Endometriosis, Mengancam Terjadainya Infertilitas.

(1)

A B S T R A K

ENDOMETRIOSIS, MENGANCAM TERJADINYA INFERTILITAS (STUDI PUSTAKA)

Meta Camelia Wongkar, 2001. Pembimbing : Bobby W.P., dr., Msc. ;

Lindawaty, drg

Latar Belakang : Endometriosis adalah suatu kelainan yang banyak ditemukan

pada kaum wanita, kelainan ini dapat mengakibatkan keadaan yang merugikan kaum wanita, dari dysmenorrhoe sampai

infertilitas. Pada dewasa ini kelainan Endometriosis kurang

diketahui oleh para wanita pada umumnya, sehingga seringkali keadaan ini baru diketahui setelah lanjut, dan telah menim bulkan komplikasi.

Endometriosis adalah suatu kelainan dimana terdapatnya jaringan endometrium di luar Cavum Uteri. Kelainan ini seringkali baru dapat didiagnosa setelah timbul gejala seperti dysmenorrhoe, haid tidak teratur dan sebagainya. Tindakan penyembuhannya bervariasi, yaitu melalui terapi hormonal ataupun pengobatan bedah sesuai dengan derajat penyakit. Tujuan : Membahas kelainan Endometriosis dari literatur literatur yang ada

untuk menjadi bahan acuan dan pengetahuan bagi para wanita agar .

lebih waspada terhadap keluhan dan kelainan sedini mungkin agar mereka dapat memeriksakan diri dan mendapat pengobatan yang baik.

Kesimpulan : Kelainan Endometriosis ini mengakibatkan keadaan merugikan

bagi wanita, dari mulai dysmenorrhoe sampai infertilitas, sehingga menghindari keadaan keadaan yang tidak diinginkan itu, sangatlah penting para wanita mempunyai pengetahuan yang benar tentang Endometriosis agar sedini mungkin Endometriosis dapat diketahui dan dilakukan pengobatan untuk menghindari ancaman infertilitas.


(2)

A B S T R A C T

ENDOMETNOSIS, THREAT THE EVIDENCE OF

INFERTILITY

(LITERATURE STUDY)

Meta Camelia Wongkar, 2001. Tutors : Bobby W.P., dr., Msc. ; Lindawaty, drg.

Backround: Endometriosis is an abnormality, which is usually found on women. This abnormality may cause critical conditions for women, from dysmenorrhoe to infertility. Nowadays, most women are unfamiliar to endometriosis so that it is too late to be detected after causing complication.

Endometriosis is an abnormality in the endometrium tissue outside the Cavum Uteri. This abnormality can often be diagnosed after symptoms such as dysmenorrhoe, irregular menstrual cycle, etc. The treatments vary from hormonal therapy to surgery uccording

to the disease's degree.

Objectives : To thoroughly discuss this particular diseuse from the available literatures to become guidance and knowledge for women so that they can be more aware of endometriosis us early as possible, check themselves up, and get a proper treatment.

Conclusion : Endometriosis causes bad condition for women from dysmenorrhoe to infertility. To prevent these unwanted conditions,

it is important for women to get right informution about Endometriosis so that it can be detected early and proper treatment can be done to avoid infertility.


(3)

DAFTAR ISI

Halaman

Judul ... i

.. Persetujuan Pembimbing ... II Pernyataan Mahasiswa ... 111

Abstrak ... iv

Abstract ... v

... Kata Pengantar ... vi

... Daftar Isi ... VIII] Daftar Tabel ... x

BAB I

.

PENDAHULUAN ... 1

1.1

.

Latar Belakang ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 2

1.3. Maksud dan Tujuan ... 2

I . 4. Kegunaan Penulisan ... 2

1.5. Metodologi ... 3

I . 6. Lokasi dan Waktu ... 3

BAB 11

.

TIN JAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Jaringan Endometrium ... 4

2.1 . 1 Anatomi Fisiologis Jaringan Endometrium ... 4

2.1.2 Distribusi Jaringan Endometrium ... 5

2.1.3 Fisiologi Reaksi sel - sel Jaringan Endometrium ... 5

2.2 Endometnosis ... 6 .

2.2.1. Patologi Endometriosis ... 6

2.2.2. Etiologi dan Patogenesis Endometriosis ... 9

. .

... VIII


(4)

2.2.3 Gejala Klinis dan Diagnosa Endometriosis ... I2 2.2.4 Terapi dan Pengobatan Endometriosis ... 14

Hubungan Kelainan Endometriosis dengan Terjadinya Infertilitas ... 19

2.3

BAB Ill

.

RINGKASAN ... 22 BAB IV

.

KESIMPULAN dan SARAN ... 24

...

