Bulan Kegiatan Tahun 2014 Februari
JADWAL PELAKSANAAN PENELITIAN
Bulan Kegiatan Tahun 2014
No Kegiatan
1 Pengajuan judul dan
proposal
2 Pembuatan instrument uji coba dan analisis instrument
3 Perijinan penelitian
4 Pelaksanaan penelitian
5 Pengumpulan data
6 Pengolahan data
7 Analisis dan
kesimpulan
8 Penyusunan laporan
Lampiran 2
PEDOMAN WAWANCARA UNTUK GURU SEBELUM PENELITIAN
Narasumber : Endang Setyowati, S.Pd. SD Hari/ tanggal : Senin, 27 Januari 2014 Tempat
: SD 1 Mlati Lor
NO PERTANYAAN DESKRIPSI JAWABAN
1. Bagaimana proses pembelajaran di Sudah berjalan dengan baik, akan kelas V SD 1 Malti Lor?
tetapi hasil yang didapat belum maksimal.
2. Apa saja metode pembelajaran Ceramah, tanya jawab, dan sesekali yang biasa Ibu gunakan dalam menggunakan metode diskusi. mengajarkan materi matematika?
3. Seberapa sering Ibu menggunakan Pernah, akan tetapi tidak terlalu alat
media sering dan alat peraga yang penunjang
peraga
sebagai
pembelajaran digunakan sangat terbatas. matematika di dalam kelas?
4. Apa saja masalah yang Ibu temui Dalam proses pembelajaran guru pada saat mengajarkan materi harus menjelaskan berulang-ulang pelajaran matematika?
sampai siswa paham.
5. Bagaimana interaksi yang terjadi Siswa hanya menerima materi yang selama pembelajaran berlangsung? disampaikan guru.
6. Bagaimana antuisme siswa dalam Hanya beberapa siswa yang sangat kegiatan pembelajaran matematika? antusias dalam pembelajaran.
7. Bagaimana tingat kemampuan Kemampuan pemecahan masalah pemecahan masalah matematika siswa rendah, hal ini ditandai siswa kelas V berdasarkan nilai dengan rendahnya hasil evaluasi dalam kegiatan evaluasi?
menyelesaikan soal cerita materi pecahan.
8. Dalam Penelitian Tindakan Kelas Siswa masih kesulitan ini peneliti materi mengenai menerjemahkan kalimat dalam soal permasalahan
yang
berkaitan cerita menjadi kalimat matematika
NO PERTANYAAN DESKRIPSI JAWABAN
dengan kubus dan balok yang untuk melakukan proses berbentuk soal cerita.
pemecahan masalah. Apakah terdapat kendala dalam Ibu mengajarkan materi itu di kelas?
Simpulan/ catatan:
Pada dasarnya proses pembelajaran matematika di Kelas V SD 1 Mlati Lor sudah berjalan dengan baik, akan tetapi tujuan pembelajaran matematika yang berkaitan dengan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa belum maksimal, karena siswa hanya menerima penjelasan dari guru tanpa memahami materi yang diberikan dan menerapkan materi tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang rendah ditandai dengan rendahnya hasil evalusasi dalam menyelesaikan soal cerita materi pecahan.
Kudus, 27 Januari 2014
Guru Kelas V,
ENDANG SETYOWATI, S.Pd. SD NIP. 19601022 197911 2 002
Lampiran 3
DAFTAR SISWA KELAS V SD 1 MLATI LOR TAHUN AJARAN 2013-2014
No INDUK
1 6964 Firdayanti Diva Aryanto
2 7086 Ahmad Chazim Afwan
3 7012 David Rois Saputro
4 7060 Chantika Fitri Handayani
5 7061 Deia Osama Mahendra
6 7062 Deswita Yulia Mandasari
7 7063 Diky Arisandi Yulianto
8 KELUAR
9 7066 Febria Adhani
10 7068 Ferdy Arya Pratama
11 7069 Firhan Ryannizar
12 7070 Hendrawan Kristanto
13 7072 Luthfi Naufal Alghozy
14 7073 Mashud Abdullah
15 7074 Maulida Khoirunnisa
16 7075 Moch Dafa Alvinza Anwar
17 7076 Monica Adellya Putri
18 7077 Muhammad Abdul Wahab
19 7078 Muhammad Gilang Pratama Sifa
20 KELUAR
21 7080 Pandega Budi Buana
22 7083 Satrio Igun Khylmy
23 7084 Shafira Aprilia Kristanto
24 7085 Shofwatul Mawarda
25 7086 Sonia Wijayanti
26 7087 Tigha Anaku Putri
27 7088 Tri Yulianto
28 7089 Ulil Albab Nurianto
29 7090 Wulandari Asih Putri Hapsari
30 7140 Bella Oktaviani
31 7144 Axcell Bernadito Victorian
32 7146 Annisa Syafira
33 7195 Tsamama Ghina Ramandha
Lampiran 4
DAFTAR NILAI MATEMATIKA MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI PECAHAN KELAS V TAHUN AJARAN 2013-2014 JENIS
NO NAMA SISWA
0 Belum Tuntas
2 ACA
45 Belum Tuntas
3 DRS
65 Belum Tuntas
40 Belum Tuntas
45 Belum Tuntas
8 KELUAR
9 FA P
65 Belum Tuntas
10 FAP
35 Belum Tuntas
11 FR
45 Belum Tuntas
12 HK
10 Belum Tuntas
13 LNA
10 Belum Tuntas
14 MA
25 Belum Tuntas
45 Belum Tuntas
17 MAP
55 Belum Tuntas
18 MAW
55 Belum Tuntas
40 Belum Tuntas
22 SIK
55 Belum Tuntas
23 SAK
65 Belum Tuntas
24 SM
25 Belum Tuntas
25 SW
55 Belum Tuntas
35 Belum Tuntas
28 UAN
15 Belum Tuntas
29 WAPH
10 Belum Tuntas
30 BO
20 Belum Tuntas
31 ABV
15 Belum Tuntas
50 Belum Tuntas
Ketuntasan Klasikal =
Ketidaktuntasan =
Lampiran 5
SILABUS
Nama Sekolah
: SD 1 Mlati Lor
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/ Semester
: V (Lima)/ 2
Standar Kompetensi : Geometri dan Pengukuran
6. Memahami sifat-sifat bangun dan hubungan antar bangun.
Penilaian
ompetensi Materi Alokasi Sumber
Kegiatan Pembelajaran Indikator
Contoh
Dasar Pokok
Jenis
Bentuk Tes
Waktu Belajar
Instrumen
6.5 Menyele- Luas
Siswa diberi pengalaman 1. Meng-
1. Tes 1. Uraian
bebas/ Essay 12 1. Papan tulis masalah
saikan Permu- belajar
2. Kapur tulis yang
kaan
permukaan dan volume
luas
tes 2. Pengamatan
3. Benda yang berkaitan dan
Kubus
bangun ruang melalui
permuka
berbentuk dengan
model Problem Based
an kubus
kubus dan bangun
Balok
Learning dengan kegiatan:
dan
balok datar dan
balok.
