PROSES KREATIF KARYA SINEMATOGRAFI FILM PENDEK “ ROCK N’ ROLL KOMIK “

  

PROSES KREATIF

KARYA SINEMATOGRAFI

FILM PENDEK “ ROCK N’ ROLL KOMIK “

  

Tugas Akhir

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Indonesia

Program Studi Sastra Indonesia

  

Oleh

FX. HERY FILIMON

NIM : 004114021

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

  

JURUSAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

  

Bukankah hidup ini perjuangan,

Dan siapa linglung harus digulung.

  

Dan orang yang linglung termasuk golongan

yang tidak berani berontak dan menuntut.

  (Pramoedya Ananta Toer)

  

Tugas Akhir ini kupersembahkan untuk :

  Tuhan Yesus Kristus Bunda Maria, Pelindungku

  Alm. Mama Theodora Papa Yustus One

  Kakak-kakak dan adik-adikku tercinta

KATA PENGANTAR

  Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik. Tugas akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat akhir dalam menempuh ujian sarjana pada Fakultas Sastra, Jurusan Sastra Indonesia, Universitas Sanata DharmaYogyakarta.

  Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini tidak akan terwujud tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu terselesainya tugas akhir ini, yaitu :

  1. S.E. Peni Adji, S.S., M. Hum. sebagai dosen pembimbing I, terima kasih atas segala bimbingan, masukan, dan semangat yang selalu diberikan pada saya agar segera menyelesaikan tugas akhir ini.

  2. Drs. B. Rahmanto, M. Hum. sebagai dosen pembimbing II, terima kasih telah meluangkan waktu untuk membimbing saya dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

3. Dr. I. Praptomo Baryadi, M. Hum., Drs. Ari Subagyo, M. Hum., Drs. Heri

  Antono, M. Hum., Drs. FX. Santosa, S.U., Drs. Heri Santoso, M. Hum., Drs. Yoseph Yapi Taum, M. Hum., Dra. Tjandrasih, M. Hum., dan semua dosen Sastra Indonesia yang belum saya sebutkan, terima kasih atas segala kesabaran kalian dalam membimbing saya selama menempuh pendidikan di Sastra Indonesia.

  4. Buat Papa Yustus One, terima kasih atas doa, dukungan, kesabaran, dan pengorbanannya selama ini untuk terus menyekolahkanku. Buat (Alm) Mama Theodora yang sudah dulu merdeka, terima kasih atas doa dan kasih sayangmu selama ini. Semoga Mama bahagia melihat semua ini.

  Buat kakak-kakak dan adik-adikku, keceriaan kalian yang membuatku tetap semangat.

5. Gendutku, terima kasih atas segala kesabaran, cinta, dan dukungannya untuk tetap memberiku semangat untuk menyelesaikan tugas akhir ini.

  Akhirnya kita berhasil melewati semua ini !! 6. Para kru, pemain, dan pendukung Film “Rock N’ Roll Komik” : Mas Pras,

  Mbak Ina, Rosa, Miko, Iwank, Cosy, Gurid, Baskoro, Yusron, Hanif, Heru, Lutfi, Purna, Andre, Tiara, Gintani, Mia, Pak Gandung, Bude Wiwik, Sie “Z”, Yellow Teeth Comik, Kornchonk Chaos, Night Lover, Bentara Budaya, Jogja National Museum, FKY 2008, Kedai 3 Ceret, Hollahop Bimbel, Hetero Desain, Roof Store, Ndalem Gamelan, Toko Buku “Betania”, Kios Buku “Shooping”, Bernas, Foto Copy Amalia Nitiprayan, dan semua yang mendukung proses pembuatan film ini yang tak bisa disebutkan satu per satu, tanpa kalian semua film ini tak mungkin terwujud. Terima kasih sobat !! 7. Teman-temanku di Bengkel Sastra khususya Cindil (Hendra Sigalingging) terima kasih atas segala bantuan dan dukungannya. Bagi semua sobatku yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, terima kasih atas kebersamaannya selama di bangku kuliah. Tetap semangat, kehidupan keras !!

