Pertanyaan Peneliti KAJIAN PUSTAKA

38 kerja job ideal untuk SMK adalah sebesar 73,64 yaitu dalam kategori relevan. c. Tingkat relevansi job sheet praktek pengelasan yang digunakan di FT UNY dengan kompetensi pengelasan yang dibutuhkan calon guru SMK job ideal FT UNY adalah sebesar 73,96 yaitu dalam kategori relevan. d. Terdapat 10 kompetensi pengelasan MIG dan 5 kompetensi pengelasan TIG yang dibutuhkan di dunia kerja PT. Mega Andalan Kalasan tetapi tidak diajarkan di SMK. e. Terdapat 9 kompetensi pengelasan OAW, 3 kompetensi pengelasan SMAW, 9 kompetensi pengelasan MIG, dan 9 Kompetensi pengelasan TIG yang dibutuhkan di dunia kerja PT. Mega Andalan Kalasan dan atau diajarkan di SMK tetapi tidak diajarkan di FT UNY.

C. Pertanyaan Peneliti

Dari kajian teori diatas, selanjutnya dibuat pertanyaan sebagai berikut: 1. Apasajakah kompetensi mata pelajaran gambar bangunan yang relevan dengan dunia kerja? 2. Apasajakah kompetensi mata pelajaran gambar bangunan yang diajarkan di sekolah akan tetapi tidak dibutuhkan di dunia kerja? 3. Apasajakah kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja akan tetapi yang tidak di ajarkan di sekolah? 4. Berapakah persentase tingkat kesesuaian kompetensi mapel gambar bangunan jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Depok Sleman dengan kompetensi yang di butuhkan di dunia kerja? 39

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif eksploratif penjajagan non hipotesis tanpa hipotesis dengan pendekatan survei. Menurut Restu Kartiko 2010:84 penelitian deskriptif adalah suatu metode penelitian yang menggambarkan semua data atau keadaan subyekobyek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat dan lain-lain kemudian dianalisis dan dibandingkan berdasarkan kenyataan yang sedang berlangsung pada saat ini dan selanjutnya mencoba untuk memberikan pemecahan masalah. Menurut Suharsimi Arikunto 1996:243 penelitian deskriptif adalah penelitian yang tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis tertentu tetapi hanya menggambarkan apa adanya suatu variabel, gejalakeadaan. Sedangkan menurut Nana Syaodih 2006:73 bahwa penelitian deskriptif tidak memberikan perlakuan, memanipulasi atau pengubahan pada variabel-variabel bebas, tetapi menggambarkan suatu kondisi apa adanya. Dalam penelitian deskriptif peneliti tidak melakukan manipulasi atau memberikan perlakuan-perlakuan tertentu terhadap variabel atau merancang sesuatu yang diharapkan terjadi pada variabel, tetapi semua kegiatan, keadaan, kejadian, aspek, komponen atau variabel berjalan sebagaimana adanya Nana Syaodih, 2006:74. Penelitian ini bersifat eksploratif penjajakan yang bertujuan untuk mencari hubungan-hubungan baru yang terdapat pada suatu permasalahan yang luas dan kompleks. Penelitian eksploratif itu sendiri tidak memakai hipotesa, karena kompleksnya data yang akan diteliti tidak mungkin untuk dirumuskan atau tidak bisa disusun hipotesanya Mardalis, 2007:25. Non hipotesis tanpa hipotesis