40
dan termasuk kategori tinggi. Dilihat dari pernyataan-pernyataan masing- masing siswa diperoleh hasil seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
36.8 47.4
14.7 0.0
1.1 0.0
20.0 40.0
60.0
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang Rendah
Sangat Rendah
Merasa Cocok dengan Pembelajaran di PT
Gambar 6. Diagram batang dorongan merasa cocok dengan pembelaran di perguruan tinggi.
Gambar 6 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 47.4
memiliki minat masuk perguruan tinggi karena dorongan merasa cocok dengan pembelajaran di perguruan tinggi masuk dalam kategori tinggi, sedangkan 36.8
dalam kategori sangat tinggi, 14.7 dalam kategori sedang dan 1.1 dalam kategori sangat rendah.
2. Lingkungan keluarga ektrinsik
Berdasarkan hasil analisis deaskriptif prosentase dari pernyataan masing- masing siswa dari faktor lingkungan keluarga yang mendukung minat masuk
perguruan tinggi bagi siswa kelas III Program Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo seperti pada lampiran 4 diperoleh rata-rata skor sebesar
29.90 dengan prosentase 74.75 dan termasuk kategori tinggi. Dilihat dari
41
pernyataan-pernyataan masing-masing siswa diperoleh hasil seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
4.2 43.2 49.5
3.2 0.0
0.0 20.0
40.0 60.0
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang
Rendah Sangat
Rendah
Faktor Lingkungan Keluarga
Gambar 7. Diagram batang faktor lingkungan keluarga pendukung minat masuk perguruan tinggi.
Gambar 7 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 49.5 memiliki
minat masuk perguruan tinggi yang bersumber dari lingkungan keluarga dalam kategori sedang, sedangkan 43.2 dalam kategori tinggi, 4.2 dalam kategori
sangat tinggi dan 3.2 dalam kategori rendah. Ditinjau dari tiap-tiap indikator minat masuk perguruan tinggi bagi siswa
kelas III Program Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo dari lingkungan keluarga diperoleh hasil sebagai berikut:
2.1. Perhatian pada masa depan anak Berdasarkan hasil analisis deskriptif prosentase dari pernyataan masing-
masing siswa dari indikator perhatian pada masa depan anak yang mendukung minat masuk perguruan tinggi bagi siswa kelas III Program Keahlian Teknik
Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo seperti pada lampiran 4 diperoleh rata-
42
rata skor sebesar 4.73 dengan prosentase 59.17 dan termasuk kategori sedang. Dilihat dari pernyataan-pernyataan masing-masing siswa diperoleh hasil
seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
16.84 25.26
50.53
6.32 1.05
0.00 10.00
20.00 30.00
40.00 50.00
60.00
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang
Rendah Sangat
Rendah
Perhatian pada masa depan anak
Gambar 8. Diagram batang perhatian pada masa depan anak. Gambar 8 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program
Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 50.53 memiliki minat masuk perguruan tinggi karena dorongan perhatian pada masa
depan anak masuk dalam kategori sedang, sedangkan 25.26 dalam kategori tinggi, 16.84 dalam kategori sangat tinggi, 6.23 dalam kategori rendah dan
1.05 dalam kategori sangat rendah.
2.2. Pemberian wawasan pendidikan Berdasarkan hasil analisis deskriptif prosentase dari pernyataan masing-
masing siswa dari indikator pemberian wawasan pendidikan yang mendukung minat masuk perguruan tinggi bagi siswa kelas III Program Keahlian Teknik
Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo seperti pada lampiran 4 diperoleh rata- rata skor sebesar 5.47 dengan prosentase 13.67 dan termasuk kategori sangat
43
rendah. Dilihat dari pernyataan-pernyataan masing-masing siswa diperoleh hasil seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
17.9 26.3
50.5
4.2 1.1
0.0 20.0
40.0 60.0
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang
Rendah Sangat
Rendah
Pemberian wawasan pendidikan
Gambar 9. Diagram batang pemberian wawasan pendidikan Gambar 9 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program
Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 50.5 memiliki minat masuk perguruan tinggi karena dorongan pemberian wawasan
pendidikan masuk dalam kategori sedang, sedangkan 26.3 dalam kategori tinggi, 17.9 dalam kategori sangat tinggi, 4.2 dalam kategori rendah dan
1.1 dalam kategori sangt rendah.
