Proses Komunikasi Non Verbal Pasangan Tunawicara (Studi Kasus Tentang Proses Komunikasi Non Verbal Pada Pasangan Suami Istri Tunawicara di Kota Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara)

  PROSES KOMUNIKASI NON VERBAL PASANGAN TUNAWICARA (Studi Kasus Tentang Proses Komunikasi Non Verbal Pada Pasangan Suami Istri Tunawicara di Kota Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara) SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Sarjana (S-1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Departemen Ilmu Komunikasi

  Disusun oleh :   LASMARIA DESPITA TARIGAN 080904129 DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

  ABSTRAK

  Fokus penelitian ini mengambil tema komunikasi yang dilakukan para pasangan suami istri yang mengalami gangguan berbicara atau tunawicara. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses komunikasi pasangan suami istri tunawicara di Kota Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara berkomunikasi secara non verbal dan juga untuk mengetahui hambatan apa saja yang terdapat dalam proses komunikasi yang menggunakan bahasa isyarat tersebut.

  Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif yakni sebuah pendekatan yang berusaha untuk menjabarkan secara rinci mengenai pengalaman dan juga pembahasan yang berbentuk pemaparan dalam sebuah narasi.

  Subjek penelitian adalah enam pasangan suami istri tunawicara yang berdomisili di Kota Kabanjahe, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara. Para informan yang diteliti berasal dari latar belakang, suku dan agama yang berbeda sehingga penelitian ini cukup menarik dan menantang untuk dilakukan. Setelah melakukan observasi yang cukup mendalam dan bersifat parsipatoris, maka data serta analisis yang disajikan adalah berupa pengalaman dari para informan.

  Melalui penelitian terhadap pasangan suami istri tunawicara ini ditemukan bahwa komunikasi nonverbal yang digunakan dengan menggunakan bahasa isyarat yang fokus pada penggunaan gerak tangan dan juga gerak tubuh. Kemampuan berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat ini mereka dapatkan melalui pendidikan formal di tingkatan sekolah luar biasa khusus untuk para difabel tunawicara. Namun, pada beberapa pasangan tunawicara ini, mereka tetap berusaha untuk menggunakan bahasa verbal untuk berkomunikasi dengan pasangan dan juga orang-orang di sekitar mereka terkhusus kepada anak mereka agar anak-anak mereka tidak mengikuti pola komunikasi menggunakan bahasa isyarat. Sedangkan hambatan yang sering kali dialami oleh para pasangan tunawicara yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah sikap diri, kepribadian dan juga perbedaan karakter antara pasangan. Penggunaan komunikasi nonverbal berupa gerakan isyarat tangan bukanlah menjadi sebuah hambatan karena mereka sudah mempelajari bahasa ini sejak dari usia dini. Hambatan komunikasi yang timbul umumnya akibat tidak adanya kesamaan ide ataupun pendapat mengenai suatu hal, bukan dikarenakan ketidakmengertian akan simbol-simbol atas gerakan yang digunakan dalam berkomunikasi.

  

Kata kunci: tunawicara, komunikasi antarpribadi, komunikasi nonverbal,

bahasa isyarat        

KATA PENGANTAR

  Dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaiakan skripsi ini walaupun banyak rintangan yang dihadapi seperti sakit yang berkepanjangan, tapi penulis sangat berterima kasih kepada Tuhan atas kesehatan yang yang sudah Tuhan berikan kepasa penulis dan keluarga.

  Penulisan skripsi yang berjudul “Proses Komunikasi Non Verbal Pasangan Tunawicara” ini bertujuan untuk memenuhi salah satu persyaratan yang harus dilengkapi dalam memperoleh gelar Sarjana Ilmu komunikasi (S.ikom) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

  Dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini merupakan hasil dari pelajaran yang penulis terima selama mengikuti perkuliahaan di Departemen Ilmu Komunikasi fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Dalam proses menyusun skripsi ini, penulis sangat banyak mendapatkan bantuan baik berupa saran, informasi, bimbingan dan arahan baik dalam segi moril dan materi dan juga mendapat dorongan semanagat dari berbagai pihak yang sangat dibutuhkan penulis untuk mendukung penulisan skripsi penulis sehingga menjadi baik.

