Kebijakan Luar Negeri Iran terhadap Amerika Serikat Mengenai Isu

1

Kebijakan Luar Negeri Iran terhadap Amerika Serikat Mengenai Isu
Nuklir pada masa Hasan Rouhani
( The Foreign Policy of Iran against United States about the Nuclear Issues
Under the President of Hasan Rouhani )
Amanda Rachmadianti, Sugiyanto Eddie Kusuma, Adhiningasih Prabhawati
Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Jember (UNEJ)
Jln. Kalimantan 37, Jember 68121
E-mail: kim_namil@yahoo.com

Abstract
Iran's foreign policy towards the United States on nuclear issues in Hassan
Rouhani’s era was different from that in Ahmadinejad’s time. The way Hassan
Rouhani resolved sanctions by the US over its nuclear program was by using
diplomatic-negotiation politic which was more moderate than that in
Ahmadinejad’s time which emphasized more on Iran independency. Political
negotiations made by Hassan Rouhani are in the form of uranium content
reduction of nuclear energy enrichment from 20% to 5%. The United States
provides reduction of sanctions over its nuclear program during Rouhani’s era.
Iran gets back funds and foreign exchange blocked during Ahmadinejad’s

administration by USD billions, and later Iran and the United States engage
cooperations in the form of the oil business sector development, tradings of
precious metals, petrochemicals and aerospace industries.
Keyword: Iran foreign policy, Hassan Rouhani, the nuclear issue.

Pendahuluan

Misalnya pada pasca terjadinya tragedi World

Hubungan Luar Negeri Iran dengan

Trade Center pada tanggal 11 September 2001,

Amerika Serikat pada era Hasan Rouhani

Amerika Serikat juga melakukan intervensi di

berbeda dengan era Ahmadinejad. Pada era

negara-negara Timur Tengah dengan dalih


Ahmadinejad, hubungan Iran dengan Amerika

melawan kelompok teroris di bawah pimpinan

Serikat (pada masa George Bush) kurang

Osama Bin Laden. (Anonymous, 2014)

berjalan

dengan

baik,

dalam

kerjasama

Iran juga merupakan salah satu negara


ekonomi maupun politik. Iran menganggap

yang diintervensi oleh Amerika Serikat dalam

bahwa Presiden Bush banyak melakukan hal-

masalah program nuklir. (Robinson, 2013)

hal yang bersifat kontroversi salah satunya

Namun demikian, Iran dibawah pemerintahan

yaitu melakukan intervensi dan bahkan invasi

Ahmadinejad tidak menginginkan negaranya

terhadap negara-negara di Timur Tengah.

diintervensi oleh Amerika Serikat terutama


UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

2

dalam masalah program pengembangan nuklir.

dalam membuat perjanjian penyelesaian dari

Sebaliknya menurut Presiden Amerika Serikat

masalah nuklir dengan Iran. Partai Konservatif

George Bush bahwa semua negara-negara

lebih memilih untuk

Timur Tengah (termasuk Iran) harus diteliti

daripada harus memilih jalur perang dalam


dan

mengatasi nuklir Iran. (Oren, 2012:660)

diperiksa

oleh

Agen

IAEA

dalam

pengembangan dan pengayaan energi nuklir

membuat

perjanjian


Kebijakan politik Ahmadinejad mengenai

serta kekuatan militernya. (Director General of

masalah

IAEA, 2011:65) Namun pada kenyataannya,

membuat hubungan Amerika Serikat dengan

Amerika Serikat dan negara-negara yang

Iran mengalami pasang surut. Amerika Serikat

tergabung dalam kelompok P5+1 (Amerika

yang menguasai berbagai sektor dan bank di

Serikat, Inggris, Perancis, Cina, Rusia dan


Iran, mulai memutuskan hubungan diplomatik

Jerman)

untuk

pada tahun 2009. Selain itu, Amerika Serikat,

melakukan pembahasan sanksi program nuklir

memblokir dana miliaran Dolar AS yang

dan

digunakan

sempat

mendatangi


menekan

negeri

Iran

tersebut

untuk

pengayaan

energi

sebagai

nuklir

terus


pembangunan

bernegosiasi dengan negara-negara yang telah

perekonomian dan infrastruktur di Iran baik

meratifikasi NPT pada tahun 2006. (Tim

dalam sektor militer, petrokimia, dan proyek

Redaksi Islam Times, 2013)

pesawat terbang.

Amerika
pemerintahan

Serikat
George


pada
Bush

masa

melakukan

Pada saat yang sama, Amerika Serikat
mengalami

pergantian

pemerintahan

dari

intervensi terhadap penelitian uranium (bahan

George W. Bush digantikan oleh Barrack


pembuat nuklir) bersama Badan Intelijen

Obama. Pada waktu Obama terpilih menjadi

Amerika

Intelligence

Presiden Amerika Serikat, IAEA menemukan

Estimate), IAEA (International Atomic Energy

kembali pengembangan nuklir di Iran. Namun

Agency) dan anggota peneliti dari pihak partai

demikian,

politik konservatif pada tahun 2007. NIE

pengembangan tersebut ternyata dialokasikan

menemukan

dan

untuk tujuan perdamaian (The Green Salt

hasil

Project). (Wolfsthal, 2008:8) Pada masa

penelitian dan pemeriksaan. Hal ini juga

pemerintahan Obama, Amerika Serikat ingin

diketahui oleh Israel, sebagai sekutu Amerika

menyelesaikan permasalahan isu nuklir tersebut

Serikat.

dengan

Serikat

(National

beberapa

pengembangan

Namun

energi

uranium
nuklir

demikian,

dari

pihak

partai

Konservatif di Amerika Serikat lebih setuju
UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

IAEA

kerjasama

mengetahui

agar

tercipta

bahwa

win-win

solution antara Amerika Serikat dan Iran.

