UPAYA ORANGTUA DALAM MENANGGULANGI KENAKALAN REMAJA DI KELURAHAN MERDEKA KECAMATAN MEDAN BARU.

ABSTRAK
Joi Tri Ananta Purba. Nim 3123122034. Upaya Orangtua Dalam
Menanggulangi Kenakalan Remaja Di Kelurahan Merdeka Kecamatan
Medan Baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil remaja, penyebab
terjadinya kenakalan remaja dan upaya orangtua dalam menanggulangi kenakalan
remaja di Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru. Sebagaimana diketahui
bahwasanya di Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru terdapat beberapa
remaja yang melakukan penyimpangan, seperti para remaja yang sering bolos
sekolah, merokok, penjudi, mengikuti geng motor dan suka ikut tawuran yang
berhubungan dengan pelanggaran nilai dan norma yang berlaku didalam
masyarakat. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan
deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi dan
wawancara mendalam. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan
teori Sosialisasi dan teori Penyimpangan. Peneliti menggunakan beberapa
informan seperti 5 orang pelajar dan orangtua. Selain itu peneliti juga meminta
pendapat beberapa masyarakat mengenai kenakalan remaja tersebut. Adapun hasil
dari penelitiannya adalah sebagai berikut. 1) Terdapat aktifitas kenakalan remaja
di Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru yang dimana kebanyakan remaja
masih berstatus pelajar. 2) Kenakalan remaja yang terdapat di Kelurahan Merdeka
Kecamatan Medan Baru disebabkan oleh kurang perhatian dari orangtua seperti
penanaman nilai dan norma serta kurangnya pengawasan orangtua terhadap

anaknya sehingga anak tersebut melakukan penyimbangan karena salah dalam
pergaulan. 3) adapun upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi kenakalan
remaja tersebut yaitu dengan cara orangtua yang harus lebih menanamkan nilai
dan norma dan memberikan perhatian yang lebih terhadap anaknya. Orangtua
harus memperhatikan masa-masa perkembangan anaknya seperti memperhatikan
teman pergaulan anaknya, memperhatikan hasil pembelajaran anaknya dan lain
sebagainya. Selain itu diupayakan agar anak tersebut tidak bergaul dengan
lingkungan yang negatif dan diharapakan sebagai teman juga harus memperingati
temannya apabila melakukan penyimpangan yang merugikan dirinya atau orang
lain.
Kata Kunci : upaya, orangtua, menanggulangi, kenakalan remaja

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang selalu
menyertai dan menolong penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Upaya Orangtua Dalam Menanggulangi Kenakalan Remaja Di Kelurahan Merdeka Kecamatan
Medan Baru“ ini dengan baik. Penulisan skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar sarjana pendidikan pada Program Studi Pendidikan Tntropologi, Fakultas
Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan.
Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis menyadari bahwa terdapat tantangan dan
hambatan baik waktu, tenaga, materi, pustaka, pengalaman, pengetahuan dan lain sebagainya.
Penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, namun penulis berusaha menyajikan dengan
baik. Pada proses penyelesaian skripsi ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd sebagai Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Dra. Flores Tanjung, M.T sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri
Medan.
3. Dr. Rosramadhana, M.Si sebagai Ketua Prodi Pendidikan Tntropologi Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Medan.
4. Sulian Ekomila, S.Sos, M.SP sebagai Dosen Pembimbing Skripsi, terima kasih atas
waktu, saran, kontribusi, dan bantuan Bapak dalam penulisan skripsi ini yang sangat
berarti bagi penulis.
5. Dra. Puspitawati, M.Si sebagai Dosen Pembimbing Tkademik, terima kasih atas arahan,
masukan, bimbingan, dan bantuan yang Ibu berikan selama ini kepada penulis.

