UJIAN TENGAH SEMESTER (7)

UJIAN TENGAH SEMESTER

  Mata Kuliah : Penjaminan Mutu dan Kepemimpinan Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

  SKS : 3 SKS Dosep Pengampu : Prof. Dr. H. Soemarto, M.SIE

  Prof. Dr. H. Bachtiar Hasan, ST., M.SIE Nama : Chandra Adji Setiawan NIM : 1502861

  1. Gaya kepemimpinan yang saya inginkan dalam diri pemimpin Kepemimpinan karismatis, karena memiliki gaya bicara yang dapat membangkitkan - semangat, memiliki sifat visionaries, menyenangi perubahan dan tantangan.

  Kepemimpinan diplomatis, memiliki kepribadian yang santai dan tenang. - Kepemimpinan ini sangat menghargai sifat kerja sama dan terus berusaha mencapai kehidupan bersama yang damai diantara semua makhluk hidup Kepemimpinan moralitas, memiliki sifat komit dan setia dalam susah maupun senang. - Selain itu, kepemimpinan ini sangat menghargai bawahannya, hangat, sopan dan juga memiliki empati yang sangat tinggi.

  2. Merencanakan karir pekerjaan Pendidikan - Dalam dunia kerja Computer Engineer, bidang komputer sistem dan networking factor pendidikan sangat diperhatikan untuk menunjang karir sesorang, contohnya lulusan SMK Teknin komputer dan jaringan hanya mampu untuk menduduki posisi Computer Engineer. Untuk mendapatkan Technical Support seseorang minimal harus dari lulusan D3 Teknik Komputer. Untuk jabatan Network Engineer minimal lulusan dari S1 Teknik Informatika dan Komputer, dan jabatan diatas itu contohnya System Engineer / Administrator, General manager dan Director harus dari Lulusan S2 atau S3 bidang yang bersangkutan.

  Umur - Umur, pada suatu karir sangatlah penting karena semakin berumur semakin dewasa dan berilmu bila waktu dimasa mudanya dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Usia bertindak. Karena dunia impian di kurun waktu ini sedang membuncah, Membumbung tinggi. Kekuatan fisik, juga dalam kondisi puncak. Gabungan kekuatan yang dahsyat, yang mesti dimiliki oleh setiap orang. Menapaki umur 30 - 45 tahun, adalah masa implementasi. Setelah cita-cita yang terangkum dalam impian, dan didorong oleh energi kekuatan fisik, inilah saatnya untuk memanfaatkan dua kekuatan itu dalam kehidupan. Ada yang terpeleset, terjatuh dan terperosok. Menjelang usia 50 tahun adalah waktu yang amat genting dalam jenjang karir. Ketersediaan kursi terbatas, sementara telah bermunculan calon yang siap untuk mengganti tampuk kekuasaan. Tahta mesti digenggam. Singgasana harus diduduki.

  Itulah kira-kira alam pikiran manusia kebanyakan. Pengalaman - Karir di dunia kerja tidak terlepas dengan pengalaman, seseorang yang belum berpengalaman selalu di tempatkan di posisi paling bawah. Seiring dengan pengalaman kjabatan terus naik dan sampai jabatan puncak. Sebuah pengalaman di dunia kerja diukur dengan tingkat kemampuan dan wawasan di bidang tersebut.

  Untuk mencapai karir puncak seseorang tidak terlepas dengan belajar terus menerus. Pengalaman kerja 5 Tahun biasanya sudah layak untuk menjadi leader dalam sebuah team, ntuk menjadi manajer idelnya dibutuhkan pengalaman 10 Tahun dalam bidang yang sama, sedangkan dalam pencapaian posisi puncak idealnya seseorang harus berpengalamana 20 samapi 30 tahun bekerja dalam bidang yang sama. Kita bias lihat dalam sebuah lowongan kerja disebuah perusahaan, dimana pengalaman kerja selalu dipertanyakan, karena pengalaman kerja berbading lurus dengan kompetensi seseorang. Liniearitas Pendidikan dengan Bidang Pekerjaanya - Linieritas pendidikan sangat diperhatikan dalam perancanaan menuju sebuah karir puncak dalam perusaahaan. Ketika seseorang mempunyai pendidikan yang linier maka orang tersebut diharapkan mempunyai ilmu yang mendalam di suatu bidang keilmuaan. Contohnya saja ketika seseorang dari mulai S1 sampai S3 mengambil jurusan Ilmu Komputer, berarti keilmuan dalam bidang komputernya akan mendalam. Berbeda dengan yang pendidikaan S1, S2 dan S3 berbeda, mereka akan tahu banyak tapi tidak mendalam di sisi keilmuannya. Jadi untuk mencapai puncak karir harus ditunjang dengan pendidikan yang linier.

3. Smk yang akan saya buat pada daerah tempat saya tinggal adalah SMK Agribisnis.

  Karena pada daerah ini banyak sekali sawah. Selain sawah juga pada daerah Rancaekek ini masih ada lahan untuk bertani, meskipun lahan tersebut sekarang perlahan mulai berkurang, karena banyak pembangunan. Selain itu agribisnis merupakan kesatuan sistem usaha berbasis kegiatan pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan dan sumberdaya alam secara umum, yang dikelola dengan baik untuk mencapai manfaat yang diinginkan.