3

Namun, pada kenyataannya, Iran (pada masa

September 2013. Hasan Rouhani juga mulai

Ahmadinejad) tidak menginginkan keterbukaan

menunjukkan jalur transparansi politik setelah

dengan alasan ketidakinginan Ahmadinejad

adanya negosiasi pertama antara Iran dan

untuk diintervensi oleh Amerika Serikat terjadi

kelompok P5+1 pada tanggal 26 September

di Iran. Beberapa kali Obama juga sering

2013.

menghubungi Presiden Ahmadinejad namun

memperbaiki hubungan diplomatik antara Iran

Obama

dari

dan Amerika Serikat. Negosiasi diadakan untuk

negosiasi

menyelesaikan konflik sengketa nuklir oleh

(Wolfsthal,

badan hukum Internasional, baik melalui MOU

2008:9) Padahal, Barrack Obama menanggapi

maupun perjanjian bilateral antara negara yang

kasus nuklir Iran dengan serius.

bersangkutan. Rouhani juga menyatakan bahwa

tidak

Ahmadinejad

mendapat
untuk

tanggapan

melakukan

tentang program nuklir Iran.

Sebelum ada keputusan lebih lanjut

Negosiasi

tersebut

bertujuan

ia ingin lebih banyak melakukan transparansi

mengenai status sengketa nuklir dari kedua

dalam

program

nuklir

negara yaitu Iran dan Amerika Serikat, Iran

membangkitkan

mengalami pergantian kekuasaan. Pergantian

Redaksi Deutsche Welle, 2013)

kepercayaan

Iran,
dunia.

untuk
(Tim

kekuasaan dilakukan dengan cara pemilihan

Perundingan yang dilakukan Rouhani di

umum dan dimenangkan oleh Hasan Rouhani.

Jenewa pada bulan Oktober 2013 menghasilkan

Tetapi pada masa Rouhani, rakyat Iran juga

Interim Agreement (Iran menerima bantuan

dikejutkan dengan pernyataan bahwa Rouhani

dana dan cadangan devisa yang telah diblokir

berkeinginan untuk memperbaiki hubungan

oleh Amerika Serikat) dapat menjadi titik

diplomatik dengan Amerika Serikat dengan

tengah dari penyelesaian sengketa nuklir. Iran

dalih

dan

menginginkan perdamaian dengan negara-

pemberantasan terorisme. Hal ini mendapat

negara Barat terutama Amerika Serikat tanpa

respon dan diterima dengan baik oleh Barrack

adanya peperangan. Isi dari interim agreement

Obama. (Eichenberg, 2009:8)

antara lain yaitu perjanjian antara Iran dan

perbaikan

perekonomian

Iran

Hasan Rouhani berniat mengadakan

Amerika

Serikat

dengan

Iran

dalam

perundingan dengan kelompok Proliferation

memperbaiki hubungan diplomatik Iran dengan

(P5+1)

Serikat,

Amerika Serikat. Duta Besar Iran untuk PBB,

Inggris, Perancis, Rusia, China dan Jerman di

Mohammad Khazaei juga menyatakan bahwa

Jenewa

dan

kebuntuan atas program nuklir Tehran dapat

menyelesaikan sengketa nuklir pada bulan

segera diatasi jika enam negara yang terlibat

beranggotakan

untuk

menjaga

Amerika

perdamaian

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

4

dalam negosiasi menunjukkan kemauan politik

membuat kebijakan untuk menghadapi sanksi

yang sama dengan Iran untuk menghilangkan

tersebut.

ambiguitas. (Tim Redaksi Islam Times, 2013)

komponen yang lebih luas terutama bagi

Berdasarkan latar belakang yang telah
dipaparkan

di

atas,

tulisan

ini

hendak

Neoclassical

Realis

memiliki

sebuah negara untuk melakukan kebijakan yang
lebih moderat. Dalam hal ini, keputusan
yang

moderat

dapat

menganalisis tentang: dampak dari penerapan

decision

kebijakan luar negeri Iran terhadap Amerika

mengurangi sanksi (dalam perjanjian interim

Serikat mengenai isu nuklir pada masa Presiden

agreement) yang diberikan oleh Amerika

Hasan Rouhani.

Serikat kepada Iran.

maker

Gideon Rose yang menyadur dari tulisan

Kerangka Dasar Pemikiran

Waltz, sama halnya dengan tulisan dari James

1. Neoclassical Realism
Teori yang dapat menjelaskan tanggapan

D. Fearon dari Waltz yaitu menitikberatkan

Iran dan tanggapan Amerika Serikat yang

sistem

berkaitan adalah Neoclassical Realis menurut

domestik, perkembangan tujuan (goals) dan

tulisan Gideon Rose. Dalam tulisan Rose yang

perubahan politik domestik yang menentukan

juga menyadur Waltz yaitu terdapat suatu

pilihan terhadap decision maker pada lokasi

fenomena sistem internasional dimana decision

yang sama. Sistem internasional yang dapat

dipengaruhi oleh

maker
internal

dan

pengambilan

beberapa

faktor

eksternal

keputusan.

Kedua

mempengaruhi

decision

dan

proses

politik

faktor

merubah berbagai kebijakan dari decision

dalam

maker negara. Sistem yang memaksa decision

hal

maker

internasional

ini

maker suatu negara untuk bertindak tepat

dalam

dalam menentukan pilihan dan tujuan yang
akan dicapai. (Fearon, 1998:289) Dalam

mengambil keputusan. (Rose, 1998:6)
Iran memiliki nuklir yang dianggap

perkembangan menentukan pilihan dan tujuan,

sebagai sebuah ancaman (detterence) bagi

seorang aktor negara memiliki karakter yang

Amerika

Serikat,

berbeda-beda meskipun dalam negara yang

Amerika

Serikat

sehingga

menyebabkan
kebijakan

sama. Hal tersebut yang membuat kebijakan

sanksi atas ancaman tersebut. Dalam hal ini,

suatu negara bisa berbeda-beda dalam satu

material

periode.

power

mengeluarkan

(faktor

internal)

yaitu

pengembangan energi nuklir yang dimiliki Iran.