ii

6. Erond Litno Damanik, M.Si selaku Dosen Penguji Bebas, penulis ucapkan banyak terima

kasih buat kritikan dan masukan yang sangat berharga yang telah diberikan kepada
penulis.
7. Dr. Nurjannah, M.Pd selaku Dosen Penguji Bebas, penulis ucapkan banyak terima kasih
buat kritikan dan masukan yang sangat berharga yang telah diberikan kepada penulis.
8. Baik Purba dan Mariani Br Sembiring Depari orangtua tercinta dan tersayang, yang telah
memberikan motivasi, kasih sayang, bantuan, mendidik, mengajari, membesarkan dan
telah rela berjuang dalam menyekolahkan penulis. Penulis mengucapkan terima kasih dan
semoga Tuhan tetap memberikan berkah, melindungi, menyayangi, memberikan umur
yang panjang, memberikan kesehatan, rejeki kepada kalian.
9. Kakak tersayang (Febrina Veronika Br Purba, S.Pd dan Jessy Friska Br Purba S.Pd) yang
selalu hadir dalam setiap kehidupan, pemberi semangat bagi penulis, mengajari berbagai
hal, memotivasi setiap waktu, mendukung baik dari segi waktu, tenaga, biaya dan doa,
serta pengertian yang baik sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini. Penulis
mengucapkan terima kasih dan semoga diberkan rezeki yang lebih, kesehatan, dan
kesampaian akan semua cita-citanya.
10. Salah satu perempuan yang sangat spesial bagi diri saya ( Lestari Siagian S.Pd) yang
selalu memotivasi dan memberikan semangat baik dalam bentuk doa, materi, dan waktu
bagi penulis hingga menyelesaikan skripsi ini. Penulis mengucapkan terima kasih,
semoga diberikah kesehatan, berkah, rezeki, umur yang panjang dan kesuksesan.
11. Sahabat terbaik penulis yaitu Tnwar Sholeh Purba, Herik Swandi, Lukas Simorangkir, Ti

R C Ginting, Rado Trtama Penjahitan terima kasih buat dukungan, motivasi, bantuan,

iii

kebersamaan dan kenangan indah yang sangat berharga teman-teman tanpa kalian penulis
tidak bisa menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
12. Teman-teman Konsentrasi Tntropologi dan Sosiologi 2012 yaitu Tsnika, Olla, Daniel,
Chanra, Hikayah, Nurcahaya, Wiwik dan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu,
terima kasih untuk kebersamaan yang telah terjalin selama ini.
13. Terima kasih kepada seluruh STPMT PP POLMED yang selalu menyemangati saya
untuk menyelesaikan skripsi ini.
14. Untuk saudara dan teman- teman parlay Fernando, Joshua, Toni, Yansen, Dese, Unyil
yang mendukung penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga cita-cita kita semua
tercapai.
15. Sahabat – sahabat penulis selama PPLT di SMT Masehi Berastagi seperti, Jesica,
Natalia, Tndri, Redofa, Tndre, Doksen, Hawila, Eva, Lestari, Jefri, Melly, Novia, Rio,
Olivia, Tndreas, Tulus, Iren, Sophia, Dewi, Tvedhita, Priska, Nelly, Debby, Ronaldyo.
Terima kasih atas kebersamaannya semoga kita sama-sama menjadi orang sukses
nantinya.
Tkhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan

pembaca. Masukan dan saran sangat diharapkan demi kemajuan penulis dimasa
mendatang.
Medan,

Februari 2017

Penulis

JOI TRI ANANTA PURBA
NIM 3123122034
iv

DAFTAR ISI
TAT I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang ………………………………………………………

1

1.2.Identifikasi Masalah …………………………………………………


3

1.3.Pembatasan Masalah ………………………………………………...

4

1.4.Perumusan Masalah …………………………………………………

4

1.5.Tujuan Penelitian ……………………………………………………

4

1.6.Manfaat Penelitian …………………………………………………..

5

TAT II KAJIAN PUSTAKA
2.1.Penelitian Relevan …………………………………………………


7

2.1.1.Kajian Pustaka yang Diambil dari Buku ………………….....

9

2.2.Kerangka Teoritis ………………………………………………….

10

2.2.1.Teori Sosialisasi ……………………………………………...

10

2.2.2.Teori Penyimpangan…………………………………………...

11

2.3.Kerangka Konsep …………………………………………………...


13

2.3.1.Pengertian Remaja …………………………………………….

13

2.3.2.Kenakalan Remaja …………………………………………….

14

2.3.3.Macam-Macam Kenakalan Remaja …………………………..

17

2.3.4.Faktor-Faktor Kenakalan Remaja ……………………………..

18

2.4.Kerangka Berfikir ………………………………………………….