4. LKS “Luas
Penilaian
ompetensi Materi Alokasi Sumber
Kegiatan Pembelajaran Indikator
Contoh
Dasar Pokok
Jenis
Bentuk Tes
Waktu Belajar
Instrumen
bangun
Permukaan ruang
1. Eksplorasi
2. Meng-
Kubus atau sederhana.
Siswa menentukan cara
gunakan
menghitung luas persegi.
a. Siswa
diberikan
permuka
1. Soenarjo, R.
permasalahan berupa
an kubus
J. 2008.
soal cerita yang
dan
Matematika
berhubungan dengan
balok
5 untuk SD/
MI Kelas 5 .
kubus dan balok.
meme-
Jakarta:
b. Siswa
masalah dalam soal
dan 3. Menye-
Departemen
merencanakan
lesaikan
Pendidikan
penyelesaian
soal
Nasional.
masalah
yang
cerita
Penilaian
ompetensi Materi Alokasi Sumber
Kegiatan Pembelajaran Indikator
Contoh
Dasar Pokok
Jenis
Bentuk Tes
Waktu Belajar
Instrumen
berhubungan dengan
kubus dan balok
c. Siswa menyelesaikan
an kubus
bimbingan guru.
dan
d. Siswa
balok.
mempresentasikan hasil
ditanggapi kelompok lain.
e. Siswa dibantu guru untuk mengevaluasi
Penilaian
ompetensi Materi Alokasi Sumber
Kegiatan Pembelajaran Indikator
Contoh
Dasar Pokok
Jenis
Bentuk Tes
Waktu Belajar
berhubungan dengan luas
permukaan
kubus dan balok.
3. Konfirmasi
Siswa mengkaji ulang pemecahan
dengan luas permukaan kubus dan balok.
Kudus, 7 Mei 2014 Guru Kelas V,
Peneliti,
ENDANG SETYOWATI, S.Pd. SD DIANA ERMAWATI NIP. 19601022 197911 2 002
NIM. 201033196
Mengetahui: Kepala SD 1 MLATI LOR,
IRIANI SUDARYANTI, S. Pd NIP. 19620211 198204 2 006
Lampiran 6
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 1 PERTEMUAN I Satuan Pendidikan : SD/ MI
Nama Sekolah
: SD 1 Mlati Lor
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/ Semester
: V/ 2
Alokasi Waktu
: 2 x 35 menit
A. STANDAR KOMPETENSI Geometri dan Pengukuran
6. Memahami sifat-sifat bangun dan hubungan antar bangun.
B. KOMPETENSI DASAR
6.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bangun datar dan bangun ruang sederhana.
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1. Menghitung luas permukaan kubus.
2. Menggunakan rumus luas permukaan kubus untuk memecahkan masalah.
3. Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan luas permukaan kubus.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui pemahaman konsep luas persegi, siswa dapat menghitung luas permukaan kubus.
2. Melalui pemahaman masalah, siswa dapat menggunakan rumus luas permukaan kubus untuk memecahkan masalah.
3. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan luas permukaan kubus.
Karakter yang diharapkan:
4. Rasa ingin tahu
5. Kerja keras
6. Demokratis
7. Menghargai prestasi
8. Tanggung jawab
9. Disiplin
10. Teliti.
E. MATERI POKOK
Luas Permukaan Kubus
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
2. Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok,
penugasan.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Guru menyiapkan kondisi psikis dan fisik siswa (memberi salam, berdoa, mengabsen) (Religius).
b. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab dengan siswa tentang per segi, misalnya: “Anak-anak masih ingatkah kalian mengenai sifat- sifat persegi? Apa saja sifat- sifat persegi?” (Komunikatif).
c. Guru menjelaskan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
d. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan manfaat mempelajari materi Luas Permukaan Kubus.
2. Kegiatan Inti (45 menit) Eksplorasi:
a. Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai konsep luas persegi (Rasa ingin tahu).
b. Siswa mencatat informasi yang telah diperoleh (Mandiri dan Kreatif).
c. Siswa diberikan permasalahan oleh guru mengenai luas persegi.
d. Siswa menanggapi permasalahan mengenai luas persegi.
Elaborasi:
1) Menyajikan Masalah
a. Siswa dibentuk kelompok secara heterogen yang terdiri dari 4-6 siswa (Bersahabat).
b. Siswa disajikan permasalahan dalam bentuk soal cerita yang berhubungan dengan “Luas Permukaan Kubus”.
c. Setiap kelompok mendapatkan benda yang berbentuk kubus.
2) Memahami Masalah
a. Setiap kelompok mendapatkan Lembar Kerja Siswa (LKS) “Luas Permukaan Kubus”.
b. Siswa mengamati benda yang berbentuk kubus (Rasa ingin tahu).
c. Siswa mengidentifikasi sisi permukaan kubus tersebut.
d. Siswa melakukan tanya jawab dengan teman sekelompok untuk mencari cara penyelesaian masalah yang berkaitan dengan luas permukaan kubus (Kerja keras dan Komunikatif).
3) Menyelesaikan Masalah
a. Siswa dibimbing guru untuk mengukur sisi permukaan kubus. Selanjutnya guru memberikan umpan kepada siswa agar bertanya mengenai sisi permukaan kubus.
b. Siswa berdiskusi untuk menyelesaikan masalah berkaitan dengan luas permukaan kubus (Mandiri dan Kerja keras).
c. Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai hal yang kurang dipahami (Rasa ingin tahu).
d. Siswa dibimbing guru dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas permukaan kubus.
4) Mempresentasikan Hasil Diskusi
a. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas (Berani dan Tanggung jawab).
b. Kelompok yang lain menanggapi presentasi hasil diskusi yang berkaitan dengan materi luas permukaan kubus (Demokratis).
c. Siswa difasilitasi guru dalam presentasi.
5) Menganalisa dan Mengevaluasi Proses Penyelesaian Masalah
a. Siswa menilai kembali hasil penyelesaian masalah berdasarkan temuan siswa lain dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas permukaan kubus (Teliti).
b. Siswa dibantu guru untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelesaian masalah terhadap luas permukaan kubus.
Konfirmasi:
a. Siswa dibantu oleh guru untuk mengkaji ulang pemecahan masalah yang berkaitan dengan materi luas permukaan kubus, sehingga siswa memperoleh persepsi yang sama.
b. Siswa atau kelompok yang aktif dan terbaik diberikan penghargaan (Menghargai Prestasi).
c. Siswa atau kelompok yang kurang maksimal diberi motivasi atau penguatan agar lebih aktif dalam pembelajaran (Rasa Hormat dan Perhatian ).
d. Siswa dan guru melakukan tanya jawab mengenai hal yang belum dipahami oleh siswa.