Contoh kasus di Iran yaitu pada tindakan

Sedangkan, sanksi merupakan faktor eksternal,

yang diambil oleh Ahmadinejad dan Hasan

dimana Iran sebagai negara berdaulat harus

Rouhani. Sebagai aktor negara yang menjadi

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

5

decision maker, satu sama lain memiliki

Palestina, Afghanistan, Irak dan negara Timur

perbedaan kebijakan. Dalam hal ini, sistem

Tengah yang bermasalah dengan Amerika

internasional yang dilakukan Amerika Serikat,

Serikat),

mendorong perubahan kebijakan negara Iran.

Sedangkan

Sanksi terhadap isu nuklir yang dialami

internasional

Mahmoud Ahmadinejad, memaksa Iran untuk

dengan bentuk kerjasama dari seorang Hasan

melakukan

Rouhani yang lebih moderat. Keputusan yang

kebijakan

yang

bertentangan

jihadisme,
pada

serta

masa

tersebut

justicement.

Rouhani,

mendapat

sistem
feedback

sistem

dibuat Rouhani menghasilkan kebijakan yang

internasional. Kebijakan tersebut antara lain

transparan (terbuka), pemberantasan terorisme,

penolakan

hegemonisme,

kerjasama bilateral dan negosiasi, berikut

nasionalisme

persian,

dengan

isu

yang

dibuat

oleh

kemandirian,

penolakan

terhadap

penjelasan konsep diplomasi bilateral dan

“musuh” dan Islamic solidarity. Sedangkan

negosiasi.

jika dikaji secara Neoclassical Realis pada

2. Konsep Diplomasi-Negosiasi

masa Rouhani, isu nuklir tersebut memaksa

Ada

beberapa

hal

yang

harus

decision maker dalam membuat kebijakan

dikemukakan mengenai konsep diplomasi.

untuk

dan

Pertama, unsur pokok hubungan diplomatik

eksistensi negara Iran. Kebijakan tersebut

adalah negosiasi. Kedua, negosiasi dilakukan

antara

hingga

untuk mengedepankan kepentingan negara.

kerjasama

Ketiga, tindakan-tindakan diplomatik diambil

meningkatkan

lain

bernegosiasi

pembangunan

transparansi
dan

politik

melakukan

bilateral.

untuk menjaga dan memajukan kepentingan

Pada

masa

Ahmadinejad,

sistem

nasional sejauh mungkin bisa dilaksanakan

internasional sebagaimana isu nuklir tersebut

dengan sarana

mendapat feedback yang berupa ancaman dari

pemeliharaan

seorang Ahmadinejad. Hal ini diwujudkan

kepentingan nasional adalah tujuan utama

dalam

hubungan diplomatik. (Roy, 1991:4)

bentuk

konsekuensi,
kemandirian,

tanggung
penolakan
nasionalisme

jawab

dan

damai. Oleh karena
perdamaian

tanpa

itu,

merusak

hegemonisme,

Konsep diplomasi merupakan konsep

persian,

yang sangat ditekankan Iran dalam menjalin

ketidakpercayaan terhadap “musuh” (dalam hal

hubungan

ini adalah Amerika Serikat karena tidak

internasional berkaitan dengan penyelesaian

sepaham dan bukan bagian dari kawasan Timur

kasus sengketa nuklir. Konsep pertama yaitu

Tengah), Islamic solidarity (ditujukan kepada

negosiasi yang telah dilakukan Iran bersama

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

yang

harmonis

dengan

dunia

6

kelompok P5+1 di Jenewa. Kedua, negosiasi

dan tipe kognitif individual secara alamiah

tersebut

mengedepankan

berdampak pada strategi dan pilihan dari

kepentingan negara. Hal tersebut yang menjadi

pembuat keputusan. (Redd, 2013:335) Dampak

maksud Rouhani untuk melakukan negosiasi,

yang ditimbulkan sesuai dengan komposisi

adanya kerjasama bilateral tanpa kekerasan dan

proses kerja dari decision maker. Presiden

adanya hubungan harmonis antara pihak yang

memberikan masukan sesuai dengan posisi dan

berkonflik.

negara

tanggung jawab yang diberikan, dan seorang

berkonflik dengan negara lain bahkan hingga

Presiden harus bertanggung jawab dari apa

perang. Maka, hal tersebut bisa merugikan

yang telah diduga, baik menerima ataupun

kepentingan domestik dan bahkan kepentingan

menolak. Secara detail dapat dipelajari melalui

nasional dan internasional. Ketiga, tindakan

sejarah dan dokumen, perbedaan hasil yang

diplomatik dilakukan dengan cara damai.

dicapai dari Presiden yang berbeda serta proses

Tindakan

tujuan

informasi yang didapatkan. (Redd, 2013:336)

Rouhani. Perdamaian merupakan hal utama

Secara nyata, kebanyakan hasil dan dampak

dalam menyelesaikan kasus sengketa nuklir,

politik di dunia yang dibuat lebih kepada hasil

karena ketika perdamaian terjadi maka akan

dari berkelompok/kolektif dan bukan murni

dengan mudah bagi negara yang berkonflik

individual/secara personalita di mana hanya

untuk melakukan kerja sama bilateral.

dilakukan oleh Presiden. Petinggi nasional

3. Teori Dampak Kebijakan Luar Negeri

membuat keputusan dan juga sebagai konsultan

digunakan untuk

Karena

diplomatik

Penulis

juga

ketika

suatu

merupakan

menggunakan

konsep

atau penasihat untuk memperkuat keputusan.