20

TAT III METODOLOGI PENELITIAN
3.1.Metode Penelitian …………………………………………………… 22
3.2.Lokasi Penelitian …………………………………………………….

22

3.3.Teknik Pengumpulan Data …………………………………………..

22

3.3.1.Observasi ………………………………………………………

22

3.3.2.Pawancara ………………………………………………….....

24


3.4.Teknik Analisis Data ………………………………………………...

24

TAT IV PEMTAHASAN
4.1.Gambaran Umum Lokasi Penelitian………………………………....

26

4.1.1.Keadaan Geografis…………………………………………

26

4.1.2.Keadaan Demografis………………………………………

26

4.1.3.Keadaan Penduduk………………………………………...


27

4.1.3.1.Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin.. 27
4.1.3.1.Komposisi Remaja Yang Melakukan Kenakalan
Remaja……………………………………….….

27

4.1.4.Sarana dan Prasarana………………………………………. 28
4.2.Profil dan Penyebab Kenakalan Remaja……………………………..

31

4.3.Upaya Orangtua Dalam Menanggulangi Kenakalan Remaja………..

61

4.3.Sosialisasi dan Penyimpangan Menjelaskan Suatu Kenakalan Remaja 64
4.4.Pandangan Masyarakat terhadap Kenakalan Remaja………………… 65
TAT V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.Kesimpulan……………………………………………………………. 68
5.2.Saran…………………………………………………………………... 69
DAFTAR PUSTAKA
PEDOMAN WAWANCARA
DAFTAR INFORMAN
DAFTAR GAMTAR

DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Sarana……………………………………………………………………………….

27

Tabel 2 : Sarana Tempat Ibadah………………………………………………………………

28

Tabel 3 : Prasarana…………………………………………………………………………….

29

BABBIB
PENDAHULUANB
1.1.LatarBBelakangBMasalahB
Masa remaja adalah masa akan beralihnya ketergantungan hidup kepada
orang lain. Remaja akan mulai menentukan jalan hidupnya. Selama menjalani
pembentukan kematangan dalam sikap, berbagai perubahan kejiwaan terjadi,
bahkan mungkin kegoncangan. Kondisi semacam ini sangat dipengaruhi oleh
lingkungan di mana dia tinggal. Lingkungan yang pertama dan utama bagi
tumbuh dan berkembangnya anak adalah pada keluarga. Keluarga merupakan unit
sosial terkecil yang memberikan fondasi primer bagi perkembangan anak.
Sedangkan lingkungan masyarakat dan sekolah ikut memberikan nuansa pada
perkembangan anak. Karena itu baik atau buruknya struktur keluarga dan
masyarakat sekitar maka akan memberikan satu dampak baik itu positif maupun
negatif terhadap pertumbuhan kepribadian anak.B
Keadaan lingkungan keluarga yang menjadi sebab timbulnya kenakalan
remaja seperti keluarga yang Brokeno home, rumah tangga yang berantakan
disebabkan oleh kematian ayah atau ibunya, keluarga yang diliputi konflik keras,
ekonomi keluarga yang kurang, semua itu merupakan sumber yang sangat
memicu memunculkan kenakalan remaja. Maka dengan demikian perhatian dan
kasih sayang dari orangtua merupakan suatu dorongan yang berpengaruh dalam
kejiwaan seorang remaja dalam membentuk kepribadian serta sikap remaja seharihari. Jadi kurangnya perhatian dan kasih sayang dari orangtua merupakan faktor
penyebab terjadinya kenakalan remaja.

