Rancangan Penelitian METODE PENELITIAN

BAB III. METODE PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian

Metodologi adalah suatu cara atau langkah yang ditempuh dalam memecahkan suatu persoalan dengan mempelajari, mengumpulkan, mencatat dan menganalisa semua data-data yang diperoleh. Metodologi merupakan langkah awal dari pembuatan suatu penulisan karya ilmiah yang menuntut penyusunannya secara sistematis. Dalam metode penyusunan skripsi ini langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan studi pustaka yaitu tinjauan teori yang berhubungan dengan proyek yang bersangkutan. Studi pustaka ini diambil dari buku-buku, jurnal-jurnal, literatur-literatur atau diktat mata kuliah yang berhubungan dengan pembuatan Skripsi tersebut. Rancangan penelitian merupakan suatu rencana kegiatan yang dibuat oleh peneliti untuk memecahkan masalah, sehingga akan diperoleh data yang sesuai dengan tujuan penelitian. Arikunto 2006:12 berpendapat bahwa rancangan penelitian adalah suatu usulan untuk memecahkan masalah dan merupakan rencana kegiatan yang dibuat oleh peneliti untuk memecahkan masalah, sehingga akan diperoleh data yang valid sesuai tujuan penelitian. Berdasarkan latar belakang masalah dan rumusan masalah yang ada, karakteristik masalah yang diteliti dalam penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai eksplanatory research dan exploratory research. Exploratory research yaitu penelitian yang menjelaskan hubungan suatu variabel dengan variabel lain dan menguji keterkaitan antara beberapa variabel melalui pengujian hipotesis atau penelitian penjelasan Singarimbun, 1995:256. Sedangkan Eksplanatory research yaitu penelitian yang menekankan pada penyelidikan dan eksplorasi dari suatu yang belum diketahui atau belum banyak informasi yang tersedia tentang hal, tempat atau situasi tertentu. Peneliti memilih PT.Adhi Karya Tbk, PT.Wijaya Karya Tbk, WIKA Gedung, PT.Tatamulia Nusantara Indah, PT.Pembangunan Perumahan Tbk, PT.Nusa Raya Cipta dan PT.Delima Kreasi Nusa, sebagai obyek penelitian. Tujuan peneletian ini untuk menganalisis faktor-faktor resiko yang memengaruhi kinerja biaya konstruksi pada proyek pembangunan gedung bertingkat di Surabaya dan faktor resiko yang dominan memengaruhi kinerja biaya konstruksi pada saat pelaksanaan kontruksi. Setelah itu dilakukan pengumpulan data yang meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari observasi dan informasi dilapangan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari literatur-literatur yang berhubungan dengan pembuatan skripsi tersebut, juga data tercatat dari narasumber yang terkait. Data yang diperoleh kemudian diseleksi dan dikumpulkan, jika masih terdapat kekurangan diusahakan untuk dilengkapi. Setelah semua data yang diperlukan terkumpul kemudian dilakukan evaluasi dan analisis untuk mendapatkan data yang benar dan akurat yang selanjutnya penyusunan Skripsi dapat dilakukan. Penelitian tentang kinerja biaya pada proyek-proyek konstruksi sudah banyak dilakukan oleh para peneliti. Dimana jurnal-jurnal tersebut dapat dijumpai diwebsite internet. Bab metode penelitian ini bertujuan untuk memudahkan peneliti dalam mendapatkan hasil dari tujuan penelitian itu sendiri, selain itu metode-metode apa saja yang akan dipakai dalam menghitung resiko. Proses penelitian juga digambarkan pada bab ini, variabel- variabel untuk menghitung resiko, teknik dalam pengumpulan data dan metode analisa datapun dilakukan pada bab III ini.Variabel yang akan digunakan dikumpulkan terlebih dahulu kemudian dipilih lagi hingga mendapatkan beberapa variabel yang sesuai dengan penelitian.

3.2 Tahapan Penelitian