118
Tabel 3.3 Sampel Penelitian
NO NAMA
SEKOLAH POPULASI
SAMPEL Rombel
Siswa Rombel
Siswa Kelas Jumlah
Kelas Jumlah
1. SMP Negeri 6
5 A. 40
B. 40 C. 40
D. 40 E. 40
200 1,25
A. 10 B. 10
C. 10 D. 10
E. 10 50
2. SMP Negeri 8
5 A. 37
B. 37 C. 37
D. 37 E. 36
184 1,25
A. 9 B. 9
C. 9 D. 9
E. 10 46
Jumlah 10
384 2,5
96
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, maka jumlah sampel yang dibutuhkan adalah 96, maka jumlah sampel yang digunakan adalah 96
orang.
D. Langkah-langkah Pengumpulan Data
1. Kisi-kisi Intrumen Penelitian
Instrumen penelitian dalam pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket dengan kisi-kisi berdasarkan variabel penelitian.
2. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian berupa angket yang akan disebarkan kepada responden. Penyusunan instrumen menunggu disetujuinya kisi-kisi
instrumen oleh pembimbing.
119
3. Uji Coba Instrumen
a. Validitas Instrumen
Sebelum digunakan intrumen penelitian dilakukan uji validitas dan realiabilitas. Dengan rumus sebagai berikut ini.
Rumus yang digunakan untuk menguji validitas instrumen adalah :
}
∑ −
− −
=
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑ y
y X
X r
N N
y x
xy N
hitung 2
2 2
2
Keterangan : N = jumlah responden X = jumlah sekor jawaban responden pada tiap item
pertanyaan y = jumlah sekor jawaban responden seluruh pertanyaan
r
hitung
= koefisien korelasi antara variable x dan variable y.
Selanjutnya dihitung dengan Uji- t dengan rumus:
2
1 2
r n
r t
hiyung
− −
=
Keterangan: t = Nilai t hitung r = koefisien korelasi hasil
r
hitung
n = jumlah responden Dilanjutkan mencari nilai
t
tabel
dari daftar t dengan dk=n-2 pada
05 =
α
. Tolak ukur untuk menginprestasikan derajat validitas digunakan criteria sebagai berikut:
t
hitung
t
tabel
berarti valid dan jika
t
hitung
t
tabel
berarti tidak valid b.
Reliabilitas Instrumen
120
Sedangkan Rumus yang dipakai untuk mencari koefisien reliabilitas uraian dikenal dengan rumus Alpa seperti dibawah ini :
−
−
=
∑ S
S r
t i
n
k k
2 2
1 1
Dengan :
r
n
= Reliabilitas yang dicari, k = banyaknya item soal
∑S
i 2
= jumlah variansi skor tiap item
S
t 2
= variansi skor total Selanjutnya mencari tabel r product moment dengan dk= n-
1 pada signifikan
05 =
α
Dilanjutkan membandingkan
r
hitung
dengan
r
tabel
dengan kriteria : jika
r
hitung
r
tabel
maka intsrumen penelitian Reliabel dan jika
r
hitung
r
tabel
maka intsrumen penelitian tidak Reliabel c.
Gambaran Umum Variabel Kegiatan ini merupakan pemberian skor pada setiap alternatif
jawaban yang diberikan oleh responden sesuai dengan bobot yang telah ditetapkan. Perhitungan angka prosentase dari setiap variabel
bertujuan untuk mengetahui kecenderungan umum jawaban responden terhadap variabel manajemen kelas
X
1
, motivasi belajar siswa
X
2
, dan efektivitas proses pembelajaran
Y
. Gambaran umum variabel dilihat dengan menghitung angka prosentase masing-masing variabel. Angka
prosentase variabel ini dihitung dengan menggunakan rumus berikut :
121
100 .
Sit X
AP
i
= ……………………………………rumus 7
Dimana AP = Angka prosentase yang dicari
i
X
= Skor rata-rata mean setiap variabel
Sit
= Skor ideal setiap variabel Setelah hasilnya diperoleh, kemudian dikonsultasikan dengan
tabel kriteria interpretasi skor seperti yang telah dikemukakan oleh Akdon 2007: 120 sebagai berikut :
Tabel 3.4 Kriteria Interpretasi Skor
SKOR PERSENTASE KRITERIA
INTERPRETASI
0 - 19,99 Sangat lemah
20 - 39,99 Lemah
40 - 59,99 Cukup
60 - 79,99 Kuat
50 - 100 Sangat kuat
d. Uji Hipotesis
Sebelum hipotesis di uji penelitian akan melakukan pengolahan data hasil penelitian dengan menggunakan analisis kecenderungan
distribusi data, uji normalitas distribusi data, dan analisis korelasi yang dilanjutkan dengan analisis jalur. Sedangkan untuk menguji hipotesis
pertama dan kedua peneliti akan melakukan analisis dengan menggunakan korelasi product moment, untuk menguji hipotesis
digunakan uji statistik dengan analisis statistik inferensial parametrik dengan analisis ganda dan analisis varian atau uji-F untuk menguji
122
pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Analisis deskriptif berupa prosentase juga dapat digunakan untuk mengetahui berapa
besar kontribusi manajemen kelas dan motivasi belajar siswa terhadap efektivitas proses pembelajaran.
Dengan alur pengujian hipotesis tersebut, maka penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelasional dengan
pendekatan survey dan kuantitatif.
E. Prosedur Pengolahan Data