Daftar Pustaka 26

27 Riwayat hubungan ...


(5)

DAFTAR TABEL

2.2.1. Tabel Klasifikasi derajat Endometriosis ... 9

2.2.4. Tabel Pilihan sediaan hormonal untuk pengobatan Endometriosis ... 15 2.2.4. Tabel Pengobatan Endometriosis berorientasi masalah ... 17

I


(6)

1

BAB

I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

Endometriosis adalah suatu kelainan dimana adanya jaringan

endometrium yang terdapat

di

luar Cavum Uteri, dapat berupa jaringan

endometrium lengkap (stroma dan kelenjarnya) atau berupa stromanya saja. Jaringan endometrium di tempat abnormal ini juga dipengaruhi oleh honnon

- hormon yang mengatur terjadinya menstruasi, sehingga saat terjadinya

menstruasi jaringan ini juga mengalami perdarahan, terutama jika jaringan endometriumnya lengkap.

Endometriosis ini dapat tetjadi

di

uterus itu sendiri (Endometriosis interna)

atau dapat juga terjadi di luar uterus (Endometriosis eksterna).

Dari hasil penyelidikan para peneliti terdahulu, keterlambatan mengetahui terjadinya Endometriosis dapat berakibat kurang baik bagi para wanita yang

belum atau masih ingin mempunyai keturunan, menurut survei dari 25 - 50%

wanita infertil ternyata menderita Endometriosis (Kompas, 29 Oktober 2000).

Begitu besar prosentase wanita penderita Endometriosis yang mempunyai kemungkinan infertil, sehingga tentunya sangat diharapkan Endometriosis dapat diketahui sedini mungkin. Endometriosis paling sering tetjadi pada

wanita golongan umur 30 - 45 tahun yang nulipara atau telah melewati waktu

yang cukup lama setelah kehamilan terakhir (Peel J. & J.M. Brudenell, 1969)

Dalam usaha menemukan kasus - kasus Endometriosis lebih dini, perlu

sekali adanya penerangan kepada para wanita agar gejala - gejala

Endometriosis dapat diketahui lebih awal melalui keluhan - keluhan seperti


(7)

2

Dengan demikian pemeriksaan dan pengobatan dapat diberikan lebih awal, sehingga komplikasi akibat Endometriosis dapat dihindarkan.

1.2. IDENTIFIKASI MASALAH

Masalah yang dibahas adalah hubungan infertilitas dengan Endometriosis.

1.3. MAKSUD

DAN

TUJUAN

Maksud dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah untuk

membahas Endometriosis yang dapat menyebabkan Infertilitas pada kaum wanita.

Tujuan dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah membahas seluk

beluk tentang Endometriosis dan cara

-

cara pendeteksian dan cara

pengobatan yang ada saat ini supaya dapat menghindari terjadinya

Infertilitas.

1.4. KEGUNAAN KARYA TULIS ILMIAH

Kegunaan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini ditujukan dan diharapkan agar

masyarakat, khususnya kaum wanita agar lebih berhati - hati dan waspada

terhadap gejala - gejala dini Endometriosis, serta secepatnya

mengkonsultasi kan diri ke dokter/dokter spesialis agar penanganannya dapat

segera dilakukan untuk menghlndari komplikasi - komplikasi yang mungkin


(8)

3

1.5. METODOLOGI PENELITIAN Studi pustaka

1.6. LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN


(9)

24

BAB IV

KESIMPULAN

DAN SARAN

Dari fakta - fakta yang ada dan penelitian - penelitian terdahulu,

Endometriosis adalah kelainan yang sering ditemukan pada kaum wanita.

Kelainan ini menyebabkan nyeri yang cukup mengganggu aktivitas sehari - hari

pada saat haid (dysmenorrhoe), haid yang datang tidak teratur dan dapat mengancam terjadinya infertilitas. Menurut survei kelainan ini menyebabkan

infertilitas pada 30 - 40 % wanita yang menderita Endometriosis. Endometriosis

ini paling sering terjadi pada wanita golongan umur 30 - 45 tahun yang nulipara.

Penyebab Endometriosis dan Patogenitasnya terhadap infertilitas sangat kompleks dan sampai sekarang penyelidikan pun belum dapat menyimpulkan

secara tuntas. Tetapi, bagaimanapun juga disarankan pada para penderita

Endonetriosis agar :

1. Memilih ahli spesialis dalam bidang Endometriosis yang terbaik, dimana nantinya akan menjadi rekan dalam perawatan kesehatannya dan membantu memilih pengobatan efektif yang paling sesuai dengan kasusnya.

2. Memperkaya pengetahuan sebanyak mungkin mengenai Endometriosis

agar dapat mengurangi resiko terjadinya salah diagnosa.