2.3. Pendapat tentang perguruan tinggi Berdasarkan hasil analisis deskriptif prosentase dari pernyataan masing-
masing siswa dari indikator pendapat tentang perguruan tinggi yang mendukung minat masuk perguruan tinggi bagi siswa kelas III Program Keahlian Teknik
Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo seperti pada lampiran 4 diperoleh rata- rata skor sebesar 5.63 dengan prosentase 70.42 dan termasuk kategori tinggi.
44
Dilihat dari pernyataan-pernyataan masing-masing siswa diperoleh hasil seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
20.0 35.8
41.1
3.2 0.0
0.0 10.0
20.0 30.0
40.0 50.0
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang
Rendah Sangat
Rendah
Pendapat Tentang Perguruan Tinggi
Gambar 10. Diagram batang pendapat tentang perguruan tinggi Gambar 10 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program
Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 41.1 memiliki minat masuk perguruan tinggi karena dorongan pendapat tentang
perguruan tinggi masuk dalam kategori sedang, sedangkan 35.8 dalam kategori tinggi, 20.0 dalam kategori sangat tinggi dan 3,2 dalam kategori
rendah.
2.4. Harapan Orangtua Berdasarkan hasil analisis deskriptif prosentase dari pernyataan masing-
masing siswa dari indkator harapan orang tua yang mendukung minat masuk perguruan tinggi bagi siswa kelas III Program Keahlian Teknik Instalasi Listrik
pada SMK di Purworejo seperti pada lampiran 4 diperoleh rata-rata skor sebesar 5.83 dengan prosentase 72.92 dan termasuk kategori tinggi. Dilihat dari
45
pernyataan-pernyataan masing-masing siswa diperoleh hasil seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
32.6 34.7
30.5
2.1 0.0
0.0 10.0
20.0 30.0
40.0 50.0
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang
Rendah Sangat
Rendah
Harapan Orang Tua
Gambar 11. Diagram batang harapan orang tua. Gambar 11 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program
Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 34.7 memiliki minat masuk perguruan tinggi karena dorongan harapan orang tua
masuk dalam kategori tinggi, sedangkan 32.6 dalam kategori sangat tinggi, 30.5 dalam kategori tinggi dan 2.1 dalam kategori rendah.
2.5. Ekonomi keluarga Berdasarkan hasil analisis deskriptif prosentase dari pernyataan masing-
masing siswa dari indikator ekonomi keluarga yang mendukung minat masuk perguruan tinggi bagi siswa kelas III Program Keahlian Teknik Instalasi Listrik
pada SMK di Purworejo seperti pada lampiran 4 diperoleh rata-rata skor sebesar 4.27 dengan prosentase 53.33 dan termasuk kategori sedang. Dilihat dari
46
pernyataan-pernyataan masing-masing siswa diperoleh hasil seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
4.2 11.6
68.4
11.6 4.2
0.0 10.0
20.0 30.0
40.0 50.0
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang Rendah
Sangat Rendah
Ekonomi keluarga
Gambar 12. Diagram batang ekonomi keluarga Gambar 12 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program
Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 68.4 memiliki minat masuk perguruan tinggi karena dorongan ekonomi keluarga
masuk dalam kategori sedang, sedangkan 11.6 dalam kategori tinggi dan rendah dan 4.2 dalam kategori sangat tinggi dan sangat rendah.
2.6. Saudara Berdasarkan hasil analisis deskriptif prosentase dari pernyataan masing-
masing siswa dari indikator saudara yang mendukung minat masuk perguruan tinggi bagi siswa kelas III Program Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK
di Purworejo seperti pada lampiran 4 diperoleh rata-rata skor sebesar 3.97 dengan prosentase 49.58 dan termasuk kategori sedang. Dilihat dari
pernyataan-pernyataan masing-masing siswa diperoleh hasil seperti disajikan pada diagram batang berikut ini :
47
9.5 10.5
61.1
8.4 10.5
0.0 10.0
20.0 30.0
40.0 50.0
Sangat Tinggi
Tinggi Sedang
Rendah Sangat
Rendah
Saudara
Gambar 13. Diagram batang saudara. Gambar 13 menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas III Program
Keahlian Teknik Instalasi Listrik pada SMK di Purworejo yaitu 61.1 memiliki minat masuk perguruan tinggi karena dorongan saudara masuk dalam
kategori sedang, sedangkan 10.5 dalam kategori tinggi dan sangat rendah, 9.5 dalam kategori sangat tinggi dan 8.4 dalam kategori rendah.
3. Lingkungan sekolah ekstrinsik