BAB III ASKEP Keluarga pada Tn. D

BAB III
TINJAUAN KASUS
ASUHAN KEPERAWATAN Ny.Z DENGAN TB PARU PADA KELUARGA Tn. D
DI RT 02 RW 03 KEL. KOTO PULAI KEC.KOTO TANGAH
PADANG
I. Pengkajian Keluarga
A. Data Umum
1. Nama kepala keluarga

: Tn.D

2. Umur

: 84 Tahun

3. Jenis Kelamin

: Laki – laki

4. Agama


: Islam

5. Pendidikan

: Sekolah Dasar

6. Pekerjaan

:-

7. Alamat

: RT 02, RW 03, Kel. Koto Pulai, Kec. Koto Tengah

8. Tanggal Pengkajian

: 8 Desember 2014

9. Komposisi Keluarga:
Nama

Ny. Z

Jenis kelamin
Perempuan

Umur

Hub.

Pendidikan

Pekerjaan

66 tahun

Keluraga
Isteri

SD


IRT

10. Genogram
39

Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: DM
: Suspect TB
: Meninggal
: Tinggal serumah

1. Tipe Keluarga
Tipe keluarga ini adalah keluarga besar yang terdiri dari kakek, nenek dan suami istri
serta 1 orang cucu. Tn.D sebagai kepala keluarga sedangkan Ny.Z sebagai istri dengan
anak-anaknya yang telah menikah.
2. Suku Bangsa
Suku bangsa keluarga adalah Koto Piliang. Pada keyakinan suku bangsa keluarga
Tn.D tidak ada nilai terkait yang bertentangan dengan kesehatan.

3. Agama
Agama yang dianut dalam keluarga adalah agama islam dan tidak ada kepercayaan
yang bertentangan dengan kesehatan
4. Status Sosial Ekonomi
Tn.D tidak berkerja, kehidupan Tn.D dan istri di biayai oleh anaknya ± Rp.
500.000,- per bulan
5. Aktifitas Rekreasi Keluarga
40

Keluarga Tn.D jarang melakukan rekreasi, hanya menonton TV dengan istri, anak
dan cucunya.
B. Riwayat Dan Perkembangan Keluarga
1. Tahap perkembangangan keluarga saat ini
Adalah keluarga berada pada tahap perkembangan keluarga usia lanjut (VIII)
yakni anak Dewasa dan telah menikah. Tn.D mempunyai 7 orang anak.
2. Tahap Perkembangan Keluarga Yang belum Terpenuhi
Keluarga Tn.D mengatakan tugas perkembangan yang belum terpenuhi karena,
seluruh anaknya sudah menikah.
3. Riwayat Keluarga Inti
a. Tn.D

Saat dilakukan pengkajian Tn.D Tidak Merasakan gangguan kesehatan atau
keluhan sakit.
b. Ny.Z
Saat dilakukan pengkajian Ny. Y mempunyai riwayat keturunan penyakit DM,
dan sekarang Ny.Z memiliki keluhan seperti penyakit TB Paru (batuk lama tidak
sembuh-sembuh yang produktif, keringat malam, demam).
4. Riwayat Keluarga Sebelumnya
Keluarga memiliki riwayat penyakit DM dari orang tua Ny.Z, namun telah
meninggal.

C. Lingkungan
41

1. Karakteristik Rumah
Tipe rumah permanen, satatus milik sendiri lantai dari semen dinding keramik atap
seng, loteng Triplek Mika, jumlah kamar 2 buah dengan ukuran 3 x 4 m, ruang tamu,
ruang keluarga dan Dapur
Denah Rumah
6
2


2
5
3

4

1
Ket :
1 : Teras

4. Ruang Keluarga

2 : Kamar tidur

5. Dapur

3 : Ruang Tamu

6. Kamar Mandi


1. Ventilasi rumah berupa lubang angin yang ada di setiap pintu dan jendela jumlah pintu
4 buah dan jendela 24 buah rumah pagi dan sore kurang diterangi cahaya matahari dan
malam hari, hanya di terangi cahaya lampu listirk .
2. Persediaan air bersih
Sumber persediaan air bersih yang digunakan keluarga adalah air Sumur Gali yang
disaring untuk mencuci, mandi dan Air galon diguanakan untuk minum dan memasak.
3. Pembuangan sampah
Sampah di buang ke satu tempat dan dibakar apabila sudah kering, dan mencuci dan
mandi di air Sumur gali.
4. Karakteristik tetangga atau komunitas
Hubungan keluarga dengan tetangga cukup baik
5. Mobilitas geografi keluaraga