3. Kegiatan Akhir (15 menit)
a. Siswa dan guru bersama-sama menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah berlangsung tentang luas permukaan kubus (Komunikatif).
b. Siswa mendapatkan informasi tentang materi yang akan dipelajari pada pertemuan mendatang.
c. Siswa diberi penguatan dan motivasi untuk lebih rajin belajar.
d. Siswa beserta guru menutup pembelajaran dengan doa bersama (Religius).
H. MEDIA/ ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media/ Alat:
a. Papan Tulis
b. Kapur
c. Benda berbentuk kubus
d. LKS “Luas Permukaan Kubus”
2. Sumber Pembelajaran:
a. Soenarjo, R. J. 2008. Matematika 5 untuk SD/ MI Kelas 5. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
I. PENILAIAN
1. Jenis Penilaian
: tes dan non tes
2. Teknik Penilaian
: soal tertulis, diskusi
3. Bentuk Penilaian
: uraian (essay), pengamatan.
Kudus, 7 Mei 2014 Guru Kelas V,
Peneliti,
ENDANG SETYOWATI, S.Pd. SD DIANA ERMAWATI NIP. 19601022 197911 2 002
NIM. 201033196
Mengetahui: Kepala SD 1 MLATI LOR,
IRIANI SUDARYANTI, S. Pd NIP. 19620211 198204 2 006
Lampiran 7
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 1 PERTEMUAN II Satuan Pendidikan : SD/ MI
Nama Sekolah
: SD 1 Mlati Lor
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/ Semester
: V/ 2
Alokasi Waktu
: 2 x 35 menit
A. STANDAR KOMPETENSI Geometri dan Pengukuran
6. Memahami sifat-sifat bangun dan hubungan antar bangun.
B. KOMPETENSI DASAR
6.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bangun datar dan bangun ruang sederhana.
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1. Menghitung luas permukaan balok.
2. Menggunakan rumus luas permukaan balok untuk memecahkan masalah.
3. Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan luas permukaan balok.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui pemahaman konsep luas persegi panjang, siswa dapat menghitung luas permukaan balok.
2. Melalui pemahaman masalah, siswa dapat menggunakan rumus luas permukaan balok untuk memecahkan masalah.
3. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan luas permukaan balok.
Karakter yang diharapkan:
4. Rasa ingin tahu
5. Kerja keras
6. Demokratis
7. Menghargai prestasi
8. Tanggung jawab
9. Disiplin
10. Teliti.
E. MATERI POKOK
Luas Permukaan Balok
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
2. Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok,
penugasan.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Awal (10 menit)
a. Guru menyiapkan kondisi psikis dan fisik siswa (memberi salam, berdoa, mengabsen) (Religius).
b. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab dengan siswa tentang materi yang dipelajari pada pertemuan sebelumnya (Komunikatif).
c. Guru menjelaskan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
d. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan manfaat mempelajari materi luas permukaan balok.
2. Kegiatan Inti (45 menit) Eksplorasi:
a. Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai konsep luas persegi panjang (Rasa ingin tahu).
b. Siswa mencatat informasi yang telah diperoleh (Mandiri dan Kreatif).
c. Siswa diberikan permasalahan oleh guru mengenai luas persegi panjang.
d. Siswa menanggapi permasalahan mengenai luas persegi panjang.
Elaborasi:
1) Menyajikan Masalah
a. Siswa dibentuk kelompok secara heterogen yang terdiri dari 4-6 siswa (Bersahabat).
b. Siswa disajikan permasalahan dalam bentuk soal cerita yang berhubungan dengan “Luas Permukaan Balok”.
c. Setiap kelompok mendapatkan benda yang berbentuk balok.
2) Memahami Masalah
a. Setiap kelompok mendapatkan Lembar Kerja Siswa (LKS) “Luas Permukaan Balok ”.
b. Siswa mengamati benda yang berbentuk balok (Rasa ingin tahu).
c. Siswa mengidentifikasi sisi-sisi permukaan balok tersebut.
d. Siswa melakukan tanya jawab dengan teman sekelompok untuk mencari cara penyelesaian masalah yang berkaitan dengan luas permukaan balok (Kerja keras dan Komunikatif).
3) Menyelesaikan Masalah
a. Siswa dibimbing guru untuk mengukur sisi-sisi permukaan balok. Selanjutnya guru memberikan umpan kepada siswa agar bertanya mengenai sisi-sisi permukaan balok.
b. Siswa berdiskusi untuk menyelesaikan masalah berkaitan dengan luas permukaan balok (Mandiri dan Kerja keras).
c. Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai hal yang kurang dipahami (Rasa ingin tahu).
d. Siswa dibimbing guru dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas permukaan balok.
4) Mempresentasikan Hasil Diskusi
a. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas (Berani dan Tanggung jawab).
b. Kelompok yang lain menanggapi presentasi hasil diskusi yang berkaitan dengan materi luas permukaan balok (Demokratis).
c. Siswa difasilitasi guru dalam presentasi.
5) Menganalisa dan Mengevaluasi Proses Penyelesaian Masalah
a. Siswa menilai kembali hasil penyelesaian masalah berdasarkan temuan siswa lain dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas permukaan balok (Teliti).
b. Siswa dibantu guru untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelesaian masalah terhadap luas permukaan balok.
Konfirmasi:
a. Siswa dibantu oleh guru untuk mengkaji ulang pemecahan masalah yang berkaitan dengan materi luas permukaan balok, sehingga siswa memperoleh persepsi yang sama.
b. Siswa atau kelompok yang aktif dan terbaik diberikan penghargaan (Menghargai Prestasi).
c. Siswa atau kelompok yang kurang maksimal diberi motivasi atau penguatan agar lebih aktif dalam pembelajaran (Rasa Hormat dan Perhatian ).
d. Siswa dan guru melakukan tanya jawab mengenai hal yang belum dipahami oleh siswa.
3. Kegiatan Akhir (15 menit)
a. Siswa dan guru bersama-sama menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah berlangsung tentang luas permukaan balok (Komunikatif).
b. Siswa mendapatkan informasi tentang materi yang akan dipelajari pada pertemuan mendatang.
c. Siswa diberi penguatan dan motivasi untuk lebih rajin belajar.
d. Siswa beserta guru menutup pembelajaran dengan doa bersama (Religius).
