Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif

informasi baik jenis maupun sifatnya. Hal ini bisa membuktikan bahwa terjadinya efek resensi dipengaruhi oleh jenis informasi dan sifat informasinya, namun demikian interaksi dengan variabel sifat informasi ++-- atau --++ tidak mempengaruhi revisi keyakinan investor . Hasil pengujian selanjutnya untuk hipotesis dua H2 menunjukkan bahwa terdapat perbedaan keputusan antara partisipan yang menerima pengetahuan dengan yang tidak menerima pengetahuan. Interaksi antara pengetahuan treatment dan control group dan urutan jenis informasi IF-IT dan IT-IF ternyata juga menghasilkan efek resensi yang berbeda secara statistis. Fenomena ini dibuktikan juga dengan uji beda antara keputusan kelompok yang mendapatkan pengetahuan dan tidak Tabel 4.2. Pada grup dengan urutan informasi IF-IT, terdapat perbedaan efek resensi antara partisipan yang berpengetahuan analisis teknis, namun hal ini tidak terjadi pada grup dengan urutan informasi IT-IF. Sebagai tambahan, peneliti juga melakukan pengujian tambahan dengan ANOVA dengan menggunakan 2 tambahan variabel kontrol yaitu IPK dan gender. Hasilnya tetap menunjukkan bahwa revisi keyakinan antara kedua kelompok treatment dan control group berbeda secara statistis. Hasil eksperimen ini menunjukkan bahwa kelompok dengan urutan informasinya adalah IF-IT --++, arah perbedaan keputusannya terlihat jelas bahwa pembobotan IT ++ pada kelompok yang memiliki pengetahuan jauh lebih besar dari pada yang tidak memiliki pengetahuan analisis teknis. Namun, pada kelompok dengan urutan informasi IT-- hasil keputusan partisipan pada kelompok yang mendapatkan pengetahuan mengambil keputusan tidak ideal. Maksudnya adalah seharusnya partisipan menjawab dengan hasil S4-S0 minus. Artinya, pada kelompok dengan informasi terakhir adalah informasi teknikal berupa sinyal jual jangka pendek akan turun, partisipan berpengetahuan analisis teknis tetap mengambil posisi lebih yakin berinvestasi di perusahaan itu dibandingkan kelompok yang tidak mendapatkan pengetahuan. Dugaan utamanya adalah kelompok tersebut mengalami bias karena setelah harga turun, pengguna mengharapkan terjadinya technical rebound sehingga mereka cenderung holding loosers too long Shefrin dan Statman, 1985. Pada efek resensi, pengambil putusan cenderung untuk membobot informasi terakhir lebih besar. Jika informasi terakhir adalah informasi fundamental, kelompok yang mendapat dan tidak mendapat pengetahuan tidak berbeda karena memang tidak ada perbedaan pengetahuan untuk hal ini. Kedua kelompok partisipan dianggap telah memiliki pengetahuan tentang informasi akuntansi, sehingga keputusan yang dihasilkan akan tidak berbeda. Hasil eksperimen ini menunjukkan hal itu sesuai dengan harapan penelitian ini. Dalam konteks pengetahuan analisis teknis, kedua kelompok dianggap memiliki pengetahuan yang berbeda tentang analisis teknis. Analisis teknis ini bukanlah materi wajib di kedua jurusan tersebut, bahkan secara akademik tidak begitu populer Flanegin dan Ruud, 2005 dan Eitman dan Smith, 1974. Jika informasi terakhir adalah informasi analisis teknis IF-IT maka pengambil keputusan cenderung akan lebih mempertimbangkan informasi terakhir, namun pengetahuan yang berbeda akan menghasilkan pembobotan informasi yang berbeda. Hasil penelitian ini menunjang temuan Lipe dan Saltero 2000 yang selanjutnya dikembangkan oleh Dilla dan Steinbart 2005 bahwa pengetahuan akan menyebabkan perbedaan keputusan.

V. KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN KETERBATASAN PENELITIAN

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1. dengan menggunakan model Hogarth dan Einhorn’s 1992, penelitian ini menunjukkan terjadi efek resensi pada pembobotan informasi yang disajikan berurutan berdasarkan jenis dan sifat informasi. 2. dengan menggunakan ide Dilla dan Steinbart 2005, penelitian ini menunjukkan terjadinya perbedaan keputusan berbasis analisis teknis antara kelompok yang mendapat pengetahuan dan tidak, namun tidak terdapat perbedaan keputusan pada kelompok yang tidak mendapatkan pengetahuan. Meskipun penelitian ini menunjukkan efek resensi pada setting keputusan investasi saham, dan juga menunjukkan adanya perbedaan keputusan karena pengetahuan tentang analisis investasi, namun penelitian ini tidak menguji aspek personal. Aspek personal bisa juga akan berinteraksi dengan pengetahuan dalam mempengaruhi keputusan ataupun pembobotan informasi. Penggunaan Index Mach atau indeks kognitif maupun Personality Plus Test yang dikembangkan oleh Florence Litteur akan bisa digunakan sebagai alat untuk mengembangkan penelitian ini. Demikian pula dengan penggunaan variabel aspek personal yang diinteraksikan dengan pengetahuan perlu mendapatkan perhatian bagi penelitian selanjutnya. DAFTAR PUSTAKA Achelis, Steven B., 1995, Technical Analysis form A to Z, Download at: http:www.equis.comeducationtaaz Ashton, A. H., and R. H. Ashton. 1988. A Sequential Belief Revision in Auditing, The Accounting Review, October, pp.623-641. Alvia, Liza. 2009. Pengaruh Urutan Peyajian Informasi dan Gaya Kognitif terhadap Proses Revisi Keyakinan Investor Sebuah Studi Eksperimen Pengambilan Keputusan. Tesis dalam proses publikasi. Januari 2009. Balsara, Nauzer J., Chen, Gary and Zheng, Chen, 2005-2008, An Examination of the Random Walk Model and Technical Trading Rules, Journal of Business Economics, Vol 46, No 2, 43-63 Bazerman. 1994. Judgment in Managerial Decision Making. Willey Sons. Inc. Beaver, W.H. 1989. Financial Reporting: An Accounting Revolution. Second Edition. Englewood Cliffs. N.J:Prentice Hall. Bruns, William J. 1968. Accounting Information and Decision Making: Some Behavioral Hypotheses. Journal of Accounting Review. July 1968. Dilla, William N., and Steinbart Paul J., 2005, Relative Weighting of Common and Unique Balanced Scorecard Measures by Knowledgeable Decision Makers. Behavioral Research In Accounting. Vol 17 2005. Eitman, David K., and Smith, Keith V., 1974, A Portfolio Analysis of Teaching of Investments, Journal of Financial and Quantitative Analysis, Proceedings. Englich, Birte. 2008. When Knowledge Matters-Differential Effects of Available Knowledge in Standard and Basic Anchoring Tasks. European Journal of Social Psychology. Vol 38 2008. Flanegin, Frank R., and Rudd Denis P., 2005, Should Investments Professor Join the ‘Crowd’, Managerial Finance, Vol 31 No. 5, 28-37 Ghozali, Imam. 2008. Desain Penelitian Eksperimental, Teori Konsep dan Analisis Data dengan SPSS 16. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang. Highhouse, Scott, and Gallo, Andrew. 1997. Order Effects in Personnel Decision Making. Human Performance 2006. Hogarth, M. Robin, and Einhorn, Hillel. 1992. Order Effects in Belief Updating: The Belief-Adjustment Model. Cognitive Psychology 1992.