42

Sejak Tn.D dan Ny.Z menikah tinggal di rumah yang di tempati sekarang, Tn.D
merencanakan tidak akan pindah, karena Tn.D sudah merasa nyaman tinggal di rumah
tersebut.
6. Perkumpulan keluarga dan interaksi masyarakat

Keluarga sering berkumpul setiap harinya setelah magrib, komunikasi antar keluarga
baik dan juga dengan masyarakat sekitar
7. Sistem Pendukung Keluarga
Sistem pendukung dalam keluaraga adalah Tn.D dan Ny.Z itu sendiri.
D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi dalam keluarga cukup baik antara Tn.D, Ny.Z dan anak-anaknya dalam
keluarga bersifat terbuka.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Anggota keluarga yang sangat berpengaruh adalah keputusan Tn.D dan Ny.Z
3. Struktur Peran
a. Tn.D
Berperan sebagai kepala keluarga bertanggung jawab terhadap keluaraga
sebagai suami, ayah, dan kakek.
b. Ny.Z
Berperan sebagai istri, ibu rumah tangga dan nenek.
4. Nilai atau Norma Keluarga
Tidak ada nilai atau norma kelurga yang berpengaruh terhadap kesehatan
E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif

Pada keluarga Tn.D terdapat perasaan saling menghargai dan saling memiliki dan
menghormati antar sesama anggota keluaraga, apabila ada anggota keluarga yang
melakukan kesalahan akan langsung ditegur atau di ingatkan.
2. Fungsi Sosial
Interaksi dalam Keluraga berjalan baik, hubungan antara keluarga cukup harmonis.
Keluaga Tn.D memenuhi norma-norma Prilaku baik dalam keluarga dan masyarakat.

43

3. Fungsi Perawatan Kesehatan
a. Kemampuan mengenal masalah
Tn.D belum mampu sepenuhnya mengenal masalah kesehatan yang dalami
keluarga.
b. Kemampuan keluarga mengambil Keputusan
Keluaraga Sensitif terhadap Masalah yang dialami anggota keluarga, terlihat
dari Ny.Z yang mengalami sakit (suspect TB).
c. Kemampuan anggota keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Keluara Tn.D dan Ny. Z sudah mampu merawat anggota keluarga yang sakit.
d. Kemampuan Keluarga memelihara lingkungan yang Sehat
Keluarga sudah mengetahui manfaat dari pemeliharaan kesehatan lingkungan

dan keluarga sudah mengetahui Higine Sanitasi Namun keluarga belum
mampu memelihara kesehatan lingkungan tempat tinggalnya.
e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di masyarakat
Keluarga mengetahui fasilitas kesehatan di daerah tempat tinggalnya.
4. Fungsi ekonomi
Keluarga sudah mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan untuk anggota
keluarganya.
5. Fungsi Reproduksi
Saat sekarang keluarga Tn.D dan Ny.Z sudah memiliki 7 orang anak namun tidak
produktif.
F. Fungsi Stress Dan Koping Kelurga
1. Stressor Jangka Pendek Dan Panjang
a. Stressor Jangka Pendek
Saat ini keluarga Tn. D memiliki perasaan cemas terhadap kesehatan istrinya
yang baru pulang dari RS. S ±i bulan yang lalu. Dan Ny. Z dirawat selama 5
hari.
b. Stress Jangka Panjang
Keluarga mengatakan pasrah dengan keadaannya.
2. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Situasi / Stressor
Keluarga Tn.D tidak cepat tanggap dalam suatu permasalahan kesehatan dalam

keluarga, dibuktikan Ny.Z tidak melanjutkan pengobatan terhadap penyakitnya
(suspect TB)
44