H. MEDIA/ ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media/ Alat:
a. Papan Tulis
b. Kapur
c. Benda berbentuk balok
d. LKS “Luas Permukaan Balok”
2. Sumber Pembelajaran:
a. Soenarjo, R. J. 2008. Matematika 5 untuk SD/ MI Kelas 5. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
I. PENILAIAN
1. Jenis Penilaian
: tes dan non tes
2. Teknik Penilaian
: soal tertulis, diskusi
3. Bentuk Penilaian
: uraian (essay), pengamatan.
Kudus, 13 Mei 2014 Guru Kelas V,
Peneliti,
ENDANG SETYOWATI, S.Pd. SD DIANA ERMAWATI NIP. 19601022 197911 2 002
NIM. 201033196
Mengetahui: Kepala SD 1 MLATI LOR,
IRIANI SUDARYANTI, S. Pd NIP. 19620211 198204 2 006
Lampiran 8
MATERI POKOK SIKLUS 1 “LUAS PERMUKAAN KUBUS DAN BALOK”
Dalam kehidupan sehari-hari kita banyak menjumpai benda berbentuk kubus dan balok, misalnya: dadu, bak mandi, kardus, kotak pensil, dll. Lalu bagaimanakah menghitung luas permukaan kubus dan balok tersebut? Untuk mengetahui luas permukaan balok terlebih dahulu kita harus mengetahui sifat- sifat kubus dan balok.
1. KUBUS
Kubus merupakan bangun ruang yang terdiri dari 12 rusuk dan 6 buah sisi berbentuk persegi dengan ukuran yang sama. Jika sebuah kubus dibuka, maka terjbentuklah jaring-jaring kubus. Dari jaring-jaring ini ita akan dapat memahami sifat-sifat kubus dan menghitung luas permuakaan kubus, karena luas jaring-jaring kubus sama dengan luas permukaan kubus.
Karena permukaan kubus terdiri dari enam buah persegi dengan ukuran yang sama, maka luas kubus dengan panjang rusuk s adalah. Luas permukaan kubus
= Luas jaring-jaring kubus = 6 x luas persegi = 6 x (s x s)
2 =6xs
2 = 6s
2. BALOK
Balok pada dasarnya memlii sifat yang sama dengank ubus yaitu memiliki
12 rusuk dan 6 buah sisi, akan tetapi sisi-sisi pada balok memiliki ukuran yang tidak sama. Balok terbentuk dari 3 pasang sisi berbentuk persegi panjang. Setiap sisi dan pasangannya saling berhadapan, sejajar, dan kongruen (sama bentuk dan ukurannya). Untuk memahami sifat-sifat balok dan cara menghitung luas balok
mari kita amati jaring-jaring balok berikut ini.
Karena balok terdiri dari 3 buah pasang sisi yang kongruen, yaitu sisi atas bawah, sisi depan belaang, dan sisi kanan kiri, maka untuk menghitung luas permukaan balok:
a. Sisi atas dan bawah Luas
= 2 x (p x l)
b. Sisi depan dan belakang Luas
= 2 x (p x t)
c. Sisi kanan dan kiri Luas
= 2 x (l x t)
Sehingga luas permukaan balok adalah total jumalah ketiga pasang luas sisi tersebut. Luas permukaan balok
= Luas jaring-jaring balok = 2pl + 2pt + 2lt = 2(pl + pt + lt)
Lampiran 9
LEMBAR KERJA SISWA SIKLUS 1 PERTEMUAN II LEMBAR KERJA SISWA
LUAS PERMUKAAN KUBUS
SD KELAS V SEMESTER 2
Nama Kelompok :
Tujuan Agar siswa dapat menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan luas permukaan kubus.
Lihatlah gambar kertas origami di samping!
Tentukan sisi dan luasnya!
Aji memainkan monopoli dengan temannya, menggunakan sebuah dadu. Dadu tersebut
berbentuk kubus dan ukuran sisinya adalah 10 cm. Setelah dimainkan beberapa saat
dadu tersebut rusak. Ia kemudian ingin membuat dadu untuk memainkan monopoli
kembali. Berapa luas kertas yang dibutuhkan untuk membentuk dadu tersebut?
Alat dan Bahan:
1. Dadu berbentuk kubus.
2. Gunting kertas
Langkah-langkah:
1. Siapkan satu buah dadu.
2. Gunting dadu tersebut sehingga membentuk sebuah jaring- jaring.
3. Gambar dan amatilah jaring-jaring yang terbentuk.
Gambar Jaring-Jaring Kubus
Dari jaring-jaring yang ada, dapat diketahui bahwa
permukaan dadu berbentuk …………………….
Luas dadu dapat diketahui dengan menghitung luas …………….. .
Luas persegi = ……x…… Karena dadu terdiri dari …… buah …………….yang kongruen, maka: Luas dadu = …… x luas ………………..
= …… x …… x ……
Jika telah diketahui rumus luas dadu adalah …… x ……x ……, maka:
Luas dadu = …… x …… x ……
Luas dadu adalah ……….. cm 2 , maka sisi dadu dapat diketahui kembali dengan cara:
Luas dadu = …… x …… x ……
……… = …… x s
2 …. s =
2 s = ……….
= …… cm
Simpulan:
Jadi, …………………………………………………………………………………………
Lampiran 10
LEMBAR KERJA SISWA SIKLUS 1 PERTEMUAN II
Tujuan :
Agar siswa dapat menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan luas permukaan balok.
Lihatlah gambar kertas buffalo di samping! Lihatlah gambar kertas buffalo di samping!
Tentukan panjang, lebar dan luasnya! Tentukan panjang, lebar dan luasnya!
Amatilah balok di bawah ini! Langkah-langkah:
1. Gunting balok tersebut sehingga membentuk sebuah jaring- jaring balok.
2. Gambar dan amatilah jaring-jaring yang terbentuk.
Gambar Jaring-Jaring Balok
tl
Dari jaring-jaring yang ada, dapat diketahui bahwa permukaan balok berbentuk …………………………………
Permasalahan
Riza ingin menghadiahi temannya yang berulang tahun dengan sebuah kado. Kado tersebut ditempatkan dalam sebuah kardus dengan ukuran panjang 60 cm, lebar
30 cm, dan tinggi 20 cm. Untuk mempercantik kado tersebut Riza akan melapisi dengan kertas kado. Apabila kertas kado yang disediakan di toko berukuran 50
cm x 50 cm, berapa banyak kertas kado yang harus dibeli oleh Riza untuk membungkus kardus tersebut?
Permasalahan: Diket : ……………………………………………………………………………..
Ukuran kertas kado: …………………………………………………………………………….
…… cm x …… cm …………………………………………………………………………..
Ditanya: …………………………………?
Luas kardus dapat diketahui dengan menghitung luas ……………………… …….........?
