Deskripsi tentang Jurnalistik Deskripsi tentang Wartawan

27 Jum’at, 10 Agustus 2012 Penulis melakukan liputan tentang stok janur, persiapan untuk membuat ketupat menjelang lebaran. Sabtu, 11Agustus 2012 Penulis melakukan liputan tentang harga baju muslim di Mega Mall. Selasa, 14 Agustus 2012 Penulis melakukan liputan tentang Kueh Lebaran di Nagoya hill dan liputan tentang Pengukuhan Paskibra menjelang 17 Agustus. Rabu, 15 Agustus 2012 Penulis melakukan liputan tentang Harga Daging sapi dan ayam dan liputan tentang buka puasa bersama dengan seluruh Pers.

2.3 Deskripsi Bagian divisi tempat PKL

2.3.1 Deskripsi tentang Jurnalistik

Jurnalistik berasal dari kata du jour prancis yang mempunyai arti hari, sedangkan kata journal berarti catatan harian. Biasanya, catatan harian ini berisi hal-hal yang penting dan menarik. Dalam pekembangannya, jurnalistik diartikan sebagai satu proses, ilmu, dan karya yang berkembang mengikuti perkembangan zaman. Proses jurnalistik adalah setiap kegiatan mencari, mengumpulkan, menyeleksi, dan mengolah informasi yang mengandung nilai berita, serta, menyajikan kepada khalayak melalui media massa periodik, baik cetak ataupun elektonik. 28 Karya jurnalistik adalah uraian fakta dan pendapat yang mengandung nilai berita, dan penjelasan masalah hangat yang sudah disajikan kepada khalayak melalui media massa periodik, baik cetak ataupun elektonik. Ada juga beberapa definisi jurnalistik:  Wahyudi 1996, menyebutkan jurnalistik adalah salah satu ilmu terapan applied science dari ilmu komunikasi, yang mempelajari keterampilan seseorang dalam mencari, mengumpulkan, menyeleksi, dan mengolah informasi yang mengandung nilai berita menjadi karya jurnalistik, serta menyajikan kepada khalayak melali media massa periodik, baik cetak ataupun elektonik.  Berdasarkan ensikopledia Indonesia, jurnalistik adalah bidang profesi yang mengusahakan penyajian informasi tentang kejadian dan atau kehidupan sehai-hari secara berkala, dengan menggunakan sarana-sarana penerbitan yang ada.

2.3.2 Deskripsi tentang Wartawan

Selama menjalani PKL di Harian Pagi Batam Pos, selama itu pula penulis berprofesi sebagai wartawan, yang juga merupakan penjabaran dari kajian Ilmu Jurnalistik sebagaimana yang penulis perdalam dalam mata kuliah Pengantar Ilmu Jurnalistik. Wartawan adalah sosok yang memiliki ketajaman penglihatan dan pendengaran dalam mengejar berita. Seorang wartawan memiliki tugas utama 29 dalam mencari, mengumpulkan, dan menganalisis fakta dan kejadian yang terjadi di dalam masyarakat. Seorang wartawan selalu mencari, mengumpulkan, dan menganalisis setiap kejadian yang terjadi di dalam masyarakat. Baik itu kejadian kecil, biasa, dan luar biasa. Semua fakta dan isu-isu politik, ekonomi, budaya, hukum, kesenian, pendidikan, dan hiburan menjadi bahan pembuatan berita di dalam media massa cetak atau surat kabar. Baik itu surat kabar harian, majalah, bulanan, mingguan, ataupun bulletin. Semuanya membutuhkan fakta dan bahan berita sebagai bahan utama untuk membuat berita kepada masyarakat. Menurut Adinegoro dalam buku “Etika dan Hukum Pers” karangan DR. Mahi M. Hikmat, mengatakan bahwa: “Wartawan ialah orang yang hidupnya bekerja sebagai anggota redaksi surat kabar, baik yang duduk dalam redaksi dengan bertanggung jawab terhadap isi surat kabar maupun diluar kantor redaksi sebagai koresponden, yang tugasnya mencari berita, menyusunnya, kemudian mengirimkannya kepada surat kabar yang dibantunya; baik berhubungan tetap maupun tidak tetap dengan surat kabar yang memberi nafkahnya.” di Indonesia ada istilah reporter. Dalam persepsi masa lalu antara reporter, jurnalis dan wartawan itu berbeda. Reporter sering lekat dengan orang yang berprofesi pencari dan pembuat berita, tetapi khusus untuk media elektronik, teruama televisi Sementara itu, wartawan atau jurnalis khusus untuk pencari dan pembuat berita untuk media cetak. 30

2.3.3 Deskripsi tentang Fotografi