Analisis Pendapatan Usahatani Padi Varietas Ciherang dengan menggunakan Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 (Studi Kasus di Subak Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung).

ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI PADI
VARIETAS CIHERANG DENGAN MENGGUNAKAN
SISTEM TANAM LEGOWO JAJAR 2:1
(Studi Kasus di Subak Sengempel, Desa Bongkasa,
Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung)

SKRIPSI

OLEH
MATHEUS FRYNARDO KEUKAMA

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
PROGRAM NON REGULER FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI PADI VARIETAS CIHERANG
DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM TANAM LEGOWO JAJAR 2:1
(Studi Kasus di Subak Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal,
Kabupaten Badung)


Dipersiapkan dan diajukan oleh
Matheus Frynardo Keukama
NIM: 1217351002
Telah diuji dan dinilai oleh Tim Penguji pada tanggal:
22 September 2016

Berdasarkan SK Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana
No

: 171/UN14.1.23/DL/2016

Tanggal

: 20 September 2016

Tim Penguji Skripsi adalah
Ketua

: Drs. I Ketut Rantau, M.Si


Anggota

:
1. Putu Udayani Wijayanti, S.P., M.Agb
2. Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, MM
3. Ni Luh Prima Kemala Dewi, S.P., M.Agb
4. Ir. I Putu Dharma, M.Si

ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI PADI VARIETAS CIHERANG
DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM TANAM LEGOWO JAJAR 2:1
(Studi Kasus di Subak Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal,
Kabupaten Badung)

SKRIPSI

Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian
Universitas Udayana


OLEH
MATHEUS FRYNARDO KEUKAMA
1217351002

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
PROGRAM NON REGULER FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

i

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi, dan sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Saya bersedia dikenakan
sanksi sebagaimana yang diatur dalam aturan yang berlaku apabila terbukti bahwa
skripsi ini bukan karya saya sendiri atau mengandung tindakan plagiarism.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan
seperlunya.

Denpasar, 17 September 2016
Yang menyatakan,

Matheus Frynardo Keukama
NIM: 1217351002

ii

ABSTRACT
Matheus Frynardo Keukama, Registration: 1217351002. Rice Farming Income
Analysis of Ciherang Variety by using Legowo Row Planting System 2:1 (Case
Study in Subak Sengempel, Bongkasa Village, Sub-District of Abiansemal,
Badung Regency). Supervised by: Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, MM and
Ni Luh Prima Kemala Dewi, S.P., M.Agb.
Rice is one crops that has the economic potential to be developed. The
way that can be done to increase rice production is by using superior and
appropriate agricultural technology. Farmers in Subak Sengempel are growing

ciherang rice varieties using legowo row planting system 2:1 to boost the
production of rice. The purpose of this research was to determine the revenue,
R/C ratio and farming constraints of ciherang rice varieties using legowo row
planting system 2:1 in Subak Sengempel, Bongkasa Village, Sub-District of
Abiansemal, Badung Regency. The choice of location is done deliberately and
determination of respondents conducted by purposive sampling consist of 30
farmers of respondents. The research result of ciherang varieties rice farming
using legowo row planting system 2:1 showed that in one growing season
production costs incurred Rp 15.533.330,99/ha, receiving Rp 27.109.333,33/ha,
which generated revenues of Rp 11.576.002,34/ha. R/C ratio of 1,75 per hectare
and constraints are technical problems in ciherang rice varieties cultivation.
Farmers are recommended to make the cultivation of ciherang rice varieties
using legowo row planting system 2:1 because that farming is profitable or
feasible. Farmers should press or reduce production costs, especially labor costs
outside the household. Farmers expect to anticipate of pest attacks in rice plants.
Keywords: Farming Income, Rice Varieties of Ciherang, Legowo Row Planting
System 2:1.