3. Berhububungan dan berinteraksi dengan orang - orang yang mengerti dan

dapat saling barbagi pengalaman serta meberikan saran kepada anda

Dan kepada wanita yang tidak menderita Endometriosis, tetap harus waspada

terhadap keluhan - keluhan yang dirasakan seperti dysmenorrhoe dan haid yang

tidak teratur. Bila keluhan itu dialami, disarankan agar segera memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui kelainan yang diderita.

Hal hal tersebut di atas perlu diperhatikan, karena penting sekali para wanita mengetahui mengenai Endometriosis agar sedini mungkin dapat diketahui dan dilakukan pengobatan yang sesuai dengan keadaan dan kondisi penderita, untuk menghindari efek yang sangat tidak diinginkan, yaitu antara lain infertilitas.


(10)

25

Pada saat ini pengobatan masih beragam dan belum ada satupun yang benar -

benar khusus untuk pengobatan Endometriosis.

Oleh karena resiko yang cukup besar pada kelainan Endometriosis, maka

tujuan dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah agar setiap wanita tidak

menganggap remeh serta lebih waspada terhadap keluhan - keluhan yang

ditampilkan oleh Endometriosis ini, karena Endometriosis dapat menyerang tanpa

diduga - duga sebelumnya. Bila tidak cermat mewaspadai gejala - gejala dini

yang terjadi, maka dapat terancam kehilangan kemampuan sebagai seorang wanita untuk mempunyai keturunan.


(11)

26

DAFTAR PUSTAKA

Barnes J. 1980. Lecture Notes on Gynaecology. London:Blackwell Scientific

Publications

Fox H. & Buckley C.H. 1982. Pathology €or Gynaecologists. New York:Congdon&Weed

http://www.ivf.com/endowp. html. The Missed Disease by Toni T. Mastro

Kompas, 29 Oktober 2000

Kumpulan Kuliah Patologi, 1985, Jakarta:UI

Majalah Kedokteran Indonesia. Endometriosis:Kontroversi dalam Pengobatan.

Volum:42, Nomor:7, Juli 1992, Jakarta:IDI

Novak E. 1959. Gynaecologic & Obstetric Pathology. New York:W.B. Saunders

Company

Peel, J. & Brudenell J.M.. 1969. Textbook of Gynaecology. London:William

Heinemann Company

Speroff L.,Glass R.H. & Kase N.G. 1983. Clinical Gynaecologic Endocrinology &

Infertility. New York:William and Wilkins Company

The New England Journal Medicine. Surgical Treatment of Endometriosis. Volum:337, Nomor:4, Juli 1997

Wynn RM. 1983. Obstetrics and Gynaecology;The Clinical Core.


(1)

BAB

I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

Endometriosis adalah suatu kelainan dimana adanya jaringan endometrium yang terdapat

di

luar Cavum Uteri, dapat berupa jaringan endometrium lengkap (stroma dan kelenjarnya) atau berupa stromanya saja. Jaringan endometrium di tempat abnormal ini juga dipengaruhi oleh honnon - hormon yang mengatur terjadinya menstruasi, sehingga saat terjadinya menstruasi jaringan ini juga mengalami perdarahan, terutama jika jaringan endometriumnya lengkap.

Endometriosis ini dapat tetjadi

di

uterus itu sendiri (Endometriosis interna) atau dapat juga terjadi di luar uterus (Endometriosis eksterna).

Dari hasil penyelidikan para peneliti terdahulu, keterlambatan mengetahui terjadinya Endometriosis dapat berakibat kurang baik bagi para wanita yang belum atau masih ingin mempunyai keturunan, menurut survei dari 25 - 50% wanita infertil ternyata menderita Endometriosis (Kompas, 29 Oktober 2000). Begitu besar prosentase wanita penderita Endometriosis yang mempunyai kemungkinan infertil, sehingga tentunya sangat diharapkan Endometriosis dapat diketahui sedini mungkin. Endometriosis paling sering tetjadi pada wanita golongan umur 30 - 45 tahun yang nulipara atau telah melewati waktu yang cukup lama setelah kehamilan terakhir (Peel J. & J.M. Brudenell, 1969)

Dalam usaha menemukan kasus - kasus Endometriosis lebih dini, perlu sekali adanya penerangan kepada para wanita agar gejala - gejala Endometriosis dapat diketahui lebih awal melalui keluhan - keluhan seperti dismenorea, dispareunia, dan gangguan kehamilan atau bahkan inferti litas.


(2)

Dengan demikian pemeriksaan dan pengobatan dapat diberikan lebih awal, sehingga komplikasi akibat Endometriosis dapat dihindarkan.

1.2. IDENTIFIKASI MASALAH

Masalah yang dibahas adalah hubungan infertilitas dengan Endometriosis.

1.3. MAKSUD

DAN

TUJUAN

Maksud dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah untuk membahas Endometriosis yang dapat menyebabkan Infertilitas pada kaum wanita.

