Kesepakatan Investasi Langsung Dalam Rangka Asean Economic Community (AEC) 2015 Menurut Perspektif Hukum Perjanjian Internasional dan Hukum Nasional

KESEPAKATAN INVESTASI LANGSUNG DALAM RANGKA ASEAN
ECONOMIC COMMUNITY (AEC) 2015 MENURUT PERSPEKTIF
HUKUM PERJANJIAN INTERNASIONAL
DAN HUKUM NASIONAL

SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dalam Memenuhi Syarat-Syarat
Mencapai Gelar Sarjana Hukum

Disusun oleh:
ALGRANT CHRISTY GINTING
110200121
Departemen Hukum Internasional

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2015

Universitas Sumatera Utara

KESEPAKATAN INVESTASI LANGSUNG DALAM RANGKA ASEAN

ECONOMIC COMMUNITY (AEC) 2015 MENURUT PERSPEKTIF
HUKUM PERJANJIAN INTERNASIONAL
DAN HUKUM NASIONAL

SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dalam Memenuhi Syarat-Syarat
Mencapai Gelar Sarjana Hukum

Disusun Oleh:
Algrant Christy Ginting
110200121
Departemen Hukum Internasional

Disetujui Oleh,
KETUA DEPARTEMEN HUKUM INTERNASIONAL
FAKULTAS HUKUM USU

Dr. Chairul Bariah, SH., M. Hum.
NIP. 195612101986012001
Dosen Pembimbing I


Dr. Mahmul Siregar, SH., M. Hum.
NIP. 1973022002121001

Dosen Pembimbing II

Dr. Jelly Leviza, SH., M. Hum,
NIP. 197308012002121002

Universitas Sumatera Utara

KESEPAKATAN INVESTASI LANGSUNG DALAM RANGKA ASEAN
ECONOMIC COMMUNITY (AEC) 2015 MENURUT PERSPEKTIF
HUKUM PERJANJIAN INTERNASIONAL DAN HUKUM NASIONAL

*) Algrant Christy Ginting
**) Dr. Mahmul Siregar, SH., M. Hum.
***) Dr. Jelly Leviza, SH., M. Hum.
ABSTRAK


ASEAN Economic Community (AEC) 2015 akan segera dimulai pada akhir
tahun 2015 ini, sehingga mau tidak mau kesepakatan ini akan segera
dilaksanakan di kawasan regional Asia Tenggara yang bertujuan untuk
memperdalam dan memperluas integrasi ekonomi kawasan dan membentuk
ASEAN sebagai suatu pasar tunggal dan basis produksi serta menjadikan ASEAN
lebih dinamis dan kompetitif dengan lamgkah-langkah dan mekanisme baru
untuk memperkuat implementasi inisatif ekonomi yang telah ada sesuai dengan
apa yang tertulis dalam cetak biru AEC. Investasi merupakan salah satu
komponen utama dalama pembangunan ekonomi ASEAN dan aliran bebas
investasi merupakan salah satu bidang yang diatur dalam upaya mewujudkan
integrasi ekonomi ASEAN pada tahun 2015.Oleh karena itu Pemerintah Indonesia
berkewajiban untuk menyesuaikan peraturan perundang-undangannya agar AEC
2015 tidak malah merugikan masyarakat Indonesia dan tetap mengedepankan
kepentingan nasionalnya.
Permasalahan dalam skripsi ini adalah bagaimana pengaturan mengenai
investasi langsung dalam rangka ASEAN Economic Community (AEC) 2015,
bagaimana pengaturan investasi langsung dalam rangka AEC 2015 jika ditinjau
dari perspektif Hukum Perjanjian Internasional, dan bagaimana harmonisasi
hukum nasional tentang investasi asing terkait dengan kesepakatan ASEAN
tentang investasi dalam rangka menghadapi AEC 2015.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian yuridis normatif
dengan menggunakan data-data sekunder yang
diperoleh dengan cara
pengumpulan data secara Studi Pustaka.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : pertama,
Kerjasama ASEAN dalam bidang Investasi telah dimulai sejak ASEAN
Investment Guarantee Agreement (ASEAN IGA), lalu diikuti dengan
ditandatanganinya The Framework on the ASEAN Investment Area (AIA),
sampai yang terakhir dan masih berlaku sampai sekarang ASEAN Comprehensive
Investment Agreement (ACIA) yang pada dasarnya merupakan penggabungan dari
ke-dua perjanjian investasi sebelumnya. Kedua, Perjanjian-perjanjian investasi
ASEAN ini dalam konteks Hukum Perjanjian Internasional merupakan suatu
perjanjian internasional yang di selenggarakan oleh negara-negara Asia Tenggara
dalam lingkup ASEAN sebagai Organisasi Internasional yang mengesahkannya.
Ketiga, Undang-Undang Penanaman Modal merupakan salah satu peraturan
perundang-perundangan yang disesuaikan dan menjadi semangat liberalisasi
Indonesia sesuai dengan kebutuhan pembangunan dan kepentingan nasional serta
i
Universitas Sumatera Utara


