Klasifikasi Menurut Jenis Impeler Klasifikasi menurut bentuk rumah pompa

pengarah atau dalam rumah pompa. Adapun bagian-bagian utama pompa sentrifugal adalah poros, impeler dan rumah pompa gambar 2.3 Sumber : Pompa dan Kompresor, Sularso : hal 75 Gambar 2.3. Bagian-bagian utama pompa tekanan dinamis Pompa tekanan dinamis dibagi berdasarkan kriteria berikut, antara lain :

A. Klasifikasi Menurut Jenis Impeler

 Pompa sentrifugal Pompa ini menggunakan impeler jenis radial atau francis. Konstruksinya sedemikian rupa gambar 2.4 sehingga aliran fluida yang keluar dari impeler akan melalui bidang tegak lurus pompa. Impeler jenis radial digunakan untuk tinggi tekan head yang sedang dan tinggi, sedangkan impeler jenis francis digunakan untuk head yang lebih rendah dengan kapasitas yang besar. Impeler dipasang pada ujung poros dan pada ujung lainnya dipasang kopling sebagai penggerak poros pompa. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Sumber : Pompa dan Kompresor, Sularso : hal 7 Gambar 2.4. Pompa sentrifugal  Pompa aliran campur Pompa ini menggunakan impeler jenis aliran campur mix flow, seperti pada gambar 2.5. Aliran keluar dari impeler sesuai dengan arah bentuk permukaan kerucut rumah pompa. Sumber : Pompa dan Kompresor, Sularso : hal 76 Gambar 2.5 Pompa aliran campur  Pompa aliran aksial Pompa ini gambar 2.6 menggunakan impeler jenis aksial dan zat cair yangmeninggalkan impeler akan bergerak sepanjang permukaan silinder rumah UNIVERSITAS SUMATERA UTARA pompa ke arah luar. Konstruksinya mirip dengan pompa aliran camput, kecuali bentuk impeler dan difusernya. Sumber : Pompa dan Kompresor, Sularso : hal 76 Gambar 2.6. pompa aliran aksial

B. Klasifikasi menurut bentuk rumah pompa

 Pompa volut Pompa ini khusus untuk pompa sentrifugal. Aliran fluida yang meninggalkan impeler secara langsung memasuki rumah pompa yang berbentuk volut rumah siput sebab diameternya bertambah besar. Bentuk dan konstruksinya terlihat pada gambar 2.4. Dan inilah pompa yang akan kita gunakan dalam simulasi ini.  Pompa diffuser Konstruksi pompa ini dilengkapi dengan sudu pengarah diffuser di sekeliling saluran keluar impeller gambar 2.7. Pemakaian diffuser ini akan UNIVERSITAS SUMATERA UTARA memperbaiki efisiensi pompa. Difuser ini sering digunakan pada pompa bertingkat banyak dengan head yang tinggi. Sumber : Pompa dan Kompresor, Sularso : hal 8 Gambar 2.7. Pompa diffuser  Pompa vortex Pompa ini mempunyai aliran campur dan sebuah rumah volut seperti tergambar pada gambar 2.8. Pompa ini tidak menggunakan diffuser, namun memakai saluran yang lebar. Dengan demikian pompa ini tidak mudah tersumbat dan cocok untuk pemakaian pada pengolahan cairan limbah. Sumber : Pompa dan Kompresor, Sularso : hal 77 Gambar 2.8. Pompa vortex UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

C. Klasifikasi menurut jumlah tingkat