Pengujian Ketahanan Alami Empat Jenis Kayu Rakyat Terhadap Serangan Rayap Tanah Coptotermes curvignatus Holmgren (Isoptera : Rhinotermitidae)
Untung Satrio. E02495068. Pengujiail Ketahanan Alami Empat Jenis Kayu Ilakyaf T e r l ~ a d a p
Serangan Rayap Tanall Coplotcrrrrcs curvig,rntlrrrs Holmgren (Isoptera : Rl~inoterinitidae).Di
b a w a l ~bin~birlganProf. Dr. Ir. Rudy C. Taruniingkeng, MF dan Prof. Dr. Ir. Dodi Nandika, MS.
RINGKASAN
Sejalan perkenibangan pernbangunan dan pertambahan pendilduk yang sangat pesat,
kebutullaii akan kayo di ltido~~esia
terus meningkat. Tingginya konsumsi kayu turtlt mempeng;irulii
pi~lapcsatiiya perkenibangan itidustri perkayuan. Sebagai akibatnya reqadi peningkata~ipe~iiakaiaii
ka)w secor2 dlnstis. I-Ial tersrbul menimbulkan kekhawatil-an kurangnya jumlal~pasohall ki~yil.a p l a g i
jika dikaitkan dengan kondisi i~utanalam yang semakin rnemprihatinkan. Menurut Data Dcpartemrn
Kchutanan dan Perkcbunan Tahun 1999 telali terjadi defisit pasokan kayu sebesar IS jota ni'ltaliu~i
akibat selisih aticira kapasitas telyasaog industri kayu (48 juta m'ltaliun) dengan potensi produksi
lestari dan Ijin I'eniaiilhatai~ Kay11 (30 juta m'ltaliun). Indikasi tersebut dipelkuat dengall peiiiberitaa~i
bal~n.adalani pemenlllia~lbalian baku industri kayu, 52% diantaranya berupa kayu bula~ilegal dari
Iiutan alam (Kartodiharcljo. 1999). Salali sahl alte~iiatifunhik mengantisipasi Ihal tersebut adalali
dengan pcnianfjatan jenis-jenis kayu rakyat secara optimal. Penianfaatan kayu i.akyar secara tidal;
langsung juga akan me~iu~ijaiig
upaya mempertaliankaii kelestariaii liutan. Dircktorat i'engliijauaii dan
I'erliu~aiian Sosial (1995) meligemukakan bahwa hutan rakyat sebagai fi~ngsiprodiiksi niertipakaii
s:~li~li
S ~ I I Lbasis
I
yang hual &lam nienopang indusrri perkayoan di tanah air d a ~ju+a
i
ber~ii;iiiliati ~ ~ i t u h
~iienlligkatka~i
p c ~ l d a p : ~ tinasyarakat.
a~~
Kayu rakyat umo~ii~iya
niemiliki corak pcnaiilpil:ili pci-iiii~hn;ii~
yang mcnarik. \\.arna kayu terang, mudah pengeljaannya, cepat tumbuh, potel~sinyacukup besau d a ~ i
jer~isnyabelagan1 seliingga niudah didapatkan. Dengan dernikian kayu rakyat dapat menjadi atternatif
bagi jenis-jenis kayu yang bersumber dari liutan alani. Dalam kaitan ini kayu Kemiri (dlerrrire\
~i~olrrccnrrn
Urilld.), Pulai (Alslo~~irr
scholnris R. Dr.), Sampang (Evodirr ~tert~osir
K. el. V.) dan Nyatoli
Kutiiiig (Plir~rcho~icllii
iiirido Dub.) nieiupakan jenis kayu rakyat yang ciil;op potcnsial diti~~jait
dart
keiersediaan d a ~ tekstor~iya.
i
Di piliak lain penggunaan kayu rnemiliki beberapa keleniahaii, terurama kere:iianannya
,
(siucepribilig~)terhadap serangan organisme pen~sak ka;:u kliususnya rayap (Insecta : Isoptera).
Rakhrnawati (1996), melaporkan bahwa kerugian ekonon;is akibat serangan rayap pada perurnahan di
Indonesia niencapai Rp. 1.67 trilyun. Kecende~unganmeningkahlya konsumsi kayu dan pcrliiasan
lahan untuk pemukiman tu~.otmetijadi faktor penyebab utama iiieniiigkatnya kerugian akibat rerangall
rIlyap di masa depan. Untiik mendukong usalia pengenibaiza~idan pcma~lfaatarijenis kayt~rakyat
sebagai balian baku rnebel, perlu dipelajari keawetan alanii (noiwnl r(rrl.nbiliry) kayu tersebut agar
diperoleh nilai gunanya secara optimal.