iii


ABSTRAK
Matheus Frynardo Keukama, NIM: 1217351002. Analisis Pendapatan
Usahatani Padi Varietas Ciherang dengan menggunakan Sistem Tanam
Legowo Jajar 2:1 (Studi Kasus di Subak Sengempel, Desa Bongkasa,
Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung). Dibimbing oleh: Dr. Ir. I
Nyoman Gede Ustriyana, MM dan Ni Luh Prima Kemala Dewi, S.P., M.Agb.
Padi merupakan salah satu tanaman pangan yang berpotensi ekonomis
untuk dikembangkan. Cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi
padi yaitu dengan penggunaan teknologi pertanian yang unggul dan tepat guna.
Petani di Subak Sengempel membudidayakan padi varietas ciherang dengan
menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1 yang dapat mendorong peningkatan
produksi padi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pendapatan,
R/C ratio dan kendala usahatani padi varietas ciherang dengan menggunakan
sistem tanam legowo jajar 2:1 di Subak Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan
Abiansemal, Kabupaten Badung. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dan
penentuan responden dilakukan secara purposive sampling yang terdiri atas 30
orang petani responden. Hasil penelitian usahatani padi varietas ciherang dengan
menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1 menunjukan bahwa dalam satu kali
musim tanam biaya produksi yang dikeluarkan Rp 15.533.330,99/ha, penerimaan
Rp 27.109.333,33/ha, yang menghasilkan pendapatan sebesar Rp

11.576.002,34/ha. R/C ratio per hektar sebesar 1,75 dan kendala yang dihadapi
adalah kendala teknis dalam budidaya padi varietas ciherang. Petani disarankan
untuk melakukan budidaya padi varietas ciherang dengan menggunakan sistem
tanam legowo jajar 2:1 karena usahatani tersebut menguntungkan atau layak
untuk dilaksanakan. Petani sebaiknya menekan atau mengurangi biaya produksi
khususnya biaya tenaga kerja luar rumah tangga. Petani diharapkan dapat
mengantisipasi serangan hama pada tanaman padi.
Kata Kunci: Pendapatan Usahatani, Padi Varietas Ciherang, Sistem Tanam
Legowo Jajar 2:1.

iv

RINGKASAN
Indonesia adalah negara agraris dimana sebagian besar penduduknya
hidup dari hasil bercocok tanam atau bertani, sehingga pertanian merupakan
sektor yang memegang peranan penting dalam kesejahteraan kehidupan penduduk
Indonesia. Padi merupakan salah satu tanaman pangan yang berpotensi ekonomis
untuk dikembangkan. Padi yang menghasilkan beras merupakan tumpuan utama
bagi ketahanan pangan nasional.
Provinsi Bali dikenal sebagai salah satu penghasil padi, karena hasil

produksi padi yang cukup besar dan merupakan yang tertinggi dari tanaman
pangan lainnya. Pada tahun 2013, Kabupaten Badung menempati urutan ke empat
daerah penghasil padi di Bali begitupula dengan luas areal panennya. Salah satu
wilayah yang menopang produksi padi di Kabupaten Badung yaitu Kecamatan
Abiansemal. Terdapat 119 subak dalam wilayah Kabupaten Badung, 33 subak
diantaranya terdapat di wilayah Kecamatan Abiansemal. Salah satu dari 33 subak
yang ada di Kecamatan Abiansemal ini yaitu Subak Sengempel yang terdapat di
Desa Bongkasa.
Petani di Subak Sengempel membudidayakan padi varietas unggul jenis
ciherang karena dianggap mampu memberikan hasil produksi yang lebih tinggi
dibandingkan varietas padi lainnya. Penanaman padi varietas unggul ini juga
ditunjang dengan penggunaan sistem tanam legowo jajar 2:1 yang dapat
mendorong peningkatan hasil produksi padi.
Melihat adanya budidaya padi varietas unggul jenis ciherang oleh petani di
Subak Sengempel yang dapat meningkatkan hasil produksi ditunjang dengan
penggunaan

sistem

tanam


legowo

jajar

v

2:1

yang

dapat

membantu

mengoptimalkan pertumbuhan tanaman padi sehingga akan berpengaruh terhadap
hasil produksi yang pada akhirnya akan berdampak pada pendapatan yang
diperoleh petani, maka perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui analisis
pendapatan usahatani padi varietas ciherang dengan menggunakan sistem tanam
legowo jajar 2:1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan usahatani,