Luas persegi panjang = ……….. ×……….. Karena kardus terdiri dari …..pasang sisi berbentuk ………… yang sepasang sisinya sama , dan kardus terdiri dari …….…, …….., dan ………….sehingga:
Luas kardus =2× (…×…) + 2 × (…×…) + 2 (…× …) = …× [(…×…) + (…×…) + (…× …)]
Jika telah diketahui rumus luas kardus adalah ….× [(…×…) + (…× …) + (…× …)], maka:
Luas kardus = …× [(…× …) + (…×…) + (…×…)] = …× [(……..×…..…) + (…..…×…..…) + (…..…×…..…)]
Sehingga untuk menghitung jumlah lembar kertas kado yang dibutuhkan untuk melapisi kardus digunakan rumus :
Jumlah kertas kado
= ……. kertas kado
Karena jumlah kertas kado yang dibeli haruslah bulat, maka Riza harus membeli kertas kado sebanyak 3 lembar. Untuk melapisi kardus pastilah membutuhkan luas kertas kado yang
setidaknya sama atau……………..
Jumlah kertas kado yang harus dibeli = ……lembar Luas satu lembar kertas kado
= ……..cm 2 Jumlah luas kertas yang dimiliki
= ….. × ……… cm 2 = ………cm 2
Jumlah luas kertas yang dimiliki > Luas kardus
Lampiran 11
KISI-KISI SOAL EVALUASI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1
Nama Sekolah
: SD 1 Mlati Lor
Mata Pelajaran
: Matematika
Kurikulum : Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Materi Pokok
: Luas Permukaan Kubus dan Balok Kelas/ Semester : V/ 2 Alokasi Waktu
: 35 menit
Jumlah Soal
: 5 butir soal
Bentuk Soal
: Uraian/ Essay
Jumlah No
Kognitif
Indikator C1 C2 C3 C4 C5 C6
Soal
1. Menghitung luas permukaan
kubus atau balok bila
diketahui panjang rusuknya.
2. Membandingkan luas permukaan kubus dengan sisi
yang berbeda.
3. Menerapkan luas permukaan
kubus atau balok untuk
2 3 membuat suatu benda.
4. Menentukan tinggi balok jika
5 5 1 diketahui luas permukaannya.
5. Menyusun balok berdasarkan
5 1 luas daerah yang disediakan.
Keterangan:
C1 = Pengetahuan C2 = Pemahaman C3 = Penerapan C4 = Analisis C5 = Sintesis C6 = Evaluasi
Lampiran 12
SOAL EVALUASI SIKLUS 1
Nama : No. Absen :
“LUAS PERMUKAAN KUBUS DAN BALOK”
KELAS V SEMESTER 2 SD 1 MLATI LOR
Tujuan:
1. Siswa dapat menghitung luas permukaan kubus dan balok.
2. Siswa dapat menggunakan rumus luas permukaan kubus dan balok
untuk memecahkan masalah.
3. Siswa dapat menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan
luas permukaan kubus dan balok.
Petunjuk Pengerjaan:
1. Bacalah soal dengan teliti dan pahami permasalahannya.
2. Ubahlah soal cerita menjadi kalimat matematika.
3. Jawablah pertanyaan melalui beberapa tahap penyelesaian masalah.
Soal Uraian
1. Sebuah kubus panjang rusuknya 5
5 cm cm. Berapa cm luas permukaan
2. Lina memiliki bebarapa kotak tempat bros. Kotak tersebut berbentuk kubus besar dengan rusuk 15 cm dan kubus kecil dengan ukuran 5 cm. Untuk mempercantik kotak tempat bros tersebut lina akan
membungkusnya dengan kain yang meliliki luas 30 cm 2 . Berapa banyak kubus kecil dan besar yang dapat dibungkus?
3. Sebuah balok panjangnya 10 cm, lebar 6 cm, dan tebal 3 cm.
3 cm
Hitunglah luas permukaan balok!
6 cm
10 cm
4. 2 Ardi memiliki kertas karton dengan ukuran 940 cm , kemudian ia ingin membuat kotak mainan berbentuk balok dengan dengan 2 ukuran yang
berbeda, yang satu memiliki panjang 10 cm, lebar 8 cm, dan tinggi 6 cm. Dan yang lainnya memiliki ukuran panjang 5 cm, lebar 4 cm, dan tinggi 3 cm. Berapa banyak kotak mainan yang dapat dibuat Ardi?
5. Puji memiliki 3 buah kardus sepatu yang berbentuk balok dengan luas 1576 cm 2 , panjang 27 cm dan lebar 14 cm. Ketiga kardus tersebut di
masukkan ke dalam almari dan akan disusun ke atas. Berapakah tinggi susunan ketiga kardus tersebut di dalam almari?
-Selamat Mengerjakan-
Lampiran 13
KUNCI JAWABAN DAN PEDOMAN PENSKORAN TES EVALUASI SIKLUS 1
“Luas Permukaan Kubus dan Balok”
No
Jawaban
Skor Keterangan
1 Diketahui: r = 5 cm
2 Memahami (r atau s) karena luas permukaan
masalah Ditanya: Berapa luas permukaan kubus?
2 Jawab:
Merencana-
Cara I
6 kan Luas permukaan kubus =
pemecahan masalah
2 Melaksana-
kan rencana
4 pemecahan masalah
Jadi luas permukaan kubus adalah
Memeriksa kembali dan
4 menyimpul-
kan
Cara II
Merencana- Luas permukaan kubus =
pemecahan masalah
2 Melaksana-
1 kan rencana pemecahan =
2 masalah Jadi luas permukaan kubus adalah
Memeriksa kembali dan
2 Diketahui: Tempat bros berbentuk kubus kecil dan besar.
1 Kubus besar
Memahami
Kubus kecil
2 masalah Kain dengan luas 30 cm 1
Ditanya: Berapa banyak kubus besar dan kecil
yang dapat dibungkus?
No
Jawaban
Skor Keterangan
Jawab:
1 Luas kubus besar = ( )
1 Merencana-
kan
2 = 1 pemecahan Luas kubus kecil = ( )
1 masalah
Solusi 1
Jumlah kubus besar =
1 = 2 sisa 600
Melaksana-
1 kan rencana
Jumlah kubus kecil = pemecahan
1 masalah
1 Jadi jumlah kubus besar yang dapat dibungkus
Memeriksa adalah 2 buah, dan kubus kecil sebanyak 4 buah.
kembali dan
Jumlah kubus besar =
1 = 1 sisa 1 Melaksana- kan rencana
Jumlah kubus kecil = pemecahan
1 masalah
1 Memeriksa Jadi jumlah kubus besar yang dapat dibungkus
kembali dan
4 adalah 1 buah, dan kubus kecil sebanyak 13 buah.
menyimpul- kan
Jumlah
No
Jawaban
Skor Keterangan
3 Diketahui: Balok dengna ukuran p = 10 cm
Ditanya: Luas permukaan balok?