S u a n ~penelitian telah dilakukan untuk mengetahui ketahanan aianii k a y ~Keniiri (Alenrire.$
r>rol~rccnr~n
Willd.), Pulai (Alsrorrin scltolnris R. Br.), Sampang (Evodiir riervosn K. et.
\I.)
dan Nyatoli
Kuning (Plnrtchottelln rtitidrr Dub.) terliadap serangan rayap tanah Coproterrl~es curi~igr~nrl~~rh
Holmgren (Isoptera : Rllinorermitidae). Pengujian dilakukan menurut standar JWPA No. 3-1992
dengan nietode Modt$ed IVood Block Tesr (MWBT-method). Contoh uji be~ukuran20 iilnr (L) X 10
rnm (R) X 10 mm (T) dalam keadaan kering tatiitr yang diambil dari bagian teras niasing-~iiasiiigjellis
kayu. Media uji adalah botol gelas berdiameter 4.5 cnr dan linggi 11.5 cm yang berisi 30 gr pasir
Icmbab sebagai media kehidupaii rayap. Masing-masing contoh i j i dimasukkan ke dalam rncdia i~jt.
kenutdian kedalam~iyadimasukkan 220 ekor rayap C. curvignnrlrr~syang terdiri dari 200 ekor kast;~
pckerja dan 20 ekor kasta prajurit. Media uji disimpan d a l a n ~ruangao gelap selanra 21 hart. Itcspon
pang diukur adalah perselltasc kehilangan berat contoli uji, mortalitas rayap d a ~ iko~isumsi 11iak;tit
rayall per individu. Petirntoan kelas ketaliaoan kayu terhadap serangan rayap tanali d i t ~ i t ~ u k : ~ ~ i
berdasarkan klasilikasi dari Sornnt~\\,at,er (11. (1995). I'enelitian dianalisis dalam pols ilaticatigati Acak
I.c~igkap (RAI.). D~r~rcn,t
rr~~rlri/~le
rrrtlgr-resr digunakan llnhlk metigitji perbedaan ketahanan aotaln
setlap jcnis kayu.
I-lasil penelitian rnenu~ijukkaii baliwa rata-rata kehilangan berat contoli itji kayti Kenii1.i.
I'ulai. Sampang dnn X)'atoii Kuning masing-masing adalah 52.1 I%, 46.41%. 20.05'%,diin S . 2 1 U ~llat:ir.
rata mortalitas rayap pada kayu Kemiri. I'ulai, Sampang dan Nyatoh Kuntng bertul-111-turi81y t t i i
5.91%. 21.26%. 2S.IS% dao 52.18%. Di piliak lain rata-rata konsunrsi makan rayap per indlv~du
selama 2 1 liari pnda kayu Kemiri. I'ulai. Sampang dan Nyatoh Kuning niasiiig-masing rnenc;tpai 1.60.
1.06. 0.86 d;rii 0.17 mglekor. I-lasil ai~alisiskeragaman menu~rjukkanbali\\,a perbeciaan empat jcnis
knyu i.ak).nt yang di~ijika!>memberikail pengaruh yang sangat nyala pada kehilanga~rbci-at co111olti ! j ~
d;in ko~isu~irsi
makan rayap. serra berpet>garuli nyata pada mortalitas reyap.
Berdasarkaii klasifikasi Sornnu\vat, er (11. (1995), kayu Kenriri, I'ulai dan Sampang Icr~liestik
golongan kayo yang rent;lll, sedangkan kayu Nyatoh Kilning termasuk golongan kayu yang ci~liul,
Dari liasil penelitian juga disimpuikao bali\va
tallall terhadap seraogan rayap C. crtn'igr~n~h~rs.
keliila~iganherat kayu akihat selsngan rayap C. crtri~igttorhusmenllnjukka~i korelasi positif de~igaii
konsitnisi niakat~rayap tetapi berkorelasi negatif dengan mortalitas rayap.
-
Dalarn rangka pemanfaatan kayu rakyat secara optimal, pemerintah perlu mendoroiig
prnelitian tentatig berbagai aspek pemanfaatan kayu rakyat tet-masul; teknologi penga\vetaluiya.