  8. Untuk teman-temanku di rumah kontrakan Kledokan khususnya Topik dan Wiwid, terima kasih atas bantuannya selama ini sehingga aku bisa menyelesaikan Tugas Akhir ini tepat waktu.

  9. Terima kasih pula untuk saudaraku Bily dan Bunda Lince di Denpasar Bali, berkat doa kalian aku bisa melewati semua ini dengan lancar.

  10. Semua karyawan di Universitas Sanata Dharma, terima kasih atas pelayanannya selama ini.

  Penulis menyadari sepenuhnya skripsi ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, segala saran dan kritik dari berbagai pihak akan penulis terima dengan senang hati dan harapan dapat lebih meningkatkan serta meyempurnakan tugas akhir ini. Penulis juga berharap skripsi ini dapat memberi manfaat bagi pembaca.

  Yogyakarta,

  5 September 2008 Penulis

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tugas akhir yang telah saya tulis ini adalah hasil inspirasi dan imajinasi saya sendiri. Saya tidak mengutip hasil karya orang lain kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan, daftar pustaka, sebagaimana layaknya membuat karya ilmiah.

  Yogyakarta, 5 September 2008 Penulis

  (FX. Hery Filimon)

  

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama : FX. Hery Filimon Nomor Mahasiswa : 004114021

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

  

PROSES KREATIF

KARYA SINEMATOGRAFI

FILM PENDEK “ROCK N’ ROLL KOMIK"

  beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

  Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 30 September 2008 Yang menyatakan, ( FX. Hery Filimon )

  

ABSTRAK

Filimon, FX. Hery. 2008. Proses Kreatif Karya Sinematografi Film Pendek

“Rock N’ Roll Komik”. Tugas Akhir Strata 1 (S-1). Yogyakarta : Program Studi Sastra Indonesia, Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma.

  Tugas Akhir ini merupakan karya sinematografi yang mendeskripsikan proses kreatif pembuatan film pendek yang berjudul “Rock N’ Roll Komik” yang merupakan karya penulis sendiri. Tujuan dari tugas akhir ini memaparkan proses pembuatan karya sinematografi dari tahap praproduksi, produksi, dan pascaproduksi, hingga menjadi sebuah karya film.

  Dalam proses pembuatan karya sinematografi ini penulis menempuh beberapa tahap antara lain (1) tahap praproduksi seperti penulisan skenario, pembentukan tim produksi atau kru, perekrutan pemain, hunting lokasi, pembuatan storyboard, pembuatan desain tata artistik, (2) tahap produksi seperti tata artistik (setting, properti, kostum, dan tat arias), shooting film, tata cahaya dan suara, dan (3) tahap pascaproduksi seperti proses editing gambar, editing suara, dan tata musik.

  Film “Rock N’ Roll Komik” mengisahkan perjalanan seorang komikus muda bernama Iwank dalam memperjuangkan hidup dan mewujudkan obsesinya menjadi komikus terkenal. Pecinta musik Rock N’ Roll ini, berusaha membiayai kuliah dan kehidupannya sendiri sejak dari bangku kuliah hingga berhasil menyelesaikan studinya. Obsesi Iwank menjadi komikus terkenal sudah tersimpan sejak kuliah hingga akhirnya ia mengorbitkan sendiri komik-komiknya. Namun, Iwank tidak puas karena selama ini komik-komiknya hanya dikenal oleh sebagian orang saja. Iwank pun mulai menawarkan komiknya ke penerbit-penerbit tetapi usahanya selalu gagal. Meskipun begitu, Iwank tetap berusaha mencari uang agar bisa memproduksi komik-komiknya sendiri, mulai dari menjadi loper koran, ngeband, mengikuti pameran, mengisi workshop komik, dan membuka stan komik bersama teman-temannya. Dibalik perjuangan Iwank tersebut selalu diwarnai dengan masalah yang pada akhirnya berujung pada kekecewaan yang mendalam. Kegagalannya dalam memasukkan komiknya ke penerbit justru membuat Iwank sadar bahwa keberhasilannya ada di tangannya sendiri. Akhirnya Iwank berjuang sendiri memproduksi dan mengorbitkan komik-komiknya hingga masyarakat luas mengetahui karya si Rock N’ Roll Komik.