1 Jawab: Luas I (atas+bawah) =
Luas II (depan+belakang) =
Merencana-
2 kan pemecahan masalah
Luas III (kanan+kiri)
Luas permukaan balok = Luas I + Luas II + Luas
3 Melaksana- III
kan rencana + 36 2 pemecahan masalah
1 Jadi luas permukaan balok adalah
Memeriksa kembali dan
4 Diketahui: Ardi memiliki kertas karton dengan luas 940
1 cm
Kotak mainan berbentuk balok kecil dan besar. Memahami Balok balok
1 masalah Balok kecil
1 Ditanya: Berapa banyak kotak mainan yang dapat
1 dibentuk dengan ukuran berbeda?
Merencana- Jawab:
kan
1 Luas balok besar = ( ) ( ) ( pemecahan
masalah ( ) ( )
Melaksana- ( ) 1 kan rencana
No
Jawaban
Skor Keterangan
pemecahan
1 masalah Luas kubus kecil = ( ) ( ) (
Solusi 1
Jumlah balok besar 1
1 Melaksana-
1 kan rencana pemecahan Jumlah kubus kecil
1 masalah
Jadi jumlah kubus besar yang dapat dibungkus Memeriksa adalah 2 buah, dan kubus kecil sebanyak 2 buah.
kembali dan
Jumlah balok besar
1 Melaksana-
1 kan rencana pemecahan Jumlah kubus kecil 1 masalah
Memeriksa Jadi jumlah kubus besar yang dapat dibungkus
kembali dan
4 adalah 1 buah, dan kubus kecil sebanyak 6 buah.
menyimpul- kan
No
Jawaban
Skor Keterangan
5 Diketahui: Puji memiliki 3 kardus sepatu
1 berbentuk balok.
Memahami
1 masalah
1 Ditanya: Berapa tinggi susunan 3 kardus sepatu
1 tersebut?
Luas kardus = ( ) ( ) ( )
2 Merencana- = ( )
2 ( ) ( ) kan pemecahan
2 ( ) masalah
= Melaksana- = 2 kan rencana
pemecahan
= 1 masalah
2 Memeriksa kembali dan
menyimpul- Jadi tinggi susunan 3 kardus sepatu adalah
Skor Maksimal
Keterangan:
= nilai siswa ∑ = jumlah skor yang diperoleh siswa ∑ = jumlah skor maksimal
Lampiran 14
DAFTAR NILAI MATEMATIKA MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI LUAS PERMUKAAN KUBUS BALOK KELAS V TAHUN AJARAN 2013-2014 SIKLUS 1 JENIS
NO NAMA SISWA
28 Belum Tuntas
0 Belum Tuntas
55 Belum Tuntas
8 KELUAR
9 FA P
46 Belum Tuntas
46 Belum Tuntas
30 Belum Tuntas
26 Belum Tuntas
42 Belum Tuntas
50 Belum Tuntas
28 UAN
57 Belum Tuntas
Ketuntasan Klasikal =
Ketidaktuntasan =
Lampiran 15
KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA TIAP ASPEK SIKLUS 1
No. Nilai tiap Aspek
Nilai tiap Aspek
Nilai tiap Aspek
Nilai tiap Aspek
Nilai tiap Aspek
Total tiap Aspek
Rata-Rata tiap Aspek Total A B C D A B C D A B C D A B C D A B C D A B C D A B C D Nilai
- - - - 9 2 6 6 0 3 0 0 0 3 6 4 0 3 2 1 0 4 6 0 0 15 20 11 0 75 66,67
- - - - 21 3 6 0 0 3 1 0 0 3 1 1 1 3 1 1 0 2 0 0 0 14 9 2 1 70 30 6,67
Total
Rata-rata
M = Rata-rata nilai setiap indikator ∑ i = jumlah skor siswa setiap indikator ∑S i = jumlah skor maksimal setiap indikator
Kriteria Penilaian :
75 < Skor ≤ 100 : Kemampuan pemecahan masalah matematika sangat baik
50 < Skor ≤ 75 : Kemampuan pemecahan masalah matematika baik
25 < Skor ≤ 50 : Kemampuan pemecahan masalah matematika kurang baik
0 < Skor ≤ 25 : Kemampuan pemecahan masalah matematika tidak baik
Lampiran 16
LEMBAR OBSERVASI KETERAMPILAN GURU DALAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1 PERTEMUAN I
Nama Sekolah
: SD 1 Mlati Lor
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi
: Luas Permukaan Kubus
Kelas/ Semester
:V/2
Berilah tanda ceklist ( ) pada butir-butir pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
1 = kurang baik
2 = cukup baik
3 = baik
4 = sangat baik
Penilaian Aspek yang Diamati
A. Kegiatan Awal
1. Guru memulai
pembelajaran
dengan
mengucapkan salam dan dilanjutkan dengan berdoa.
2. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa.
3. Guru menyampaikan materi prasyarat atau memberi apresiasi.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
5. Guru memotivasi siswa.
Penilaian Aspek yang Diamati
B. Kegiatan Inti Eksplorasi
6. Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan dipelajari.
Elaborasi Tahap 1:
Menyajikan Masalah
7. Guru membagi siswa menjadi 8 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa.
8. Guru menyajikan masalah
mengenai
mengenai luas permukaan kubus.
9. Guru memanfaatkan alat peraga untuk diamati siswa.
Tahap 2:
Memahami Masalah
10. Guru mengamati siswa dalam memahami permasalahan.
11. Guru membimbing siswa dalam menggunting dan menggambar jaring-jaring kubus.
Tahap 3:
Menyelesaikan Masalah
12. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyelesaikan masalah.
13. Guru mengamati jalannya diskusi kelompok.
14. Guru membimbing diskusi kelompok dalam memecahkan masalah.
Tahap 4:
Mempresentasikan Hasil Diskusi
15. Guru memfasilitasi
siswa
dalam
mempresentasi hasil diskusi.
Penilaian Aspek yang Diamati
Tahap 5: Menganalisa
dan
Mengevaluasi Proses
Penyelesaian Masalah
16. Guru membimbing siswa dalam menilai kembali
berdasarkan temuan siswa lain.
17. Guru membantu siswa menyimpulkan materi yang telah dibahas.
Konfirmasi
18. Guru bertanya jawab hal-hal yang belum dipahami siswa tentang luas permukaan
kubus.
19. Guru memberikan penghargaan pada kelompok yang aktif dan memotivasi siswa
yang kurang aktif dalam pembelajaran.