3. Strategi koping yang digunakan
Biasanya bila ada masalah dalam kelurga, maka koping yang digunakan kelurga
mencari jalan keluar dari masalah dengan musyawarah.
4. Strategi Adaptasi Disfungsional
Dalam menghadapi masalah terkadang kelurga hanya membiarkan saja namun dalam
menghadapi suatu masalah tidak terdapat penyimpangan dalam mencari jalan keluar
dari masalah tersebut.
G. Harapan Keluarga
Kelurga berharap agar taraf kesehatan dan pengetahuan tentang kesehatan kian bertambah
sehinggga dapat mewujudkan keluara yang sejahtera.
H. Riwayat Kesehatan Dan Pemeriksaan Fisik
Riwayat Kesehatan
1. Tn.D
Saat dilakukan pengkajian Tn.D Tidak Merasakan gangguan kesehatan atau
keluhan sakit.
2. Ny.Z
Saat dilakukan pengkajian Ny. Y mempunyai riwayat keturunan penyakit DM,
dan sekarang Ny.Z memiliki keluhan seperti penyakit TB Paru (batuk lama tidak
sembuh-sembuh yang produktif, keringat malam, demam).

45

Pemerksaan Fisik
Anggt
Kel

Tn.D

Bgn

Ny.Z

Tbh
Kepala

Mata

Rambut beruban, kulit

Rambut beruban, kulit

kepala bersih

kepala bersih, rambut mudah

dicabut
Konjunktiva tidak anemis sklera Konjungtiva tidak anemis sklera
tiadak

ikterik

palpebra

tidak tidak

ikterik

palpebra

tidak

udema mata simetris kiri dan Udema mata simetris kiri dan
kanan

kanan

THT

Telinga bersih tidak memakai alat Telinga bersih tidak memakai

Leher
Dada

bantu dengar
alat bantu dengar
KGB tidak membesar
KGB tidak membesar
Bunyi jantung teratur suara nafas Bunyi jantung teratur suara nafas
vasikuler dada simetris kiri dan ronkhi basah, dada simetris kiri

Abdomen

kanan
I:Tidak buncit

dan kanan
I:Tidak buncit

P:Hepar dan liemp tidak teraba P:Hepar dan liemp tidak teraba
BS (+)

BS (+)

P: -

P: -

Kulit

A: BU (+)
A: BU (+)
Warna kulit sao matang turgor Warna kulit sao matang turgor

Ekstermitas

kulit baik
kulit baik
Lengkap dan pergerakan tidak Lengkap dan pergerakan tidak

TTV

terbatas
TD : 110/70 mmHg

terbatas
TD : 140/80

P : 20 x/i

P : 22 x/i

N : 78 x/i

N : 92 x/i

S : 36,80C

S

: 35,7

I. Pengetahuan keluarga tentang kesehatan
Keluarga kurang mengetahui tentang keadaan sehat dan sakit dari segi kesehatan yang
sebenarnya, serta belum mampu mengetahui faktor pendukung tumbuh menjadi sakit.
46

Analisa Data
No Data
1
DS :
-

Masalah
Etiologi
Resiko tinggi infeksi Ketidakmamouan

Ny.Z mengatakan kepalanya pada

keluarga Tn.D

sering pusing jika batuk
-

Ny.Z

mengatakan

Ny.Z

dan keluarga

dalam

mengenal penyakit
TB

sering

berkeringat dingin dan sering
mengganti baju.
-

Ny.Z

mengatakan

setiap

beraktifitas badannya terasa
letih, lemah dan lesu.
-

Ny.Z mengatakan batuk yang
ia rasakan sudah lama sejak
ia masuk rumah sakit ±6
minggu.

DO :
-

Ny.Z tampak sering batuk
dan produktif.

-

Ny.Z terlihat lemas, terilat
cuek dengan penyakitnya di
buktikan dengan lingkungan
rumah yang kurang bersih
dan tidak mau melanjutkan
obat.

-

PHBS

keluarga

tampak

kurang

2

DS :
-

-

Resiko

Ny.Z mengatakan tidak nafsu nutrisi

perubahan Ketidakmampuan
kurang

dari keluarga

makan, hanya menghabiskan kebutuhan

Ny.Z

setengah dari porsinya.

Suspect TB

Ny.Z mengatakan saat sedang
47

merawat
dengan

makan

sering

batuk

dan

membuat Ny.Z tidak selera
makan.
DO :
-

Pada saat pengkajian Ny.Z
tampak tidak menghabiskan
porsinya.

