Evaluasi Ahli Uji Coba Skala Kecil Revisi Produk Pertama Uji Coba Lapangan

3.2.3 Revisi Produk Pertama

Setelah uji coba produk, maka dilakukan revisi produk pertama hasil dari evaluasi ahli dan uji coba kelompok kecil sebagai perbaikan dari produk yang telah diujicobakan.

3.2.4 Uji Coba Lapangan

Uji coba lapangan bertujuan untuk mengetahui keefektifan perubahan yang telah dilakukan pada evaluasi ahli serta pada tahap ini dilakukan uji lapangan terhadap produk yang dikembangkan dengan menggunakan subyek uji coba 26 siswa yang terdiri dari 17 putra dan 9 putri kelas VI SD Negeri 1 Mojoagung Kabupaten Grobogan.

3.2.6 Revisi Produk Akhir

Revisi produk dari hasil uji lapangan yang telah di ujicobakan siswa kelas VI SD Negeri 1 Mojoagung Kabupaten Grobogan.

3.2.7 Produk Akhir

Hasil akhir produk pengembangan dari uji lapangan yang berupa model pembelajaran bola kecil melalui permainan bopitak. Hal tersebut, dapat digunakan sebagai alternatif proses pembelajaran yang inovatif dan efisien dalam penyampaian materi dipembelajaran penjasorkes.

3.3 Uji Coba Produk

Desain uji coba yang dilaksanaan bertujuan untuk mengetahui tingkat keefektifan dan segi pemanfaatan produk yang dikembangkan. Desain uji coba yang dilaksanakan terdiri dari:

3.3.1 Evaluasi Ahli

Sebelum produk pembelajaran yang dikembangkan diujicobakan kepada subyek, produk yang dibuat di evaluasi terlebih dahulu oleh ahli penjas dan ahli pembelajaran. Variabel yang dievaluasi oleh ahli meliputi fasilitas dan perlengkapan, cara bermain, peraturan serta aktivitas siswa dalam permainan. Untuk menghimpun data dari para ahli digunakan kuisioner. Hasil evaluasi dari para ahli yang berupa masukan dan saran terhadap produk yang telah dibuat, digunakan sebagai acuan dasar pengembangan produk.

3.3.2 Uji Coba Skala Kecil

Pada tahapan ini produk yang telah direvisi dari hasil evaluasi ahli kemudian diujicobakan kepada siswa kelas VI SD Negeri 1 Mojoagung Kabupaten Grobogan. Pada uji coba kelompok kecil ini menggunakan 10 siswa yang terdiri dari sebagai subyeknya. Pengambilan siswa dilakukan dengan menggunakan sampel secara random karena karakteristik dan tingkat kesegaran jasmani siswa yang berbeda. Pertama siswa diberikan penjelasan tentang variasi pembelajaran pengembangan keterampilan gerakan keseimbangan yang kemudian melakukan uji coba pengembangan model pembelajaran keseimbangan gerak, setelah selesai melakukan ujicoba siswa mengisi kuisioner tentang pembelajaran yang telah dilakukan. Tujuan ujicoba skala kecil ini adalah untuk mengetahui tanggapan awal dari produk yang dikembangkan.

3.3.3 Revisi Produk Pertama

Hasil data dari evaluasi ahli penjas dan ahli pembelajaran, serta uji coba skala kecil tersebut dianalisis. Selanjutnya dijadikan acuan untuk merevisi produk yang telah dibuat.

3.3.4 Uji Coba Lapangan

Hasil analisis uji coba skala kecil serta revisi produk pertama, selanjutnya dilakukan uji lapangan. Uji skala besar ini dilakukan pada seluruh siswa kelas VI SD Negeri 1 Mojoagung Kabupaten Grobogan. Pertama-tama siswa di berikan penjelasan model pembelajaran bola kecil melalui permainan bopitak. Setelah selesai melakukannya uji coba skala besar siswa mengisi kuisioner tentang pembelajaran yang telah dilakukan.

3.3.5 Subyek Uji Coba

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN SEPAKBOLA “ONE GOAL MORE GOALS” DALAM PENJASORKES SISWA KELAS V DAN VI SD YAYASAN PENDIDIKAN KRISTEN WAAN KABUPATEN MERAUKE PAPUA

0 10 188

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SEPAK BOLA DENGAN PERMAINAN BOTAK DALAM PENJASORKES KELAS XI SMA NEGERI 1 KASIMAN KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN PELAJARAN 2014 2015

3 22 94

MODEL PEMBELAJARAN SEPAK BOLA MELALUI PERMAINAN TAGOL DALAM PENJASORKES KELAS VIII SMP NEGERI 1 KANDEMAN KABUPATEN BATANG TAHUN 2014

0 21 135

MODEL PENGEMBANGAN PERMAINAN WOODBALL BERPASANGAN DALAM PENJASORKES PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 BRUMBUNG KECAMATAN JEPON KABUPATEN BLORA TAHUN 2012

1 20 115

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA INJAK DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 PLADEN KECAMATAN JEKULO KABUPATEN KUDUS TAHUN 2012

0 6 130

MODEL PENGEMBANGAN PERMAINAN BOLA BASKET EMPAT SASARAN TEMBAK BERGERAK DALAM PENJASORKES SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KUTABANJARNEGARA 2012 KABUPATEN BANJARNEGARA

1 53 128

MODEL PENGEMBANGAN PERMAINAN ESGRANGTOK UNTUK PEMBELAJARAN GERAK DASAR MANIPULATIF DALAM PENJASORKES PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI DI ULUJAMI PEMALANG TAHUN 2015

0 8 208

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET LAPANGAN RUMPUT DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES SISWA KELAS VI DI SD N JATIBARANG KIDUL 01 KABUPATEN BREBESTAHUN 2012 2013

0 26 162

MODEL PENGEMBANGAN PERMAINAN BASKET SODOR DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES BAGI SISWA KELAS V SD NEGERI 2 MUNENG KECAMATAN CANDIROTO KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2015

0 7 125

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PENJASORKES MELALUI PERMAINAN BONTENGAN ADU PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KALIPRAU KECAMATAN ULUJAMI KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2015 2016 -

0 0 48