Konsep teologi A. hasan dan posisinya diantara beberapa aliran teologi islam.

LAPUHAN
ᄉenlitaセ@

Kl.NSEµsr fEULUGl n. HASSAN Dl\N µosISINYA
DIANTAHA BEbERAPA ALIRAN TLULUGI ISLAM

µENELITIAN INUIVI0UAL

oleh

DRS. HARLIN HASYIU
NIP. 150 232 セRQN@

DI 8
セオjヲ|h@

DH1\. H. Qセurャ|it@
U1HILf\N 1•11\
NIµ. : 150 033 130

FAKULfAS USl1ULUUUIN

INSTITUT AGAMI\ ISLAM NEGERI (IAIN)
SYARIF hidセyatulャ|@
JAl

1. Masalah Akal clan \-/ahyu

ii i

••••••••••••• • • •

35

2. Persoalan Free Will dan Predestination

38

3. Mengenai Kekuasaan dan 1'ehendak Mutlak Tuhan ••••••. 40
セ@

.. Masalah Keadilan Tuhan


•o••••••••o••••••••••••••••a•

42

5, Persoalan Perbiatan-perbuaLan Tuhan

44

6, Mengenai Sifat-sifat Tuhan

45

7. Mengenai Konsep Keimanan

8, Saran-saran

II

o O o O O 0 o o


sarmセMNゥヲャn@

BAB IV KESI1iPULAN DAN

/.\. Kesimpulan

oooo&ooo"oooooooouoo111>00•

II

0

0

0

0

0


0

0

0

0

0

O II

O O II Iii 0

0

o O 0 o

0


O 0

G 0

11

0

50

II

0

0

II

0


0

0

0

0

0

0

G 0

0

II




0

0

0

0

0

52

II

0

II

0


0

0

0

II

0

0

0

II

0

II


II

II

0

II

0

0

52

II

II

o O O 0 O 11 O 0 0 0 o 0


Sb

0

0

0

0

0

0

0

0

o


II

II

0

o •

II

o II O II o o o O 0 II O 0 0 o O o O o O

Uaftar Kepustakaan

0

57

S.K Dakan Fakultas Ushuluddin
Proposal Pengajuan Penelitian Individual

v

81\B I

PENUAHULUl\N
A.

lセエ。イ@

Belakang Pemikiran
Masalah aqidah dalam Islam merupakan persoalan

yang sangat prinsipil, sehingga Isla111 menjaaikan tanda
muslimnya seseorang itu dengan pembuktian kepercayaan
bahwa llllah adalah Esa, dan

セャオィ。ュ、@

Flasul-Nya,

11

1\syhadu

an la ilaha illallah, wa anna Muhammadar Rasulallah''

>'.!l}.'.} c\D\'° I

U'

,
. s» \

''Katakanlah (Hai Muhammad)
Allah itu Esa. Allah tempat meminta.
Tiada IA beranak dan tidak pula diperanakkan,
Dan tidak ada seorang juapun yang menyerupai-Nya''
1

Mahmud Syal tut, Islam l\ciidah 1119 Syar.i 'ah, ( terj), Jakarta, Bulan Bintang-;-T975, hal. 30

2

Dan msnurut Islam pule, tatanan alam semesta ini
dj.atur oleh Zat t1anya satu, sehingga bila ada dua atau
tiga yang mengatur bisa dipastikan akan tidak terjadi
seperti yang kite saksikan sekarang inl, matahari setiap hari terbit dari ufuk IimuE dan terbenam di aral1 barat,

terjadinya pergantian slang dan malam, dar1 seterus-

nya. Allah tegaskan dalam surat al-1\nbiya ayat )2 :

