Model Proses Kewirausahaan Model Proses Kewirausahaan

yang banyak dijumpai banyak perusahaan. Alumni MIT, Hardvard University minat berwirausaha didorong oleh guru. Teman sepergaulan, lingkungan famili keluarga dan orang tua, sahabat dapat mendorong membentuk wirausaha dimana mereka dapat berdiskusi ide tentang wirausaha. Pengalaman dan pendidikan formal dapat menjadi potensi utama untuk menjadi wirausaha yang berhasil Buchari Alma, 2007:6-7.

3. Model Proses Kewirausahaan

a. Model Proses Kewirausahaan

Carol Noore dalam Suryana 2006:63, model proses kewirausahaan seperti gambar dibawah dijelaskan bahwa faktor pengaruhpendorong berwirausaha. Proses berwirausaha ini diawali dengan inovasi, kejadian pemicu, implementasi, dan pertumbuhan. Menurut Suyana 2006:62-63 dan Buchari 2007:10 , model proses kewirausahaan diawali dari inovasi, kejadian pemicu, implementasi, dan akhirnya usaha itu akan berkembang. Adanya inovasi ini mendorong mencari pemicu ke arah memulai usaha, tahap ini disebut tahap perintisan. Minat berwirausaha ini terletak pada bagian inovasi dan didukung oleh kejadian pemicu, antara lain faktor pribadi, lingkungan ,dan sosiologilingkungan sosial. Gambar 2. Model Proses Kewirausahaan Carol Noore 1 Faktor pribadi Secara internal inovasi dipengaruhi oleh faktor yang berasal dari dalam indifidu Faktor pribadipersonal, seperti lokus kendali locus of control, toleransi, nilai-nilai pribadi, pendidikan, pengalaman. Menurut Buchari 2007:10 faktor pribadi yang mendorong inovasi adalah: keinginan berprestasi, adanya sifat penasaran, keinginan menanggung resiko, faktor pendidikan dan pengalaman. Berkurangnya kesempatan kerja di perusahaan-perusahaan Amerika dan jalur karir yang kurang menjanjikan, menyadarkan banyak akademi dan universitas bahwa kewirausahaan merupakan mata kuliah yang sangat populer, karena jumlah mahasiswa yang menginginkan bisnis sendiri meningkat dengan cepat Zimmerer dkk,2008:12. Gaya hidup bebas menurut Zimmerer dkk 2008:13 juga menjadi faktor yang mendorong kewirausahaan di Amerika. Sedang faktor personal yang memicu atau memaksa seseorang untuk terjun ke dunia wirausaha adalah lokus kendali locus of control , toleransi, pengambilan risiko, nilai-nilai pribadi, pendidikan, pengalaman, usia, komitmen, dan ketidakpuasan. Menurut Zimmerer dkk 2008:12 wirausahawan dianggap pahlawan. Ini karena sikap orang Amerika terhadap seorang wirausahawan yang menganggap mereka sebagai seorang model dan pahlawan yang harus ditiru. Dijelaskan lebih lanjut oleh Buchari 2007:11 faktor personal yang memicu antara lain: a Adanya ketidakpuasan terhadap pekerjaan yang sekarang, b Adanya pemutusan hubungan kerja PHK, tidak ada pekerjaan lain, c Dorongan faktor usia d Keberanian menanggung resiko, dan e Komitmen atau minat yang tinggi terhadap bisnis. 2 Faktor lingkungan Menurut Bigrave yang dikutip Buchari 2007:9 lingkungan environmental adalah yang menyangkut hubungan dengan lingkungan. Dapat disimpulkan lingkungan adalah kondisi atau keadaan lingkungan di tempat tinggal yang mempengaruhi seseorang. Faktor lingkungan yang mempengaruhi inovasi adalah model peranan, aktifitas dan peluang. Sedangkan faktor lingkungan yang memicu timbulnya wirausaha adalah peluang, model peran, aktifitas, kompetisi pesaing, inkubator, sumberdaya, dan kebijakan pemerintah. Sama halnya dengan Carol, Buchari 2007:11 berpendapat bahwa yang memicu adalah: a Adanya persaingan dalam dunia kehidupan, b Adanyasumber-sumber yang bisa dimanfaatkan tabungan, modal, warisan, memiliki tempat strategis, c Mengikuti latihan-latihan atau inkubator bisnis, d Kebijakan pemerintah misalnya adanya kemudahan dalam lokasi berusaha, fasilitas kredit, dan bimbingan usaha. 3 Faktor sosial Faktor sosiologi Menurut Dalyono 2007:133 yang dimaksud sosiologi atau lingkungan sosial ialah semua orang atau manusia lain yang mempengaruhi indifidu. Secara sosio-kultural lingkungan mencakup segala stimulasi, interaksi, dan kondisi dalam hubungannya dengan perlakuan ataupun karya orang lain. Dalyono,2007:130. Faktor lingkungan sosial sosiologi yang memicu kewirausahaan dipengaruhi perlakuan atau karya dari: keluarga dan orang tua, jaringan kelompok, model peranantokoh masyrakat. Buchari 2007:11 menjelaskan faktor hubungan sosial memicu pelaksanaan wirausaha adalah: a Adanya hubungan atau relasi dengan orang lain model peranan b Adanya tim yang dapat diajak kerjasama dalam berusha jaringan kelompok c Adanya dorongan dari orang tua untuk membuka usaha dorongan orang tua d Adanya bantuan keluarga dalam berbagai kemudahan keluarga e Adanya pengalaman dalam dunia usaha sebelumnya

b. Faktor Internal dan Eksternal Model Proses Kewirausahaan pada