Perancangan Tabel dan Database
Gambar 6. DFD Level 1 Sistem Informasi Tanaman Pangan
Berdasarakan Gambar 6, DFD level 1 menggambarkan tahapan proses secara terperinci. Pengguna memberikan inputan data kepada sistem. Selanjutnya data di prsoses
dan disimpan sehingga data dapat sewaktu-waktu digunakan oleh sistem. Data yang sudah diproses dijadikan output yang bisa diakses oleh pengguna.
DFD level 1 dapat didekomposisi lagi menjadi DFD level 2. DFD level 2 adalah diagram yang menggambarkan arus data dalam proses secara lebih detail. DFD level 2 dapat
dilihat pada Gambar 7.
Gambar 7. DFD Level 2 Sistem Pakar tanaman pangan
Berdasarkan Gambar 7, DFD level 2 menunjukkan proses identifikasi tanaman pangan. Identifikasi dimulai dengan memasukkan data user beserta jawaban dari pertanyaan
identifikasi. Selanjutanya skor jawaban identifikasi hasil identifikasi disimpulkan dan dijumlahkan untuk mengetahui penyakit tanaman. Output yang dihasilkan adalah hasil
identifikasi yang berupa jenis penyakit beserta penjelasan dan solusi pencegahan.
Enitity Relationship Diagram ERD sistem ini dapat dilihat pada Gambar 8. ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data
berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi.
Gambar 8 . ERD Sistem Informasi Tanaman Pangan
ERD pada Gambar 8 menunjukkan adanya hubungan langsung antara tabel user dan pertanyaan, sehingga ketika pengguna selesai mengisi form pendaftaran, maka akan
langsung masuk pada halaman pertanyaan identifikasi. Setelah selesai mengisi pertanyaan identifikasi, maka
selanjutnya hasil akan diproses dan digunakan sebagai input tabel hasil identifikasi. Output yang dihasilkan adalah hasil identifikasi yang terhubung dengan tabel
klasifikasi.