DAFTAR PUSTAKA Hubungan Asupan Energi, Asupan Protein Dan Status Gizi Dengan Produktivitas Kerja Pada Tenaga Kerja Wanita Bagian Finishing 3 Pt Hanil Indonesia Nepen Teras Boyolali.

DAFTAR PUSTAKA

Adriani, M. 2012. Pengantar Gizi Masyarakat. Kencana. Jakarta: 112-120
Anonim. 1996. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan. Jakarta:
Dewan Ketahanan Pangan.
Almatsier, S. 2004. Prinsip Ilmu Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama.
Jakarta:55,69,120
Anies. 2005. Penyakit Akibat Kerja. Kelompok Gramedia. Jakarta: 26
Ayu D. 2014. Hubungan Antara Kebiasaan Sarapan dan Status Gizi dengan
Produktivitas Kerja Pada Pekerja Wanita di Konveksi Rizkya Batik
Ngemplak Boyolali. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan. UMS. Surakarta.
Aziiza, F. 2008. Analisis Aktivitas Fisik, Konsumsi Pangan, dan Status Gizi
dengan Produktivitas Kerja Pekerja Wanita di Industri Konveksi. Skripsi.
Fakultas Pertanian. IPB. Bogor.
Balitbang Kemenkes RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Jakarta:
Balitbang Kemenkes RI.
Budiono, S. 2003. Bunga Rampai Hiperkes dan Kesehatan Kerja. Badan Penerbit
UNDIP. Semarang: 59, 147, 154, 265.
Budiyanto MAK. 2002. Dasar-Dasar Ilmu Gizi. Malang: UMM Pres.
Calderon MC. 2007. High Quality Nutrition In Childhood and Wages In Early
Adulthood: A Two-Step Quantile Regression Approach From Guatemalan

Workers. JEL classification: J24; I12
Candra, F. 2013. Hubungan antara Status Gizi dan Motivasi Kerja dengan
Produktivitas Tenaga Kerja Wanita Bagian Giling Roko di PT. Nojorono
Kudus. Skripsi. Fakultas Ilmu Keolahragaan. UNNES. Semarang.
Departemen Ketenagakerjaan RI. 2003. UU No 13 Tahun 2003 Tentang
Ketenagakerjaan. Jakarta.
Depkes RI., 1992. Materi Teknis Pelatihan Pengelola Gizi Tenaga Kerja.
Departemen Kesehatan RI. Jakarta.
Depkes RI. 2002. Petunjuk Teknis Gerakan Pekerja Wanita Sehat dan Produktif
(GPWSP) Bagi Petugas Perusahaan. Jakarta.
Depkes RI. 2010. Pedoman Praktis Memantau Status Gizi Orang Dewasa.
Jakarta.
Dirjen Binkesmas Depkes RI. 2007.Kebijakan Nasional Promosi Kesehatan.
Pusat Promosi Kesehatan Depkes RI. Jakarta.

Hafner M, Christian van Stolk, Catherine Saunders, Joachim Krapels and Ben
Baruch. 2007. Health, wellbeing and productivity in the workplace A
Britain’s Healthiest Company summary report. RAND Corporation, Santa
Monica, Calif., and Cambridge, UK.
Handayani P. 2008. Hubungan Tingkat Konsumsi dan Penggunaan Cetakan

Terhadap Produktivitas Kera (Studi Kasus di Industri Tahu Doa Ibu,
Ciracas Jakarta Timur). Skripsi. Fakultas Pertanian. IPB. Bogor.
Harper LJ, Deaton BJ, Driskel JA. 1985. Pangan, Gizi, dan Pertanian (Suhardjo,
penerjemah). Jakarta: UI Press.
Hurlock EB. 1980. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan. Ed ke-5. Jakarta: Erlangga
Ike Yaniar Oktapiyanti. 2014. Hubungan antara Asupan Energi, Protein, Lemak
dan Karbohidrat dengan Produktivitas Kerja pada Pekerja Wanita di
Konveksi Rizkya Batik Ngemplak Boyolali. Skripsi. Fakultas Ilmu
Kesehatan. UMS. Surakarta.
Kartasapoetra G, Marsetyo H. 2005. Ilmu Gizi: Korelasi Gizi, Kesehatan dan
Produktivitas Kerja. Rineka Cipta. Jakarta: 12,68,100
Kartika. 2015. Hubungan Asupan Energi, Asupan Protein, dan Kadar Hemoglobin
dengan Produktivitas Kerja Wanita Petani Kelurahan Tegalroso,
Kabupaten Temanggung Tahun 2015. Jurnal Kesehatan Masyarakat.
Volume 3, Nomor 3, (ISSN: 2356-3346)
Kemendikbud. 2003. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional. Jakarta : Depdiknas.
Kementerian Kesehatan RI. 2013. Pedoman Umum Gizi Seimbang. Jakarta.
Kementerian Ketenagakerjaan. Survei Angkatan Kerja Nasional Tahun 2015.