kelayakan atau R/C ratio, dan kendala dalam menjalankan usahatani padi varietas
ciherang dengan menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1 di Subak
Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung.
Penelitian ini dilakukan di Subak Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan
Abiansemal, Kabupaten Badung. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara
purposive sampling, yaitu penentuan lokasi secara sengaja dengan dasar
pertimbangan tertentu. Pengumpulan data dilakukan pada bulan April sampai
dengan Mei 2016.
Ruang lingkup populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani yang
membudidayakan padi varietas ciherang dengan menggunakan sistem tanam
legowo jajar 2:1 dan tergabung dalam anggota Subak Sengempel, yaitu 277
petani. Pengambilan responden dilakukan secara purposive sampling yang terdiri
atas 30 orang petani. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah pengamatan (observasi), wawancara, dan metode kepustakaan.
Biaya rata-rata tenaga kerja dalam rumah tangga responden usahatani padi
varietas ciherang dengan menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1 per hektar
sebesar Rp 2.351.213,33 sedangkan rata-rata biaya tenaga kerja luar rumah tangga
per hektar adalah sebesar Rp 8.078.941,67. Biaya tetap per hektar yang
dikeluarkan dalam usahatani padi varietas ciherang dengan menggunakan sistem


vi

tanam legowo jajar 2:1 adalah sebesar Rp 1.546.186,99, sedangkan biaya tidak
tetap adalah sebesar Rp 13.987.144,00. Jadi total biaya produksi per hektar adalah
Rp 15.533.330,99. Rata-rata produksi per hektar yang dihasilkan adalah 6.777,33
kg dikalikan dengan harga gabah saat panen Rp 4.000,00/kg maka diperoleh
penerimaan sebesar Rp 27.109.333,33/ha. Rata-rata pendapatan per hektar yang
diterima oleh petani responden usahatani padi varietas ciherang dengan
menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1 dalam satu musim tanam adalah Rp
11.576.002,34.
R/C ratio dengan penerimaan dan biaya total usahatani padi varietas
ciherang dengan menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1 per hektar dalam
satu musim tanam adalah sebesar 1,75. Berdasarkan hasil perhitungan R/C ratio
tersebut dapat dijelaskan bahwa usahatani padi varietas ciherang dengan
menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1 di Subak Sengempel memberikan
keuntungan atau layak untuk dilaksanakan.
Sebanyak 11 orang petani responden mengalami kendala dalam
membudidayakan padi varietas ciherang, namun tidak ada petani yang mengalami
kendala dalam penerapan sistem tanam legowo jajar 2:1 (kendala teknis). Kendala
pada aspek teknis dalam budidaya padi varietas ciherang yaitu terjadinya serangan
hama seperti tungro, wereng, dan walang sangit yang menyerang tanaman padi
milik petani responden. Dilihat dari aspek sosial dan ekonomi, petani di Subak
Sengempel tidak mengalami kendala atau hambatan dalam menjalankan usahatani
padi varietas ciherang dengan menggunakan sistem tanam legowo jajar 2:1.

vii

ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI PADI VARIETAS CIHERANG
DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM TANAM LEGOWO JAJAR 2:1
(Studi Kasus di Subak Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal,
Kabupaten Badung)

Matheus Frynardo Keukama
NIM: 1217351002

Menyetujui,

Pembimbing I

Pembimbing II

Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, MM Ni Luh Prima Kemala Dewi, S.P., M.Agb
NIP 19611013 198603 1 002
NIP 19841010 201404 2 001

Mengesahkan,
Dekan Fakultas Pertanian
Universitas Udayana

Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, MS
NIP. 19630515 198803 1 001

Tanggal Lulus: 22 September 2016

viii

ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI PADI VARIETAS CIHERANG
DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM TANAM LEGOWO JAJAR 2:1
(Studi Kasus di Subak Sengempel, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal,
Kabupaten Badung)

Dipersiapkan dan diajukan oleh
Matheus Frynardo Keukama
NIM: 1217351002
Telah diuji dan dinilai oleh Tim Penguji pada tanggal:
22 September 2016