C. Kegiatan Akhir
20. Guru membimbing siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
21. Guru memberikan penguatan dengan memotivasi siswa untuk giat belajar.
22. Guru mengakhiri proses pembelajaran dengan berdoa.
TOTAL SKOR
SKOR RATA-RATA
Skor rata-rata =
Kriteria Penilaian :
1 ≤ − ≤ 1,75 : Pembelajaran matematika kurang baik 1,75 <
− ≤ 2,5 : Pembelajaran matematika cukup baik 2,5 <
− ≤ 3,25 : Pembelajaran matematika baik 3,25 <
: Pembelajaran matematika sangat baik
Kudus, 8 Mei 2014
Observer,
ENDANG SETYOWATI, S.Pd. SD NIP. 19601022 197911 2 002
Lampiran 17
LEMBAR OBSERVASI KETERAMPILAN GURU DALAM PENGELOLAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1 PERTEMUAN II
Nama Sekolah
: SD 1 Mlati Lor
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi
: Luas Permukaan Balok
Kelas/ Semester
:V/2
Berilah tanda ceklist ( ) pada butir-butir pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
1 = kurang baik
2 = cukup baik
3 = baik
4 = sangat baik
Penilaian Aspek yang Diamati
A. Kegiatan Awal
1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam dan dilanjutkan dengan
berdoa.
2. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa.
3. Guru menyampaikan materi prasyarat atau memberi apresiasi.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
5. Guru memotivasi siswa.
Penilaian Aspek yang Diamati
B. Kegiatan Inti Eksplorasi
6. Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan dipelajari.
Elaborasi Tahap 1:
Menyajikan Masalah
7. Guru membagi siswa menjadi 8 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa.
8. Guru menyajikan masalah
mengenai
mengenai luas permukaan balok.
9. Guru memanfaatkan alat peraga untuk diamati siswa.
Tahap 2:
Memahami Masalah
10. Guru mengamati siswa dalam memahami permasalahan.
11. Guru membimbing siswa dalam menggunting dan menggambar jaring-jaring balok.
Tahap 3:
Menyelesaikan Masalah
12. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyelesaikan masalah.
13. Guru mengamati jalannya diskusi kelompok.
14. Guru membimbing diskusi kelompok dalam memecahkan masalah.
Tahap 4:
Mempresentasikan Hasil Diskusi
15. Guru memfasilitasi
siswa
dalam
mempresentasi hasil diskusi.
Penilaian Aspek yang Diamati
Tahap 5: Menganalisa
dan
Mengevaluasi Proses
Penyelesaian Masalah
16. Guru membimbing siswa dalam menilai kembali
berdasarkan temuan siswa lain.
17. Guru membantu siswa menyimpulkan materi yang telah dibahas.
Konfirmasi
18. Guru bertanya jawab hal-hal yang belum dipahami siswa tentang luas permukaan
balok.
19. Guru memberikan penghargaan pada kelompok yang aktif dan memotivasi siswa
yang kurang aktif dalam pembelajaran.
C. Kegiatan Akhir
20. Guru membimbing siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
21. Guru memberikan penguatan dengan memotivasi siswa untuk giat belajar.
22. Guru mengakhiri proses pembelajaran dengan berdoa.
TOTAL SKOR
SKOR RATA-RATA
Skor rata-rata =
Kriteria Penilaian :
1 ≤ − ≤ 1,75 : Pembelajaran matematika kurang baik 1,75 <
− ≤ 2,5 : Pembelajaran matematika cukup baik 2,5 <
− ≤ 3,25 : Pembelajaran matematika baik 3,25 <
: Pembelajaran matematika sangat baik
Kudus, 14 Mei 2014
Observer,
ENDANG SETYOWATI, S.Pd. SD NIP. 19601022 197911 2 002
Lampiran 18
KISI - KISI OBSERVASI AKTIVITAS PEMECAHANAN MASALAH MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1 PERTEMUAN I
Nama Sekolah : SD 1 Mlati Lor
: Luas Permukaan Kubus Mata Pelajaran
No. Indikator No. Item Instrumen
1 Visual activities
2 Ora l activities
3 Listening activities
4 Writing activities
5 Drawing activities
6 Motor activities
7 Mental activities
8 Emotional activities
Lampiran 19
LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS PEMECAHANAN MASALAH MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1 PERTEMUAN I
Nama Sekolah : SD 1 Mlati Lor
Materi
: Luas Permukaan Kubus
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : V/2
Petunjuk: Berilah skor (1, 2, 3, atau 4)pada kolom nomor absen siswasesuai dengan indikator pengamatan!
Indikator yang
Jenis
Nomor Absen Siswa
A. Kegiatan Awal
1. Kesiapan,
Emotional
antusias, dan
activities
semangat peserta
2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 didik dalam
mengikuti proses pembelajaran.
2. Memperhatikan
Visual
penjelasan guru
tentang tujuan
2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 3 3 2 pembelajaran
yang akan dicapai.
3. Aktif bertanya
Oral
jawab dengan
2 3 3 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2 guru tentang
activities
materi prasyarat.
Indikator yang
Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
4. Kemampuan Listening menerima
activities motivasi dalam
2 2 3 1 2 2 1 2 2 2 3 2 2 bentuk permasalahan.
B. Kegiatan Inti Eksplorasi
5. Kemampuan Listening mendengarkan
activities penjelasan guru
2 3 3 1 3 3 2 2 3 3 3 2 2 mengenai konsep persegi.
mencatat activities
KE
KE
informasi yang
UAR
UAR
Elaborasi Tahap 1: Menyajikan Masalah
7. Kemampuan
Motor
melakukan activities prosedur
2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 3 3 3 pembagian
kelompok dengan tertib.
8. Kemampuan
Visual,
memperhatikan listening dan
activities mendengarkan
2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 permasalahan yang disajikan guru.
Indikator yang
Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
Tahap 2: Memahami Masalah
9. Kemampuan
Mental
memahami activities masalah matematika yang
diberikan guru
3 3 3 2 3 2 1 3 3 2 3 3 3 (aspek
memahami masalah ).
10. Kemampuan Drawing, menggambar
motor
jaring-jaring activities
Menyelesaikan Masalah
Kemampuan L
menggunakan activities
2 3 2 1 2 3 2 2 2 3 2 3 3 alat peraga. 12. Kemampuan
Mental
menemukan activities konsep luas permukaan
2 3 3 2 3 3 1 3 3 2 2 3 3 kubus (aspek
merencanakan pemecahan masalah).
13. Kemampuan
Mental,
mengemukakan emotional pendapat dalam
2 3 2 2 2 3 1 2 2 3 3 3 3 diskusi kelompok.
activities
Indikator yang
Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
melakukan activities kegiatan dalam
bekerja sama
motor,
dalam emotional memecahkan
activities masalah yang terdapat dalam
1 3 3 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 LKS (aspek melaksanakan
Tahap 4: Mempresentasikan Hasil Diskusi
16. Kemampuan
Oral
mempresentasi- activities
2 3 3 1 3 2 2 2 2 2 2 3 3 kan hasil
diskusi. 17. Kemampuan
menyanggah activities
2 2 3 1 2 3 1 2 2 3 3 3 3 temannya atau
berani bertanya kepada gurunya.