Jakarta.
Khomsan, A. 2010. Pangan dan Gizi untuk Kesehatan. PT Radja Grafindo
Persada. Jakarta: 210
Khumaidi M. 1989. Gizi masyarakat [diktat]. Bogor: Pusat Antar Universitas
Pangan dan Gizi, Institut Pertanian Bogor.
Kumar AR, P.hd and Vali S, P.hd. 1994. Anthropometric and clinical nutrition status
of workers in some Indian factories. Asia Pasific Journal Clinical Nutrition,
Vol 3 : 179-184.
Lemeshow. 1997. Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan. Gadjah Mada
University Press. Jogjakarta: 70-76
Madanijah S. 2004. Pengantar Pangan dan Gizi. Baliwati YF, Khomsan A,
Dwiriani CM, editor. Jakarta: Penebar Swadaya.

Misrha BK and Mohanty K. 2009. Dietary Intake and Nutritional Anthropometry of
the Workers of INDAL, Hirakud. Journal Anthropologist. Vol 11(2): 99-107.
Moehji, S. 2009. Ilmu Gizi Jilid 3. Bhratara Niaga Media. Jakarta: 35,78,101
Muhadjir. 2004. Kesehatan reproduksi pekerja wanita. Diakses tanggal 01 April
2016 di http://repository.ipb.ac.id.
Murray RK, Granner DK, Mayes PA, and Rodwell VW. 2003. Biokimia harper.
Edisi 25. EGC. Jakarta: 61-65.

Nengah N, A. 2013. Gizi dan Produktivitas Kerja. Jurnal Skala Husada Vol. 10 No.
2 : 214-218.
Notoatmodjo, S. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.
Jakarta:88
Novanda AW, Dwiyanti E. 2004. Hubungan Pemenuhan Kebutuhan Kalori Kerja
dengan Produktivitas di Pabrik Sepatu. The Indonesian Journal of
Occupational Safety and Health, Vol. 3, No. 2 Jul-Des 2014: 117–127.
Nursanyoto H. 1992. Ilmu gizi: Zat gizi utama. PT Golden Terayon Press.
Jakarta: 77.
Putri A. 2013. Hubungan Indeks Massa Tubuh dan Kadar Hemoglobin dengan
Produktivitas Kera pada Tenaga Kerja Wanita Industri Rumah Tangga Lia
Garmen Boyolali. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan. UMS. Surakarta.
Ramakrishnan U. 2001. Nutritional Anemias. New York: CRC Press.
Riyadi H. 1996. Gizi dan Kesehatan dalam Pembangunan Pertanian. Bogor: IPB
Press.
Robbins SP. 2001. Perilaku Organisasi. Jakarta: Prenhallindo.
Sagir, S. 1990. Pengembangan Sumber Daya Manusia dalam Era Informasi.
Fakultas Ekonomi. Bandung: UNPAD
Satyanarayana K, Naidu AN, Chatterjee B, and Rao BSN 2007. Body size and
work output. American Journal of Clinical Nutrition Vol 30: 322-325.

Sediaotama., Achmad Djaeni 2004.Ilmu Gizi. Jakarta : Dian Rakyat.
Soekirman. 2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya. Jakarta: Ditjen DIKTI, Depdiknas.
Sugiyono. 2009. Statistika untuk Penelitian. Alfabeta. Bandung: 122-135
Suhardjo. 1996. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta : Bumi Aksara: 45-49
Suhardjo. 2005. Perencanaan Pangan Dan Gizi. Bumi Aksara. Jakarta: 126
Sukarni, M. 1994. Kesehatan Keluarga dan Lingkungan. IPB. Bogor: 99

Sulistyoningsih, H. 2011. Gizi untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Graha Ilmu.
Yogyakarta: 46-50
Suma’mur. 2001. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja.
Agung. Jakarta: 56-78