1

2
Berdasarkan observasi awal yang dilakukan penulis, fenomena yang terjadi di
Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru sehubungan dengan lingkungan
keluarga bahwa dijumpai kurang harmonisnya hubungan antar sesama keluarga,
rendahnya perhatian dan kasih sayang orangtua terhadap anak dan rendahnya
keuangan ekonomi keluarga. Berdasarkan fenomena yang terjadi sehubungan
dengan lingkungan keluarga, hal inilah yang membuat anak-anak remaja menjadi
nakal. Bentuk-bentuk kenakalan remaja yang ada di Kelurahan Merdeka
Kecamatan Medan Baru seperti merokok, bermain game online berlebihan, bolos
sekolah.B
Oleh karena itu lingkungan sangat berpengaruh besar dalam pembentukan
jiwa remaja baik itu lingkungan keluarga, masyarakat dan lingkungan sekolah.
Jika remaja salah memilih tempat atau kawan dalam bergaulnya, maka yang akan
terjadi adalah berdampak negatif terhadap perkembangan pribadinya. Tetapi,
apabila dia memasuki lingkungan pergaulan yang sehat, seperti memasuki
organisasi pemuda yang resmi diakui oleh pemerintah, sudah tentu berdampak
positif bagi perkembangan kepribadiannya. Kenakalan remaja akhir-akhir ini yang
sangat mengkhawatirkan adalah akibat pengaruh dari lingkungan sosial. Gejalagejala kenakalan yang muncul merupakan akibat dari proses perkembangan
pribadi remaja yang sedang berupaya mencari identitas diri.
Oleh karena itu orangtua harus mengawasi dan memperhatikan anak dalam
aktifitas kesehariannya, baik di lingkungan rumah maupun di lingkungan luar
rumah. Sebagai orangtua yang bijaksana dituntut untuk dapat berkomunikasi dan

3
memahami tingkah laku anaknya. Anak tidak cukup diberikan materi yang
berlebih tetapi diharapkan orangtua memberikan perhatian dan kasih sayang.
Berdasarkan uraian di atas dan kenyataan yang terjadi di Kelurahan Merdeka
Kecamatan Medan Baru, hal inilah yang membuat peneliti tertarik mengambil
judul skripsi tentang “UpayaB OrangtuaB dalamB MenanggulangiB KenakalanB
RemajaBdiBKelurahanBMerdekaBKecamatanBMedanBBaru”.B
1.2.IdentifikasiBMasalahB
Agar penelitian menjadi lebih terarah dan jelas, maka perlu dirumuskan ruang
lingkup masalahnya. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka yang
menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :B
1. Profil kenakalan remaja yang terdapat di Kelurahan Merdeka, Kecamatan
Medan Baru
2. Kurang harmonisnya hubungan antara sesama keluarga yang dialami anak
remaja di Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru
3. Rendahnya perhatian dan kasih sayang orangtua terhadap anak yang
dialami anak remaja di Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru
4. Rendahnya kondisi keuangan ekonomi keluarga yang dialami anak remaja
di Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru
5. Masih banyak dijumpai anak-anak remaja yang suka bolos sekolah,
merokok, mengikuti tawuran yang terjadi di Kelurahan Merdeka,
Kecamatan Medan baru

4
1.3. PembatasanBMasalahB
Setelah dikemukakan latar belakang masalah dan identifikasi masalah yang
akan diteliti, maka penulis perlu membuat pembatasan masalah. Hal ini bertujuan
agar penelitian ini dapat lebih terarah. Oleh karena itu untuk mempermudah dan
menyederhanakan, maka peneliti membatasi masalah pada : Upaya orangtua
dalam menanggulangi kenakalan remaja di Kelurahan Merdeka Kecamatan
Medan baru.
1.4. PerumusanBMasalahB
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis merumuskan
masalah sebagai berikut:B
1. Profil kenakalan remaja yang terdapat di Kelurahan Merdeka Kecamatan
Medan baru?
2. Apa yang menyebabkan terjadinya kenakalan remaja di Kelurahan
Merdeka, Kecamatan Medan baru?
3. Bagaimana upaya orangtua dalam menanggulangi kenakalan remaja di
Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan baru?
1.5. TujuanBPenelitian.B
Berdasarakan rumusan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan
penelitian ini adalah sebagai berikut:B
1. Untuk mengetahui Profil kenakalan remaja di Kelurahan Merdeka,
Kecamatan Medan baru

5
2. Untuk mengetahui apa yang menyebabkan terjadinya kenakalan remaja di
Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan baru.
3. Untuk mengetahui bagaimana upaya orangtua dalam menanggulangi
kenakalan remaja di Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan baru.