-

Ny.Z tampak tidak nafsu
makan

-

Ny.Z tampak kurus dengan
BB: 46 kg

-

Ny.Z tampak lemas dan lesu

-

Klien

tampak

batuk-batuk

dan produktif

3

DS :
-

Ny.Z

Ketidakefektifan
mengatakan

tidak koping keluarga Tn.D

keluarga

dalam

melanjutkan terapi obat dan

memanfaatkan

ingin

pelayanan

mencoba

obat

alternatif.
-

Ketidakmampuan

Ny.Z

mengatakan

kesehatan yang ada
tidak
48

mengambil obat lanjutan dan
membiarkan pengobatannya
begitu saja.
DO :
-

Keluarga Tn.D tampak cemas
dengan

penyakit

namun

tidak

pemeriksaan

istrinya,
melakukan

yang

lebih

lanjut.

Prioritas Masalah
Skoring Asuhan Keperawatan
Diagnosa Keperawatan I: resiko tinggi infeksi pada keluarga Tn.D khususnya Ny.Z
berhubungan dengan ketidakmampuan mengenal masalah penyakit
(suspect TB)
49

No
1

2

Kriteria
Sifat masalah
-

Aktual : 3

-

Resiko : 2

Bobot
1

Nilai
3

Skor
/3x1=

3

1

- Potensial : 1
Kemunngkinan

2

ada

yang

terduga

/2x2=

harus segera ditanggulangi.
Masalah tidak dapat diubah,

0

karena keluarga Tn.D khusus

0

0

ubah

nya

-

Tinggi : 2

alternatif lainnya, dan berhenti

-

Sedanng : 1

meminum obat.

- Rendah : 0
Potensial untuk

1

1

1

/3x1=
1

dicegah

4

Tn.D

menderita TB, jadi masalah ini

masalah dapat di

3

Pembenaran
Masalah adalah aktual, karena

/3

Ny.Z

memilih

obat

Masalah tidak dapat dicegah,
karena rumah Tn.D rimbun dan

-

Mudah : 3

lembab serta lingkungan yang

-

Cukup : 2

kurang bersih, PHBS kurang

-

Tidak dapat : 1

dan cahaya matahari kurang

Menonjolnya

1

2

2

/2x1=

masalah
-

Masalah

1

untuk masuk ke rumah.
Masalah perlu segera ditangani
karena

ditakutkan

menularnya

perlu

akan

keanggota

keluarga lain

segera
ditanngani : 2
-

Masalah
dirasakan : 1

-

Masalah

tidak

dirasakan : 0
Jumlah

2.3

Prioritas Masalah
Skoring Asuhan Keperawatan
Diagnosa Keperawatan II: resiko perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan
dengan ketidakmampuan keluarga merawat Ny.Z dengan masalah
suspect TB
No
1

Kriteria
Sifat masalah

Bobot
1

Nilai
2
50

Skor
/3x1=

2

Pembenaran
Masalah ini tidak memerlukan

2

2

-

Aktual : 3

-

Resiko : 2

arasi

-

Potensial : 1

masalah

/3

Kemunngkinan

2

yang

berhubungan

1

kepada keluarga Tn.D namun

ubah

membutuhkan motivasi yang

-

Tinggi : 2

tinggi

-

Sedanng : 1

mengatasi masalah pada Ny.Z

- Rendah : 0
Potensial untuk

1

2

2

/3x1=
2

dicegah

4

menimbulkan

/2x2=

masalah dapat di

3

daoat

dengan gangguan nutrisi.
Informasi dapat diberikan

1

1

tindakan segera, tetapi tidak di

/3

dari

keluarga

untuk

Masalah nutrisi yang dialami
oleh

Ny.Z

dapat

ditangani

-

Mudah : 3

dengan memberikan makanan

-

Cukup : 2

yang bergizi namun tidak perlu

-

Tidak dapat : 1

mahal

Menonjolnya

1

1

1

/2x1=
1

masalah
-

-

Masalah

/2

perlu

dan

hal

ini

dapat

dilakukan oleh keluarga.
Keluarga
melihat
bahwa
permasalah

Ny.Z

tidak

mengganggu kesehatan karena

segera

saat ini tidak menmbulkan

ditanngani : 2

masalah yang aktual

Masalah
dirasakan : 1

-

Masalah

tidak

dirasakan : 0
Jumlah

2.7
Prioritas Masalah
Skoring Asuhan Keperawatan

Diagnosa Keperawatan III: ketidakefektifan koping keluarga Tn.D berhubungan dengan
ketidak mampuan keluarga dalam memanfaatkan pelayanan
kesehatan yang ada
No
1

