Instrumentasi Uji Validitas dan Reliabilitas

Tabel 1 Kisi-kisi Kuesioner Variabel Indikator Nomor Item Pertanyaan favourable unfavourable Efektivitas a. Efisiensi 4,21 2,20 b. Kemampuan Adaptasi 7 6,8,9,22 c. Perkembangan 25,26,27 24 Penggunaan Internet a. Penunjang Pembelajaran 10,15,16,17 1,3,5,19,23 b. Hiburan 12,13,14,28 11 c.Mahasiswa dan Pendidik 18,29,30 Jumlah total 30

E. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang diukur Notoatmodjo, 2005. Pada penelitian ini, uji validitas dilakukan pada 20 orang mahasiswa D IV Kebidanan Transfer FK UNS dan dianalisis menggunakan program SPSS versi 16,00. Perhitungan korelasi antara masing-masing pernyataan dengan skor total pada uji coba kuesioner menggunakan teknik product moment, yaitu : r = N SXY – SXSY √ {NSX² - SX²}{NSY² – SY²} Keterangan : r : Nilai korelasi product moment X : Pertanyaan nomor ke -n Y : Skor total XY : Skor pertanyaan nomor ke -n dikali skor total N : Jumlah sampel Pada uji validitas pertama, dari 48 item pernyataan hanya 18 item pertanyaan dalam kuesioner dinyatakan valid r hitung lebih kecil dari r tabel. Setelah itu, dari 30 item pernyataan yang tidak valid, 1 item pernyataan dihilangkan dan 29 item pernyataan direvisi kemudian dilakukan uji validitas untuk kedua kalinya pada sampel yang sama. Pada uji validitas tersebut 12 item pernyataan dinyatakan valid. Jadi secara keseluruhan dari 48 item pernyataan terdapat 30 item pernyataan yang valid. 2. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan kuesioner dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Pengujian reliabilitas pada penelitian ini menggunakan internal consistency, yaitu dengan cara mencobakan instrumen satu kali, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu. Hasil analisis dapat digunakan untuk memprediksi reliabilitas instrumen Sugiyono, 2009. Rumus yang digunakan adalah Spearman Brown : r i = 2r b 1+r b Keterangan : r i : Reliabilitas internal seluruh instrumen r b : Koefisien Product Moment antara belahan pertama dan kedua Setelah dilakukan uji reliabilitas, seluruh item pernyataan dalam kuesioner ini dinyatakan reliabel r hitung lebih besar dari r tabel.

F. Teknik Analisis Data

Penelitian ini menggunakan teknik analisa data sebagai berikut: a. Univariat Analisis yang digunakan adalah uji univariat. Analisis univariat dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian. Tujuan dari analisis ini adalah untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik masing-masing variabel yang diteliti baik dari jenis data numerik maupun kategori Notoatmodjo, 2002. b. Bivariat Tujuan analisis bivariat yaitu untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel independen dan variabel dependen. Teknik analisis bivariat yang digunakan untuk menganalisis data hasil penelitian adalah dengan korelasi Kendal Tau. Korelasi Kendal Tau τ digunakan untuk mencari hubungan dan menguji hipotesis antara dua variabel atau lebih, bila datanya berbentuk ordinal atau rangking. Teknik ini digunakan bila jumlah sampel lebih dari 10 Sugiyono, 2009. Sampel representatif dalam penelitian ini berjumlah 44 responden. Rumus dasar yang digunakan adalah sebagai berikut: τ = ∑ A- ∑ B NN-1 2 Keterangan: τ = Koefisien korelasi Kendal Tau yang besarnya -1τ1 A = Jumlah rangking atas B = Jumlah rangking bawah N = Jumlah anggota sampel Uji signifikansi koefisien korelasi menggunakan rumus z, karena distribusinya mendekati distribusi normal dan menggunakan taraf kesalahan sebesar 5. Rumus z adalah sebagai berikut: τ = ∑ A- ∑ B 2N2N+5 √ 9NN-1