2.2. Susunan Kepegawaian dan Aset yang dikelola 2.2.1. Susunan Kepegawaian
Sumber daya aparatur yang dimiliki Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sumatera Selatan
adalah berjumlah 101 orang PNS dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 2.1. Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikan
No Jumlah
Pegawai Jenis
Kelamin Tingkat Pendidikan
L Pr
S2 S1 D4
D3 SMA
1 101 orang 58
43 23 64
3 5
6
Tabel 2.2. Pegawai Berdasarkan Pangkat dan Golongan PangkatGolongan
Jumlah Pegawai IV
III II
15 84
2 Jumlah
101
Tabel 2.3. Jabatan Struktural dan Fungsional No
Jabatan Struktural Jabatan Fungsional
Eselon II.a
Eselon III.a
Eselon IV.a
1 1
5 15
1
2.2.2. Aset yang Dikelola
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 30
Kondisi Sarana dan Prasarana pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun
2013 -2018 dapat dlihat pada table 2.4 dbawah ini : Tabel 2.4
Aset yang dikelola BPKAD tahun 2016
No Jenis Barang
Jumlah Kondisi
Baik Kurang
Baik Rusak
Berat 1
Tanah 64
2
Kendaraan roda 4 15
3
Kendaraan roda 2 20
4
Gedung + Venues JSC 40
5
Mini computer 2
6
Komputer 175
7
Laptop 21
8
Notebook 12
9
Air Conditioning 129
10
Printer 89
11
Meja 293
12
Kursi 378
13
Lemari 150
2.3 Kinerja Pelayanan
Pencapaian kinerja Biro Keuangan pada tahun 2011 sampai dengan 2016 setelah menjadi Badan Pengelola Keuangan dan Aset
Daerah Provinsi Sumatera Selatan dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 31
Tabel 2.5. Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2013-2018
No Indikator Kinerja sesuai Tugas dan
Fungsi SKPD Target
SPM Target
IKK Target
Indikator Lainnya
Target Renstra SKPD Tahun
Realisasi Capaian Tahun Rasio Capaian pada
Tahun 2011
2012 Trans
2013 2011
2012 Trans
2013 2011
2012 Trans
2013 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11
12 13
14 1
LKPD disampaikan tepat waktu
tepat tepat
tepat tepat
tepat tepat
2 Jumlah aset yang tidak digunakan
11 11
11 3
Prosentase Raperda APBD KabKota yang dievaluasi tepat waktu
100 100
100 100
100 100
4 Prosentase Raperda
Pertanggungjawaban APBD KabKota yang dievaluasi tepat waktu
100 100
100 100
100 100
5 Prosentase realisasi penerimaan
TP-TGR 100
100 100
50 60
60 6
Status laporan keuangan daerah WTP
WTP WTP
WDP WDP
WDP 7
Prosentase SKPD menyusun LK-SKPD sesuai ketentuan berlaku
100 100
100 100
100 100
8 Prosentase SKPD melakukan
inventarisasi barangaset tetap 100
100 100
100 100
100 9
Prosentase realisasi anggaran belanja 100
100 100
92,68 93,96
91,28 10
Perda APBD ditetapkan tepat waktu tepat
tepat tepat
80 85
90 11
Tingkat pemenuhan jasa administrasi perkantoran
100 100
100 90
95 95
12 Tingkat ketersediaan sarana dan
prsarana aparatur 100
100 100
95 95
100 13
Prosentase aparatur yang mempunyai kompetensi di bidangnya
100 100
100 90
90 95
14 Tingkat disiplin aparatur BPKAD
100 100
100 85
90 95
15 Laporan keuangan dan kinerja yang
disampaikan tepat waktu tepat
tepat tepat
tepat tepat
tepat Rencana Strategis BPKAD 2013-2018
32
No Indikator Kinerja sesuai Tugas dan
Fungsi SKPD Target
SPM Target
IKK Target
Indikator Lainnya
Target Renstra SKPD Tahun
Realisasi Capaian Tahun Rasio Capaian pada
Tahun 2014
2015 2016
2014 2015
2016 2014
2015 2016
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
16
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah disampaikan tepat waktu
100 100
100 100
100 100
17.