dampak kebijakan luar negeri, terutama profit

Jika dianalisa, dampak kebijakan luar

effect yang diakibatkan oleh pemikiran seorang

negeri pada masa Hasan Rouhani Hasan

aktor

dan

Rouhani (dalam hal ini Interim Agreement)

diplomatik dalam bekerjasama dengan negara-

sesuai dengan komposisi proses kerja dari

negara Barat. Konsep dari tulisan Steven

Hasan Rouhani. Proses kerja yang dilakukan

B.Redd (menyadur Rosenau) begitu banyak

Hasan Rouhani (dalam hal ini negosiasi)

penjelasan dari proses mengenai decision

mendapatkan persetujuan secara kolektif oleh

making dan hasil (outcome) yang menimbulkan

Pemimpin Tertinggi dan Majlis Iran. Arah

banyak efek. Negara yang menjelaskan tentang

kebijakan Interim Agreement berdasarkan pada

arah kebijakan berdasarkan pada kriteria

kriteria kepentingan, birokrasi dan lingkungan

kepentingan, birokrasi dan lingkungan sekitar

sekitar Iran dalam membuat keputusan. Hasan

yang

memiliki sifat

moderat

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

7

Rouhani

membuat

keputusan

Metode Penelitian

melalui

pembelajaran dan sejarah petingginya mengenai

Data dikumpulkan dengan studi pustaka

sanksi nuklir yang belum selesai. Hasan

dari literatur yang diperoleh dari ruang baca

Rouhani telah memberikan masukan sesuai

Fakultas

dengan posisi dan tanggung jawab sebagai

Universitas

penentu kebijakan, yaitu dengan menerima

Universitas Jember, buku koleksi pribadi, dan

persyaratan dan ketentuan yang telah diberikan

situs-situs internet.

Ilmu

Sosial

Jember,

dan

Ilmu

Politik

Perpustakaan

Pusat

oleh Lembaga IAEA mengenai sanksi nuklir.

Analisis dilakukan dengan menggunakan

Sejalan dengan teori Redd, keputusan politik

metode analisis deskriptif kualitatif, yaitu

Rouhani dengan persetujuan kolektif dari

menganalisis, menggambarkan dan meringkas

Pemimpin Tertinggi dan Majlis Iran menerima

berbagai kondisi, situasi dari berbagai data

persyaratan Lembaga IAEA tentang sanksi

yang dikumpulkan berupa hasil dari wawancara

nuklir. Persetujuan itu menimbulkan dampak

atau pengamatan mengenai masalah yang

menguntungkan (profit effect) yaitu keringanan

diteliti.
Hasil Penelitian

sanksi pasca perundingan Rouhani dan P5+1.

Kebijakan luar negeri Iran terhadap

Jadi dalam kajian ini, Hasan Rouhani
memiliki

perspektif

kebijakan

yang

efek

Amerika Serikat mengenai isu nuklir pada masa

merubah

Hasan Rouhani memiliki sifat kebijakan yang

menghasilkan

bersifat

profit,

keputusan independen menjadi moderat dan

lebih

berupaya melakukan kerjasama dengan negara-

Ahmadinejad.

negara

Rouhani

Ahmadinejad, Iran lebih banyak mendapatkan

negara-negara

Barat

sanksi dari Amerika Serikat dibandingkan pada

internasional

yang

masa Hasan Rouhani.

Barat.

kerjasama
merupakan

Karena

dengan
politik

menurut

moderat

dibandingkan
Sehingga

pada
pada

masa
masa

dampaknya bersifat menguntungkan. Politik

1.Kebijakan Ahmadinejad dan Sanksi Amerika

internasional (negosiasi) yang digunakan Hasan

Serikat

Rouhani menghasilkan Interim Agreement yang

Dengan berpegang pada prinsip politik

isinya merupakan perjanjian pengembalian aset

luar negeri Iran, Ahmadinejad memiliki style

Iran yang diblokir oleh Amerika Serikat. Politik

yang lebih independen dalam mengambil

internasional yang intensif mengantarkan Iran

keputusan. Adapun ringkasan dari isi proposal

untuk

Ahmadinejad mengenai program energi nuklir

mendapatkan

tujuan

(goals)

kebijakan luar negeri (Interim Agreement).
UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

dari

Iran, yaitu: (Katzman, 2013:34)

8

a. Mengurangi desakan pembongkaran situs

2. Kebijakan Hasan Rouhani dan Keringanan

Fordow di Iran, tetapi tetap berupaya untuk

Sanksi Amerika Serikat
Politik

menghentikan pengayaan uranium 20% di Iran.

diplomatik-negosiasi

Iran

b. Memungkinkan Iran untuk mempertahankan

terhadap sanksi internasional pada masa Hasan

beberapa Reaktor Tehran yang mengandung

Rouhani sebagai berikut: (Rouhani Meter,

20% uranium yang dapat digunakan untuk

2013:42)

menghasilkan medis isotop.

a. Negosiasi yang positif adalah cara terbaik

Dengan adanya keputusan Ahmadinejad
yang

memegang

mengenai
melakukan

energi

teguh
nuklir,

feecback

Iran

mencari kejelasan seputar masalah nuklir.

Obama

Negosiasi dan pendekatan yang baik diperlukan

kedaulatan
maka

untuk

jika negara-negara Barat benar-benar ingin

menanggapi

untuk

mengejar

hak-hak

Iran

dalam

kebijakan Ahmadinejad. Beberapa proposal

mengurangi sanksi internasional.

