DesainBPenelitianB PENGARUH PELAYANAN FISKUS DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN: Survei Persepsi Wajib Pajak pada Wilayah KPP Pratama Bandung Karees.

38 INTANIA LARASATI,2014 PENGARUH PELAYANAN FISKUS DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN Survei Persepsi Wajib Pajak pada Wilayah KPP Pratama Bandung Karees Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BABBIIIB METODEBPENELITIANB

3.1 DesainBPenelitianB

Menurut Nazir 2005: 84, “Desain penelitian adalah semua proses yang dilakukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian”. Dengan kata lain desain penelitian mencakup langkah-langkah yang digunakan dalam suatu penelitian sehingga didapatkan hasil dan kesimpulan penelitian. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai pengaruh pelayanan fiskus dan sanksi pajak terhadap kepatuhan Wajib Pajak. Bentuk penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan kausal. Menurut Arikunto 2010: 8 penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang ciri-ciri variabel. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menjelaskan distribusi data yang diperoleh dari responden Wajib Pajak, sedangkan bentuk penelitian kausal bertujuan untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya. Metode penelitian ini merupakan penelitian survei dengan menggunakan data primer yang terdiri dari instrumen beberapa kuisioner lalu disebar kepada sejumlah Wajib Pajak Badan. Menurut Sugiyono 2012: 11 metode survey digunakan untuk mendapatkan data dari sumber tertentu yang alamiah bukan buatan, namun peneliti melakukan perlakuan dalam pengumpulan data. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran atau deskripsi mengenai pelayanan fiskus, sanksi pajak dan tingkat kepatuhan Wajib Pajak Badan pada KPP Pratama Bandung Karees, serta menjelaskan hubungan kausal antara variabel independen bebas dan variabel dependen terikat melalui pengujian hipotesis dengan menggunakan uji statistik. 39 INTANIA LARASATI,2014 PENGARUH PELAYANAN FISKUS DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN Survei Persepsi Wajib Pajak pada Wilayah KPP Pratama Bandung Karees Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3.2 DefinisiBdanBOperasionalisasiBVariabelB 3.2.1 DefinisiBVariabelB

Dokumen yang terkait

Pengaruh pengetahuan pajak dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak : (survey di KPP Pratama Bandung Karees)

0 5 1

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Bandung Karees)

11 50 87

Pengaruh Hukum Pajak Dan Sanksi Administrasi Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di KPP Pratama Bandung Karees)

0 3 1

PENGARUH PERSEPSI TENTANG SANKSI PERPAJAKAN, KESADARAN WAJIB PAJAK, DAN PELAYANAN FISKUS PADA KEPATUHAN WAJIB PAJAK

0 5 13

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN FISKUS, SANKSI WAJIB PAJAK, PEMAHAMAN WAJIB PAJAK, Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Sanksi Wajib Pajak, Pemahaman Wajib Pajak, Dan Sikap Rasional Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Stu

0 8 16

PENGARUH PERSEPSI TENTANG SANKSI PERPAJAKAN, KESADARAN WAJIB PAJAK, DAN PELAYANAN FISKUS PADA KEPATUHAN Pengaruh Persepsi Tentang Sanksi Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak, dan Pelayanan Fiskus Pada Kepatuhan Wajib Pajak Badan Di Kantor Pelayanan Pajak P

0 1 16

Pengaruh Pelayanan Fiskus dan Sanksi Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Bandung Tegallega.

0 1 25

Pengaruh Kualitas Pelayanan Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi pada KPP Pratama Bandung Karees.

0 1 21

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN FISKUS DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PADA KPP PRATAMA KOTA BOGOR

0 0 11

PENGARUH PERSEPSI WAJIB PAJAK TENTANG KUALITAS PELAYANAN FISKUS, SANKSI PAJAK, TAX AMNESTY, DAN PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DI KPP PRATAMA PANGKALPINANG

0 0 22