Penelitian Terdahulu Jurnal yang Relevan

31

2.8. Penelitian Terdahulu Jurnal yang Relevan

1. Mengutip jurnal dari P. Eko Prasetyo, yang berjudul Strategi Pemberdayaan Industri Kecil dan Kerajinan Melalui Faktor Internal dan Eksternal 2004. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap beberapa faktor dominan apa yang sangat berpengaruh positif terhadap upaya pengembangan usaha kecil di Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil analisis SWOTE Strength Weaknesses Opportunities Threats and Environment dan hasil regresi sistem simultan yang diperkuat oleh path analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis SWOTE, faktor internal dalam IKK sangat urgen untuk lebih diperhatikan dan diberdayakan terlebih dahulu baru didukung strategi pemberdayaan dari faktor eksternal seperti: kebijakan pemerintah, sosial, dan politik. Hasil penelitian menunjukkan faktor total internal dari kekuatan dan kelemahan strenght and weakness lebih tinggi yakni sebesar skor 5,10 daripada pengaruh faktor eksternal yakni peluang dan ancaman opportunity and treaths yang hanya mencapai nilai skor sebesar 4,25. Artinya, bahwa faktor internal terbukti lebih dominan pengaruhnya terhadab keberadaan IKK daripada faktor eksternalnya. Lebih lanjut, hasil penelitian menunjukkan nilai sub faktor sisi kekuatan internal yang perlu dikembangkan dan diberdayakan terlebih dahulu karena memiliki skor tertinggi adalah faktor marketing dan produksi yang masing-masing memiliki nilai sub skor 1.55 dan 0.80. Sedangkan, nilai 32 faktor internal dari sub faktor sisi kelemahan adalah sub faktor financial dan marketing, yang memiliki skor 0.80 dan 0.75. Sedangkan berdasarkan analisis regresi sistem simultan diperoleh bahwa faktor pemasaran secara konsisten tetap mampu memberikan sumbangan terbesar pertama pada model produksi dan income serta terbesar kedua pada model profit yaitu memiliki nilai koefisien regresi sebesar 0.8426 dan 0.6189. Selain itu melalui pendekatan path analisis juga masih menunjukkan bahwa faktor internal pemasaran masih konsisten dan mampu memberikan sumbangan terbesar utama dan pertama terhadap produksi dan pendapatan perajin baik secara langsung maupun totalnya. Faktor internal terbesar kedua dan selanjutnya adalah faktor modal usaha, teknologi yang digunakan dan baru faktor pendidikan. Sehingga dari hasil penelitian baik secara kausalitas kualitatif maupun simultan, telah dapat mendeskripsikan bahwa, faktor internal yang paling dominan memberikan sumbangan terbesar adalah sub faktor internal pemasaran, disusul modal usaha, dan sumber daya manusia tenaga kerja. 33

2.9. KERANGKA BERPIKIR