Obama mengenai energi nuklir Iran yaitu:

b. Prioritas pertama Iran adalah menghapuskan

(Katzman, 2013:34)

sanksi. Menghapus sanksi dan penyelesaian

a. Menuntut Iran untuk tidak merakit produksi

masalah dengan negara lain adalah prioritas

yang bisa ditujukan sebagai pengayaan uranium

utama pemerintah. Sanksi negosiasi harus

terutama untuk penelitian reaktor ke dalam

dihapus karena sanksi tersebut memberatkan

bentuk pengayaan yang lebih lanjut; dan

dan

b. Meniadakan larangan multilateral untuk

pemerintahan Iran. Cara untuk pendekatan

pembelian emas atau logam berharga Iran dan

terhadap masalah ini yaitu menggunakan taktik

pembelian petrokimia Iran.

dalam bernegosiasi yang positif.

c. Pemblokiran dana berupa bantuan keuangan

c. Nada dan bahasa dalam bernegosiasi perlu

dari Amerika Serikat sebesar US $50 miliar

dirubah sampai batas tertentu. Meskipun Iran

dollar, pemblokiran dana Ekspor Emas sebesar

harus kritis terhadap tatanan dunia, namun

US $9.6 miliar dollar, pemblokiran dana

tidak berarti Iran harus menghadapi seluruh

penjualan Petrokimia sebesar US $11,2 miliar,

dunia. Iran perlu menghadapi dunia hanya

pemblokiran penjualan otomotif sebesar US

untuk mendapatkan tujuan yang disebutkan

$1,4 miliar, pemblokiran cadangan devisa Iran

dalam dokumen pada visi misi pemerintahan.

sekitar US $80 miliar dan pemblokiran dana

d. Iran perlu menciptakan keberpihakan dengan

Iran sebesar US $70 miliar devisa untuk

Dewan Gubernur (IAEA) terutama dalam

minyak.

urusan kebijakan luar negeri. Ada sekitar 35

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

tidak

sesuai

dalam kepentingan

di

9

negara dengan Dewan Gubernur dan pihak Iran

dan berupaya membuat sanksi berat terhadap

perlu

kepentingan dan visi misi Iran. Oleh karena itu,

menciptakan

keberpihakan

untuk

mencapai tujuan.

Iran mencoba melakukan pendekatan tidak

e. Mencapai tujuan dan visi misi Iran adalah hal

hanya dengan Amerika Serikat, namun juga

yang paling penting. Iran perlu memiliki cara

dengan Israel.

untuk membantu pemerintahan dalam mencapai

h. Iran harus berupaya mencoba menemukan

tujuan, sedangkan kelompok P5 + 1 hanya

kesamaan dalam bernegosiasi. Negosiasi bukan

merupakan kelompok yang memiliki kepihakan

tempat

yang baik bagi Amerika Serikat. Jika P5+1

mengumumkan posisinya (curhat), negosiasi

ingin berbicara tentang masalah nuklir di meja

merupakan tempat untuk mendiskusikan subjek

perundingan dengan sanksi yang dan ketat,

dan menjembatani ide-ide dari kedua belah

maka kesempatan, tujuan dan visi misi Iran

pihak/lebih sehingga dapat membuat kesamaan

akan dihapuskan. Maka untuk menghindari hal

dan dapat sepaham visi misi antara negara yang

tersebut, sanksi harus dihapuskan dan Iran

bersangkutan.

mendapatkan hak untuk memulai hubungan

i. Mengenai kasus isu nuklir, Rouhani juga

yang baik dengan dunia.

berupaya membatasi program pengayaan energi

f. Mencegah pembentukan konsensus sanksi.

nuklir Iran 20% menjadi hanya 3-5%, Rouhani

Sanksi

Dewan

juga berusaha memberikan informasi tambahan

Keamanan PBB merupakan permasalahan bagi

terhadap Lembaga IAEA mengenai program

pemerintah Iran yang belum pernah terjadi.

nuklirnya serta menghimbau negara-negara di

Jadi,

dunia termasuk Israel dan Korea Utara untuk

yang

para

telah

diplomat

dibuat

Iran

oleh

harus

mampu

mencegah konsensus dan sanksi yang berupaya
menghilangkan visi misi dan kepentingan
pemerintah Iran.
g.

Sanksi

suatu

negara

harus

bergabung dalam perjanjian NPT.
Menghapus

sanksi

Iran

terhadap

program pengayaan nuklir memang tidak

terhadap

menguntungkan

dimana

Iran,

Iran
namun

tidak
juga

hanya

mudah dan tidak akan tercapai selama satu

pihak

malam saja dan harus mengikuti prosedur yang

Amerika Serikat dan juga sekutunya Israel

disediakan.

karena Iran menginginkan perdamaian terhadap

menciptakan transparansi. Meskipun program

Amerika Serikat dan juga sekutunya Israel.

nuklir Iran sangat jelas, Iran harus bersedia

Israel adalah salah satu pihak yang juga

untuk membuatnya lebih transparan sehingga

berupaya memisahkan Iran dari kekuatan Barat

dunia internasional dapat mengetahui bahwa

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

Langkah

pertama

adalah

10

Republik Islam Iran bekerja dalam kerangka

Markazi, Bank Sepah, Bank Maskan, Bank

dan prosedur kerja internasional. Kedua, Iran

Keshavarzi, Bank Parsian, BIS (Bank for

harus

dengan

International Settlements), serta Imperial Bank

negara-negara lain. Jika ada misunderstanding

of Persia. Keringanan yang diberikan yaitu

atau

keringanan

meningkatkan

kepercayaan

kesalahpahaman,

berupaya

mengatasi

maka

Iran

harus

permasalahan

dan

untuk

melakukan

penukaran,

penyimpanan dan bank-bank cabang dengan

menemukan jalan keluar dari permasalahan

semua bank di dunia.

dengan dunia internasional.

b. Selama periode perjanjian sementara, ekspor

Iran mendapatkan keringanan sanksi dari

minyak Iran tetap pada tingkat saat ini sekitar 1

Amerika Serikat karena telah melakukan

juta barel per hari, mengalami penurunan 60%

batasan pada program nuklir Iran. Keringanan

dari tahun 2011 sekitar 2,5 juta barel per hari.