  Secara Khusus penulis mengucapkan sangat berterimakasih kepada orang tua penulis yaitu ibu penulis Ratna br Bukit yang sudah melahirkan penulis dan membesarkan penulis hingga saat ini, terimakasih atas doa dan dukungan, nasehat dan materi yang selalu diberikan ibunda penulis, terimakasih sebesar – besarnya buat kasih sayang yang ibunda penulis berikan sampai sekarang. Tidak lupa juga penulis mengucapkan terimakasih kepada almarhum ayahanda penulis alm Sinar Tarigan atas kasih sayang yang pernah diberikan kepada penulis walaupun tidak lama tapi selamanya akan dikenang, begitu juga kepada abang penulis Jimmy Perdamenta Tarigan terimakasih atas bantuan moril kepada penulis, terimakasih telah menggantikan seorang ayah buat penulis sehingga penulis lebih semangat dalam menyusun skripsi ini walaupun banyak halangan yang dihadapi. Ucapan terimakasih lainnya penulis ingin sampaikan kepada :

  1. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, Msi selaku Dekan Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

  2. Ibu Dra. Fatma Wardi Lubis MA selaku Departemen Ilmu Komunikasi.

  3. Ibu Dra. Dayana, Msi selaku Skretaris Departemen Ilmu Komunikasi atas segala bantuan, informasi, serta dukungan yang diberikan kepada penulis.

  4. Ibu Dr.Nurbani, M.Si selaku dosen pembimbing penulis yang telah memberikan bimbingan, nasehat, dan saran buat penulis selama pengerjaan skripsi ini, dan penulis mengucapkan terimakasih sebesar – besarnya atas kesabaran Ibu membimbing penulis dalam proses penulisan skripsi ini.

  5. Seluruh Dosen dan Staf pengajar yang telah mendidik dan mengajarkan penulis mulai dari semester awal sampai semseter akhir hingga penulis menyelesaikan perkuliahan di kampus.

  6. Seluruh Staf kampus terkhusus buat kak Maya yang membantu penulis dalam memproleh informasi mengenai kampus dan skripsi.

  7. IMAJINASI FISIP USU terutama pemgurus amgkatan 2008, selaku teman seperjuangan dari awal perkuliahan sampai akhir perkuliahan.

  8. Buat sahabat _ sahabat penulis di kampus Sertina Mewati, Sondang Mariana Marpaung, Isabella Simamora, Fany Fadillah Sonia, Duti Marcyola, terimakasih buat persahabatan selama ini, dukungan dan bantuan dalam proses penulisan skripsi ini, terimakasih sudah ada buat penulis sampai sekarang.

  9. Terimakasih buat sahabat – sahabat penulis Dede, Oma, Tata (Kariza siahaan, Puji adelina siahaan, Romelia Hutajulu) buat semangat yang selalu diberikan buat penulis.

  10. Teman – teman yang selalu menemani penulis ke lapangan menemui informan yaitu Yati dan winna. Begitu juga buat teman, Sahabat sekaligus saudara buat penulis Simada Rizky Tarigan yang selalu ada buat penulis baik suka dan duka.

  11. Penulis juga mengucapkan terimakasih buat seseorang yang pernah ada diperjalan hidup penulis dan perjalanan perkuliahan sampai penyusunan skripsi penulis yaitu mantan pacar penulis Revanzus pirei Depari. Terimakasih buat dukungan, semangat, doadan segala hal yang pernah diberikan buat penulis, terimakasih pernah ada di kehidupan penulis selama tiga tahun.

12. Teman – teman Ilmu Komunkasi berbagai stambuk terutama buat teman – teman seperjuangan yaitu stambuk 2008 yang menjadi teman terbaik penulis.

  13. Terimakasih buat seluruh Staf karyawan di Bank Bukopin Pusat di Jakarta, terutama buat mas chepi selaku pembimbing penulis selama menjalani praktek kerja lapangan di Bank Bukopin. Tidak lupa juga penulis mengucapkan terimakasih kepada Ibu Retno yang selalu mengajarkan penulis dalam bekerja di lapangan terutama di Bank selaku Public Relation 14. Seluruh Inforaman penulis yang bersedia memberikan informasi yang dibutuhkan penulis dalam penyusunan skripsi ini serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

  Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua doa dan dukungan yang telah diberikan kepada penulis.Penulis menyadari jauh dari pada sempurna untuk itu saran dan kritik dibutuhkan penulis demi perbaikan skripsi ini, semoga tulisan yang sederhana ini bermanfaat bagi kita semua.