Opini laporan keuangan daerah WDP
WTP WTP
WTP WTP
Dalam proses
18.
Persentase Satuan Kerja Perangkat Daerah menyusun Laporan Keuangan-
Satuan Kerja Perangkat Daerah sesuai ketentuan berlaku
100 100
100 100
100 100
19.
Rasio aset yang bersertifikat 50
75 60
60
20
Persentase aset pemprov yang masuk dalam BMD
25 50
100 100
21.
Persentase realisasi penerimaan Tuntutan Perbendaharaan-Tuntutan
Ganti Rugi 10
15 20
10 11
11
22.
Persentase Raperda APBD 17 KabupatenKota tepat waktu
100 100
100 100
100 100
23.
Persentase Raperda Pertanggungjawaban APBD 17
KabupatenKota tepat waktu 100
100 100
92,68 93,96
91,28
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 33
Dalam upaya untuk mencapai target diatas, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah telah menentukan strategi dan kebijakan yang
kemudian dijabarkan dalam program dan kegiatan selama periode rentang waktu 2013 – 2018. Berdasarkan hasil yang telah dicapai selama rentang
waktu tersebut menunjukan bahwa Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sumatera Selatan telah mampu menjalankan tugas dan
fungsinya secara maksimal. Hal ini dibuktikan dengan terlampauinya target kinerja yang ditetapkan setiap tahunnya. Tahun 2011-2013 realisasi capaian
untuk status Laporan Keuangan Daerah mendapatkan status WDP Wajar Dengan Pengecualian, dan pada tahun 2014-2015 realisasi capaian untuk
status LKPD mendapatkan status WTP Wajar Tanpa Pengecualian. Pada Tahun 2011–2014 kasus TP-TGR realisasi pencapaiannya masih
mencapai 10, hal ini disebabkan karena sebagian besar PNS yang terkena kasus tersebut adalah pegawai yang sudah pensiun dan ada yang sudah
meninggal dunia sehingga sulit dicari keberadaannya, walaupun sudah dikirim surat kealamat yang bersangkutan tetapi yang memberikan respon hanya
beberapa orang saja. Adapun Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Badan
Pengelola Keuangan dan Aset Daerah dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 34
Tabel 2.6. Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Tahun 2013-2018
Uraian Anggaran Pada Tahun Ke-
Realisasi Anggaran Pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi
Anggaran Pada Tahun Ke- 2011
2012 Trans 2013
2011 2012
Trans 2013 2011
2012 Trans
2013 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 Belanja
1. Belanja Tidak langsung a. Belanja Pegawai
2. Belanja langsung 1
Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran 4.592.129.000
3.955.965.701 86,15
2 Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana Aparatur
11.596.571.000 8.915.617.155
76,88 3
Program Peningkatan Disipiln Aparatur
174.000.000 172.200.000
98,97 6
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
25.000.000 22.744.000
90,98
17 Program Peningkatan
dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah 9.962.200.000
9.246.646.775 92,82
18 Program Pembinaan
dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan
KabKota 1.135.000.000
1.082.358.995 95,36
26 Program Penataan
Peraturan Perundang- undangan
100.500.000
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 35
Uraian Anggaran Pada Tahun Ke-
Realisasi Anggaran Pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi
Anggaran Pada Tahun Ke- 2011
2012 Trans 2013
2011 2012
Trans 2013 2011
2012 Trans
2013 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10
Biro Keuangan
1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
5.527.698.102 5.526.902.702
99,99 2
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur 4.077.312.750
4.077.312.750 100,00
5 Program Peningkatan
Kapasitas Sumberdaya Aparatur
63.000.000 63.000.000
100,00 6
Program Peningkatan Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
84.983.500 84.983.500
100,00
17 Program Peningkatan
dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
dan Aset Daerah 1.279.197.625
1.241.197.625 97,03
18 Program Pembinaan
dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan
KabKota 325.912.000
323.652.000 99,31
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 36
