17
2.4.2 Penyearah Tiga Fasa Terkontrol Penuh Beban Resistif Induktif RL
Prinsip kerja penyearah tiga fasa terkontrol penuh beban RL sama dengan penyearah tiga fasa terkontrol penuh beban R, hanya pada beban karakteristik
keluarannya tertentu pada sudut penyalaan yang lebih tinggi. Arus beban selalu kontiniu dan tegangan keluaran turun sampai 0 pada
α = . Ini dapat dijelaskan dengan
bantuan diagram rangkaian, persamaan tegangan dan diagram rangkaian arus. Diagram rangkaian ditunjukkan pada Gambar 2.13 berikut ini,
SCR
1
SCR
3
A
B R
L
C
E
L
SCR
5
SCR 2 SCR 6
SCR
4
L L
C
L
C
L
C
Gambar 2.13 Rangkaian Penyearah tiga fasa terkontrol penuh beban RL [5].
Pada penyearah tiga fasa terkontrol penuh beban RL, SCR konduksi selama 120
tidak tergantung dari nilai α tidak seperti rangkaian enam pulsa setengah
gelombang yang mana thyristor konduksi selama seperti ditunjukkan pada Gambar
2.14 berikut ini,
Universitas Sumatera Utara
18
Gambar 2.14 Bentuk gelobang keluaran tegangan dan aruspenyearah tiga fasa terkontrol penuh beban RL [5].
Tegangan rata-rata beban,
…………………………………………………………….2.20 Tegangan keluaran rata-rata menjadi nol pada
dan menjadi negatifpadainterval
. Pada sudut tunda rangkaian ini
akanbertindak sebagai inverter. Arus beban rata-rata
…………………………………………………………..2.21 Arus rata-rata dari SCR dapat ditentukan dengan menggunakan persamaan berikut :
=
………………………………………………………….....................2.22
Universitas Sumatera Utara
19
Nilai rms tegangan beban,
= ……………………………………………..2.23
Arus rms SCRdapat ditentukan dengan menggunakan persamaan berikut : ……………………………………………........................2.24
Dimana adalah adalah harga rms tegangan line
Universitas Sumatera Utara
20
BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN
3.1 Diagram Alir Pemograman
Hasil simulasi a Tegangan keluaran penyearah
b Arus keluaran penyearah Mulai
Masukkan data- data : Tegangan fasa ke fasa VH
Frekuensi f Sudut picu
α Beban resistif R
Beban Induktif L
Selesai Run program
Simulasi Matlab
Konvergen Tidak
Ya
Gambar 3.1 Diagram Alir Pemogram
Universitas Sumatera Utara