/
Penelitian lanjotan rnrtigenai ketera\\*etan kayu rakyat dan efikasi bahan pengawet yang tepat prrli~
dilakukati untuk tirencegali serangan organisme perusak kayu.
Serangan Rayap Tanall Coplotcrrrrcs curvig,rntlrrrs Holmgren (Isoptera : Rl~inoterinitidae).Di
b a w a l ~bin~birlganProf. Dr. Ir. Rudy C. Taruniingkeng, MF dan Prof. Dr. Ir. Dodi Nandika, MS.
RINGKASAN
Sejalan perkenibangan pernbangunan dan pertambahan pendilduk yang sangat pesat,
kebutullaii akan kayo di ltido~~esia
terus meningkat. Tingginya konsumsi kayu turtlt mempeng;irulii
pi~lapcsatiiya perkenibangan itidustri perkayuan. Sebagai akibatnya reqadi peningkata~ipe~iiakaiaii
ka)w secor2 dlnstis. I-Ial tersrbul menimbulkan kekhawatil-an kurangnya jumlal~pasohall ki~yil.a p l a g i
jika dikaitkan dengan kondisi i~utanalam yang semakin rnemprihatinkan. Menurut Data Dcpartemrn
Kchutanan dan Perkcbunan Tahun 1999 telali terjadi defisit pasokan kayu sebesar IS jota ni'ltaliu~i
akibat selisih aticira kapasitas telyasaog industri kayu (48 juta m'ltaliun) dengan potensi produksi
lestari dan Ijin I'eniaiilhatai~ Kay11 (30 juta m'ltaliun). Indikasi tersebut dipelkuat dengall peiiiberitaa~i
bal~n.adalani pemenlllia~lbalian baku industri kayu, 52% diantaranya berupa kayu bula~ilegal dari
Iiutan alam (Kartodiharcljo. 1999). Salali sahl alte~iiatifunhik mengantisipasi Ihal tersebut adalali
dengan pcnianfjatan jenis-jenis kayu rakyat secara optimal. Penianfaatan kayu i.akyar secara tidal;
langsung juga akan me~iu~ijaiig
upaya mempertaliankaii kelestariaii liutan. Dircktorat i'engliijauaii dan
I'erliu~aiian Sosial (1995) meligemukakan bahwa hutan rakyat sebagai fi~ngsiprodiiksi niertipakaii
s:~li~li
S ~ I I Lbasis
I
yang hual &lam nienopang indusrri perkayoan di tanah air d a ~ju+a
i
ber~ii;iiiliati ~ ~ i t u h
~iienlligkatka~i
p c ~ l d a p : ~ tinasyarakat.
a~~
Kayu rakyat umo~ii~iya
niemiliki corak pcnaiilpil:ili pci-iiii~hn;ii~
yang mcnarik. \\.arna kayu terang, mudah pengeljaannya, cepat tumbuh, potel~sinyacukup besau d a ~ i
jer~isnyabelagan1 seliingga niudah didapatkan. Dengan dernikian kayu rakyat dapat menjadi atternatif
bagi jenis-jenis kayu yang bersumber dari liutan alani. Dalam kaitan ini kayu Kemiri (dlerrrire\
~i~olrrccnrrn
Urilld.), Pulai (Alslo~~irr
scholnris R. Dr.), Sampang (Evodirr ~tert~osir
K. el. V.) dan Nyatoli
Kutiiiig (Plir~rcho~icllii
iiirido Dub.) nieiupakan jenis kayu rakyat yang ciil;op potcnsial diti~~jait
dart
keiersediaan d a ~ tekstor~iya.
i
Di piliak lain penggunaan kayu rnemiliki beberapa keleniahaii, terurama kere:iianannya
,
(siucepribilig~)terhadap serangan organisme pen~sak ka;:u kliususnya rayap (Insecta : Isoptera).
Rakhrnawati (1996), melaporkan bahwa kerugian ekonon;is akibat serangan rayap pada perurnahan di
Indonesia niencapai Rp. 1.67 trilyun. Kecende~unganmeningkahlya konsumsi kayu dan pcrliiasan
lahan untuk pemukiman tu~.otmetijadi faktor penyebab utama iiieniiigkatnya kerugian akibat rerangall
rIlyap di masa depan. Untiik mendukong usalia pengenibaiza~idan pcma~lfaatarijenis kayt~rakyat
sebagai balian baku rnebel, perlu dipelajari keawetan alanii (noiwnl r(rrl.nbiliry) kayu tersebut agar
diperoleh nilai gunanya secara optimal.