1.6. ManfaatBPenelitianB
1. ManfaatBPraktisB
a. Bagi orangtuaB
Agar dapat meningkat peranannya untuk membimbing anak guna
mencegah terjadinya kenakalan remaja.
b. Bagi masyarakatB
Sebagai informasi kepada masyarakat bahwa peranan orang tua sangat
bermanfaat dalam upaya penanggulangan kenakalan remaja.
c. Bagi penulisB
Sebagai bahan untuk memperoleh data yang akurat faktor-faktor
penyebab

terjadinya

kenakalan

remaja

dan

bagaimana

upaya

penanggulangannya serta menambah pengetahuan penulis tentang
kenakaan remaja yang selama ini banyak diperbincangkan di masyarakat.
d. Bagi lembaga pendidikan
Sebagai informasi kepada lembaga pendidikan bahwa banyak para
remaja/anak sekolah yang bolos sekolah dan putus sekolah, supaya para
lembaga pendidikan melakukan kebijakan kepada anak sekolah yang
bolos sekolah dan putus sekolah.

6
2. ManfaatBTeoritisB
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis,
sekurang-kurangnya dapat berguna sebagai sumbangan pemikiran bagi
orangtua, para remaja, masyarakat, dan lembaga pendidikan.

B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B

BABBVB
KesimpulanBDanBSaranB
B
5.1BBKESIMPULANB
B

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Kelurahan Merdeka

Kecamatan Medan Baru maka peneliti mengambil beberapa kesimpulan yakni :
1. Berbicara mengenai profil dari kenakalan remaja tersebut tentu tidak
terlepas dari latar belakang seorang remaja tersebut. Para remaja tersebut
bersekolah di sekolah-sekolah swasta, dan para remaja tersebut memiliki
kakak dan adik mereka. Orangtua para remaja tersebut memiliki
kesibukan-kesibukan sendiri. Para remaja tersebut melakukan kenakalan
remaja dikarena pergaulan terlalu luas jadi terpengaruh oleh temantemannya. Para remaja melakukan kenakalan remaja dikarenakan memiliki
alasan, mereka melakukan kenakalan remaja dikarenakan mereka mencari
jati diri mereka supaya dikatakan lelaki pemberani dan lelaki jantan.
2. Adapun penyebab remaja melakukan kenakalan remaja yaitu, kurangnya
penanaman nilai dan moral yang diberikan orangtua kepada seorang anak,
pengaruh lingkungan yang kurang baik menjadikan seorang remaja
melakukan kenakalan remaja, pengaruh teman-teman sebaya yang kurang
baik sehingga remaja tersebut terpengaruh oleh teman-temannya, pengaruh
media sosial yang terlalu lengkap sehingga remaja lupa diri mana
waktunya untuk belajar dan mana waktunya untuk bermain.

68

69
3. Upaya orangtua dalam menanggulangi kenakalan remaja seperti,
memberikan pendidikan terhadap seorang anak, memberikan pengarahan
kepada anak supaya anak tersebut mengetahui mana yang baik untuk dia
lakukan dan mana yang buruk untuk dia tidak lakukan, memberikan
motivasi kepada seorang anak supaya seorang anak tersebut tidak mudah
terpengaruh oleh orang lain, mengawasi siapa-siapa saja teman-teman
seorang anak tersebut.
5.2BSARANB
B

Setelah peneliti melakukan penelitian langsung ke lapangan dan melihat

bagaimana kondisi yang dilakukan oleh para remaja dan bagaimana upaya
orangtua untuk menanggulangi kenakalan remaja di Kelurahan Merdeka
Kecamatan Medan Baru, maka peneliti memberikan saran diantaranya :
1. Peneliti berharap terhadap para remaja supaya mereka memperdulikan
keluarganya dikarenakan buruk atau baiknya sikap seorang anak akan
berpengaruh oleh nama baik keluarganya. Peneliti juga berharap kepada
remaja, jangan terlalu mudah terpengaruh oleh teman-teman sebaya
ataupun di lingkungan sekitar. Untuk mengukur kejantan pria atau pun
keberanian pria bukan dengan melakukan hal-hal buruk, cukup dengan
kita membantu orangtua kita dan berani mempertanggung jawabkan
perbuatan kita itu sudah cukup membuktikan bahwa kita lelaki sejati.
Tidak perlu dengan melakukan hal-hal buruk yang merusak diri sendiri
dan merusak masa depan diri sendiri.

