Riview Pengembangan Kurikulum Pada Tingk

Riview Pengembangan Kurikulum Pada Tingkat Sekolah
KTSP

KURIKULUM 13

KTSP ( Kurikulum Tingkat Satuan

K-13 adalah kurikulum yang menggunakan

Pendidikan ) adalah kurikulum

pendekatan pembelajaran tematik integrative,

operasional yang disusun dan

yaitu pendekatan pembelajaran yang

dilaksanakan pada masing-masing tingkat

mengintegrasikan berbagai kompetensi dasar


satuan pendidikan menekankan pada 3

dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai

ranah kognitif, afektif, psikomotor.

tema menekankan pada 3 ranah namun lebih
kepada pembentukan karakter.

Landasan pengembangan KTSP
1. UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun

Landasan pengembangan K-13
1. UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional

2005 tentang Standar nasional
Pendidikan

3. PERMENDIKNAS No 22 Tahun 2006
tentang SI
4. PERMENDIKNAS No 23 Tahun 2006
tentang SKL
5. PERMENDIKNAS No 24 Tahun 2006
tentang Standar Pelaksanaan Peraturan
Menteri No 22 dan 23 Tahun 2006.
Acuan oprasional KTSP

Rasional Pengembangan K-13

a. Peningkatan Iman dan Taqwa serta
akhlak mulia
b. Peningkatan Potensi, kecerdasan, minat
sesuai tingkat perkembangan
kemampuan peserta didik
c. Keragaman potensi, karakteristik daerah
dan lingkungan
d. Tuntutan pembangunan Daerah dan
Nasional

e. Tuntutan dunia kerja
f. Perkembangan IPTEKS
g. Agama
h. Dinamika Perkembangan Global
i. Persatuan Nasional dan Nilai-nilai
Kebangsaan
j. Kondisi Sosial Budaya Masyarakat
Setempat
k. Kesetaraan Gender

a. Tantangan Internal, memenuhi 8 SKL
b. Tantangan Eksternal, tuntutan masa
depan, dunia global.
c. Penyempurnaan Pola Pikir, KTSP
berpusat pada guru, K-13 berpusat pada
siswa
d. Penguatan Tata kelola Kurikulum,
kerangka dasar, kurikulum ditetapkan
pemerintah, satuan pendidikan berhak
mengembangkan.

e. Pendalaman dan Peruasan Materi
• Low, mengukur kemampuan level
pengetahuan
• Intermadiate, mengukur
kemampuan level penerapan
• High, mengukur kemampuan level
penalaran
• Advance, mengukur kemampuan
level penalaran informasi tak
komplit

l. Karakteristik Satuan Pendidikan

Karakteristik KTSP
- Berorientasi pada displin ilmu.
- Berorientasi pada pengembangan
individu
- Mengakses kepentingan daerah
- Kurikulum teknologis


Karakteristik K-13
- Kurikulum berbasis kompetensi
- Rancangan kompetensi K-13
a. Isi atau konten kurikulum
b. KI
c. KD
d. KI dan KD diutamakan ranah sikap
e. KI menjadi unsur organisatoris KD
f. KD dikembangkan berdasarkan prinsip
akumulatif
g. Silabus dikembangkan untuk satu tema
h. RPP dikembangkan dari KD

Prinsip KTSP
Prinsip K-13
1. Berpusat pada potensi, perkembangan,
1. Mencapai KD
kebutuhan, kepentingan peserta didik

2. Didasarkan pada SKL


lingkungannya.

3. Didasarkan pada KBK

2. Beragam dan terpadu
3. Tanggap terhadap perkembangan
IPTEKS

- Kognitif
- Afektif
- Psikomotor

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
5. Menyeluruh dan kesinambungan
6. Belajar sepanjang hayat
7. Seimbang antara kepentingan
nasional, kepentingan daerah
Komponen KTSP
1. Visi dan misi satuan pendidikan


Struktur K-13
Mata pelajaran :

2. Struktur muatan dalam KTSP

1. Kelompok A
a. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
b. PPKN
c. Bahasa Indonesia
d. MTK
e. IPA
f. IPS
2. Kelompok B
a. Seni Budaya dan Prakarya
b. Penjas dan Orkes
3. Proses pembelajaran intrakurikuler,

a. Kelompok mata pelajaran agama
dan akhlak mulia

b. Kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian
c. Kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi

kokurikuler, ekstrakurikuler
d. Kelompok mata pelajaran estetika
e. Kelompok mata pelajaran jasmani,
olahraga dan kesehatan
3. Tujuan Satuan Pendidikan
4. Kalender pendidikan
5. Silabus
6. RPP

Pengembangan KTSP
Kerangka kerja :

Pengembangan K-13
Kerangka kerja:


1.

Analisis potensi, kekuatan,kelemahan,

1.

Analisis kebutuhan masyarakat

2.
3.

peluang, tantangan di masyarakat.
Identifikasi SI, SKL
School review / evaluasi, penilaian

2.

Analisis tujuan pendidikan nasional

3.


Analisis kesiapan peserta didik

4.

efektivitas lembaga mutu lulusan.
Benhcmarking / kegiatan menetapkan

4.

Pengembangan SKL

5.

standar dan target
Penyiapan, penyusunan draf,review,

5.

Analisis desain kurikulum 2006


6.

Mengembangkan kerangka dasar kurikulum

revisi,finalisasi,pemantapan,penilaian.
- Perumusan, penetapan visi, misi s
- Perumusan tujuan pendidikan

- Penyusunan struktur beban belajar

7.

Penetapan struktur kurikulum

siswa
- Mengembangkan Silabus
- Menyusun RPP

8.

Meumuskan KI

9.

Pengembangan silabus

10. Pengembangan buku teks

1.

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DALAM MENANGANI KELUHAN PELANGGAN SPEEDY ( Studi Pada Public Relations PT Telkom Madiun)

32 284 52

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65