S u a n ~penelitian telah dilakukan untuk mengetahui ketahanan aianii k a y ~Keniiri (Alenrire.$
r>rol~rccnr~n
Willd.), Pulai (Alsrorrin scltolnris R. Br.), Sampang (Evodiir riervosn K. et.
\I.)
dan Nyatoli
Kuning (Plnrtchottelln rtitidrr Dub.) terliadap serangan rayap tanah Coproterrl~es curi~igr~nrl~~rh
Holmgren (Isoptera : Rllinorermitidae). Pengujian dilakukan menurut standar JWPA No. 3-1992
dengan nietode Modt$ed IVood Block Tesr (MWBT-method). Contoh uji be~ukuran20 iilnr (L) X 10
rnm (R) X 10 mm (T) dalam keadaan kering tatiitr yang diambil dari bagian teras niasing-~iiasiiigjellis
kayu. Media uji adalah botol gelas berdiameter 4.5 cnr dan linggi 11.5 cm yang berisi 30 gr pasir
Icmbab sebagai media kehidupaii rayap. Masing-masing contoh i j i dimasukkan ke dalam rncdia i~jt.
kenutdian kedalam~iyadimasukkan 220 ekor rayap C. curvignnrlrr~syang terdiri dari 200 ekor kast;~
pckerja dan 20 ekor kasta prajurit. Media uji disimpan d a l a n ~ruangao gelap selanra 21 hart. Itcspon
pang diukur adalah perselltasc kehilangan berat contoli uji, mortalitas rayap d a ~ iko~isumsi 11iak;tit
rayall per individu. Petirntoan kelas ketaliaoan kayu terhadap serangan rayap tanali d i t ~ i t ~ u k : ~ ~ i
berdasarkan klasilikasi dari Sornnt~\\,at,er (11. (1995). I'enelitian dianalisis dalam pols ilaticatigati Acak
I.c~igkap (RAI.). D~r~rcn,t
rr~~rlri/~le
rrrtlgr-resr digunakan llnhlk metigitji perbedaan ketahanan aotaln
setlap jcnis kayu.
I-lasil penelitian rnenu~ijukkaii baliwa rata-rata kehilangan berat contoli itji kayti Kenii1.i.
I'ulai. Sampang dnn X)'atoii Kuning masing-masing adalah 52.1 I%, 46.41%. 20.05'%,diin S . 2 1 U ~llat:ir.
rata mortalitas rayap pada kayu Kemiri. I'ulai, Sampang dan Nyatoh Kuntng bertul-111-turi81y t t i i
5.91%. 21.26%. 2S.IS% dao 52.18%. Di piliak lain rata-rata konsunrsi makan rayap per indlv~du
selama 2 1 liari pnda kayu Kemiri. I'ulai. Sampang dan Nyatoh Kuning niasiiig-masing rnenc;tpai 1.60.
1.06. 0.86 d;rii 0.17 mglekor. I-lasil ai~alisiskeragaman menu~rjukkanbali\\,a perbeciaan empat jcnis
knyu i.ak).nt yang di~ijika!>memberikail pengaruh yang sangat nyala pada kehilanga~rbci-at co111olti ! j ~
d;in ko~isu~irsi
makan rayap. serra berpet>garuli nyata pada mortalitas reyap.
Berdasarkaii klasifikasi Sornnu\vat, er (11. (1995), kayu Kenriri, I'ulai dan Sampang Icr~liestik
golongan kayo yang rent;lll, sedangkan kayu Nyatoh Kilning termasuk golongan kayu yang ci~liul,
Dari liasil penelitian juga disimpuikao bali\va
tallall terhadap seraogan rayap C. crtn'igr~n~h~rs.
keliila~iganherat kayu akihat selsngan rayap C. crtri~igttorhusmenllnjukka~i korelasi positif de~igaii
konsitnisi niakat~rayap tetapi berkorelasi negatif dengan mortalitas rayap.
-
Dalarn rangka pemanfaatan kayu rakyat secara optimal, pemerintah perlu mendoroiig
prnelitian tentatig berbagai aspek pemanfaatan kayu rakyat tet-masul; teknologi penga\vetaluiya.
/
Penelitian lanjotan rnrtigenai ketera\\*etan kayu rakyat dan efikasi bahan pengawet yang tepat prrli~
dilakukati untuk tirencegali serangan organisme perusak kayu.