Toko Gunung

Supariasa IDN, Bakri B, Fajar I. 2002. Penilaian Status Gizi. Penebit Buku
Kedokteran EGC. Jakarta:20-60
Spurr GB, Maksud MG, Barac N.2007. Energy expenditure, productivity, and
physical work capacity of sugarcane loaders. American Journal Clinical
Nutrition, Vol 30 :1740-1746.
Tarwaka. 2004. Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas

Edisi I Cetakan I. Uniba Press. Surakarta: 67-120
Thamrin. 2008. Pola Makan Anak dan Remaja. PT Gramedia Pustaka Utama.
Jakarta: 67
Untoro J, Gross R, Schultink W, Sediaoetama O. 1998. The association between
BMI and haemoglobin and work productivity among Indonesian female
factory workers. European Journal of Clinical Nutrition, Vol 2: 131-135.
Utami SR. 2014. Hubungan Antara Status Gizi dan Tingkat kebugaran Jasmani
dengan produktivitas Kerja pada Tenaga Kerja Wanita Unit Spinning 1
Bagian Winding PT. APAC Inti Corpora Bawen. Unnes Journal of Public
Health Vol 3 No 4: 2252-6528.
Widiastuti S. 2011. Faktor Determinan Produktivitas Kerja pada Pekerja Wanita.
Skripsi. Fakultas Kedokteran. UNDIP. Semarang.
Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (WKNPG). 2004. Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia. Jakarta.
Winarno FG. 1997. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Wolgemuth JC, Latham MC, Cesher A. 1992. Worker productivity and the
nutritional status of Kenyan road construction laborers. American Journal
Clinical Nutrition, Vol 36: 68-78.


Dokumen yang terkait

Hubungan antara Asupan Protein dan Status Gizi Pada Balita di Puskesmas Cikidang Kecamatan Cikidang Kabupaten Sukabumi tahun 2012

0 10 53

Gambaran status gizi dan asupan protein pada anak usia 13-15 tahun di Madrasah Pembangunan Tsanawiyah Ciputat 2015

1 31 71

HUBUNGAN ASUPAN ENERGI DAN ASUPAN PROTEINDENGAN STATUS GIZI NARAPIDANA DI LEMBAGA Hubungan Asupan Energi Dan Asupan Protein Dengan Status Gizi Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Cirebon.

0 3 16

HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, ASUPAN PROTEIN DAN STATUS GIZI DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA TENAGA KERJA WANITA Hubungan Asupan Energi, Asupan Protein Dan Status Gizi Dengan Produktivitas Kerja Pada Tenaga Kerja Wanita Bagian Finishing 3 Pt Hanil Indonesia Ne

0 11 28

HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, ASUPAN PROTEIN DAN STATUS GIZI DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA Hubungan Asupan Energi, Asupan Protein Dan Status Gizi Dengan Produktivitas Kerja Pada Tenaga Kerja Wanita Bagian Finishing 3 Pt Hanil Indonesia Nepen Teras Boyolali.

0 1 17

PENDAHULUAN Hubungan Asupan Energi, Asupan Protein Dan Status Gizi Dengan Produktivitas Kerja Pada Tenaga Kerja Wanita Bagian Finishing 3 Pt Hanil Indonesia Nepen Teras Boyolali.

0 2 6

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Balita, Asupan Energi Dan Protein Balita Dengan Status Gizi Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Banyudono I Kabupaten Boyolali.

0 2 5

HUBUNGAN ANTARA ASUPAN ENERGI, PROTEIN, LEMAK, KARBOHIDRAT DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA Hubungan Antara Asupan Energi, Protein, Lemak, Karbohidrat Dan Aktivitas Fisik Dengan Produktivitas Kerja Pada Pekerja Wanita Di Konveksi Rizk

0 2 19

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Asupan Energi, Protein, Lemak, Karbohidrat Dan Aktivitas Fisik Dengan Produktivitas Kerja Pada Pekerja Wanita Di Konveksi Rizkya Batik Ngemplak Boyolali.

0 3 4

HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN, LEMAK DENGAN STATUS GIZI DAN TEKANAN DARAH HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN, LEMAK DENGAN STATUS GIZI DAN TEKANAN DARAH GERIATRI DI PANTI WREDA SURAKARTA.

0 1 16