Pengaruh Gender terhadap Persepsi Etis Mahasiswa Akuntansi
pertimbangan etisnya dengan hubungan positif signifikan. Penelitiain ini menunjukkan bahwa semakin tinggi love of money seseorang maka ia akan
memiliki pertimbangan etis yang semakin baik sesuai dengan besarnya kepuasan kerja yang didapat. Berbeda dari penelitian Charismawati 2011 yang
berpendapat bahwa love of money dan persepsi etis mempunyai ikatan yang negatif. Semakin rendah persepsi etis yang dimiliki seseorang maka akan
semakin tinggi tingkat love of money yang dimilikinya begitupun sebaliknya. Namun pada kenyataannya adalah Semakin tinggi tingkat love of money
yang dimiliki mahasiswa akuntansi maka semakin tinggi pula tingkat pertimbangan etisnya, pada penelitian ini pengaruh love of money tidak
mengurangi pertimbangan etis mahasiswa akuntansi sebab mahasiswa akuntansi diberi pembelajaran tentang pentingnya menghargai nilai mata uang. Dalam
penelitian ini semakin meningkat love of money berdampak terhadap persepsi etisnya. Widyaningrum 2015 menyatakan seseorang dengan rasionalitas serta
tingkat perkembangan moral yang baik condong mempunya persepsi etis yang baik pula, lebih rasional dalam menilai kebutuhan hidup menjadikannya lebih
baik dalam memandang keperluan akan uang. Hal ini menjadi dasar atas meningkatnya love of money seseorang seiring dengan pertimbangan etis dalam
mengukur suatu perbuatan.