2.1.2.2 Indeks Pembangunan Manusia
IPM  atau
Human  Development  Index
HDI  adalah  indikator  untuk mengukur  kualitas  derajat  perkembangan  manusia  dari  hasil  pembangunan
ekonomi.  HDI diperkenalkan  pertama  kali  oleh  UNDP  pada  tahun  1990  yang
merupakan  cara  baru  untuk  mengukur  pembangunan  manusia  dengan menggabungkan berbagai indikator ke dalam komposisi indeks. IPM menggunakan
ukuran sosial-ekonomi yang lebih komprehensif daripada GDP dan memungkinkan untuk  membandingkan  negara  dengan  cara  yang  berbeda
.
Penghitungan  IPM sebagai indikator pembangunan manusia memiliki tujuan penting, diantaranya:
 Membangun indikator yang mengukur dimensi dasar pembangunan
manusia dan perluasan kebebasan memilih. 
Memanfaatkan  sejumlah  indikator  untuk  menjaga  ukuran  tersebut sederhana.
 Membentuk satu indeks komposit dari pada menggunakan sejumlah
indeks dasar. 
Menciptakan  suatu  ukuran  yang  mencakup  aspek  sosial  dan ekonomi.
Dalam  program  UNDP  tahun  2009  disebutkan  bahwa  IPM  memiliki  tiga komposisi indikator yang digunakan untuk mengukur besar pembangunan manusia
suatu negara, yaitu : 1.
Tingkat  kesehatan  diukur  harapan  hidup  saat  lahir  tingkat  kematian bayi.
2. Tingkat pendidikan diukur dengan jumlah penduduk yang melek huruf
atau  tingkat  pendidikan  yang  telah  dicapai  atau  lamanya  pendidikan seorang penduduk.
3. Standar  kehidupan  diukur  dengan  tingkat  pengeluaran  perkapita  per
tahun. Rumus umum yang digunakan untuk menghitung IPM menurut sumber data
Susenas 2002, 2005, 2008 ;
IPM= 13 Indeks X
1
+ Indeks X
2
+ Indeks X
3
............................. 2.1
Di mana : X
1
= Indeks Harapan Hidup X
2
= Indeks Pendidikan X
3
= Indeks Standart Hidup Layak Masing-masing  komponen  tersebut  terlebih  dahulu  dihitung  indeksnya
sehingga  bernilai  antara  0  terburuk  dan  1 terbaik.  Untuk  memudahkan  dalam analisa biasanya indeks ini dikalikan 100. Teknik penyusunan indeks tersebut pada
dasarnya mengikuti rumus sebagai berikut:
IPM = ∑
��
� �=�
.............................................................................. 2.2 I
i
=
��−��� �� ��� ��−��� ��
....................................................................... 2.3
Di mana: I
i
= Indeks komponen IPM ke i di mana i = 1,2,3 X
i
= Nilai indikator komponen IPM ke i MaxX
i
= Nilai maksimum X
i
Min X
i
= Nilai minimum X
i
Tabel 2.1 Nilai Maksimum dan Minimum Komponen IPM
Indikator Komponen IPM Nilai Minimum
Nilai Maksimum Angka Harapan Hidup e0
25,0 85,0
Angka Melek Huruf Lit
100
Rata-rata  Lama  Sekolah MYS
15
Purchasing Power Parity PPP
360.000 737.720
Sumber: BPS, BAPPENAS, UNDP, 2004
Konsep  pembangunan  manusia  yang  dikembangkan  oleh  Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB, menetapkan peringkat kinerja pembangunan manusia pada
skala 0,0 – 100,0 dengan katagori sebagai berikut :
 Tinggi : IPM lebih dari 80,0
 Menengah atas : IPM antara 66,0
– 79,9 
Menengah bawah : IPM antara 50,0 – 65,9
 Rendah : IPM kurang dari 50,0
2.1.3 Indeks Harapan Hidup