II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Azolla dan Manfaatnya
Azolla merupakan genus dari paku air yang mengapung yang termasuk dalam suku Azollaceae. Terdapat tujuh spesies yang termasuk dalam genus ini. Suku
Azollaceae digabungkan ke dalam suku Salviniaceae. Azolla dikenal mampu
bersimbiosis dengan bakteri biru-hijau Anabaena azollae dan mengikat nitrogen
langsung dari udara. Potensi ini membuat Azolla digunakan sebagai pupuk hijau
baik di lahan sawah maupun lahan kering Wikipedia, 2009.
Menurut Immanudin 2008, Azolla adalah paku air mini ukuran 3-4 cm yang bersimbiosis dengan Cyanobacteria pemfiksasi N
2
. Simbiosis ini menyebabkan azolla mempunyai kualitas nutrisi yang baik. Azolla sudah berabad-abad
digunakan di Cina dan Vietnam sebagai sumber N bagi padi sawah. Azolla mempunyai beberapa spesies, antara lain Azolla caroliniana, Azolla
filiculoides, Azolla mexicana, Azolla microphylla, Azolla nilotica, Azolla pinnata.
Tanaman paku-pakuan air azolla misalnya Azolla pinnata mempunyai potensi sebagai bahan pupuk, pakan ternak, dan pakan ikan yang bermutu tinggi. Semasa
hidupnya tanaman azolla bersimbiosis dengan ganggang hijau-biru Anabaena azollae yang dapat menfiksasi nitrogen secara langsung dari udara. Sebagai
pupuk, azolla terbukti dapat meningkatkan produksi hortikultura. Legowo 2009
melaporkan percobaan pada tanaman sawi dan kangkung darat menunjukkan bahwa pemupukan azolla dapat meningkatkan hasil sayur secara nyata.
Menurut Redhani 2008, azolla dapat digunakan dengan membenamkannya secara langsung ke dalam tanah. Hal ini disebabkan karena azolla mudah terurai
atau terdekomposisi. Bahkan azolla dapat digunakan sesudah masa tanam. Pembenaman azolla akan meningkatkan bahan organik tanah. Sebanyak 5 ton
azolla akan setara dengan nitrogen seberat 30 kg. Karenanya kebutuhan nitrogen untuk tanaman padi dapat digantikan dengan pemanfaatan azolla. Berikut
merupakan reaksi mineralisasi N organik menjadi N anorganik.
NH
3
+ 1,5 O
2
NO
2
+ H + H
2
O NO
2 -
+ ½ O
2
NO
3 -
Keunggulan lain dari azolla adalah kemampuannya menekan pertumbuhan gulma air dan dapat dibudidayakan bersama dengan tanaman padi. Dengan
perkembangannya yang cepat azolla menekan pertumbuhan gulma sehingga menekan biaya penyiangan tanaman padi. Namun yang menjadi kendala adalah
kebutuhan air untuk pertumbuhan tanaman azolla. Jika masalah air dapat terpenuhi, maka budidaya tanaman azolla tidak menjadi masalah. Sebab tanaman
azolla perlu genangan air Redhani, 2008.
Menurut Rochdianto 2008 penggunaan azolla sebagai pupuk, selain dalam bentuk segar, bisa juga dalam bentuk kering dan kompos. Dalam bentuk kompos
ini, azolla juga baik untuk media tanam aneka jenis tanaman hias mulai dari bonsai, suplir, kaktus sampai mawar. Untuk media tanaman hias, selain digunakan
secara langsung, kompos azolla ini juga bisa dengan pasir dan tanah kebun dengan perbandingan 3 : 1 : 1.
B. Pupuk Nitrogen