muslikhahuny.ac.id 20
BAB 4 BERORIENTASI PADA TINDAKAN
Berorientasi pada tindakan berarti menitikberatkan pada tindakan-tindakan atau aksi. Perbedaan utama yang dimiliki oleh semua wirausahawan adalah bahwa
mereka berorientasi pada tindakan. Mereka memutuskan apa yang mereka inginkan dan berusaha mencapainya. Semua rencana dan strategi terbaik di dunia
ini bisa saja dimiliki, tetapi bila tidak menjabarkan semua rencana tersebut menjadi tindakan, maka semuanya akan tetap tinggal impian belaka. Sering
dikatakan bahwa semakin tinggi pendidikan seseorang, akan semakin kecil kemungkinan orang tadi menjadi seorang wirausahawan. Masalah yang ada
dengan menjadi terlampau akademis adalah ketika seseorang lebih banyak meluangkan waktu untuk berteori dan menyusun strategi, sehingga tidak akan
pernah mengambil tindakan apa pun. Salah satu ciri entrepreneur adalah berorientasi pada tindakan. Seorang
entrepreneur tidak hanya terpaku pada pikiran-pikiran, impian, kata-kata, atau wacana saja, dan tidak ada aksi atau tindakan. Seorang entrepreneur tidak sekedar
merencanakan, tetapi juga melaksanakan. Oleh karena itu seseorang yang berorientasi pada tindakan disebut memiliki efektivitas yang tinggi.
1. Karakteristik Seseorang yang Berorientasi Pada Tindakan
Berikut adalah karakteristik seseorang yang berorientasi pada tindakan, dengan mengacu pada orang yang efektif:
a. Proaktif Artinya mengambil inisiatif dan tidak hanya menunggu atau berpikir tanpa
bertindak. Bertindak proaktif adalah mengambil tindakan sebelum sebuah peristiwa yang tidak dikehendaki terjadi.
b. Berorientasi tujuan
muslikhahuny.ac.id 21
Caranya: menetapkan tujuan akhir, menentukan langkah pencapaian tujuan, mengamati setiap kemajuan, mensyukuri setiap pencapaian, memikirkan
tujuan baru yang lebih menantang. c. Mendahulukan hal yang utama
Yaitu mengutamakan prioritas. Artinya seorang wirausaha harus memusatkan perhatian pada hal-hal yang urgent dengan membuat prioritas, dan menyadari
bahwa tidak semua hal dapat dikategorikan urgent. Dalam hal penyelesaian masalah, harus dipilih dan diprioritaskan masalah tertentu saja dan tidak
semuanya. d. Berpikir dan bertindak win-win solution
Artinya mengupayakan agar semua pihak yang terlibat dalam kegiatan wirausaha dapat mencapai kondisi akhir yang baik dan tidak merugikan.
e. Memahami, dan baru dipahami Yaitu memahami terlebih dahulu apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan
orang lain sebelum menyampaikan kebutuhan dan keinginan kita. Maka yang harus dikembangkan dari seorang entrepreneur adalah kemampuan dan
kemauan mendengarkan
orang lain
dengan seksama,
kemudian memikirkannya.
f. Bersinergi Bersinergi yaitu berhubunganbekerjasama dengan orang lain dan
menghasilkan manfaat yang luar biasa positif. Sinergi yang efektif sangat bergantung pada komunikasi dan kerjasama.
g. Menajamkan ketahanan, fleksibilitas, dan kekuatan Hal ini berkaitan dengan upaya yang dilakukan oleh seseorang untuk melatih
ketahanan, fleksibilitas, dan kekuatannya. Caranya dengan melakukan aktivitas yang dapat membangkitkan semangat, dan mempertebal mental.
h. Menemukan keunikan pribadi dan membantu orang lain menemukannya. Artinya mengenal potensi yang dimiliki, meliputi pikiran, tubuh, hati, dan
jiwa.
muslikhahuny.ac.id 22
BAB 5 PENGELOLAAN RESIKO