Uraian Anggaran Pada Tahun Ke-
Realisasi Anggaran Pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi
Anggaran Pada Tahun Ke- 2011
2012 Trans 2013
2011 2012
Trans 2013 2011
2012 Trans
2013 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10
BPKAD
1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
7.596.357.630 6.533.800.000
5.182.564.187 5.092.626.017
68,22 77,94
2 Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana Aparatur
17.220.800.000 101.710.649.900
16.158.049.573 96.823.886.037
93,83 95,20
3 Program Peningkatan
Disipiln Aparatur 50.000.000
0,00 5
Program Peningkatan Kapasitas
Sumberdaya Aparatur 80.000.000
100.000.000 3.500.000
36.000.000 4,38
36,00 6
Program Peningkatan Pengembangan
Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan 295.000.000
300.716.100 289.355.150
260.692.000 98,09
86,69
17 Program Peningkatan
dan Pengembangan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah
10.554.701.300 10.994.880.900
5.749.381.275 9.666.822.149
54,47 87,92
18 Program Pembinaan
dan Fasilitasi Pengelolaan
Keuangan KabKota 579.465.000
1.145.250.000 333.879.200
552.698.845 57,62
48,26
26 Program Penataan
Peraturan Perundang- undangan
15.000.000 50.000.000
10.000.000 9.000.000
66,67 18,00
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 37
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 38
2014 2015
Trans 2016 2014
2015 Trans 2016
2014 2015
Trans 2016
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
BPKAD
1 Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
15.726.017.000 11.136.097.000
12.688.233.000 14.426.351.838
13.106.955.903 12.366.347.940
91.73 98.69
97.46 2
Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur 27.580.413.000
25.000.986.000 25.055.529.800
19.663.954.613 24.374.268.265
24.821.043.966 71.29
97.49 99.06
3 Program Peningkatan
Disipiln Aparatur 5
Program Peningkatan Kapasitas
Sumberdaya Aparatur 6
Program Peningkatan Pengembangan
Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan 250.000.000
215.000.000 277.171.800
147.977.000 214.702.100
257.171.800 59.19
99.86 92.78
17 Program Peningkatan
dan Pengembangan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah
10.512.100.000 4.326.000.000
3.446.675.000 8.005.440.395
4.053.607.315 3.346.962.184
76.15 93.70
97.10 18
Program Pembinaan dan Fasilitasi
Pengelolaan Keuangan KabKota
630.650.000 190.000.000
122.500.000 145.014.550
142.874.650 120.903.993
22.99 75.19
98.69 26
Program Penataan Peraturan Perundang-
undangan
Rencana Strategis BPKAD 2013-2018 39
Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa realisasi anggaran hampir seluruh program mencapai rasio 100, untuk program yang tidak terealisasi
seperti program penataan peraturan perundang-undangan di tahun 2011 dikarenakan pada waktu itu Kegiatan Penyelesaian Kasus Tuntutan
Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi TP-TGR Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan merupakan peralihan kegiatan dari Biro Hukum Provinsi
Sumatera Selatan ke Biro Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sumatera Selatan sehingga sebagian berkas kegiatan tersebut masih berada di
Biro Hukum Provinsi Sumatera Selatan dan masih perlu dikonsultasikan untuk penyelenggaraan kegiatan tersebut sehingga kegiatan TP-TGR tersebut
belum dapat dilaksanakan secara maksimal di tahun 2016. Program Peningkatan Disiplin Aparatur pada tahun 2013 belum
mencapai target realisasi dikarenakan tidak adanya Aparatur Badan Pengelola Keuangan dan Aset daerah Provinsi Sumatera Selatan yang
mengkuti pendidikan dan kursus-kursus. Program-program di bidang aset baru diadakan setelah Biro Keuangan
Provinsi Sumatera Selatan menjadi Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah BPKAD Provinsi Sumatera Selatan.
Program Penataan Peraturan Perundang-undangan pada tahun 2013 belum mencapai target, dikarenakan belum optimalnya pengumpulan data
dan informasi dari antar bidang dan SKPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah