SITUS KERATUAN BALAW (Makam Ratu Lengkara dan Ratu Mungkuk) SHINTA JESTY PRATIWI 14140039

29 SITUS KERATUAN BALAW (Makam Ratu Lengkara dan Ratu Mungkuk) SHINTA JESTY PRATIWI 14140039

Situs Keratuan Balaw di Kedamaian hanya menyisakan dua makam keramat yang berada di wilayah perbukitan Jalan Ratu Lengkara, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung. Kerajaan Balaw berawal dari kerajaan Sekala Berak yang memisahkan diri ke pedalaman untuk mendirikan keratuan sendiri.

Makam Ratu Lengkara dan Ratu Mungkuk

Keratuan Balaw memiliki dua Ratu yaitu Ratu Lengkara dan Ratu Mungkuk. Ratu Lengkara adalah salah satu penguasa di Keratuan Balaw. Banyak yang tidak tahu penyebab ratu ini meninggal. Sedangkan Ratu Mungkuk adalah salah satu pemimpin di Keratuan Balaw. Ratu Mungkuk

Pendidikan Sejarah 2015

Manusia dan Sejarah

meninggal akibat peperangan dengan musuh yang masuk lokasi Keratuan Balaw.

Situs Ratu Balaw termasuk di dalam wilayah kampung Kedamaian, kecamatan Tanjung Karang Timur, kota Bandar Lampung. Lokasi situs ini di ujung perbukitan yang berada dekat dataran rendah pantai Teluk Lampung. Pada ujung perbukitan tedapat dua aliran sungai yang kemudian menyatu dan bermuara di laut.

Lokasi situs berada di antara dua aliran sungai yaitu Way (sungai) Balaw dan Way Awi atau Way Kedamaian. Way Balaw mengalir di sebelah utara hingga timur situs dan Way Awi mengalir di sebelah barat hingga selatan situs. Di sebelah barat laut situs terdapat Gunung Camang dan di sebelah timur terdapat Gunung Pemancar.

Asal Usul Keratuan Balaw

Keratuan Balaw mula-mula berada di daerah Krui pada ujung muara Way Balaw Krui. Pada suatu ketika kemudian pindah ke muara Way Balaw yang sekarang termasuk di dalam wilayah Tiyuh Kedamaian. Bersamaan dengan masuknya Islam di Lampung ada tiga orang dari Kerajaan Pajajaran yaitu Ratu Lengkara, Ratu Mungkuk, dan Ratu Jangkung datang di Lampung. Kedatangan mereka dalam rangka mengejar anak gadisnya yang dilarikan orang Lampung . Kata ―mengejar‖ dalam bahasa Lampung adalah bualaw. Anak gadis yang mereka cari tidak ditemukan. Karena di Pajajaran sudah beralih ke Islam, mereka tidak mau kembali ke Pajajaran kemudian menetap di Way Awi Teluk Betung mereka mendirikan Keratuan yang tetap beagama Hindu. Oleh orang lampung keratuannya disebut Keratuan Balaw.

Situs Keratuan Balaw di ke Kedamaian hanya menyisahkan dua makam keramat yang berada di wilayah perbukitan jalan Ratu Lengkara, kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung. Keratuan Balaw berawal dari kerajaan Skala Berak di Liwa, Lampung Barat. Kemudian ada beberapa orang dari Skala Berak yang memisahkan diri ke pedalaman untuk mendirikan Keratuan sendiri. Di Lampung pernah berdiri lima Keratuan yaitu Keratuan Pugung, Keratuan Pemanggilan, Keratuan di Puncak, Keratuan Balaw, dan Keratuan Darah Putih. Menurut Khalidin Balaw salah seorang keturunan Ratu Balaw, sejak sebelum Islam masuk di Lampung yaitu pada masa kerajaan Sriwijaya, Tulangbawang, Skala Berak. Pada saat di Keratuan Balaw terjadi kekacauan yang diakibatkan oleh beberapa putra ratu dari daerah lain untuk memperebutkan putri Ratu Lengkara.

Ratu Mungkuk adalah salah satu pemimpin Keratuan Balaw. Ratu Mungkuk meninggal akibat peperangan dengan musuh yang masuk lokasi Keratuan Balaw. Keadaan makam Ratu Mungkuk dikelilingi pagar tanaman dan pagar bambu. Di makam ini terdapat tumpukan batu yang disusun membentuk denah empat persegi panjaang.

Ratu Lengkara adalah salah satu penguasa di Keratuan Balaw. Kondisi Petilasan berupa susunan batu, dan petilasan tersebut di lengkapi atap seng tidak berdinding yang merupakan bangunan baru.

Pendidikan Sejarah 2015

Manusia dan Sejarah