sanksi tersebut ada pada perjanjian Interim

Hal tersebut berarti tidak akan mengurangi

Agreement yang telah dibuat oleh Iran dan

pelanggan dalam pembelian minyak dari Iran

P5+1 pada pertemuan terakhir di Jenewa pada

selama

tanggal 15 sampai dengan 16 Oktober 2013. Isi

ekspor minyak tersebut merupakan persyaratan

dari

yang

untuk menghindari sanksi terhadap bank-bank

memberikan keringanan terhadap sanksi, antara

di negara lain. Uni Eropa berkomitmen untuk

lain: (Katzman, 2013:10-11)

mengurangi hukum pembelian minyak ke Iran.

a. Iran mendapatkan sekitar US $4,2 miliar dari

c. Iran diizinkan untuk melanjutkan penjualan

hasil penjualan minyak yang diblokir dalam

petrokimia dan perdagangan emas dan logam

rekening luar negeri, dan tambahan US $400

berharga lainnya, dan untuk melanjutkan

juta

untuk

transaksi dengan perusahaan asing yang terlibat

pembangunan pendidikan dan beasiswa untuk

dalam sektor automotif Iran. Pemerintahan

siswa Iran yang akan melanjutkan studi ke luar

Obama memperkirakan nilai pendapatan Iran

negeri. Iran diperkirakan memiliki sebagian

telah bertambah selama enam bulan Interim

besar (80%) dari yang US $100 miliar Valuta

Agreement sebesar US $1,5 milyar.

Asing yang tidak dapat diakses. Adanya

d. Amerika Serikat telah memfasilitasi transaksi

keringanan

kemanusiaan yang sudah diperbolehkan oleh

perjanjian

dari

Interim

penukaran

dari

Agreement

mata

Bank-Bank

uang

Asing

yang

interim

agreement.

berurusan dengan bank-bank komersial Iran

undang-undang

dan Bank sentral Iran seperti Mir Bank, Bank

penjualan obat ke Iran, tetapi banyak bank

Mellat, CBI Bank (Central Bank of Iran), Bank

internasional menolak untuk membiayai dan

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

Amerika

Pengurangan

Serikat,

seperti

11

memfasilitasi hal kemanusiaan. Amerika Serikat

telah dilakukan oleh PBB. Kongres Amerika

juga berkomitmen pada lisensi terkait untuk

Serikat juga menghukum bank asing yang

keselamatan perbaikan dan inspeksi tertentu

membantu Iran menukar mata uang asing yang

untuk maskapai Iran. Lisensi tersebut adalah

diadakan di luar negeri. Pemerintahan Obama

secara khusus diizinkan di bawah peraturan

telah

perdagangan Amerika Serikat.

tindakan lebih lanjut dari negosiasi P5 + 1

e. P5 + 1 dan Iran setuju untuk mendirikan

untuk memberikan kesempatan terhadap Iran

Komisi bersama yang memiliki tugas mencakup

menguji fleksibelitas Iran terhadap tekanan dan

tugas untuk mengevaluasi P5 + 1 sesuai dengan

sanksi Dewan PBB. (Katzman, 2013:68)

komitmen mereka untuk keringanan sanksi.

meminta

Kongres

untuk

menunda

Kebijakan yang dilakukan oleh Hasan

untuk

Rouhani telah berhasil mempengaruhi Amerika

mempertimbangkan keluhan Iran mengenai

Serikat untuk meringankan sanksi-sanksi yang

perusahaan asing yang dipercaya Tehran

telah dijatuhkan oleh Resolusi Dewan PBB.

melakukan interaksi komersial dengan Iran.

Rouhani dan pemimpin revolusi Islam yaitu

Dampak dari Kebijakan Luar Negeri Iran

Ayatullah

Sayyid

terhadap Amerika Serikat Mengenai Isu Nuklir

melakukan

pendekatan

Pada Masa Hasan Rouhani.

Serikat dan melakukan perjanjian perlindungan

1. Adanya Perbaikan Hubungan Bilateral antara

dengan IAEA. Pendekatan yang dilakukan Iran

Iran dengan Amerika Serikat dan Kelompok

bertujuan supaya kegiatan nuklir Iran juga

Negara P5+1.

mendapat perlindungan sekaligus pengawasan

Komisi

akan

diberdayakan

Pada tanggal 31 Juli 2013, Iran dan
Amerika

Serikat

mengadakan

pertemuan.

Khamenei

mencoba

dengan

Amerika

dari IAEA.(Tim Redaksi Islam Times:2013)
Presiden Obama menegaskan bahwa ada

Pertemuan antara Iran dan Amerika Serikat

kesempatan

telah mendorong peningkatan diskusi tentang

menghalangi perluasan program nuklir Iran.

bagaimana menyesuaikan kebijakan sanksi

Obama juga menegaskan perlunya untuk

Dewan Keamanan PBB dan pihak Amerika

membangun kerangka kerjasama baru pasca

Serikat. Iran tidak dapat memperluas transaksi

hubungan permusuhan selama berpuluh-puluh

sektor ekonomi dengan negara-negara lain dan

tahun. Beberapa pejabat Pemerintah Obama

mengalami pengurangan dalam transaksi jual

menyatakan

beli minyak Iran sebagai kondisi untuk

diplomatis

mempertahankan pembebasan dari sanksi yang

perubahan dalam kebijakan Iran, sementara

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

secara

skeptis
Amerika

diplomatis

bahwa
Serikat

untuk

keterlibatan
menghasilkan

12

pejabat lain percaya bahwa Amerika Serikat

Obama juga memberikan keringanan terhadap

perlu hadir secara insentif dalam membuat

sanksi yang ditawarkan di Jenewa. Keringanan

konsesi dan sanksi yang jelas terhadap

nilai dolar yang diusulkan pada sanksi terhadap

pengayaan uranium di Iran.