ada beberapa tambahan peraturan yang dalam mendukung pengharmonisasian
ketentuan investasi langsung ASEAN yaitu Peraturan Badan Koordinasi
Penanaman Modal (BKPM) No. 5 Tahini 2013 tentang Pedoman dan Tata Cara
Perizinan dan Non-perizinan Penanaman Modal dan Peraturan Presiden No. 39
Tahun 2014 tentang Daftar Bidang Usaha Tertutup dan Terbuka dengan
Persyaratan Bidang Penanaman Modal.
Kata Kunci: Investasi Langsung ASEAN, ASEAN Economic Community, Hukum
Perjanjian Internasional.

*)
**)
***)

Mahasiswa Fakultas Hukum USU
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing II

ii
Universitas Sumatera Utara


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
segala berkah dan karunia-Nya yang selalu menyertai Penulis sampai penulisan
skrispsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
Penulisan

skrispsi

yang

berjudul:

KESEPAKATAN

INVESTASI

LANGSUNG DALAM RANGKA ASEAN ECONOMIC COMMUNITY (AEC)
2015 DITINJAU DARI HUKUM PERJANJIAN INTERNASIONAL DAN
HUKUM NASIONAL adalah guna memenuhi persyaratan mencapai gelar

Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
Penulis sadar akan ketidaksempurnaan penulisan skrispsi ini sehingga
berharap agar semua pihak dapat memberikan kritik dan saran yang membangun
agar di kemudian hari Penulis dapat menghasilkan sebuah karya yang lebih baik,
baik dari segi substansi maupun dari segi cara penulisannya.
Penulis menyadari sepenuhnya, tanpa bantuan dan partisipasi dari berbagai
pihak, maka penulisan skripsi ini tidak dapat berjalan dengan baik. Oleh karena
itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum., selaku Dekan Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH. M.Hum., selaku Pembantu
Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Syafruddin,S.H.M.Hum, D.F.M. Selaku Pembantu Dekan II
Fakultas Hukum USU

