Hambatan Pencarian Informasi TINJAUAN LITERATUR
49
pencarian informasi yang berasal dari dalam diri pencari informasi itu sendiri seperti faktor sifat, pendidikan dan status sosial ekonomi. Hambatan yang
berasal dari lingkungan pencarian informasi antara lain waktu yang terlalu lama untuk memperoleh informasi, fasilitas akses yang terbatas, situasi
ekonomi dan politik. Hambatan lain diungkapkan Kaniki 1991, kendala pencarian informasi
dipengaruhi oleh faktor lingkungan, seperti pengambilan keputusan, bagaimana cara menjawab pertanyaan fakta yang terdapat dilapangan serta
faktor mengerti atau tidak terhadap apa yang dicari Arsland, 2001:41. Kendala lain juga diutarakan oleh Wersig, bahwa segala tindakan
manusia didasarkan pada suatu keadaan yang dipengaruhi oleh lingkungan pengetahuan, situasi, dan tujuan yang ada pada diri manusia Pendit,1995:5.
Kendala yang dihadapi untuk melaksanakan pencarian informasi diantaranya para mahasiswa yang ada di perguruan tinggi belum mendapatkan
pendididkan mengenai perpustakaan dan hal seperti ini menyebabkan kebingungan pada saat pencarian atau referensi yang mereka butuhkan di
perpustakaan Hak, Ade Abdul, 2001, vol.iii:45. Dari kendala-kendala tersebut dapat kita fahami, bahwa banyak manfaat
dari sebuah informasi yang kita peroleh, dan sebagai pencari informasi-pun harus mencari informasi pula mengenai bagaimana sebuah informasi yang kita
inginkan tersebut bisa diperoleh yaitu melalui media tertentu atau manusia.
50
Informasi akan bermanfaat jika telah diperoleh dan digunakan sesuai dengan kebutuhan individu sebagaimana telah diutarakan oleh Delkin 1978
yang dikutip dari Arsland, 2001: 42 , berikut adalah manfaat dari informasi: 1.
Memunculkan kepercayaan diri, jika tidak dapat mengendalikan maka seseorang akan menjadi sombong.
2. Menghilangkan beban mental dan psikologi seseorang, karena jika
informasi belum didapat maka seseorang terkadang merasakan beban psikologi.
3. Menghilangkan rasa frustasi bagi orang-orang yang bersangkutan.
4. Dapat menghemat waktu.
Manfaat informasi juga dijabarkan oleh Dervin dan Nilan 1986 dalam Arsland, 2001: 42. Mereka menjabarkan kegunaan informasi bagi seseorang
sebagai berikut: 1.
Untuk mendapatkan ide, pengertian, gambaran, agar dapat melintasi ruang dan waktu.
2. Untuk mendapatkan kemampuan dan keterampilan.
3. Agar termotivasi dalam memulai suatu pekerjaan atau dalam mempelajari
sesuatu. 4.
Agar dapat membuat sesuatu diri sendiri lebih baik atau lebih tenang, senang, dan merasakan kepuasan tersendiri sehingga menjadi rileks.