A. Pendahuluan
PELATI HAN TI NGKAT DASAR PENGADAAN BARANG JASA PEMERI NTAH 5
usahanya akan mendapatkan keunggulan kompetitif. Secara umum sistem e- Procurement menuntut penyedia barangjasa untuk berlomba dalam melakukan
efisiensi, sementara disisi lain juga dituntut untuk menghasilkan output yang berkualitas. Kondisi semacam ini merupakan ciri yang diterapkan pada
persaingan yang sehat fairmarket competition dan akan mendukung iklim investasi yang kondusif bila e-Procurement diterapkan secara konsisten ditingkat
nasional
Secara umum perbedaan antara pengadaan secara manual dan e-Procurement sebagai berikut
No Manual
e-Procurement 1
Pemasukan dan
pengambilan dokumen dilakukan dengan tatap
muka Pemasukan
dan pengambilan
dokumen dilakukan melalui internet 2
Pengumuman hanya dilakukan di media
cetak dan
papan pengumuman
Pengumuman dilakukan di internet melalui website yang ada
3 Daerah cakupan pemberitahuan
terbatas Daerah
cakupan pemberitahuan
sangat luas 4
Terbukanya kesempatan
untuk berkolusi antara pokja ULP dan
penyedia Kesempatan untuk berkolusi antara
pokja ULP dan penyedia semakin kecil
5 Kurang transparan
Lebin transfaran Kelebihan penggunan eprocurement adalah
1. Layanan lebih cepat dikarenakan peserta lelang tidak memerlukan waktu untuk
mengadakan perjalanan ke alamat pokja 2.
Transparan, akuntabel, efektif dan efisien karena dapat diakses oleh masyarkat luas
3. Salah satu upaya mempersiapkan penyedia nasional untuk menghadapi tantangan
dan perkembangan global.
Sistem Pengadaan BarangJasa Pemerintah secara elektronik dikembangkan oleh LKPP.
LKPP menetapkan
arsitektur sistem
informasi yang
mendukung
A. Pendahuluan
PELATI HAN TI NGKAT DASAR PENGADAAN BARANG JASA PEMERI NTAH 6
penyelenggaraan Pengadaan BarangJasa Pemerintah secara elektronik. Untuk itu, LKPP membangun dan mengelola Portal Pengadaan Nasional.
GubernurBupatiWalikota dan KLI membentuk LPSE untuk memfasilitasi ULPPejabat Pengadaan dalam melaksanakan Pengadaan BarangJasa secara
elektronik. KLDI wajib menayangkan rencana Pengadaan dan pengumuman Pengadaan di
website KLDI masing-masing dan Portal Pengadaan Nasional melalui LPSE. Website masing-masing KLDI wajib menyediakan akses kepada LKPP untuk memperoleh
informasi.
LEMBAGA PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK LPSE
Lembaga Pengadaan Secara Elektronik LPSE adalah unit kerja KLDI yang dibentuk untuk menyelenggarakan sistem pelayanan Pengadaan BarangJasa secara
elektronik. GubernurBupatiWalikota membentuk LPSE untuk memfasilitasi ULPPejabat
Pengadaan dalam melaksanakan Pengadaan BarangJasa secara elektronik. KLI dapat membentuk LPSE untuk memfasilitasi ULPPejabat Pengadaan dalam melaksanakan
Pengadaan BarangJasa
secara elektronik.
ULPPejabat Pengadaan
pada KementerianLembagaPerguruan TinggiBUMN yang tidak membentuk LPSE, dapat
melaksanakan Pengadaan secara elektronik dengan menjadi pengguna dari LPSE terdekat.
Organisasi LPSE paling kurang meliputi : a. administrator sistem elektronik ;
b. unit registrasi dan verifikasi pengguna ; dan c. unit layanan pengguna.
A. Pendahuluan