70
2. Kepada Orangtua, untuk tetap memberikan pengarahan kepada anaknya,
supaya anak tersebut mengertahui mana yang baik untuk dia lakukan
maupun mana yang buruk untuk tidak dia lakukan. Peneliti juga berharap
untuk orangtua lebih memotivasi para remaja agar para remaja tidak
melakukan kenakalan remaja.
3. Kepada Masyarakat, untuk tetap memperhatikan masyarakatnya satu sama
lain. Saling tolong menolong terhadap sesama, karena meskipun
pertolongan masyarakat masih bisa dibilang kecil, namun hal tersebut
sangat bermanfaat bagi orang lain yang sangat membutuhkan. Nasehatilah
dan tegurlah orang lain bila hal tersebut dapat memberikan perubahan,
seperti halnya para remaja yang melakukan kenakalan remaja. Agar suatu
saat yang menasehati dapat berubah dan menjadi sadar akan siapa dan
perilaku yang mereka lakukan selama ini yang kurang pantas untuk
dilakukan.

DAFTAR PUSTAKA
Asmani. 2012. Teori Sosiologi. Jakarta: Grafindo Persada
Cobb, Nancy J. 2010. Adolescence o Continuity, Change, and Diversity,
Sunderland, Massachusetts : Sinauer Associates, Inc

Ed.

Dariyo, 2004. Kenakalan Remaja. Jakarta: Grafindo Persada
Edy, Ayah.2008. Mendidik anak zaman sekarang ternyata mudah. Jakarta:
PT Tangga Pustada
Giddens, 1994. Teori Sosiologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Gunarsa, S. 1988. Psikologi Remaja. Jakarta: Gunung Mulia
Hurlock, Elizabeth B. 1991. Adolescent Development. Tokyo : Mc. GraC Hill
Kartono, Kartini. 2008. Kenakalan Remaja. Jakarta: Grafindo Persada
Lerner, Richard M, Boyd, Michelle J, Dan Du. 2010. Corsini Encyclopedia of
Psychology. NeC York : John Wiley & Sons, Inc
Mappiare, Andi. 2002. Psikologi Remaja. Surabaya: L Usaha Nasional.
Margon S, Drs. 2007. Metologi Penelitian Pendidikan Komponen MKDK.
Jakarta: PT Rineka Cipta
Moleong, Lexy J. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT
Remaja Rosdakarya
Piaget, J. 1988. Antara Tindakan dan Pikiran, (alih Bahasa oleh Agus Cremers).
Jakarta: Gramedia
Riduan. 2004. Metode Riset. Jakarta: Rineka Cipta
Robert, 19y0. Teori Sosiologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

SarCono, Sarlito W. 201y. Psikologi Remaja. Jakarta: RajaCali Pers
Sudarsono. 2004. Kenakalan Remaja. Jakarta: Rineka Cipta
Sudarsono, 2008. Psikologi Remaja. Jakarta: RajaCali Pers
Sugiono, 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
Dan R&S), Alfabeta, Bandung.
Skripsi :
Elfrida, Simamora. 2012. Peran Orangtua Dalam Pencegahan Kenakalan Remaja Di Desa
Sosorganting Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasudutan. Medan:
Perpustakaan Universitas Negeri Medan
Enda, Perdana. 2012. Upaya Orangtua Menanggulangi Kenakalan Remaja Di Kelurahan
Mompang Jae Kecamatan Penyambungan Utara Kabupaten Mandeling Natal. Medan:
Perpustakaan Universitas Negeri Medan
Internet :
Menurut Safrizal Simanjuntak dalam blokspot
(http://repository.usu.ac.id/bitstream/12y456789/2/chapterII.pdf) diakses 1 April 2016.
Menurut Nina Unun Yulista dalam Blokspot
(http://jurnalonline.um.ac.id/data/artikel/artikelC8222E1B81BC7B8F001D5EF2DAC5DC9F.pdf
) diakses tgl 1y april 2016
Menurut Siti Rohiso dalam Blokspot
(http://perpus.iainsalatiga.ac.id/docfiles/fulltext/748c0fd99f7fc916.pdf) diakses tgl 1y april 2016
Menurut Doddy Kholistian Arsyadani dalam Blokspot
(http://lib.unnes.ac.id/y256/1/7645.pdf) diakses tgl 1y april 2016