  Medan, 4 februari 2014 Penulis

  Lasmaria Despita Tarigan

               

  

DAFTAR ISI

LEMBAR ORISINALITAS LEMBAR PUBLIKASI LEMBAR PERSETUJUAN ABSTRAK .................................................................................................. i KATA PENGANTAR ................................................................................ ii DAFTAR ISI ............................................................................................... v DAFTAR TABEL ...................................................................................... vii DAFTAR GAMBAR .................................................................................. viii

  BAB I PENDAHULUAN

  1.1 Konteks Masalah ....................................................................... 1

  1.2 Fokus Masalah .......................................................................... 4

  1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................... 5

  1.5 Manfaat Penelitian .................................................................... 5

   BAB II KAJIAN PUSTAKA

  2.1 Perspektif/Paradigma kajian ................................................... 6

  2.2 Kajian Pustaka ......................................................................... 8

  2.2.1 Teori Komunikasi Antarpribadi ...................................... 8

  2.2.1.1 Sifat-sifat Komunikasi Antarpribadi ................ 10

  2.2.1.2 Komponen dan Proses KAP .............................. 12

  2.2.2 Efektifitas Komunikasi Antarpribadi .............................. 12

  2.2.3 Komunikasi Nonverbal ................................................... 15

  2.2.3.1 Fungsi Komunikasi Nonverbal ........................ 16

  2.2.3.2 Klasifikasi Pesan Nonverbal .............................. 17

  2.2.4 Interaksionisme Simbolik ............................................... 24

  2.2.5 Defenisi dan Ruang Lingkup Difabel ............................. 27

  2.2.5.1 Kategori Kelompok Difabel ............................. 30

  2.2.5.2 Perlindungan Untuk Kelompok Difabel .......... 31

  2.2.5.3 Implementasi dalam kehidupan sehari-hari ..... 32

  2.2.5.4 Tunawicara ....................................................... 36

  2.2.5.5 Bentuk-bentuk Komunikasi Bahasa Isyarat ..... 41

  2.3 Model Teoritik ....................................................................... 49

  BAB III METODOLOGI PENELITIAN

  3.1 Metode Penelitian ................................................................... 50

  3.2 Objek Penelitian ...................................................................... 51

  3.3 Subjek Penelitian .................................................................... 51

  3.4 Kerangka Analisis .................................................................... 51

  3.5 Teknik Pengumpulan Data (Termasuk Waktu Penelitian) ...... 52

  3.6 Teknik Analisis Data ................................................................ 53

  BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

  4.1 Hasil Penelitian ........................................................................ 54

  4.1.1 Proses Penelitian ........................................................... 54

  4.1.2 Deskripsi Identitas Responden ...................................... 56

  2.2.5.1 Benny Banta Kurniawan dan Sarah Sebayang 56

  2.2.5.2 Bernat Ginting dan Berti Simangunsong ........ 57

  2.2.5.3 Junaedi Purba dan Lilis br. Silalahi ................ 59

  2.2.5.4 Jenny Rahmi dan Sudarmanto ........................ 61

  2.2.5.5 Susanto Ginting dan Rosmeri br. Sinulingga ... 63

  2.2.5.6 Rio Bravo Sembiring dan Yohana Silalahi ..... 64

  4.2 Deskripsi Hasil Penelitian ....................................................... 57

  4.2.1 Pola Komunikasi yang dilakukan pasangan tunawicara dengan orang terdekat khususnya pasangan hidup ...... 67

  4.2.2 Awal mempelajari pola komunikasi menggunakan Bahasa isyarat .............................................................. 68

  4.2.3 Hambatan dalam berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat ............................................................... 70

  4.2.4 Cara berkomunikasi untuk berhubungan intim ............ 71

  4.2.5 Berdiskusi menggunakan bahasa isyarat ...................... 73

  4.2.6 Saling meminta maaf dengan pasangan ....................... 74

  4.2.7 Pengalaman suka dan duka menggunakan bahasa isyarat ........................................................................... 76