  Setelah melewati keseluruhan proses pembuatan film, hasil yang diperoleh dari kegiatan tersebut adalah (a) sebuah film pendek yang berjudul “Rock N’ Roll Komik” yang dikemas dalam bentuk vcd dan dvd, (b) sebuah laporan tugas akhir sebagai pertanggung jawaban sebuah karya film yang isinya mendeskripsikan proses pembuatan karya sinematografi yang telah dilaksanakan.

  Pada akhirnya penulis menarik kesimpulan bahwa film merupakan perpaduan dari unsur bahasa dan seni. Sebuah film tidak dapat diukur dari besar kecilnya modal dan canggih tidaknya peralatan yang digunakan, tetapi lebih pada kekreativitasan dalam pembuatan film yaitu bagaimana tim kreatif mewujudkan sebuah skenario cerita menjadi sebuah film yang sangat artistik. Oleh karena itu, dalam membuat film perlu ditunjang pula sumber daya manusia atau kru yang berkualitas sehingga mampu mengatasi segala keterbatasan dengan ide-ide kreatif mereka.

  

ABSTRACT

Filimon, FX. Hery. 2008. Creative Process Of The Short Film Cinematography

st Of “Rock N’ Roll Komik” film. Final Test Of 1 Strata (S-1). Yogyakarta: Indonesian Literature Study Program Of

Literature Faculty, Sanata Dharma University.

  This final test is a cinematography masterpiece of a short film named “Rock ‘N Roll Komik”. It describes the creative process of the author in Rock ‘N Roll Komik film project. This project is created to describe the process of creating a cinematography masterpiece in pre-production phase, production phase, after- production phase, and finally when it resulted as a film.

  In creating this project, the writer tried to follow some phases which contained of (1) pre-production phase where the writer made the scenario, grouped the production crew, casting, location hunting, storyboard making, artistic arranging design making, (2) production phase like artistic arranging (setting, property, costum, and make up), film shooting, lighting and sound system, and (3) after-production phase which contained the processes of pictures editing, sound editing, and music arranging.

  The short film of “Rock ‘N Roll Komik” tells us about the life of Iwank, a comic writer, in fighting his life and existence his obsession to be a well known comic writer. This Rock n’ Roll music lover, try to pay his study and his life up to succeed finished his study. Iwank’s obsession to be a well known comic writer had kept since he was studied up to produce his comic by himself. In spite of that, Iwank is not satisfied because the whole of time, his comic only be known by some of the people. Iwank start offer his comic for publishers but his work always fail. More the less, Iwank fixed try to looking for some money to produce his comics himself such as newspaper seller, music performance, follow some exhibition, comics workshop, and stand opening of comics with his friends together. Behind Iwank’s strunggle, coloured some trouble that finally end to deepen disappointed. His failure to bring in his comics to publishers exactly make Iwank realize that his successful can be reach only by himself. Finally Iwank try produce his comics by himself up to much of the people know of a Rock N’ Roll Comic writer’s labour.

  Following all these phases, the author could find some results; (a) the short film of “Rock ‘N Roll Komik” in VCD and DVD form, (b) a report for the final test of re-describing the creating of cinematography masterpiece.

  In the end of these forewords, the author conclude that film is a combination of language and arts. A film could not be measured in it’s main capital and how sophisticated the shooting set. It is exactly depended in the creativity of the film crew in reforming a film scenario to become an artistic film. In other words, creating a film needs the high quality crew to eliminate all of the limited ideas with their creative ideas.

