3.2 Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah pertanyaan tentang hubungan dua variabel atau lebih yang dapat diuji secara empirisNotoatmojo,2010. Hipotesis alternatif yang juga
disebut hipotesis penelitian Ha merupakan jawaban sementara tehadap rumusan masalah yang menyatakan adanya hubungan, pengaruh, perbedaan, antara dua
variabelatau lebih Nursalam,2008. Adapun hipotesis penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Ha : Ada hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia dengan resiko kejadian BBLR Bayi Berat Lahir Rendah di desa gebang kecamatan Patrang
Kabupaten Jember.
BAB 4. METODE PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Desain ataupun rancangan penelitian adalah keseluruhan dari perencanaan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan mengantisipasi kesulitan yang dapat
terjadi selama proses penelitian Notoatmojo,2005.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik yang menggunakan desain cross sectional study yaitu
untuk melihat hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia dengan resiko kejadian BBLRBayi Berat Lahir Rendah, yang masing-masing variabel
diukur pada satu waktu yang sama.
4.2 Populasi dan Sample Penelitian
4.2.1 Populasi Penelitian Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek
yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang di tetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulanSugiyono cit Setiadi,
2007. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang hamil trimester 3 serta rutin memeriksakan kehamilan di desa Gebang kecamatan Patrang
Kabupaten Jember pada bulan april 2015. Data di desa Gebang tahun 2015 sasaran ibu hamil 40 orang.
4.2.2 Sample Penelitian Sample penelitian adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek
yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasiNotoatmojo,2010. Sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil trimester 3 di desa Gebang
kecamatan Patrang kabupaten Jember. Besarnya sample dihitung berdasarkan teknik total sampling , yaitu pada bulan mei 2015 sebanyak 40 orang.