Uji - F Koefisien Determinasi R

Provinsi Lampung, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran. 11. Inovasi X4 berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektifitas kerja pengguna sistem informasi pada Pemerintah Provinsi Lampung, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran. 12. Keamanan X5 berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektifitas kerja pengguna sistem informasi pada Pemerintah Provinsi Lampung, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran. 13. Fleksibelitas X6 berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektifitas kerja pengguna sistem informasi pada Pemerintah Provinsi Lampung, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran. 14. Kelengkapan FungsiFitur X1, Kehandalan X2, Kemudahan Penggunaan X3, Inovasi X4, Keamanan X5, Fleksibelitas X6 secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektifitas kerja pengguna sistem informasi pada Pemerintah Provinsi Lampung, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran.

5.2 Implikasi

Hasil penelitian ini memberikan bukti bahwa Efisiensi dan Efektifitas Kinerja Pegawai pemerintah daerah dipengaruhi oleh Tingkat Kepuasan Pengguna Software Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah SIPKD berupa Kelengkapan FungsiFitur, Kehandalan, Kemudahan Penggunaan, Inovasi, Keamanan, dan Fleksibelitas. Hasil ini diharapkan bisa dijadikan dasar atau acuan yang perlu dipertimbangkan bagi pihak-pihak yang terkait dengan pengelolaan keuangan daerah dalam membuat keputusan tentang penerapan sistem akuntansi instansi. Dengan memperhatikan dan meningkatkan Penggunaan Software Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah SIPKD melalui Kelengkapan FungsiFitur, Kehandalan, Kemudahan Penggunaan, Inovasi, Keamanan, dan Fleksibelitas diharapkan pihak pengelola keuangan daerah khususnya bagian akuntansi mampu melaksanakan tugas dan fungsi akuntansi dengan baik yang akhirnya bermuara pada dihasilkannya laporan keuangan pemerintah daerah yang dikerjakan secara efisien dan efektif. Kontribusi lainnya adalah bahwa temuan dalam penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk penelitian selanjutnya, misalnya dua nilai informasi lain yang belum diteliti yaitu dapat dibandingkan dan dapat dipahami.

5.3 Keterbatasan Penelitian

Dalam penulisan tesis ini, terdapat beberapa keterbatasan yang membatasi penelitian ini, anatara lain: 1. Penelitian hanya dilakukan di sub bagian keuanganakuntasi Pemerintah Provinsi Lampung, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah, dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran. Sub bagian lain yang bisa ditambahkan dalam penelitian selanjutnya adalah sub bagian perencanaan. 2. Kurangnya pemahaman dari responden terhadap pertanyaan-pertanyaan dalam kuisioner serta sikap kepedulian dan keseriusan dalam menjawab semua pertanyaan-pertanyaan yang ada. Masalah subjektivitas dari responden dapat mengakibatkan hasil penelitian ini rentan terhadap biasnya jawaban responden. 3. Keterbatasan yang dirasa cukup mengganggu dalam penelitian ini adalah faktor obyek yang diteliti berada di lokasi yang berjauhan sehingga diperlukan waktu dan biaya tambahan dalam melakukan penyebaran dan pengambilan kuesioner dari responden yang berada di Bandar Lampung, Lampung Tengah, dan Pesawaran.

5.4 Saran

1. Memperbesar jumlah sampel dan melengkapi metoda survei dengan wawancara karena saat melakukan penelitian ini peneliti sempat mewawancarai beberapa responden dan menemukan adanya perbedaan antara jawaban di kuesioner dan jawaban secara lisan untuk pernyataan yang sama. 2. Mempertimbangkan variabel-variabel lain yang diduga berpengaruh terhadap nilai informasi laporan keuangan, misalnya lokasi pemerintahan yang terpadu. 3. Lebih memperluas variabel kepuasan pengguna yang dapat mempengaruhi secara positif efisiensi dan efektifitas kerja pengguna sistem informasi seperti dukungan pemasok vendor, pendidikan dan pelatihan.

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI DAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI (Studi Empiris Pada Pemerintahan Daerah Kabupaten Banyuwangi)

1 30 103

ADAPTASI MODEL MCGILL YANG DIMODIFIKASI GUNA MENGUJI KEBERHASILAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH (SIPKD) KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

1 15 53

EVALUASI PENERAPAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH (SIPKD) DALAM PENYUSUNAN INFORMASI KEUANGAN DAERAH (IKD) DI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN LAMPUNG UTARA

10 84 90

PENGARUH TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA SOFTWARE SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH (SIPKD) TERHADAP EFISIENSI DAN EFEKTIFITAS KERJA PENGGUNA SISTEM INFORMASI (Studi Empiris Pada Pemerintah Provinsi Lampung, Kabupaten Lampung Tengah, dan Kabupaten Pe

8 32 74

PENGARUH KUALITAS SISTEM TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA DAN MANFAAT BERSIH PADA IMPLEMENTASI E-FAKTUR: VALI- DASI MODEL KESUKSESAN SISTEM INFORMASI DELONE DAN MCLEAN Ulfah Khairrunnisa

0 1 13

PENGARUH SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN

0 1 12

147 PENGUKURAN TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA SISTEM INFORMASI DJP ONLINE PELAPORAN SPT PAJAK Adi Supriyatna

1 0 8

ANALISIS PENGARUH FAKTOR KEMUDAHAN DAN MANFAAT TERHADAP PENERIMAAN PENGGUNA SISTEM INFORMASI DATA POKOK PENDIDIKAN DASAR (Studi Kasus : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar)

0 0 7

PENGARUH TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA APLIKASI TERHADAP KINERJA INDIVIDU PENGGUNA APLIKASI SISTEM ABSENSI ONLINE DI STMIK STIKOM BALI

0 1 5

PENGARUH KEMAMPUAN PERSONAL PENGGUNA SISTEM INFORMASI TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (Studi Pada PLN Rayon Ciamis)

1 2 10