  4.2.8 Pengalaman unik dengan pasangan menggunakan bahasa isyarat ........................................................................... 77

  4.2.9 Pandangan anak terhadap penggunaan bahasa isyarat pada saat berkomunikasi .............................................. 79

  4.2.10 Harapan kedepannya terhadap penggunaan bahasa isyarat ........................................................................... 80

  4.3 Pembahasan ............................................................................. 82

  BAB V PENUTUP

  5.1 Simpulan ................................................................................. 85

  5.2 Saran responden penelitian ..................................................... 86

  5.3 Saran dalam kaitan akademis .................................................. 86

  DAFTAR REFERENSI LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

  2.1 Perilaku defense dan suportif dari Jack Gibb

  15

  4.1 Identitas pasangan pertama

  57

  4.2 Identitas pasangan kedua

  59

  4.3 Identitas pasangan ketiga

  61

  4.4 Identitas pasangan keempat

  63

  4.5 Identitas pasangan kelima

  64

  4.6 Identitas pasangan keenam

  65

       

  DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

  2.18 Ungkapan puas hati

  2.13 Ungkapan lega 46

  2.14 Ungkapan lucu 46

  2.15 Ungkapan malu 46

  2.16 Ungkapan marah

  47

  2.17 Ungkapan rindu

  47

  47

  45

  2.19 Ungkapan sedih

  48

  2.20 Ungkapan suka 48

  2.21 Ungkapan terkejut

  48

  3.1 Proses penyusunan kerangka analisis

  51

  2.12 Ungkapan kesal 45

  2.11 Ungkapan kasihan

  2.1 Ungkapan baik hati

  2.5 Ungkapan bosan

  42

  2.2 Ungkapan bangga

  42

  2.3 Ungkapan benci

  42

  2.4 Ungkapan bimbang

  43

  43

  45

  2.6 Ungkapan busuk hati

  43

  2.7 Ungkapan cemburu

  44

  2.8 Ungkapan cinta 44

  2.9 Ungkapan gembira

  44

  2.10 Ungkapan geram

     

Dokumen yang terkait

Strategi Komunikasi Pasangan Backstreet Dengan Orang Tua (Studi Kasus Komunikasi Verbal Dan Nonverbal Pasangan Backstreet Dengan Orang Tua Di Kota Medan)

5 119 123

Proses Komunikasi Non Verbal Pasangan Tunawicara (Studi Kasus Tentang Proses Komunikasi Non Verbal Pada Pasangan Suami Istri Tunawicara di Kota Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara)

5 114 100

Komunikasi Antarpribadi Suami Istri (Studi Kasus Kualitatif Pasangan Suami Istri Yang Menikah Tanpa Pacaran di Kota Medan)

17 150 147

Komunikasi Non Verbal Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Bandung (Studi Deskriptif Tentang Pengelolaan Komunikasi Non Verbal Oleh Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Pada Pengguna Jalan Dalam Membantu Kelancaran Arus Lalu Li

0 4 1

Pola Komunikasi Pasangan Suami Istri Beda Status Pendidikan (Studi Fenomenologi Mengenai Pola Komunikasi Pasangan Suami Istri Beda Status Pendidikan di Kota Bandung)

1 6 88

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Konteks Masalah - Strategi Komunikasi Pasangan Backstreet Dengan Orang Tua (Studi Kasus Komunikasi Verbal Dan Nonverbal Pasangan Backstreet Dengan Orang Tua Di Kota Medan)

0 0 9

Strategi Komunikasi Pasangan Backstreet Dengan Orang Tua (Studi Kasus Komunikasi Verbal Dan Nonverbal Pasangan Backstreet Dengan Orang Tua Di Kota Medan)

0 0 16

Pentingnya Komunikasi Non Verbal Saat Pustakawan Melayani Pemustaka

0 3 44

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 PerspektifParadigma - Proses Komunikasi Non Verbal Pasangan Tunawicara (Studi Kasus Tentang Proses Komunikasi Non Verbal Pada Pasangan Suami Istri Tunawicara di Kota Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara)

0 0 43

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah - Proses Komunikasi Non Verbal Pasangan Tunawicara (Studi Kasus Tentang Proses Komunikasi Non Verbal Pada Pasangan Suami Istri Tunawicara di Kota Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara)

0 0 5