Kriteria
Sifat masalah
-

Bobot
1

Nilai
2

Skor
/3x1=

2

2

/3

Aktual : 3
51

Pembenaran
Masalah adakah resiko karena
TN.D

kurang

mengenal

2

masalah

Resiko : 2

- Potensial : 1
Kemunngkinan

2

1

1

/2x2=

masalah dapat di

3

1

Ny.Z

sedang sakit
Informasi tentang

yang

masalah

yang sedang diderita Ny.Z

ubah

kemungkinan masalah daoat

-

Tinggi : 2

dirubah

-

Sedanng : 1

menyarankan Ny.Z untuk terapi

- Rendah : 0
Potensial untuk

1

2

2

/3x1=
2

dicegah

4

pada

/3

jika

keluarga

obat.
Masalah yang dialami oleh
keluarga.Tn.D dapat ditangani

-

Mudah : 3

dengan memberikan penjelasan

-

Cukup : 2

tentang masalah penyakit yang

- Tidak dapat : 1
Menonjolnya

1

1

1

/2x1=
1

masalah
-

/2

Masalah

diderita.
Keluarga Tn.D melihat bahwa
permasalahan yang ada tidak
mengganggu kesehatan.

perlu

segera
ditanngani : 2
-

Masalah
dirasakan : 1

-

Masalah

tidak

dirasakan : 0
Jumlah

2.7

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko tinggi infeksi pada keluarga Tn.D khususnya Ny.Z berhubungan dengan
ketidakmampuan mengenal masalah penyakit (suspect TB)
2. Resiko

perubahan

nutrisi

kurang

dari

kebutuhan

berhubungan

dengan

ketidakmampuan keluarga merawat Ny.Z dengan masalah suspect TB
3. Ketidakefektifan koping keluarga Tn.D berhubungan dengan ketidak mampuan
keluarga dalam memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada

III. INTERVENSI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
52

No
1

Diagnosa
Keperawatan
Resiko tinggi

Tujuan dan kriteria hasil
Tujuan
-

infeksi pada

Intervensi
1. Membersihkan

Imune status

lingkungan rumah

keluarga Tn.D

-

khususnya Ny.Z

Kriteria hasil

6 langkah dan mencuci

berhubungan

-

tangan dengan sabun

dengan
ketidakmampuan

2. Ajarkan mencuci tangan

Risk kontrol
Klien bebas dari tanda dan
gejala infeksi

-

Mendiskripsikan proses

mengenal masalah

penularan penyakit, faktor

penyakit (suspect

yang mempengaruhi

TB)

penularan serta
-

pakaian sesudah mandi
4. Anjurkan untuk
menerapkan PHBS
5. Anjurkan untuk

penatalaksanaan

membuka jendela dan

Menunjukkan perilaku

membiarkan cahaya

hidup sehat

matahari masuk kedalam
ruumah

Standar
-

3. Anjurkan mengganti

Keluarga dapat
menyebutkan pengertian
TBC dan pencegahan
denga bahasanya sendiri

6. Anjurkan nutrisi yang
adekuat
7. Berikan penkes tentang
penyebaran tbc dan
pencegahan dan
mengevaluasinya

2

Resiko perubahan

Setelah dilakukan intervensi

nutrisi kurang dari

diharapkan keluarga mampu :

makan makanan dalam

kebutuhan

-

Mengenal masalah nutrisi

keadaan hangat, tidak

berhubungan

-

Mampu merawat Ny. Z

berlemak dan dalam

dengan masalah nutrisi

frekuensi sering tapi

dengan

1. Menganjurkan Ny. Z

ketidakmampuan

Kriteria hasil :

keluarga merawat

-

Berat badan klien naik

Ny.Z dengan

-

Nafsu makan kembali

mengkonsumsi makan

masalah suspect

-

Menunjukkan perubahan

makanan yang bergizi

TB

sedikit

dalam PHBS dan pola

2. Anjurkan untuk

3. Anjurkan istirahat yang
cukup

makan
53

4. Anjurkan keluarga untuk
memberikan dukungan
dan motivasi serta
3

evaluasi
1. Memberikan informasi

Ketidakefektifan

Setelah dilakukan intervensi

koping keluarga

diharapkan keluarga mampu :

tentang alternatif atau

Tn.D berhubungan

-

Mengenal masalah

solusi untuk

dengan ketidak

penyakit yang diderita Ny.