Berdasarkan SK Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana
No

: 171/UN14.1.23/DL/2016

Tanggal

: 20 September 2016

Tim Penguji Skripsi adalah
Ketua

: Drs. I Ketut Rantau, M.Si

Anggota

:
1. Putu Udayani Wijayanti, S.P., M.Agb
2. Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, MM
3. Ni Luh Prima Kemala Dewi, S.P., M.Agb
4. Ir. I Putu Dharma, M.Si

ix

RIWAYAT HIDUP
Matheus Frynardo Keukama dilahirkan di RS. St.
Elisabeth Lela, Maumere, Flores, Nusa Tenggara Timur
pada tanggal 19 Maret 1994. Penulis merupakan anak
ketiga dari tiga bersaudara, pasangan Mayela San Fresco
dan Maria Bernarda.
Pada tahun 2000 penulis mulai menempuh jenjang pendidikan formal di
Sekolah Dasar Katolik Nita 1 hingga tahun 2006. Pada tahun 2006 sampai dengan
2009 melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Pertama Katolik Frater
Maumere dan kemudian melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas Katolik Frateran
Maumere dari tahun 2009 sampai dengan 2012. Penulis kemudian diterima pada
Program Studi Agribisnis, Program Non Reguler, Fakultas Pertanian, Universitas
Udayana tahun 2012.
Selama masa kuliah, penulis aktif dalam berbagai kegiatan dan
kepanitiaan kampus. Diantaranya sebagai Pengurus Himpunan Mahasiswa
Ekstensi Pertanian (Himasiper) periode 2012-2015.

x

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang
berjudul “Analisis Pendapatan Usahatani Padi Varietas Ciherang dengan
menggunakan Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 (Studi Kasus di Subak Sengempel,
Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung)”.
Skripsi ini merupakan salah satu persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana
Pertanian pada Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas
Udayana. Dalam penyusunan skripsi ini penulis telah banyak mendapat bantuan
dan bimbingan dari semua pihak sehingga pada kesempatan ini penulis ingin
menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat
berikut ini.
1. Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, MS selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas
Udayana, yang telah memberikan ijin dan kemudahan dalam penelitian ini.
2. Dr. Ir. I Dewa Putu Oka Suardi, M.Si selaku Ketua Program Studi Agribisnis
Fakultas Pertanian Universitas Udayana, yang telah banyak membantu selama
penulis menjadi mahasiswa.
3. Ir. I Dewa Gede Raka Sarjana, MMA selaku Sekretaris II Program Non
Reguler Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Udayana,
yang telah memberikan kemudahan kepada penulis selama penyusunan
skripsi.
4. Ir. I Putu Dharma, M.Si selaku Sekretaris II Program Non Reguler Program
Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Udayana, yang telah

xi

memberikan dukungan dan kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan
studi dan segala kewajiban akademik.
5. Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, M.M sebagai pembimbing I atas
kesabarannya dalam membimbing, serta selalu memberikan masukan dan
motivasi yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Ni Luh Prima Kemala Dewi, S.P., M.Agb sebagai pembimbing II yang
senantiasa memberikan bimbingan, motivasi serta petunjuk kepada penulis
sehingga skripsi ini berhasil diselesaikan.
7. Dr. I Gede Setiawan Adi Putra, S.P., M.Si selaku Pembimbing Akademik atas
bimbingannya kepada penulis selama menjadi mahasiswa.
8. Tim penguji atas segala kritik dan saran yang membangun untuk
menyempurnakan skripsi ini.
9. Segenap Dosen Program Studi Agribisnis dan Staf Pegawai Program Non
Reguler Fakultas Pertanian Universitas Udayana yang telah banyak membantu
selama penulis menjadi mahasiswa.
10. I Wayan Setiawan selaku Pekaseh Subak Sengempel yang telah membantu
dalam proses penelitian.
11. Petani responden di Subak Sengempel yang telah meluangkan waktu untuk
memberikan informasi yang diperlukan dalam penelitian.
12. Keluarga tercinta Bapak (Mayela San Fresco), Ibu (Maria Bernarda), dan
Kakak (Yane, Maksi, Erlin serta Keponakan Rafa) atas segala doa dan
dukungan baik moril maupun materi yang diberikan sehingga skripsi ini dapat
diselesaikan.

xii

13. Semua sahabat penulis di Program Studi Agribisnis Program Non Reguler
Fakultas Pertanian Universitas Udayana Angkatan 2012 (Swastika, Rifki,
Tisna, Mardika, Resi, Cherry, Ancha, Indah, Ady, Galuh, Habib, Yosy dan
Sinyo) atas masukan dan bantuan yang diberikan dalam menyelesaikan skripsi
ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan yang
disebabkan oleh keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Oleh karena
itu, segala masukan yang bersifat membangun senantiasa diharapkan demi
perbaikan skripsi ini. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak sesuai keperluannya. Terima kasih.

