2.3 KERANGKA BERFIKIR
Berdasarkan kajian pustaka di atas, dapat diambil pokok pemikiran bahwa pembelajaran  bahasa  Indonesia  di  SD  Negeri  Patemon  01  Semarang  belum
mencapai  hasil  yang  optimal.  Hal  ini  disebabkan  oleh  faktor  guru  dan  siswa. Dalam  pembelajaran  menulis  deskripsi,  sebagian  besar  siswa  mengalami
kesulitan,  keterbatasan  media  yang  digunakan  guru  mengakibatkan  keterbatasan ide-ide  yang  muncul  pada  diri  siswa,  serta  guru  kurang  maksimal  dalam
menerapkan model-model pembelajaran yang inovatif dalam pembelajaran. Berdasarkan  uraian  permasalahan  di  atas,  peneliti  bersama  guru
kolaborator  menetapkan  alternatif  tindakan  dengan  menerapkan  model pembelajaran  TPS  berbantukan  gambar  seri,  diharapkan  dapat  meningkatkan
keterampilan guru, aktivitas siswa dan keterampilan menulis deskripsi.
Kerangka berpikir dapat disajikan dalam bagan sebagai berikut:
Skema Alur Kerangka Berfikir
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir
a. Guru belum
maksimal dalam
menerapkan model
pembelajaran inovatif. b. Aktivitas  siswa  dalam  pembelajaran  belum  maksimal  dan
terlihat pasif. c. Keterampilan siswa dalam menulis deskripsi kurang.
Menerapkan  Model  Pembelajaran  TPS Berbantukan  Gambar  Seri
dengan langkah langkah: 1.  Guru menyampaikan inti materi mengenai menulis deskripsi.
2.  Siswa  memperhatikan  gambar  seri  yang  ditampilkan  guru didepan kelas.
3.  Guru  memberikan  suatu  permasalahan,  yaitu  siswa  diminta untuk  mengurut-kan pertumbuhan tumbuhan atau binatang dan
mengidentifikasi ciri-cirinya Thinking. 4.  Siswa secara berpasangan saling mengutarakan hasil pemikiran
masing-masing,  kemudian  menuliskannya  dalam  lembar  kerja siswa Pairing.
5.  Setiap  pasangan  maju  ke  depan  kelas  untuk  berbagi  dengan seluruh  kelas  tentang  apa  yang  telah  didiskusikan  dan
menuliskannya di papan tulis Sharing. 6.  Siswa bersama guru menyimpulkan hasil diskusi.
7.  Siswa  mendeskripsikan  gambar  secara  individu  dalam  lembar evaluasi sebanyak 4-7 baris atau lebih.
8.  Guru memberikan umpan balik.
1.  Pembelajaran  berpusat  pada  siswa,  keterampilan  guru meningkat.
2.  Aktivitas siswa meningkat. 3.  Keterampilan siswa dalam menulis deskripsi meningkat.
Kondisi Awal
Tindakan
Kondisi Akhir
2.4 HIPOTESIS TINDAKAN