iii
Universitas Sumatera Utara

4. Dr. OK Saidin,S.H,M.Hum selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Hukum USU.

5. Bapak Mahmul Siregar, S.H., M.H.,selaku Dosen Pembimbing I yang
dengan setulus hati telah bersedia meluangkan waktunya dalam
memberikan bimbingan, bantuan, dan juga arahan-arahan kepada
penulis pada saat penulisan skripsi ini.
6. Bapak Dr. Jelly Leviza, S.H.,M.Hum., selaku Dosen Pembimbing II
yang dengan penuh kesabaran bersedia meluangkan waktunya dalam
memberikan bimbingan, bantuan, dan arahan-arahan kepada penulis
pada saat penulisan skripsi ini.
7. Seluruh staf pengajar dan pegawai administrasi Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu dan
membantu penulis selama menjalani segala kegiatan perkuliahan.
8. Teristimewa kepada mendiangAyah dan Ibu Penulis yang tercinta,
yaitu Bangkit Ginting dan Ernita Emeliana Purba, yang telah
melahirkan penulis ke dunia ini, merawat, membesarkan, mendoakan
dan mendidik penulis dengan penuh kasih sayang dan kesabaran yang
tak habis-habisnya sampai akhir hayatnya.
Terimakasih yang sebesar-besarnya, tidak mungkin penulis dapat
membalas semua jasa dan kasih sayang yang telah kalian berikan,
semoga Penulis dapat membanggakan kalian berdua di Surga.
9. Kepada adik Penulis yang tersayang, Girlie Aneira Ginting, yang terus

menyayangi, mengingatkan dan mendukung Penulis setiap saat.

iv
Universitas Sumatera Utara

10. Kepada seluruh keluarga besar, baik dari pihak Ayah maupun Ibu,
yang telah mendukung dan mendoakan penulis.
11. Kepada sahabat-sahabat Penulis: Yosephine, Joy Sandio, Bima, Yegar,
Toni.
12. Kepada sahabat-sahabat Penulis di Fakultas Hukum: Isaac, Vincent,
Suwito, Hizkia Karunia, Fadhel, Dheo, Habib,Desita Natalia, Dyah,
Sheila, Kristy, Rolas Putri, Gracia,Elsha, Fifi, dan lainnya.
13. Kepada teman-temanDepartemen Hukum Internasional(ILSA 2011)
Penulis yang sama-sama berjuang untuk mencapai segala harapan dan
cita-cita yang diimpikan.
14. Seluruh pihak yang telah membantu terselesaikannya skripsi ini yang
tidak dapat disebutkan satu per satu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak luput dari berbagai kekurangan
dan masih jauh dari kesempurnaan.Oleh karena itu penulis mengharapkan saran

dan kritik yang membangun dan menyempurnakan skripsi ini.Semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi berbagai pihak dan akhir kata, dengan segala kerendahan
hati, penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat yang
berguna bagi kita semua.Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan
Rahmat dan KaruniaNya kepada kita semua.Amin.
Medan,

Juli 2015
Penulis

Algrant Christy Ginting

v
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan
Abstrak .........…………………………………………………………….


i

Kata Pengantar… ………………………………………………………...

iii

Daftar Isi ………………………………………………………………....

vi

BAB I

BAB II

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah …………………………………

1

B. Rumusan Masalah ….…………………………………….

10

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian …………………………..

11

D. Keaslian Penelitian ………………………………………

12

E. Tinjauan Pustaka ..………………………………………..

13

F. Metode Penelitian ..……………………………………….

19

G. Sistematika Penulisan …………………………………….

22

PENGATURAN MENGENAI INVESTASI LANGSUNG ASEAN
DALAM RANGKA ASEAN ECONOMIC COMMUNITY 2015
A. ASEAN Economic Community ……………………. ……

24

1. Konsep AEC………………………………………….

26

2. Cetak Biru dan Jadwal Strategis AEC 2015 ………...

28

B. Aliran Bebas Investasi Menuju AEC 2015 ........................

29

1. Defenisi Penanaman Modal Asing ………………......

31

2. Tipe Penanaman Modal Asing ………………………

32

C. Peraturan-peraturan Investasi Langsung Intra ASEAN…..

35

1. ASEAN IGA 1987 dan Protokol Perubahan 1996…..

36

2. ASEAN FA-AIA 1998 ……………………………….

38

3. ACIA 2009 ……………………………………………

40

vi
Universitas Sumatera Utara

Bab III

PENGATURAN INVESTASI LANGSUNG ASEAN DALAM
PERSPEKTIF HUKUM PERJANJIAN INTERNASIONAL
A. Tinjauan Umum Mengenai Hukum Perjanjian Internasional...
1. Pengertian Perjanjian Internasional …………………….
2. Subjek-subjek Hukum Perjanjian Internasional……….
3. Istilah-istilah Perjanjian Internasional ………………….