Denpasar, Agustus 2016

Penulis

xiii

DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL DALAM ...................................................................................... i
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA SKRIPSI ...................................... ii
ABSTRACT ................................................................................................. iii
ABSTRAK ................................................................................................... iv
RINGKASAN .............................................................................................. v
HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... viii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... ix
RIWAYAT HIDUP ..................................................................................... x
KATA PENGANTAR ................................................................................. xi
DAFTAR ISI ................................................................................................ xiv
DAFTAR TABEL ........................................................................................ xviii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xx
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ xxi
I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 8
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................. 9
1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................... 9
1.5 Ruang Lingkup Penelitian................................................................ 10

II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Usahatani .......................................................................................... 11
2.2 Tanaman Padi ................................................................................... 14

xiv

2.2.1

Sejarah tanaman padi ........................................................... 16

2.2.2

Syarat tumbuh tanaman padi ................................................ 17

2.2.3

Jenis dan varietas padi ......................................................... 23

2.3 Sistem Tanam Legowo .................................................................... 25
2.3.1

Prinsip tanam jajar legowo................................................... 27

2.3.2

Keuntungan jajar legowo ..................................................... 29

2.4 Aspek Produksi dan Pendapatan ...................................................... 30
2.5 Kerangka Pemikiran Teoritis ........................................................... 35
III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................... 38
3.2 Jenis dan Sumber Data ..................................................................... 38
3.2.1

Jenis data .............................................................................. 38

3.2.2

Sumber data ......................................................................... 39

3.3 Penentuan Populasi dan Responden ................................................. 39
3.4 Metode Pengumpulan Data .............................................................. 40
3.5 Variabel dan Batasan Operasional ................................................... 40
3.5.1

Variabel dan pengukuran variabel ....................................... 40

3.5.2

Batasan operasional ............................................................. 42

3.6 Analisis Data .................................................................................... 44
3.6.1

Analisis pendapatan ............................................................. 44

3.6.2

Analisis R/C ratio ................................................................. 45

3.6.3

Analisis deskriptif ................................................................ 46

xv

IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Desa Bongkasa ................................................... 47
4.1.1

Keadaan topografi dan geografi Desa Bongkasa ................. 47

4.1.2

Keadaan penduduk ............................................................... 48

4.2 Deskripsi Subak Sengempel ............................................................ 53
4.2.1

Aspek parahyangan ............................................................. 53

4.2.2

Aspek pawongan .................................................................. 55

4.2.3

Aspek palemahan................................................................. 59

V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik Responden .................................................................. 61
5.1.1

Umur .................................................................................... 61

5.1.2

Pendidikan............................................................................ 62

5.1.3

Penggunaan lahan ................................................................ 64

5.1.4

Pekerjaan pokok dan sampingan responden ........................ 65

5.2 Analisis Pendapatan Usahatani ........................................................ 66
5.2.1

Struktur biaya usahatani ....................................................... 66

5.2.2

Biaya tenaga kerja ................................................................ 67

5.2.3

Total biaya produksi ............................................................ 70

5.2.4

Produksi usahatani ............................................................... 72

5.2.5

Penerimaan usahatani ........................................................... 73

5.2.6

Pendapatan usahatani ........................................................... 74

