187 Berbagai penelitian kepatuhan pajak
dengan berbagai metoda menyimpulkan bahwa
kepatuhan seseorang
didorong sejumlah faktor yang mempengaruhi perilaku
individu. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku kepatuhan antara lain usia, jenis
kelamin, tingkat
pendidikan, tingkat
pendapatan, komitmen moral, orientasi nilai, kecenderungan risiko, pengetahuan pajak,
sikap dan sistem pajak. Selain itu, perbedaan budaya
juga signifikan
mempengaruhi kepatuhan.
3. METODE PENELITIAN
Cakupan Penelitian
Penelitian ini di fokuskan pada upaya menemukan
model pengembangan
pengelolaan ZIS sebagai upaya penguatan ekonomi
masyarakat marjinal
berbasis ranting Muhammadiyah
Populasi dan Sampel
Populasi pada penelitian ini adalah warga Muhammadiyah yang berada di
struktur ranting
Muhammadiyah dan
masyarakat muslim
yang berkewajiban
menunakan zakat disebut sebagai muzakki di
Kabupaten Sukoharjo.
Pengambilan menggunakan
teknik
non-probability sampling
dengan jenis
purpose sampling
yang pengambilan sampel yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Dalam hal ini
sampel-nya adalah
Pimpinan Ranting
Muhammmadiyah dan
Warga Muhammadiyah di tingkat kecamatan terpilih
yaitu: Kartasura, Sukoharjo, Nguter, dan Tawangsari
Pengumpulan Data
Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data sekunder
diperoleh dari
Pimpinan Ranting
Muhammadiyah di Kabupaten Sukoharjo terkait dengan data warga muhammadiyah.
Sedangkan data primer diperoleh melalui teknik wawancara dengan kuesioner,
indepth interview
dan
FGD
Metode Analisis
Metode analisis yang akan digunakan dalam penelitian untuk menjawab tujuan
penelitian 1 adalah deskriptif kuantitatif- analitis yaitu melakukan estimasi terhadap
optimalisasi pemberian dana ZIS yang yang diproksi
dengan tingkat
pendapatan mustahik, yang dapat diformulasikan sebagai
berikut: P = α + β
1
TK + β
2
M +
e
Dimana, P adalah tingkat pendapatan yang diperoleh mustahik; TK adalah jumlah jam
kerja per-bulan dan M adalah modal. Sedangkan untuk menjawab tujuan
penelitian 2 digunakan analisis regresi berganda model logit untuk menemukan
faktor mana yang paling dominan mendorong muzakki mematuhi untuk membayar zakat
maal-nya. Untuk menjawab tujuan 3 dan 4
menggunakan analisis
pendekatan deskriptif-analitik. Model regresi logit yang
digunakan dalam penelitian ini adalah:
Dimana, adalah
peluang kepatuhan zakat, 1 untuk muzakki yang sudah menunaikan zakat maal dan 0
untuk muzakki yang belum menunaikan zakat maal; KAI adalah komitmen terhadap
ajaran Islam; PZM adalah pemahaman terhadap zakat maal; OHA
adalah orientasi hidup akhirat; PRT adalah pruden terhadap
risiko transenden; PKZ adalah persepsi terhadap keadilan zakat; PPO adalah persepsi
terhadap kepatuhan orang lain; PTT adalah persepsi terhadap transparansi OPZ; dan PO
adalah profesional OPZ. Pengukuran untuk masing-masing
variabel independeen
menggunakan skala likert 1 sangat tidak setuju
– 7 sangat setuju.
4. HASIL DAN PEMBAHASAN