menyelesaikan masalah

mampuan keluarga

Z

kesehatan

dalam

-

Mampu memanfaatkan

2. Menyarakan keluarga Tn.

memanfaatkan

pelayanan kesehatan yang

D untuk membawa Ny. Z

pelayanan

ada

ke pelayanan kesehatan

kesehatan yang ada

3. Menyarankan Ny. Z agar

Kriteria hasil :
-

Penyakit Ny. Z segera

mau melanjutkan terapi

ditangani

pengobatan pada penyakit

Menunjukkan perubahan

(suspek tb)
4. Menjelaskan kepada

dalam PHBS

keluarga Tn. D
bagaimana penyakit Ny.
Z jika tidak segera di
tangani
5. Menjelaskan kepada
keluarga Tn. D
keuntungan dan kerugian
dari pentingnya fasilitas
kesehatan
6. Memberikan nasihat agar
melanjutkan terapi
pengobatan pada Ny. Z
7. Membantu dan menemani
dalam pemeriksaan Ny. Z
ke pelayanan kesehatan
dan mengevaluasi
penjelasan yang telah
diberikan
54

IV.IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
No
1

Diagnosa
Resiko tinggi

Tgl/Waktu Implementasi
13-12-2014 - Menjelaskan kepada

Evaluasi
S:

infeksi pada

16.00 WIB

keluarga agar

keluarga Tn. D

keluarga Tn.D

Dirumah

membuka jendela dan

mengatakan mengerti

khususnya Ny.Z

Ny. Z

membiarkan cahaya

dengan pembahasan

berhubungan

matahari masuk

(PHBS)

dengan

kedalam rumah,

O:

ketidakmampuan

khusunya ruangan

keluarga tampak

mengenal

Ny. Z

berpartisipasi, kooperatif

masalah

dan mendengarkan saat
55

penyakit

kegiatan berlangsung

(suspect TB)

A:
masalah pengetahuan
(PHBS) teratasi
P:
intervensi dilanjutkan
dengan penkes
pentingnya nutrisi bagi

2

Resiko

14-12-2014 -

Menjelaskan dan

proses penyembuhan
S:

perubahan

15.00 WIB

menganjurkan kepada

keluarga Tn. D

nutrisi kurang

Dirumah

keluarga untuk

mengatakan paham dan

dari kebutuhan

Ny. Z

memberikan

mengerti tentang

berhubungan

makannan yang

pembahaan yang

dengan

bergizi dan

diberikan

ketidakmampuan

menyajikan makan

O:

keluarga

dalam keadaan hangat keluarga Tn. D kooperati
-

merawat Ny.Z

Anjurkan Ny. Z untuk

terbukti dengan

dengan masalah

makan sedikit tapi

mengajukan beberapa

suspect TB

sering

pertanyaan saat kegiatan
berlangsung
A:
masalah pengetahuan
tentang pentingnya
nutrisi teratasi
P:
intervensi dilanjutkan
dengan diskusi
pentingnya penyakit Ny.
Z untuk segera ditangani
dan resiko jika tidak

3

Ketidakefektifan

15-12-2014 -

Menjelaskan kepada

segera ditangani
S:

koping keluarga

11.00 WIB

keluarga bahwa

keluarga Tn. D

Tn.D

Dirumah

penyakit Ny. Z harus

mengatakan paham dan

56

berhubungan

Ny. Z

ditangani dan

mengerti dan mengatakan

dengan ketidak

menyrankan Tn. D

setuju untuk melakukan

mampuan

untuk memeriksakan

pemeriksaan lanjut pada

keluarga dalam

Ny. Z kepelayanan

Ny. Z

memanfaatkan

kesehatan

O:

pelayanan

keluarga tampak simpati

kesehatan

dan berpatisipasi dan
menerima saran dari
mahasiswa
A:
masalah koping keluarga
teratasi sebagian
P:
intervensi dilanjutkan
dengan memfasilitasi
keluarga Tn. D
khususnya Ny. Z dalam

