06616 MP Perbaikan Kurikulum

Manual Prosedur
Perbaikan Kurikulum

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2016

Manual Prosedur
Perbaikan Kurikulum
Jurusan Teknologi Hasil Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Brawijaya
Kode Dokumen
: 01001 06616
Revisi
: 0
Tanggal
: 1 April 2016
Diajukan oleh

:
Ketua Program Studi
Ketua Program Studi
Ilmu dan Teknologi Pangan
Bioteknologi

Erni Sofia Murtini STP, MP, Ph.D Endrika Widyastuti, S.Pt, M.Sc. MP
NIP.19731020 200112 2 001
NIP. 19850925 201212 2 002
Dikendalikan oleh
: Sekretaris Jurusan

Disetujui oleh

Kiki Fibrianto, STP, M.Phil, Ph.D
NIP. 19820206 200501 1 001
: Ketua Jurusan

Dr. Teti Estiasih, STP. MP
NIP. 19701226 200212 2 001

I . Tujuan
Memberikan panduan untuk prosedur perbaikan kurikulum bagi ketua jurusan,
ketua program studi, tim perbaikan kurikulum, dosen pengasuh mata kuliah, dan
staf administrasi jurusan.

II. Ruang Lingkup
Semua aktivitas perbaikan kurikulum yang dilakukan PS. S1 di Jurusan Teknologi
Hasil Pertanian , Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya meliputi :
1. Tracer study kepada alumni, umpan balik pengguna dan stakeholders
terkait
2. Analisis kebutuhan pelanggan/ stakeholders PS S1 di Jurusan Teknologi
Hasil Pertanian
3. Pembentukan Tim Kurikulum berdasarkan bidang ilmu yang telah disetujui
oleh jurusan.
4. Benchmarking lingkup internal, organisasi profesi, universitas dan PS
sejenis serta memperhatikan perkembangan IPTEK
5. Lokakarya Kurikulum dan sosialisasi perubahan kurikulum

III. Pihak Yang Terkait

1. Ketua Program Studi bertanggung jawab terhadap terselenggaranya
evaluasi
kurikulum
berdasarkan
analisis
kebutuhan
pelanggan/stakeholders program studi terkait dan perkembangan IPTEK.
2. Ketua Jurusan memberikan mandat untuk melaksanakan tracer study,
penyelenggaraan PBM dan analisis kebutuhan pelanggan serta
memutuskan perlunya diadakan lokakarya.
3. Tim Kurikulum yang ditunjuk oleh Ketua Jurusan berdasarkan bidang ilmu
(laboratorium)
4. Dosen pengasuh mata kuliah bertanggung jawab mempersiapkan hasil
penilaian/ capaian pembelajaran
5. Staf administrasi jurusan bertanggungjawab menyiapkan kelengkapan data
yang diperlukan serta sarana fisik yang dibutuhkan selama proses
perbaikan kurikulum berlangsung.

IV. Prosedur
1. Ketua Jurusan memberikan mandat untuk melaksanakan tracer study

sesuai MP no. 01001 06612

2. Tim tracer study yang telah ditunjuk oleh Ketua Jurusan melakukan
rekapitulasi analisis hasil tracer study dan umpan balik pengguna
(stakeholderss feedback).
3. Ketua Jurusan mengadakan rapat dosen lengkap untuk menyampaikan
hasil analisis tracer study, penyelenggaraan PBM dan analisis
kebutuhan pelanggan/stakeholders program studi, serta membahas
mengenai urgensi perbaikan muatan mata kuliah
4. Ketua jurusan memberikan mandat untuk melaksanakan diskusi internal
pada masing-masing laboratorium (sesuai kelompok bidang ilmu).
Prosedur rinci pelaksanaan diskusi internal masing-masing laboratorium
diatur pada Instruksi Kerja nomor 01000 07527 (GJM)
5. Dosen menghadiri rapat internal laboratorium membicarakan perbaikan
muatan mata kuliah berdasarkan hasil analisis tracer study,
penyelenggaraan PBM dan analisis kebutuhan pelanggan/ stakeholders
program studi.
6. Kelompok dosen minat/bidang keilmuan/laboratorium di tingkat jurusan
melakukan diskusi tentang kurikulum yang perlu diperbaiki berdasarkan
kompetensi lulusan yang telah disusun. Dalam diskusi tersebut dibahas:

 Silabus MK, isi MK, keterkaitan antar MK termasuk overlapping antar
MK.
 Relevansi mata kuliah
 Pembaharuan buku teks dan diktat/hand out pembelajaran
 Pengembangan materi dan silabus
 Proses pembelajaran
 Capaian pembelajaran dengan memperhatikan KKNI dan/atau IFT
dan/atau PATPI
 Isu-isu mutakhir di tingkat nasional dan internalasional
 Hasil tracer study
7. Ketua Jurusan melalui forum rapat menunjuk panitia lokakarya
kurikulum tingkat jurusan berdasarkan bidang keilmuan yang telah
disetujui
8. Dosen menghadiri lokakarya kurikulum untuk membahas hasil diskusi
kelompok dosen minat/bidang keilmuan/ laboratorium dan merumuskan
draft evaluasi kurikulum.
9. Draft hasil evaluasi kurikulum digunakan sebagai bahan lokakarya
dengan mengundang stakeholders dan peer reviewer/ kolega dari
bidang keilmuan terkait.
10. Perbaikan kurikulum dilaksanakan berdasarkan masukan dari lokakarya

dengan stakeholders dan peer reviewer/ kolega dari bidang keilmuan
terkait.
11. Panitia lokakarya bersama dengan ketua program studi melaporkan
hasil evaluasi kurikulum beserta rekomendasi perbaikan dari rangkaian
lokakarya kurikulum yang telah dilaksanakan. Laporan evaluasi
kurikulum meliputi kompetensi lulusan, silabus MK, isi MK, bobot sks.
12. Jurusan dan/atau bersama Fakultas Teknologi Pertanian memfasilitasi
kegiatan lokakarya kurikulum, yang melibatkan stakeholders, asosiasi

profesi, mahasiswa, alumni, tenaga ahli. Prosedur rinci pelaksanaan
lokakarya kurikulum diatur pada IK nomer 01000 07528 (GJM).
13. Hasil lokakarya kurikulum diperbaiki apabila diperlukan, kemudian
diserahkan ke fakultas.

V.Diagram Alir
Mulai

Ketua Jurusan

Memberikan mandat untuk

melaksanakan tracer study

Tim tracer study

Melakukan rekapitulasi analisis
hasil tracer study

Ketua Jurusan

Menyampaikan hasil analisis
tracer study, PBM dan
kebutuhan stakeholders

Ketua Jurusan

Memberikan mandat untuk
melaksanakan diskusi Internal
laboratorium

Dosen

Menghadiri rapat internal
laboratorium

Ketua Jurusan

Menunjuk panitia lokakarya
kurikulum

Dosen

Menghadiri lokakarya
kurikulum tingkat jurusan

Dosen

Memperbaiki kurikulum

Draft perbaikan
kurikulum

Panitia lokakarya
dan Ka-PS

Melaporkan hasil evaluasi
kurikulum

Laporan evaluasi
Kurikulum

Jurusan dan/atau
Fakultas

Memfasilitasi kegiatan
lokakarya kurikulum tingkat
fakultas

Dosen

Memperbaiki hasil perbaikan

lokakarya kurikulum

Dosen

Menyerahkan ke fakultas

Selesai

Hasil rekapitulasi
analisis tracer study

-Hasil evaluasi capaian
pembelajaran dan muatan
mata kuliah
-Hasil perbaikan sekuen mata
kuliah
- RPS hasil perbaikan yang
terdiri dari materi perkuliahan,
diskripsi mata kuliah, tugas
terstruktur

Rancangan evaluasi
kurikulum

Laporan lokakarya
kurikulum