. ャセ@

c\)j-SL\ s ᄋセ⦅jiL@

PMNセ@

b uセ|@

0\b :iJ

c2) セi@

''Sskiranya di dalam langit dan bumi terdapat beberapa Tuhan selain Allah, tentulah akan binasa langit dan
bumi itu. Maha Suci Allah, Tuhan pemilik singgasana alam
II

smesta, daripada hal-hal yang mereka sifatkan.
Ajaran Islam yang monoteis inilah salah satu penysbab, 2 mempercepat proses berkembang ke seluruh penjuru dunia,

yang banya dalam tempo seabed saja,

Islam te-

lah tersebar hampir separoh dunia, dan tak sampai dua abad sejak kelahirannya,

Islam telah samµai antara pergu-

nungan Pyrenia dan Himalaya, antara paddng pasir di tengah Asia ke padang pasir di benua Afrika,

3

dan sampai

pula ke Indonesia.
Islam masuk ke Indonesia, menurut sebagian ahli

20 L, Stoddard, Dunia Baru Islam (terj.) Jajarta, 1965
hal. 11
30

Ibid, hal. 12

3
sejarah pada abad kedua Hijrah atau abad ketujuh Masehi,
menurut fersi lain Islam masuk abad ke-13 Masehi.
Islam masuk ke Indonesia dibawa oleh para muballigh Islam yang kebanyakan terdiri atas nahkoda kapal,
saudagar Arab dan Gujarat.
Dari pulau Sumatra,

Islam terus berkembang ke se-

luruh pulau-pulau lainnya, ke pulau lawa, Sulawesi, Kalimantan, Maluku, Nusa Tenggara,

Ambon dan sebagainya.

Sebelum Islam datang ke Indonesia, sebenarnya faham animisme dan
berkembang,

、ゥョ。セウュ・@

serta ajaran Hindu-Budha telah

tetapi setelah Islam hadir dengan ajaran mo-

noteismenya, berangsur-angsur ditinggalkan pemeluknya ;
dan kepercayaan lama pun semakin hari semakin memudar dan
akhirnya digantikan oleh peranan Islam. 4
Perkembangan Islam di Indonesia, demikian pesatnya
dan sekarang (1994) hampir mencapai GO% dari jumlah penduduk 186 juta jiwa,
Dalam pnngan1ulan aja1an lsla1n di bidang ibadah
(salat, puasa,

zakat dan haji) ー。、セ@

umumnya menyikuti maz-

hab Syafi'i. Sedangkan dalam bidang teologi, akidah atau
tauhid mengikuti aliran Asy 1ariyah yang diidentikkan dengan faham Ahlus-Sunnah Wal Jama'ah



ᄋウセ@

ne_,sia,

Ibrahim Buchori, Sejarah Masuknya Islam di Indo(Jakarta : Publicita, 1971},hal. 29

Sebenarnya, kata Harua

Nasution, terdapat lebih

dari satu aliran teologi. Ada aliran yang bersifat liberal, ada yang bersifat tradisional, dan ada pula yang mempunyai sifat antara liberal dan tradisional,

5

Sementara faham agama yang bersifat tradisional
yang istileh

h。セォオ@

disebut sebagai Kaum Tua, bisa diwaki-

li oleh Nahdhatul Ulama. Sedangkan golongan modarnis menurut istilah Geertz terdiri dari Muhammadiyah, al Irsyad
dan Persatuan lslam.

A. Hassan adalah seorang tokoh utama dalam Persis
behkan Persis identik dengan A. Hassan, A. Hasaan ya Persis, Persis ya A. Hassan. Ia dikenal di Indonesia sebagai
pemikir Islam radikal. Meskipun ia dilahirkan di Singapura
namun namanya lebih harum di Indonesia; di Indonesia

ia

disebut sebagai Hassan Bandung, walaupu11 sudah berpuluhpuluh tahun ia tinygal di Bangil, Surabaya,
A. Hassan dilahirkan di Singapura pada tahun 1887
dari hasil perkawinan Ahmad dan Muznah. Pada tahun 1921,
ia datang ke Surabaya dan berkenalan dengan tokoh-tokoh
pergerakan politik seperti Cokroaminoto, Sangaji, H.Agus
Salim dan Wondosmisono,

