Metode Analisis Data Keadaan Penduduk Transportasi

4

2.3 Metode Pengumpulan Data

a. Tahap Persiapan

Mengumpulkan bahan-bahan penelitian berupa peta dasar, peta tematik, dan data sekunder dan mempersiapkan dasar klasifikasi data-data yang akan diolah. Data-data yang dikumpulkan untuk penelitian ini seperti citra ikonos tahun 2013, peta RBI digital didapatkan dengan cara mendownload di BAKOSURTANAL untuk RBI digitalnya USGS.gov untuk citra ikonos dan data jaringan jalan dan data jumlah penduduk diperoleh dari instansi yang terkait.

b. Tahap Pelaksanaan

Melakukan survei lapangan dengan membuat beberapa titik sampel di ruas jalan utama Kota Surakarta. Tahap kerja lapangan dilakukan untuk menguji kebenaran hasil interpretasi dengan kondisi sebenarnya dilapangan mengumpulkan data-data yang tidak dapat diperoleh dari citra Ikonos.

2.4. Instrumen Penelitian Data primer yang didapat dilapangan ialah: Data volume lalu lintas,

Data lebar jalan efektif. Data sekunder yang diperlukan dari instansi-instansi terkait dalam penelitian meliputi: Data jaringan jalan dan status jalan Kota Surakarta tahun 2015, Data jumlah penduduk Kota Surakarta 2015.

2.5. Metode Analisis Data

Pada metode ini analisis tingkat kemacetan lalu lintas diperoleh dari proses perhitungan tingkat pelayanan jalan, nilai tingkat pelayanan jalan diperoleh dari perbandingan volume lalu lintas V dengan kapasitas jalan C, atau VC. DESKRIPSI WILAYAH a. Letak , Batas dan Luas 5 Kota Surakarta secara geografis terletak diantara 7 36’00’’- 7 56’00’’ LS dan 110 45’15’’-110 45’35’’BT merupakan salah satu kota terbesar di Jawa Tengah dan juga sebagai penunjang kota-kota lainnya seperti Semarang maupun Yogyakarta. Kota Surakarta terletak diketinggian ± 92 km diatas permukaan laut dan memiliki wilayah administratif yang terdiri 5 kecamatan yaitu: Kecamatan Banjarsari, Kecamatan Jebres, Kecamatan Laweyan, Kecamatan Pasar Kliwon, dan Kecamatan Serengan .Batas-batas Kota Surakarta sebagai berikut: Batas Utara: Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Boyolali, Batas Timur: Kabupaten Karanganyar dan Karanganyar, Batas Selatan: Kabupaten Sukoharjo, Batas Barat: Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar.

b. Keadaan Penduduk

Jumlah penduduk Kota Surakarta pada tahun 2015 adalah 586.036 jiwa, terdiri dari 288.501 laki-laki dan 297.535 perempuan, yang tersebar di lima kecamatan.

c. Transportasi

Kota Surakarta terletak di antara pertemuan jalur selatan jawa dan jalur Semarang-Madiun, yang menjadikan posisinya yang strategis sebagai Kota transit. Saat ini sebuah jalan tol Jalan Tol Semarang-Solo yang menghubungkan ke Semarang sedang dalam proses pembangunan. Solo juga merupakan Kota yang terkurung daratan, sehingga tidak memiliki moda transportasi air. Terminal bus terbesar Kota ini ialah Terminal Tirtonadi yang beroperasi 24 jam karena merupakan jalur antara yang menghubungkan angkutan bus dari Jawa Timur terutama Surabaya dan Banyuwangi dan Jawa Barat Bandung. Stasiun kereta api utama bernama Stasiun Solo Balapan yang merupakan salah satu stasiun besar tertua di Indonesia dibangun 1873 yang menghubungkan Yogyakarta barat, Semarang utara, dan Surabaya timur. 6

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Analisis Dampak Peningkatan Ruas Jalan Simpang Jamburea – Kuta Jungak Terhadap Pengembangan Wilayah Kecamatan Siempat Rube, Kabupaten Pakpak Bharat

3 88 76

Kemacetan Lalu Lintas Pada Ruas Jalan Medan-Binjai

4 70 114

ANALISIS PENYEBAB KEMACETAN LALU LINTAS PADA RUAS JALAN R. A KARTINI DAN SOLUSI PENANGANANNYA

1 8 55

ANALISIS TINGKAT KEMACETAN LALU LINTAS DENGAN MEMANFAATKAN CITRA SATELIT QUICKBIRD DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI DI KOTA MEDAN.

1 3 26

ANALISIS KEMACETAN LALU LINTAS DI JALAN ARTERI DAN KOLEKTOR Analisis Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Arteri dan Kolektor di Kecamatan Depok dan Kecamatan Ngaglik Kabupaten Sleman.

0 3 15

PENDAHULUAN Analisis Tingkat Kemacetan Lalu Lintas Dengan Memanfaatkan Citra Ikonos Dan SIG Di Ruas Jalan Letjend Suprapto,Jalan Ki Mangunsarkoro Dan Jalan Sumpah Pemuda Kota Surakarta.

0 6 33

ANALISIS TINGKAT KEMACETAN LALU LINTAS DENGAN MEMANFAATKAN CITRA IKONOS DAN SIG DI RUAS JALAN LETJEND Analisis Tingkat Kemacetan Lalu Lintas Dengan Memanfaatkan Citra Ikonos Dan SIG Di Ruas Jalan Letjend Suprapto,Jalan Ki Mangunsarkoro Dan Jalan Sumpah P

0 3 14

ANALMEM Analisis Tingkat Kemacetan Lalu-Lintas dengan Memanfaatkan Citra Satelit Ikonos dan Sistem Informasi Geografis di Ruas Jalan Ahmad Yani, Jalan Slamet Riyadi, dan Jalan Oerip Sumoharjo Kota Surakarta.

0 2 10

PENDAHULUAN Analisis Tingkat Kemacetan Lalu-Lintas dengan Memanfaatkan Citra Satelit Ikonos dan Sistem Informasi Geografis di Ruas Jalan Ahmad Yani, Jalan Slamet Riyadi, dan Jalan Oerip Sumoharjo Kota Surakarta.

1 3 35

ANALISIS TINGKAT KEMACETAN LALU-LINTAS DENGAN MEMANFAATKAN CITRA SATELIT IKONOS DAN SISTEM Analisis Tingkat Kemacetan Lalu-Lintas dengan Memanfaatkan Citra Satelit Ikonos dan Sistem Informasi Geografis di Ruas Jalan Ahmad Yani, Jalan Slamet Riyadi, dan J

0 1 12