   DAFTAR

  ISI HALAMAN JUDUL........................................................................................ i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING……………………………. Ii

  

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI………………………………...... iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN…………………………… iv

KATA PENGANTAR………………………………………………………. v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA……………………………………. viii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS.. ix

ABSTRAK…………………………………………………………………... x

ABSTRACT………………………………………………………………….. xii

DAFTAR ISI……………………………………………………………….. xiii

DAFTAR GAMBAR……………………………………………………….. xvii

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………... 1

  1.1 Latar Belakang Masalah ………………………………………….. 1

  1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………….... 4

  1.3 Tujuan Penelitian …………………………………………………. 4

  1.4 Manfaat Penelitian ……………………………………………….. 4

  1.5 Landasan Teori …………………………………………………… 5

  1.5.1 Sinematografi……………………………………………….. 5

  1.5.2 Skenario…………………………………………………….. 6

  1.5.3 Sutradara…………………………………………………….. 7

  1.5.4 Produser dan Modal………………………………………… 7

  1.5.5 Storyboard…………………………………………………… 9

  1.5.6 Penata Fotografi dan Juru Kamera………………………….. 10

  1.5.7 Tata Artistik………………………………………………… 13

  1.5.8 Tata Suara…………………………………………………… 16

  1.5.9 Tata Cahaya…………………………………………………. 17

  2.7 Penata Artistik…………………………………………………….. 31

  2.9.3 Tata Musik………………………………………………….. 37

  2.9.2 Editing Suara………………………………………………... 36

  2.9.1 Editing Gambar……………………………………………… 35

  2.9 Proses Editing……………………………………………………... 35

  2.8 Tata Cahaya dan Suara……………………………………………. 33

  2.7.4 Kostum……………………………………………………... 33

  2.7.3 Tata Rias atau Make Up……………………………………. 32

  2.7.2 Properti……………………………………………………… 32

  2.7.1 Setting………………………………………………………... 31

  2.6 Penata Fotografi dan Juru Kamera………………………………... 30

  1.5.10 Editing……………………………………………………… 18

  2.5 Storyboard………………………………………………………… 29

  2.4 Hunting Lokasi……………………………………………………. 28

  2.3 Modal……………………………………………………………... 28

  2.2 Sutradara dan Produser……………………………………………. 27

  2.1 Skenario…………………………………………………………… 24

  BAB II RENCANA KEGIATAN PEMBUATAN FILM PENDEK“ROCK N’ ROLL KOMIK”…. 24

  1.7 Jadwal Kegiatan…………………………………………………… 23

  1.6 Sistematika Penyajian…………………………………………….. 22

  1.5.12 Pemeran…………………………………………………….. 21

  1.5.11 Tata Musik…………………………………………………. 19

  2.10 Pemeran…………………………………………………………... 38

BAB III HASIL KEGIATAN FILM PENDEK “ROCK N’ ROLL KOMIK”………………….. 40

  3.1 Skenario…………………………………………………………… 40

  3.2 Sutradara dan Produser……………………………………………. 54

  3.3 Modal……………………………………………………………… 59

  3.4 Storyboard………………………………………………………… 60

  3.5 Hunting Lokasi……………………………………………………. 61

  3.6 Penata Fotografi dan Juru Kamera………………………………… 65

  3.7 Penata Artistik…………………………………………………….. 75

  3.7.1 Setting………………………………………………………… 75

  3.7.2 Properti………………………………………………………. 77

  3.7.3 Tata Rias dan Kostum……………………………………….. 78

  3.8 Tata Cahaya dan Suara…………………………………………….. 83

  3.9 Proses Editing……………………………………………………… 88

  3.9.1 Editing Gambar……………………………………………… 88

  3.9.2 Editing Suara………………………………………………… 93

