56
konstan. Hal ini bisa diindentifikasi dengan cara menghitung korelasi Rank Spearman antara residual dengan seluruh variabel bebas.
Tabel 4.8 : Hasil Pengujian Heteroskedastisitas
Correlations
ROE CR
DER Unstandardized
Residual Spearmans rho
ROE Correlation Coefficient
1.000 .522
-.185 -.052
Sig. 2-tailed .
.001 .259
.752 N
39 39
39 39
CR Correlation Coefficient
.522 1.000
-.087 .079
Sig. 2-tailed .001
. .597
.635 N
39 39
39 39
DER Correlation Coefficient
-.185 -.087
1.000 -.050
Sig. 2-tailed .259
.597 .
.761 N
39 39
39 39
Unstandardized Residual
Correlation Coefficient -.052
.079 -.050
1.000 Sig. 2-tailed
.752 .635
.761 .
N 39
39 39
39 . Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed.
Hasil analisis menunjukkan bahwa pada variabel X1, X2 dan X3, TIDAK mempunyai korelasi yang signifikan antara residual dengan
variabel bebasnya,nilai Sig lebih besar dari 0,05 maka hasil analisis ini dapat disimpulkan seluruh variabel penelitian tidak terjadi
Heteroskedastisitas
4.3. Hasil Pengujian Regresi Linier Berganda
Hasil analisis mengenai koefisien model regresi adalah seperti yang tercantum dalam Tabel 4.9 berikut ini.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
57
Tabel 4.9 Koefisien Regresi
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1 Constant
5.686 16.740
.340 .736
ROE .084
.330 .052
.255 .800
.690 1.449
CR .018
.131 .025
.135 .893
.839 1.191
DER -2.797
3.775 -.140
-.741 .464
.784 1.276
a. Dependent Variable: RETURN_SHM
Sumber : Lampiran Berdasarkan Tabel 4.5 tersebut, maka model regresi yang diperoleh
adalah sebagai berikut : Y =
X
X
X
X
e Y = 5.686 + 0.084 X
1
+ 0.018 X
2
- 2.797 X
e
Dengan asumsi bahwa variabel X
1
, X
2,
X
3
adalah nol atau konstan maka nilai Return Saham Y adalah sebesar 5.686
Koefisien regresi untuk variabel ROE X
1
diperoleh nilai 0.084 mempunyai positif, hal ini menunjukkan terjadinya perubahan yang searah
dengan variabel terikat. Jadi semakin besar nilai ROE X
1
akan menaikkan nilai Return Saham Y dengan asumsi bahwa variabel yang
lainnya adalah konstan. Koefisien regresi untuk variabel CR X
2
diperoleh nilai 0.018 mempunyai koefisien regresi positif, hal ini menunjukkan terjadinya
perubahan yang searah dengan variabel terikat. Jadi semakin besar nilai CR X
2
akan menaikkan nilai Return Saham Y dengan asumsi bahwa
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
58
variabel yang lainnya adalah konstan. Koefisien regresi untuk variabel DER X
3
diperoleh nilai -
2.797 mempunyai koefisien regresi negatif, hal ini menunjukkan terjadinya perubahan yang berlawanan arah dengan variabel terikat. Jadi
semakin besar nilai DER X
3
akan menurunkan nilai Return Saham Y dengan asumsi bahwa variabel yang lainnya adalah konstan.
4.4. Hasil Pengujian Uji F dan uji t
Uji F digunakan untuk menguji cocok atau tidaknya model regresi yang dihasilkan dan uji t digunakan untuk menguji pengaruh masing-
masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Adapun hasil dari uji F dan uji t adalah sebagai berikut :
Tabel 4.10 : Hasil Uji F
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
1084.262 3
361.421 .198
.897
a
Residual 63864.873
35 1824.711
Total 64949.135
38 a. Predictors: Constant, DER, CR, ROE
b. Dependent Variable: RETURN_SHM
Berdasarkan hasil pengujai dengan F test, menunjukkan bahwa nilai signifikansi Sig = 0,897 lebih besar dari 0,05, hal ini dapat
disimpulkan jika penggunaan model regresi dalam penelitian ini adalah kurang tepat
.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
59
Tabel 4.11 : Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1 Constant
5.686 16.740
.340 .736
ROE .084
.330 .052
.255 .800
.690 1.449
CR .018
.131 .025
.135 .893
.839 1.191
DER -2.797
3.775 -.140
-.741 .464
.784 1.276
a. Dependent Variable: RETURN_SHM
Hasil uji t pada tabel di atas menunjukkan bahwa : 1.
ROE X1 berpengaruh terhadap Return Saham Y, tidak dapat diterima dengan tingkat [Sig. ,0,800 0,05 : Non signifikan.
2. CR X2 berpengaruh terhadap Return Saham Y, tidak dapat diterima
dengan tingkat [Sig. 0,893 0,05 : Non signifikan. 3.
DER X3 berpengaruh terhadap Return Saham Y, tidak dapat diterima dengan tingkat [Sig. 0,464 0,05 : Non signifikan.
4.5. Pembahasan