Tujuan dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah membahas seluk beluk tentang Endometriosis dan cara

-

cara pendeteksian dan cara pengobatan yang ada saat ini supaya dapat menghindari terjadinya Infertilitas.

1.4. KEGUNAAN KARYA TULIS ILMIAH

Kegunaan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini ditujukan dan diharapkan agar masyarakat, khususnya kaum wanita agar lebih berhati - hati dan waspada terhadap gejala - gejala dini Endometriosis, serta secepatnya mengkonsultasi kan diri ke dokter/dokter spesialis agar penanganannya dapat segera dilakukan untuk menghlndari komplikasi - komplikasi yang mungkin terjadi dan tidak diharapkan di kemudian hari.


(3)

1.5. METODOLOGI PENELITIAN Studi pustaka

1.6. LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN


(4)

BAB IV

KESIMPULAN

DAN SARAN

Dari fakta - fakta yang ada dan penelitian - penelitian terdahulu, Endometriosis adalah kelainan yang sering ditemukan pada kaum wanita. Kelainan ini menyebabkan nyeri yang cukup mengganggu aktivitas sehari - hari pada saat haid (dysmenorrhoe), haid yang datang tidak teratur dan dapat mengancam terjadinya infertilitas. Menurut survei kelainan ini menyebabkan infertilitas pada 30 - 40 % wanita yang menderita Endometriosis. Endometriosis ini paling sering terjadi pada wanita golongan umur 30 - 45 tahun yang nulipara.

Penyebab Endometriosis dan Patogenitasnya terhadap infertilitas sangat kompleks dan sampai sekarang penyelidikan pun belum dapat menyimpulkan secara tuntas. Tetapi, bagaimanapun juga disarankan pada para penderita Endonetriosis agar :

1. Memilih ahli spesialis dalam bidang Endometriosis yang terbaik, dimana nantinya akan menjadi rekan dalam perawatan kesehatannya dan membantu memilih pengobatan efektif yang paling sesuai dengan kasusnya.

2. Memperkaya pengetahuan sebanyak mungkin mengenai Endometriosis agar dapat mengurangi resiko terjadinya salah diagnosa.

3. Berhububungan dan berinteraksi dengan orang - orang yang mengerti dan dapat saling barbagi pengalaman serta meberikan saran kepada anda

Dan kepada wanita yang tidak menderita Endometriosis, tetap harus waspada terhadap keluhan - keluhan yang dirasakan seperti dysmenorrhoe dan haid yang tidak teratur. Bila keluhan itu dialami, disarankan agar segera memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui kelainan yang diderita.

Hal hal tersebut di atas perlu diperhatikan, karena penting sekali para wanita mengetahui mengenai Endometriosis agar sedini mungkin dapat diketahui dan dilakukan pengobatan yang sesuai dengan keadaan dan kondisi penderita, untuk menghindari efek yang sangat tidak diinginkan, yaitu antara lain infertilitas.


(5)

Pada saat ini pengobatan masih beragam dan belum ada satupun yang benar - benar khusus untuk pengobatan Endometriosis.

Oleh karena resiko yang cukup besar pada kelainan Endometriosis, maka tujuan dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah agar setiap wanita tidak menganggap remeh serta lebih waspada terhadap keluhan - keluhan yang ditampilkan oleh Endometriosis ini, karena Endometriosis dapat menyerang tanpa diduga - duga sebelumnya. Bila tidak cermat mewaspadai gejala - gejala dini yang terjadi, maka dapat terancam kehilangan kemampuan sebagai seorang wanita untuk mempunyai keturunan.


(6)

DAFTAR

PUSTAKA

Barnes J. 1980. Lecture Notes on Gynaecology. London:Blackwell Scientific Publications

Fox H. & Buckley C.H. 1982. Pathology €or Gynaecologists. New York:Congdon&Weed

http://www.ivf.com/endowp. html. The Missed Disease by Toni T. Mastro Kompas, 29 Oktober 2000

Kumpulan Kuliah Patologi, 1985, Jakarta:UI

Majalah Kedokteran Indonesia. Endometriosis:Kontroversi dalam Pengobatan. Volum:42, Nomor:7, Juli 1992, Jakarta:IDI

Novak E. 1959. Gynaecologic & Obstetric Pathology. New York:W.B. Saunders Company

Peel, J. & Brudenell J.M.. 1969. Textbook of Gynaecology. London:William Heinemann Company

Speroff L.,Glass R.H. & Kase N.G. 1983. Clinical Gynaecologic Endocrinology & Infertility. New York:William and Wilkins Company

The New England Journal Medicine. Surgical Treatment of Endometriosis. Volum:337, Nomor:4, Juli 1997

Wynn RM. 1983. Obstetrics and Gynaecology;The Clinical Core. Connecticut: Appl eton Century Crofts