  3.9.3 Tata Musik…………………………………………………… 95

  3.10 Pemeran…………………………………………………………… 98

  3.10.1 Tokoh Iwank (Tokoh Utama)………………………………. 99

  3.10.2 Tokoh Cosy alias Kenthut (Tokoh Pembantu)…………… 102

  3.10.3 Tokoh Gudir (Tokoh Pembantu)…………………………. 104

  3.10.4 Tokoh Tejo (Tokoh Pembantu)…………………………… 106

  3.10.5 Tokoh Editor I (Tokoh Pembantu)……………………….. 107

  3.10.6 Tokoh Penjaga Distro (Tokoh Pembantu)………………... 108

  3.10.7 Tokoh Editor II (Tokoh Pembantu)………………………. 110

  3.10.8 Tokoh Pelanggan Koran I, Pelanggan Koran II, Pelanggan Koran III, Pengunjung Pameran, Pemilik Kios Foto Copy, Pelanggan Koran dan Komik, Para Peminat Komik. (Tokoh Figuran/ Tokoh Pendukung)............................................................. 111

BAB IV PENUTUP ……………………………………………………….. 116

  4.1 Kesimpulan ……………………………………………………… 116

  4.2 Saran ……………………………………………………………. 118

  

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………. 120

LAMPIRAN………………………………………………………………… 121

  1. Skenario Awal………………………………………………………... 121 2.

  Skenario Akhir……………………………………………………….. 141 3. Contoh Storyboard…………………………………………………… 164 4. Contoh Gambar Desain Kostum……………………………………... 167 5. Contoh Gambar Desain Setting………………………………………. 169 6.

   Contoh Jadwal Shooting……………………………………………… 171 7. Contoh Catatan Scene……………………………………………….. 172 8. Sinopsis……………………………………………………………….. 174

  

BIOGRAFI PENULIS ……………………………………………………. 178

  DAFTAR GAMBAR Gambar 1 dan 2. Sutradara memberi arahan kepada kameramen……………… 54 Gambar 3 dan 4. Sutradara memberi arahan pada pemeran saat shooting di Jalan Kapas dan kost Iwank………………………………… 55 Gambar 5 dan 6. Contoh screen direction pada adegan di stasiun…………… … 56 Gambar 7. Contoh adegan Iwank saat memandangi mural di pinggir jalan…… 57

Gambar 8. Sutradara dan kru saling sharing saat break shooting……………….. 58

Gambar 9. Sutradara memantau kerja editor saat proses editing……………….. 58 Gambar 10. Lokasi pada adegan Iwank memandangi mural, diambil di Jalan Gamelan……………………………………………. 62 Gambar 11. Lokasi di depan kantor penerbitan I, diambil di depan Cozy.Com Internet…………………………………………………… 62 Gambar 12. Lokasi di angkringan, diambil di Kedai 3 Ceret Nitiprayan……… 62 Gambar 13. Lokasi di tempat cucian kost Iwank, diambil di rumah Kontrakan Nitiprayan………………………………………………… 62 Gambar 14 dan 15. Penata fotografi sedang mencari the best angle untuk

adegan di taman kost…………………………………………… 65

Gambar 16 dan 17. Contoh hasil foto the best angle untuk pengambilan

gambar………………………………………………………….. 66

Gambar 18, 19, 20, dan 21. Kameramen saat mengambil gambar……………… 67

  Gambar 22. Handycam Mini DV…………………………………………………… 67 Gambar 23. Clapper………………………………………………………………… 67 Gambar 24. Monitor TV…………………………………………………………….. 68 Gambar 25. Tripod…………………………………………………………………... 68 Gambar 26. Contoh gerak zoom in…………………………………………………. 68 Gambar 27. Contoh gerak zoom out………………………………………………... 68 Gambar 28. Contoh gerak pan shot kamera dari kanan ke kiri (pan right)…….. 69 Gambar 29. Contoh gerak tilt shot, kamera dari bawah ke atas (tilt down)……… 69 Gambar 30. Contoh gerak tracking kamera mundur……………………………... 69 Gambar 31. Contoh gerak follow through kamera mengikuti gerak pemeran…. 70