5.3 R/C Ratio Usahatani ........................................................................ 76
5.4 Kendala dalam Usahatani ................................................................ 77

xvi

VI SIMPULAN DAN SARAN
6.1 Simpulan .......................................................................................... 79
6.2 Saran ................................................................................................ 79
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 81
LAMPIRAN ................................................................................................. 83

xvii

DAFTAR TABEL
Tabel

Halaman

1.1 Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Tanaman Pangan
di Provinsi Bali, Tahun 2013 ................................................................. 3
1.2 Luas Panen, Rata-Rata Produktivitas dan Produksi Padi Sawah dan
Padi Ladang Menurut Kabupaten/Kota di Bali, Tahun 2013 ................ 4
1.3 Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Tanaman Padi
per Kecamatan di Kabupaten Badung, Tahun 2013 .............................. 5
3.1 Variabel, Indikator, Parameter dan Pengukuran dalam Penelitian ........ 41
4.1 Luas Wilayah Desa Bongkasa menurut Penggunaan Tanah,
Tahun 2015 ............................................................................................ 48
4.2 Jumlah Penduduk Desa Bongkasa berdasarkan Jenis Kelamin dan
Kepala Rumah Tangga, Tahun 2015 ..................................................... 49
4.3 Jumlah Penduduk Desa Bongkasa berdasarkan Kelompok Umur
dan Jenis Kelamin, Tahun 2015 ............................................................. 50
4.4 Jumlah Penduduk Desa Bongkasa berdasarkan Tingkatan Pendidikan,
Tahun 2015 ............................................................................................ 51
4.5 Jumlah Penduduk Desa Bongkasa berdasarkan Mata Pencaharian,
Tahun 2015 ............................................................................................ 52
5.1 Keadaan Responden Petani Padi Varietas Ciherang dengan
menggunakan Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 di Subak Sengempel
berdasarkan Umur Tahun 2016 .............................................................. 62
5.2 Keadaan Responden Petani Padi Varietas Ciherang dengan
menggunakan Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 di Subak Sengempel
berdasarkan Tingkat Pendidikan, Tahun 2016....................................... 63
5.3 Rata-rata Luas Penguasaan Lahan Responden Usahatani Padi
Varietas Ciherang dengan menggunakan Sistem Tanam Legowo
Jajar 2:1 di Subak Sengempel, Tahun 2016 ........................................... 64
5.4 Pekerjaan Pokok dan Pekerjaan Sampingan Responden Usahatani
Padi Varietas Ciherang dengan menggunakan Sistem Tanam Legowo
Jajar 2:1 di Subak Sengempel, Tahun 2016 ........................................... 66

xviii

5.5 Rata-Rata Penerimaan per Luas Lahan Garapan (LLG) 25,57 are dan
per Hektar Usahatani Padi Varietas Ciherang dengan menggunakan
Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 dalam Satu Musim Tanam di Subak
Sengempel, Tahun 2015......................................................................... 73
5.6 Rata-Rata Pendapatan per Luas Lahan Garapan (LLG) 25,57 are dan
per Hektar Usahatani Padi Varietas Ciherang dengan menggunakan
Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 dalam Satu Musim Tanam di Subak
Sengempel, Tahun 2015......................................................................... 75

xix

DAFTAR GAMBAR
Gambar

Halaman

2.1 Pola Tanam Sistem Jajar Legowo 2:1 .................................................... 28
2.2 Pola Tanam Sistem Jajar Legowo 4:1 Tipe 1 ........................................ 28
2.3 Pola Tanam Sistem Jajar Legowo 4:1 Tipe 2 ........................................ 29
2.4 Kerangka Pemikiran Teoritis Analisis Pendapatan Usahatani Padi
Varietas Ciherang dengan menggunakan Sistem Tanam Legowo
Jajar 2:1 .................................................................................................. 37

xx

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran

Halaman

1. Biaya Tenaga Kerja per Luas Lahan Garapan (LLG) 25,57 are dan
per Hektar Usahatani Padi Varietas Ciherang dengan menggunakan
Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 dalam Satu Musim Tanam di Subak
Sengempel, Tahun 2015......................................................................... 83
2. Biaya Produksi per Luas Lahan Garapan (LLG) 25,57 are dan
per Hektar Usahatani Padi Varietas Ciherang dengan menggunakan
Sistem Tanam Legowo Jajar 2:1 dalam Satu Musim Tanam di Subak
Sengempel, Tahun 2015 ......................................................................... 84
3. Gambar Kegiatan Penelitian .................................................................. 86

xxi