Kemudian pada tahun 1924, ia

pindah ke Bandung ; di kota inilah dia berkenalan dengan
pendiri Persis yang baru berdiri satu tahun, yaitu Haji

50 Harun Nasution, Teologi Islam, (Jakarta, UI Press,
1986), hal, x

5

Muhammad Zam Zam dan Haji f'luhammad Yunus

/1. Hassan meng-

gabungkan diri dalam jam'iyyah ini.
A. Hassan banyak menulis karya-karya ilmiah, tidak
kurang dari 70 buah dalam bentuk buku, brosur dan karangan
tersebar lainnya. Di antara karangan-karangan yang

、ゥエ・イセ@

bitkan adalah Tafsir Al-Uur'an, Soal Jawab masalah agama,
Tauhid, Islam dan Kebangsaan dan lain-lain.
Di antara pikiran-pikiran A. Hassan dalam bidang
agama, seperti Sumber Hukum Islam yang menurutnya

hanya

terdiri dari al-Wur'an dan Hadits saja. Ijma' dan qiyas
menurutnya ti.dak pokok. Ijtit1ad dan i ttiba' cJiDenarkan
dalam Islam, tetapi taqlid tidak dibenarkan sama sekali..
Menambah atau mengurangi dalam urusan ibadah, termasuk
bid'ah ; dan bid'ah hukumnya haram. Contoh bid 1 ah : membaca ''Ushalli'', ketika memulai shalat; bacaan ''Wabihamdih''
dalam tasbih ruku' dan sujud; bacaan "Sayyidina" dalam
salawat tasyahud; dan doa "Qunut", kecuali qunut nazilah
dan juga 11 qadha-usShalah'' yakni menggantikan shalat yang
sudah lewat waktunya,
Demikian pula termasuk bid'ah upacara-upacara keagamaan seperti ''Talqin mayat'' yang baru ditanam dalam kubur ;

jamuan makan dan tahlil di rumah keluarga yang kema-

tian ; membaca mauLi.d (barzanji) sarnbil berdiri ; pesta
bulan ketujuh bagi wanita yang hamil
Semua ini monurut A. Hassan tidak berdasarkan ke-

(6
terangan agama, dan oleh karena itu haram dikerjakan.
Demikian, beberapa pikiran-pikiran /\. Hassan Lialam bidang agama, khususnya masalah fiql1.

Lalu adakah pe-

mikirannya dalam bidang teologi ?
B. Perumusan Masalah
Dari latar belakang pemikiran di atas bisa kita
ketahui bahwa, Aliran Teologi Islam tidak hanya satu seperti yang diajarkan di Indonesia pada umumnya, tetapi
ada beberapa aliran. Ada aliran yang bersifat liberal, ada aliran yang bersifat tradisional dan ada aliran

yang

mernpunyai sifat antara liberal dan tradisional. A. Hassan
rnasuk dalam aliran yang mafl:3? Mu 1 tazilahkah dia ? Asy 1 arikah dia atau diantara Mu'tazilah dan Asy'ariyah • Inilah
rumusan masalah,

yang ingin penulis cari jawabannya mela-

lui penelitian individual.
C, Tujuan Penelitian
Ada beberapa sasaran yang ingin di capai dalam peneli tian ini :
Pertama :

Ikut melaksanakan program penelitian individual
di Fakultas Ushuluddin, Institut Agama Islam

ヲセ・ᆳ

geri (IAIN) Jakarta, tempat penulis mengabdikan
diri. Penelitian semacam ini sangat penting bagi
seorang dosen, dan merupakan tuntutan yang tidak
bisa dipisailkan dari Tri Uarma Perguruan Tinggi.

7
Disamping memiliki bobot cumulatif yang tinggi,
Oleh karena itu penulis menerima tugas ini dengan senang hati.
l