45
48
49
54

B. Perjanjian Investasi ASEAN Sebagai Suatu Perjanjian
Internasional ….......................................................................... 60
C. Akibat Hukum Setelah diratifikasinya Perjanjian Investasi
ASEAN ………………………………………….……………. 64

BAB IV

PERJANJIAN INVESTASI ASEAN DALAM RANGKA
MENGHADAPI AEC 2015 DITINJAU DARI HUKUM
INVESTASI DI DI INDONESIA
A. Pengaturan Mengenai Investasi Langsung di Indonesia……

70

1. Perangkat Perundang-undangan di Bidang Investasi
Asing ……………..…………………………………….

70

2. Bidang Usaha yang Terbuka Untuk Investasi Asing....

70

3. Kepemilikan Saham dalam Investasi Asing………......

80

4. Pengaturan mengenai Ketenagakerjaan dalam Investasi
Asing…………………………………………………….

84

5. Penyelenggaraan Perizinan Investasi Asing…………….

88

6. Fasilitas dalam Kegiatan Investasi Asing……………….

94

7. Penyelesaian Sengketa Investasi Asing…………………... 96

vii
Universitas Sumatera Utara

B. Pengaturan Harmonisasi Hukum Investasi Langsung di
Indonesia dalam Rangka AEC 2015 …………………………. 100
C. Penyesuaian Peraturan di Indonesia dalam Rangka
Menghadapi AEC 2015 ……………………………………...
BAB V

105

PENUTUP
A. Kesimpulan …………………………………………………… 124
B. Saran …………………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………

127

128

viii
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Tinjauan Hukum Internasional Mengenai Regulasi Hukum Nasional Indonesia Sebagai Negara Anggota Asean Dalam Rangka Menghadapi Asean Economic Community 2015

2 82 130

Asean Economic Community (AEC) 2015 (Studi : Persiapan Pemerintah Indonesia Dalam Menghadapi ASEAN Economic Community (AEC) 2015 Pilar Fasilitas Perdagangan Khususnya Dalam Pembentukan Indonesia National Single Windows (INSW)

1 51 87

Kesepakatan Investasi Langsung Dalam Rangka Asean Economic Community (AEC) 2015 Menurut Perspektif Hukum Perjanjian Internasional dan Hukum Nasional

4 105 139

Kesepakatan Investasi Langsung Dalam Rangka Asean Economic Community (AEC) 2015 Menurut Perspektif Hukum Perjanjian Internasional dan Hukum Nasional

0 0 2

Kesepakatan Investasi Langsung Dalam Rangka Asean Economic Community (AEC) 2015 Menurut Perspektif Hukum Perjanjian Internasional dan Hukum Nasional

0 0 21

Kesepakatan Investasi Langsung Dalam Rangka Asean Economic Community (AEC) 2015 Menurut Perspektif Hukum Perjanjian Internasional dan Hukum Nasional

0 1 21

Kesepakatan Investasi Langsung Dalam Rangka Asean Economic Community (AEC) 2015 Menurut Perspektif Hukum Perjanjian Internasional dan Hukum Nasional

0 0 6

Mutual Recognition Arrangements(Mras) Dalam Rangka Masyarakat Ekonomi Asean (Asean Economic Community)Dalam Perspektif Hukum Internasional Danpengaruhnya Terhadap Hukum Nasional Indonesia

0 0 7

Mutual Recognition Arrangements(Mras) Dalam Rangka Masyarakat Ekonomi Asean (Asean Economic Community)Dalam Perspektif Hukum Internasional Danpengaruhnya Terhadap Hukum Nasional Indonesia

0 0 1

From AFTA Towards AEC and Beyond

0 0 23