Iran di Jenewa, dapat bernilai minimal $20

2. Adanya Keringanan Sanksi terhadap Iran

miliar dolar atau lebih. (Katzman, 2013:15)
Sanksi

Berkaitan dengan Program Nuklir Iran.

dolar

tersebut

berupa

Pemerintahan Obama telah menawarkan

pengembalian aset Iran yang telah dibekukan,

keringanan secara ekstensif terhadap sanksi

transfer emas ke Iran untuk penjualan minyak

Iran sebelum dimulainya putaran kedua dari

dan

negosiasi di Jenewa pada tanggal 15-16

pencabutan terhadap sanksi sektor automotif

Oktober 2013. Dalam antisipasi dari sanksi

Iran. Nilai $20 miliar dalam bentuk tunai

tersebut,

bukanlah nilai yang sederhana. (Dubowitz,

Amerika

memperkenalkan

Serikat

bisnis

berupaya

baru

dengan

gas

alam,

ekspor

petrokimia

dan

2013:8)

perusahaan-perusahaan di Iran, terutama bisnis

Beberapa keringanan lain yang diberikan

minyak, emas, arsitektur dan otomotif. Dalam

oleh pemerintahan Obama terhadap persyaratan

banyak

dari sanksi nuklir Iran diterima melalui

hal,

Pemerintahan

Obama

telah

membongkar sanksi terhadap rezim Iran.

telegram

Pemerintahan

(Katzman, 2013:58)

Obama

mulai

mengurangi

oleh

Bank

Mellat

Iran

yaitu:

tekanan terhadap Iran dan memperlambat

a. Bantuan keuangan. Pemerintahan Obama

kinerja

Rouhani.

telah menawarkan ”batasan sanksi sementara”

Pemerintahan Obama juga telah memblokir

yang tidak merusak "arsitektur inti dari sanksi"

Undang-Undang

sanksi

yang telah dibuat dan disepakati bersama

pendanaan di Komite perbankan Senat Iran

negara P5+1 dan dapat langsung "diaktifkan

selama berbulan-bulan, meskipun hal tersebut

atau

merupakan bagian dari tindakan pencegahan

merupakan pemulangan aset Iran yang telah

nuklir Iran oleh DPR. (Dubowitz, 2013:7)

dibekukan di luar negeri sebagai akibat dari

3. Iran Telah Menerima Kembali Bantuan Dana

sanksi finansial terhadap program nuklir Iran.

dan Devisa yang Diblokir oleh Amerika

Hal tersebut diusulkan dalam kesepakatan

Serikat.

Jenewa termasuk tawaran untuk melepaskan

sanksi

pasca

Senat

pemilihan

mengenai

dinonaktifkan".

Bantuan

keuangan

Selain keputusan Pemerintah Obama

aset sebesar US $3 miliar untuk kembali ke

untuk menunda sanksi yang baru terhadap Iran,

Iran. P5 + 1 mencoba mendapatkan dana

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

13

minyak Iran senilai lebih dari US $50 miliar

milyar

melalui pembayaran secara kredit terhadap

Pemerintah Obama menyediakan keringanan

Iran.

sanksi otomotif, maka pemasukan Iran bernilai

b.

Keringanan

Kesepakatan

sanksi
yang

ekspor

emas.

dilaporkan

yaitu

untuk

industri

automotif.

Jika

sekitar US $1.3 miliar ke Iran selama periode
enam bulan.

untuk

e. Bottom Line. Saat ini, Iran memiliki sekitar

melanjutkan ekspor logam mulia. Berdasarkan

US $80 miliar dalam cadangan devisa. Dana

data

perdagangan yang dikompilasi oleh

tersebut merupakan dana pembekuan sebesar

pondasi untuk pertahanan negara demokrasi

US $10 milyar, US $20 miliar sepenuhnya

dan ekonomi global, impor emas dari Turki ke

dapat diakses, dan US $50 miliar semi akses

Iran di tahun 2012 mencapai nilai US $1,6

dalam perdagangan barter rekening escrow di

milyar per bulan. Jika menggunakan angka ini

Cina, India, Jepang, Korea Selatan, dan

sebagai panduan, maka keringanan sanksi emas

Turkey. Kesepakatan yang menawarkan US $3

yang diberikan selama enam bulan sebelum

miliar dalam bentuk tunai, ditambah US $20

kesepakatan nuklir berakhir, setidaknya Iran

miliar merupakan keringanan dari sanksi

berpotensi memiliki pemasukan senilai US $9.6

Internasional, cadangan devisa total Iran

miliar dalam penjualan emas.

hingga senilai US $100 miliar.

c. Keringanan sanksi petrokimia. Menurut

f. Cadangan devisa dapat diakses sepenuhnya

laporan bisnis Monitor internasional terbaru,

dari US $20 sampai US $40 miliar, jika P5 + 1

Iran mengekspor US $11,2 miliar tahun 2012

melanjutkan pembayaran angsuran mengenai

pada

dan

dana minyak yang diblokir senilai lebih dari US

mengalami peningkatan sebesar US $1 miliar di

$50 miliar Iran dapat meningkatkan cadangan

tahun berikutnya. Jika adanya keringanan

devisa dengan dana minyak yang dapat diakses

sanksi petrokimia, Iran bisa menikmati nilai

senilai US $20 hingga menunjukkan nilai yang

sebesar US $5-6 miliar selama enam bulan.

lumayan besar US $70 miliar devisa untuk

d. Keringanan sanksi Otomotif. Sanksi sejak

minyak. Keringanan yang didapatkan Iran

Juni 2013, sektor automotif Iran terkait erat

diberikan dengan konsesi dan persyaratan yaitu

dengan

karena

membongkar infrastruktur militer-nuklir Iran.

keterlibatannya dengan Garda Revolusi Islam

Hal ini dapat meringankan tekanan atas sanksi

Korps. Pada tahun 2012, sebelum sanksi yang

dan meningkatkan bobot negosiasi hingga akhir

dikenakan, Iran mengekspor sekitar US $1,4

perjanjian serta menggulingkan sanksi yang

memberikan

proyek

hak

kepada

produksi

program

nuklir

Iran

Petrokimia

Iran

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

14

Pasca adanya Interim Agrement, Iran

dibuat oleh pengadilan Eropa untuk menuntut

kembali menerima bantuan dana senilai miliaran

akses terhadap agen IAEA.