  

Gambar 32. Contoh extreme long shot……………………………………………… 71

Gambar 33. Contoh long shot……………………………………………………… 71 Gambar 34. Contoh medium long shot……………………………………………... 71 Gambar 35. Contoh medium shot…………………………………………………. 71

Gambar 36. Contoh medium close up. …………………………………………… 72

Gambar 37. Contoh close up...................................................................................... 72

  

Gambar 38. Contoh big close up………………………………………………… .. 72

Gambar 39. Contoh extreme close up……………………………………………… 72 Gambar 40 dan 41. Contoh two shot.………………………………………………. 73 Gambar 42. Contoh low angle. …………………………………………………….. 73 Gambar 43. Contoh high angle…………………………………………………….. 73 Gambar 44. Contoh straight angle…………………………………………………. 74

  

Gambar 45. Pencatat Adegan ……………………………………………………… 75

Gambar 46. Petugas Clapper………………………………………………………. 75 Gambar 47 dan 48. Penata artistik sedang menyeting taman di kost Iwank…… 76 Gambar 49, 50, 51, 52, 53, dan 54. Contoh properti dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”……………………... 78 Gambar 55. Penata rias saat merias pemeran…………………………………… 78 Gambar 56, 57, 58, dan 59. Contoh kostum yang dikenakan tokoh Iwank dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”……… 80 Gambar 60. Contoh kostum Iwank dan Cosy pada adegan malam hari………. 80 Gambar 61 dan 62. Contoh kostum tokoh Cosy dan tokoh Pelanggan Koran II dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”……… 81 Gambar 63. Contoh kostum tokoh Editor I pada film pendek “Rock N’ Roll Komik”………………………………………………. 82 Gambar 64. Contoh kostum tokoh Iwank pada adegan manggung bersama bandnya…………………………………………………….. 82 Gambar 65. Peralatan untuk perekaman suara…………………………………… 84 Gambar 66. Perekam suara (sound recordist) sedang merekam suara dengan tape recorder. ………………………………………… 85 Gambar 67. Boom person sedang mengarahkan mic ke pemeran……………….. 85 Gambar 68 dan 69. Lampu 400 watt, kabel, dan styrofoam (gabus putih) sebagai peralatan lighting........................................................... 86 Gambar 70 dan 71. Contoh lighting saat shooting.................................................... 87

  Gambar 72 dan 73. Contoh cahaya dari samping atas............................................. 87 Gambar 74 dan 75. Editor saat mengedit film pendek “Rock N’ Roll Komik”… 88 Gambar 76. Contoh tampilan di layar komputer program Adobe Premiere Pro 2.0……………………………………………… 89 Gambar 77. Contoh cut to. ………………………………………………………… 90 Gambar 78. Contoh dissolve………………………………………………………… 90 Gambar 79. Contoh fade to black ………………………………………………… 92 Gambar 80. Contoh fade to white. ………………………………………………… 92 Gambar 81. Contoh fade in………………………………………………………… 92