4

Ketidakefektifan

16-12-2014 -

Memfasilitasi klien

pemeriksaan sputum
S:

koping keluarga

13.00 WIB

dalam pemeriksaan

keluarga Tn. D

Tn.D

Dirumah

sputum pada Ny. Z

mengatakan senang

berhubungan

Ny. Z

dengan berkolaborasi

dengan pemeriksaan yang

dengan ketidak

dengan puskesmas

dilakukan pada Ny. Z

mampuan

ikur koto dengan

O:

keluarga dalam

memberikan kotak

keluarga Tn. D tampak

memanfaatkan

sampel sputum dan

berpartisipasi dengan

pelayanan

melakukan kontrak

mahasiswa dalam

kesehatan yang

pengambilan sampel

pemeriksaan yang

ada

di esok pagi

dilakukan
A:
malasah ketidak efektifan
keluarga mulai teratasi
P:
intervensi dilanjutkan
dengan penkes

57

pencegahan dan
bagaimana penyebaran
penyakit tb yang diduga
5

Resiko tinggi

17-12-2014 -

Menjelaskan dan

diderita oleh Ny. Z
S:

infeksi pada

16.00 WIB

memberikan

keluarga Tn. D

keluarga Tn.D

Dirumah

pendidikan kesehatan

mengatakan paham

khususnya Ny.Z

Ny. Z

pada keluarga Tn. D

dengan pembahasan yang

berhubungan

tentang definisi, ciri-

diberikan

dengan

ciri penyebab dan

O:

ketidakmampuan

penyebara penyakit

keluarga mampu

mengenal

tbc

menyebutkan apa itu tb,

masalah

penyebaran, penyebab,

penyakit

ciri-ciri dari penyakit tbc,

(suspect TB)

keluarga tampak
kooperatif dibuktikan
dengan mengajukan
beberapa pertanyaan.
A:
masalah resiko tinggi
infeksi teratasi sebagian
P:
intervensi dilanjutkan
dengan menjelaskan 6

6

benar cara minum obat
S:

Resiko tinggi

18-12-2014 -

Menjelaskan 6 benar

infeksi pada

16.00 WIB

cara minum obat pada keluarga Tn. D khusunya

keluarga Tn.D

Dirumah

keluarga Tn. D

khususnya Ny.Z

Ny. Z

khususnya pada Ny. Z meberti dengan

Ny. Z mengatakan

berhubungan

pembahasan yang

dengan

diberikan

ketidakmampuan

O:

mengenal

keluarga Tn. D saat

masalah

dievaluasi mampu

penyakit

menyebutkan beberapa
58

(suspect TB)

indikator dari 6 benar
cara minum obat
A:
Masalah resiko tinggi
infeksi teratasi sebagian
P:
Intervensi dilanjutkan
dengan diskusi kerugian
dan keuntungan dari

7

Ketidakefektifan

19-12-2014 -

Menjelaskan kepada

pelanyan kesehatan
S:

koping keluarga

16.00 WIB

keluarga Tn. D

Keluarga Tn. D

Tn.D

Dirumah

bagaimana

mengatakan paham dan

berhubungan

Ny. Z

keuntungan dari

mengerti dengan diskusi

dengan ketidak

pentingnya fasilitas

yang dilakukan

mampuan

kesehatan

O:

keluarga dalam

Keluarga Tn. D tampak

memanfaatkan

memahami, terbukti

pelayanan

dengan membawa Ny. Z

kesehatan yang

kepelayanan kesehatan

ada

dan sedang menunggu
hasil laboratorium dari
puskesmas
A:
Masalah ketidakefektifan
koping keluarga teratasi
sebagian
P:
Intervensi dilanjutkan
dengan mengevaluasi
kegiatan yang telah
diberikan kepada
keluarga Tn. D

59

Dokumen yang terkait

Analisis komparatif rasio finansial ditinjau dari aturan depkop dengan standar akuntansi Indonesia pada laporan keuanagn tahun 1999 pusat koperasi pegawai

15 355 84

Analisis korelasi antara lama penggunaan pil KB kombinasi dan tingkat keparahan gingivitas pada wanita pengguna PIL KB kombinasi di wilayah kerja Puskesmas Sumbersari Jember

11 241 64

ANALISIS PENGARUH PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP GOOD GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris pada Pemerintah Daerah Kabupaten Jember)

37 330 20

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)

33 290 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22