USD serta menerima devisa yang diblokir

Kesimpulan
Kebijakan luar negeri Iran terhadap

(pada masa Ahmadinejad) lebih dari 100 miliar

Amerika Serikat pada masa Ahmadinejad

USD.

Lebih

lanjut,

mengenai isu nuklir berbeda dengan masa

pembekuan dan batas-batas pengayaan energi

Rouhani. Kebijakan pada masa Ahmadinejad

nuklir, Iran telah mendapatkan kembali haknya

lebih mengutamakan kepentingan politik Iran

yaitu memperoleh keringanan sanksi berupa

dibandingkan dengan kesetaraan pemikiran

bantuan

antara Iran dan Amerika Serikat. Karena

mendapatkan

Ahmadinejad menganggap pengaruh Amerika

pendidikan, kesehatan dan infrastruktur negara.

Serikat dapat merusak stabilitas Iran dan

Daftar Pustaka

ekspor

setelah

emas,

bantuan

melakukan

otomotif
keuangan

dan
untuk

wilayah Timur Tengah. Sedangkan kebijakan
pada masa Rouhani lebih mengutamakan pada
kerjasama dan politik negosiasi dengan hasil
kesetaraan pemikiran dengan Barat, karena
misi utama Rouhani yaitu mengurangi adanya
kegiatan program pengayaan energi nuklir Iran.
Dampak

yang

ditimbulkan

dari

Buku :
Director
General
of
IAEA.
2011.
Implementation
of
the
NPT
Safeguards Agreement and Relevant
Provisions of Security Council
Resolutions in the Islamic Republic of
Iran. Vienna:Board of Governors
IAEA.

penerapan kebijakan masa Rouhani yaitu juga
adanya

keringanan

sanksi

terhadap

Iran

dengan

program

nuklir

Iran.

berkaitan

Kebijakan pengurangan sanksi yang dibuat oleh

Dubowitz, Mark. 2013. Examining Nuclear
Negotiations-Iran After Rouhani’s
First 100 Days. Foundation For
Defense of Democracies : Washington
DC.

Amerika Serikat diselesaikan dalam berbagai
tahap

perundingan.

Perundingan

yang

dilakukan dengan pendekatan diplomasi pada
masa Rouhani berlangsung dengan efisien dan
menghasilkan
dinamakan

sebuah

perjanjian

kesepakatan
sementara

yang

(Interim

Agreement).

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15

Eichenberg, Richard C. 2009. Public Opinion
and Foreign Policy in the Obama Era.
Tufts University : Political Science
Department.
James D.Fearon. 1998. Domestic Politics,
Foreign Policy, and Theories of
International
Relations.
Chicago:Annual Reviews.

15

Katzman, Kenneth. 2013. Iran: U.S. Concerns
and Policy Responses. Washington
DC:Congressional Research Service.
Katzman, Kenneth. 2013. Interim Agreement
on
Iran’s
Nuclear
Program.
Washington
DC:Congressional
Research Service.
Oren, Ido. 2012. Why has the United States
not Bombed Iran? The Domestic
Politics of America’s Response to
Iran’s
Nuclear
Project.
London:Routledge.

Robinson. 2010. Obama Signs Tough, “New
Iran
Sanctions
Legislation”.
http://www1.voanews.com/english/new
s/middle-east/Obama-Signs-ToughNew-Iran-Sanctions-Legislation97628734.html. 23 Februari 2013.
Tim Redaksi Deutsche Welle. 2013. Haluan
Politik Presiden Terpilih Iran Hassan
Rouhani.
http://www.dw.de/haluanpolitik-presiden-terpilih-iran-hassanrouhani/a-16894342. 30 September
2013.

Redd, Steven B. 2013. The Influence of
Advisers on Foreign Policy Decision
Making: An Experimental Study. The
Journal of Conflict Resolution, Vol.
46, No. 3 (Jun., 2002). Sage
Publications, Inc.

Tim Redaksi Islam Times. 2013. Perundingan
Nuklir Iran-AS Geser Kebijakan Israel.
http://www.islamtimes.org/vdcgy39w3a
k9zz4.1ira.html. 28 September 2013.

Rose, Gideon. 1998. Neoclassical Realism
and Theories of Foreign Policy.
Cambridge University Press:JSTOR.

Tim Redaksi Islam Times. 2013. Isu Nuklir
Iran
Akan
Selesai.
http://www.islamtimes.org/vdcft0dm0w
6dyxa.,8iw.html. 18 Oktober 2013.

Rouhani Meter. 2013. A 100-Day Report on
the Observations of the Rouhani
Meter and the Rouhani Presidency.
Munk School of Global Affairs :
Toronto.
Roy, S.L. 1991. Diplomasi. Jakarta: Rajawali
Pers.
Wolfsthal, Jon B. 2008. American Foreign
Policy Project Iran’s Nuclear
Ambitions and American Security.
Situs Internet
Anonymous. 2014. Intelijen Barat Sudah Tahu
Rencana Pembajakan MH730 sejak
2012. Intelijen Barat Sudah Tahu
Rencana Pembajakan MH370 sejak
2012 _ suara.com.html. 16 Maret 2014.

UNEJ JURNAL XXXXXXXXX 2012, I (1): 1-15