2. Trichoderma sp.2
Ciri-ciri koloni pada media PDA dalam suhu ruang: koloni dengan cepat tumbuh, pada awalnya berwarna putih dan berbulu kemudian berkembang
menjadi hijau kekuningan terutama pada bagian yang menunjukkan adanya konidia. Pada umur 1 hari diameter koloni mencapai 2 cm dan pada umur 4 hari
diameter koloni mencapai 9 cm 2,25 cmhari dan koloni telah memenuhi ukuran cawan Petri seperti terlihat pada Gambar 8A. Bentuk mikroskopis Trichoderma
sp.2 dapat dilihat pada Gambar 8B dengan ciri-ciri yaitu konidiofor bercabang menyerupai piramida. Hifa berwarna hijau kekuningan dengan diameter 5
µm – 7,5
µm. Fialid berbentuk botol dengan panjang 11,25 µm – 15 µm dengan warna hijau kekuningan. Konidia berwarna hijau dan berkumpul di ujung fialid dengan
diameter 2,5 µm – 3,75 µm.
Gambar 8. Trichoderma sp.2 koloni berumur 14 hari pada media PDA A dan bentuk mikroskopis B; fialid a dan konidiofor b
A B
b a
Universitas Sumatera Utara
3. Trichoderma sp.3
Ciri-ciri koloni pada media PDA dalam suhu ruang: pertumbuhan pada umur 1 hari koloni tipis. Pada umur 2 hari koloni berdiameter 6 cm 3 cmhari
dan koloni berwarna putih. Pada umur 5 hari pada koloni terbentuk lingkaran yang disekelilingnya terbentuk warna hijau kecoklatan hingga ke bagian pinggir. Pada
umur 4 hari koloni telah memnuhi ukuran petri dengan warna putih dikelilingi warna hijau kecoklatan pada bagian pinggirnya Gambar 9A. Bentuk
mikroskopis Trichoderma sp.3 dapat dilihat pada Gambar 9B. Hifa berwarna hijau transparan dengan diameter 3,6
µm – 4,28 µm. Fialid berbentuk botol panjang lageniform dengan panjang fialid 6,3
µm – 7,26 µm dengan warna hijau transparan dan memiliki konidia diameter 2,46
µm - 3,65 µm.
Gambar 9. Trichoderma sp. 3 koloni berumur 14 hari pada media PDA A dan bentuk mikroskopis B; konidia a, fialid b dan konidiofor c
A B
a
b c
Universitas Sumatera Utara
4. Mucor sp.
Koloni pada media PDA dalam suhu ruang: dicirikan pada mulanya koloni berwarna putih kemudian menjadi coklat keabu-abuan dengan diameter koloni
pada hari pertama 2 cm dan pada hari keempat diameter koloni mencapai 7,8 cm 1,95 cmhari dan pada umur 10 hari koloni berwarna putih keabu-abuan serta
koloni telah memuhi cawan Petri seperti yang terlihat pada Gambar 10A. Ciri-ciri mikroskopis Mucor sp. dapat dilihat pada Gambar 10B : sporangiofornya
bercabang dan cabang yang pendek kadang-kadang membengkok. Konidiofor berwarna hijau muda hingga kecoklatan, dapat bercabang maupun tidak
berdiameter 3,8 µm – 4,5 µm. Sporangium berwarna kuning kecoklatan dengan
diameter 6,8 µm – 7,2 µm. Konidia berbentuk semibulat hingga bulat dengan
warna merah kecoklatan hingga coklat cerah dan memiliki diameter 2,8 µm – 3,6
µm.
Gambar 10. Mucor sp koloni berumur 14 hari pada media PDA A dan bentuk mikroskopis B; sporangium a dan sporangiofor b
A B
a b
Universitas Sumatera Utara
5. Penicillium sp.