumnya. Jumlah soal sahih atau valid adalah sebanyak 8 butir soal. Pada keseluruhan butir pertanyaan yang digunakan terdapat empat pilihan jawaban dengan skor 1 sampai 4.
a. Tingkat Stress Atlet Taekwondo, Karate, Silat Putra
Hasil penelitian deskriptif statistik variabel tingkat Stress atlet taekwondo, karate, silat putra mendapatkan nilai mean sebesar
25.63, median 24.50, modus 25, standar deviasi 2.743, nilai minimum 21, dan nilai maksimum 30. Distibusi frekuensi data tingkat kecemasan tersaji berikut.
Tabel 6. Distribusi Frekuensi Tingkat Stress Atlet
Taekwondo, Karate, Silat Putra
Berdasar data di atas diketahui bahwa terdapat 0 atlet yang memiliki skor antara 31 – 32, 8.3 memiliki skor lebih dari 29 – 30,
8.3 memiliki skor lebih dari 27 – 28, 33.3 memiliki skor lebih dari 25 – 26, 25 memiliki skor lebih dari 23 – 24, dan 25 memiliki skor lebih dari 21 – 23.
b. Tingkat Stress Atlet Taekwondo, Karate, Silat Putri
Hasil penelitian deskriptif statistik variabel tingkat Stress atlet taekwondo, karate, silat putri mendapatkan nilai mean sebesar
24.63, median 25.60, modus 21, standar deviasi 2.380, nilai minimum 21, dan nilai maksimum 32. Distibusi frekuensi data tingkat kecemasan tersaji berikut.
Tabel 7. Distribusi Frekuensi Tingkat Stress Atlet
Taekwondo, Karate, Silat Putri
Berdasar data di atas diketahui bahwa terdapat 0 atlet yang memiliki skor antara 31 – 32, 8.3 memiliki skor lebih dari 29 – 30,
8.3 memiliki skor lebih dari 27 – 28, 33.3 memiliki skor lebih dari 25 – 26, 25 memiliki skor lebih dari 23 – 24, dan 25 memiliki skor lebih dari 21 – 23.