Gambar 82. Contoh sebelum diberi efek warna coklat…………………………… 93

Gambar 83. Contoh sesudah diberi efek warna coklat…………………………… 93 Gambar 84. Tampilan audio track pada program Adobe Audition…………… .. 93 Gambar 85. Tampilan Noise Reduction pada Adobe Audition 2.0……………….. 94 Gambar 86. Tampilan Graphic Equalizer pada Adobe Audition 2.0…………… 95 Gambar 87 dan 88. Erwan Hersi Susanto, S.Sn. sebagai Iwank dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”……………………….. 99 Gambar 89 dan 90. Fitrilia Wulansari, S.Sn. sebagai Cosy alias Kenthut dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”............................. 102 Gambar 91. Erfianto Wardhana sebagai Gudir dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”………………………………….................... 104 Gambar 92 dan 93. Baskoro Latu Anurogo, S.Sn. sebagai Tejo dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”....................................... 106 Gambar 94. Prasasti Raden, S.Sn. sebagai Editor I dalam “Rock N’ Roll Komik”………………………………………………. 107 Gambar 95. Tiara sebagai Penjaga Distro dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”………………………………………………. 109 Gambar 96. Jatmiko Indro Kusno sebagai Editor II dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”........................................................................ 110 Gambar 97. Muh. Yusron Nur Wijaya sebagai Pelanggan koran I dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”...................................... 111 Gambar 98 dan 99. Ibu Wiwik sebagai Pelanggan koran II dalam

film pendek “Rock N’ Roll Komik”........................................ 112

  Gambar 100 dan 101. Gintani, Mia, Pak Gandung sebagai Pengunjung Pameran dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”....................... 113 Gambar 102. Pak Nardi sebagai Pemilik Kios Foto Copy dalam

film pendek “Rock N’ Roll Komik”................................................. 114

Gambar 103. Sie “Z”, S.Sn. sebagai Pelanggan Koran dan Komik

dalam “Rock N’ Roll Komik”.......................................................... 114

Gambar 104. Lilo, Dian, Joni, Aris sebagai Peminat Komik di kalangan anak-anak dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik” .. 115 Gambar 105. Lutfi, Purna, Andre sebagai Pemi nat Komik di

kalangan remaja dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”........ 115

Gambar 106 dan 107 . Ani Astari dan Heru sebagai Peminat Komik di kalangan mahasiswa dalam film pendek “Rock N’ Roll Komik”.... 115 Gambar 108. Hanifuddin, S.H. sebagai Peminat Komik di kalangan

pegawai kantoran dalam film pendek “Rock N’ Roll komik”....... 115

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

  Perkembangan film cerita di Indonesia saat ini sangat pesat. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya peserta festival film yang setiap tahun hadir meramaikan kegiatan perfilman Indonesia. Belakangan ini, pergerakan komunitas film yang telah menyusup hingga ke pelosok Indonesia makin terasa kuat dan tak terpatahkan. Saat ini, banyak ruang-ruang alternatif yang dengan sukarela menyediakan tempat mereka secara gratis bagi para film maker muda yang ingin memutar karya mereka dan membuka forum diskusi dengan para penonton secara langsung.

  Para pembuat film juga terkadang hanya bermodal kenekatan. Walau hanya berbekal video kamera, dan komputer sebagai alat editing, mereka berani memproduksi film. Dalam penilaian sebuah karya, mutu film-film tersebut memang kadang tidak memenuhi standar kriteria sebuah film yang baik dan benar. Namun bukankah segalanya bermula dari impian dan semangat untuk mewujudkannya ? (Darmawan, 2007)

  Hal di atas menunjukkan animo dalam dunia perfilman Indonesia saat ini sangat berkembang, bahkan sekelas film indie sekalipun. Para film maker muda sangat antusias mengikuti beragam festival film indie yang dilakukan oleh instansi yang bergelut dalam perfilman. Hal ini menunjukkan bahwa dunia perfilman saat ini mulai berada pada tempat yang wajib diapresiasikan, bukan lagi sekadar seni yang hanya kejar tayang. Kekreativitasan dalam pembuatan film sangat dihargai saat ini. Film yang diapresiasikan tidak lagi berpatok pada film layar lebar atau film kolosal yang memakan biaya yang kolosal juga tentunya. Saat ini, banyak kantong-kantong perfilman yang menyediakan tempat bagi pemula atau yang belum mendapat nama dalam dunia perfilman untuk mempresentasikan kreativitasnya dalam sebuah film. Dengan kata lain, bagi pembuat film “kecil- kecilan” dituntut untuk tidak minder, karena film apapun itu saat ini pantas untuk dihargai.