Indikator yang
Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
Tahap 5: Menganalisa dan Mengevaluasi
Proses Penyelesaian Masalah
18. Kemampuan
Mental
menilai kembali activities hasil
penyelesaian masalah berdasarkan
2 3 3 2 3 3 1 2 3 2 3 3 3 temuan siswa lain (aspek memeriksa kembali dan menyimpulkan) .
19. Kemampuan
Mental
menyimpulkan activities
kegiatan yang
telah dilakukan 2 2 3 2 2 2 1 3 3 2 2 3 3
(aspek memeriksa kembali dan menyimpulkan) .
mengajukan activities pertanyaan kepada guru
1 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 mengenai materi yang belum dipahami.
Indikator yang
Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
21. Kemampuan Listening, siswa untuk
mental
menerima activities
2 3 3 2 3 3 1 2 2 3 3 3 2 motivasi untuk
keaktifan dalam pembelajaran.
C. Kegiatan Akhir
22. Kemampuan
Writing
siswa untuk activities
2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 3 materi pelajaran
UAR
UAR
yang diperoleh.
Jumlah skor
Skor rata-rata individu
a a Kriteria a
Skor rata-rata kelas
Kriteria
Cukup Baik
Keterangan Penskoran :
Skor 1 = jika siswa tidak melakukan aktivitas sesuai indikator Skor 2 = jika siswa cukup baik melakukan aktivitas sesuai indikator Skor 3 = jika siswa melakukan aktivitas sesuai indikator dengan baik Skor 4 = jika siswa melakukan aktivitas sesuai indikator dengan sangat baik
Penilaian :
Skor penilaian
Skor rata-rata = Skor jumlah butir semua item
Kriteria penilaian : Skor rata-rata aktivitas siswa
Kriteria
1 skor rata rata 1,75
Kurang baik
1,75 skor rata rata 2,5
Cukup baik
2,5 skor rata rata 3,25
Baik 3,25 skor rata rata 4 Sangat Baik
Kudus, 8 Mei 2014
Observer,
ANA LUTFIANA
Lampiran 20
KISI - KISI OBSERVASI AKTIVITAS PEMECAHANAN MASALAH MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1 PERTEMUAN II
Nama Sekolah : SD 1 Mlati Lor
: Luas Permukaan Balok Mata Pelajaran
No. Indikator No. Item Instrumen
1 Visual activities
2 Ora l activities
3 Listening activities
4 Writing activities
5 Drawing activities
6 Motor activities
7 Mental activities
8 Emotional activities
Lampiran 21
LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS PEMECAHANAN MASALAH MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1 PERTEMUAN II
Nama Sekolah : SD 1 Mlati Lor
Materi
: Luas Permukaan Balok
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : V/2
Petunjuk: Berilah skor (1, 2, 3, atau 4)pada kolom nomor absen siswasesuai dengan indikator pengamatan!
Indikator yang
Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
A. Kegiatan Awal
1. Kesiapan, Emotional antusias, dan
activities semangat peserta didik
dalam
2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 mengikuti
proses pembelajaran.
penjelasan guru activities
UAR
UAR
tentang tujuan pembelajaran
2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 4 3 3 yang akan
dicapai. 3. Aktif bertanya
Oral
jawab dengan activities guru tentang
2 3 3 3 2 2 3 2 3 2 3 4 2 materi prasyarat.
Indikator yang Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
4. Kemampuan Listening menerima
activities motivasi dalam
2 2 4 3 2 2 2 2 2 2 4 3 3 bentuk permasalahan.
B. Kegiatan Inti Eksplorasi
5. Kemampuan Listening mendengarkan
activities penjelasan guru mengenai
2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 konsep persegi
panjang. 6. Kemampuan
Motor mencatat
informasi yang
Elaborasi Tahap 1: Menyajikan Masalah
7. Kemampuan Motor melakukan
activities prosedur
3 3 3 3 2 3 2 3 4 4 4 4 4 pembagian
kelompok dengan tertib.
8. Kemampuan Visual, memperhatikan
listening dan
activities mendengarkan
2 2 4 2 2 2 3 2 3 3 4 3 3 permasalahan yang disajikan guru.
Indikator yang Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
Tahap 2: Memahami Masalah
9. Kemampuan Mental memahami
activities masalah matematika
yang diberikan
3 3 4 2 3 2 2 3 3 4 4 4 4 guru (aspek
memahami masalah ).
10. Kemampuan Drawing, menggambar
motor jaring-jaring
Menyelesaikan Masalah
Kemampuan L Motor
UAR
UAR
menggunakan activities
3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 alat peraga. 12. Kemampuan
Mental menemukan
activities konsep luas permukaan
2 3 4 2 3 3 1 3 3 3 3 3 3 balok (aspek
merencanakan pemecahan masalah).
13. Kemampuan Mental, mengemukakan
emotional pendapat dalam
2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 diskusi kelompok.
activities
Indikator yang Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
14. Kemampuan Motor melakukan
activities kegiatan dalam
3 3 4 2 2 3 2 2 3 3 4 3 3 LKS.
15. Kemampuan Oral, bekerja sama
motor, dalam
emotional memecahkan
activities masalah yang
KE
terdapat dalam
2 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 LKS (aspek
L UAR
melaksanakan rencana pemecahan masalah) .
KE
Tahap 4:
Mempresentasikan Hasil
UAR
Diskusi
16. Kemampuan mempresentasi
Oral
activities kan hasil
2 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3 3 diskusi.
17. Kemampuan Oral, berpendapat,
mental menyanggah
activities temannya atau
2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 berani bertanya kepada gurunya.
Indikator yang Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
Tahap 5: Menganalisa dan Mengevaluasi
Proses Penyelesaian Masalah
18. Kemampuan Mental menilai
activities kembali hasil
penyelesaian masalah berdasarkan
2 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 temuan siswa lain (aspek memeriksa kembali dan menyimpulkan)
19. Kemampuan Mental menyimpulkan
materi berdasarkan
UAR
UAR
kegiatan yang
2 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 telah dilakukan
(aspek memeriksa kembali dan menyimpulkan)
mengajukan activities pertanyaan kepada guru
2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 3 4 3 mengenai
materi yang belum dipahami.
Indikator yang Jenis
Nomor Absen Siswa
Diamati Aktivitas
21. Kemampuan Listening, siswa untuk
mental menerima
activities motivasi untuk
2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 keaktifan dalam pembelajaran.
Kegiatan Akhir
22. Kemampuan Writing siswa untuk
pelajaran yang diperoleh.
Jumlah skor
Skor rata-rata individu
Skor rata-rata kelas
Kriteria
Baik
Keterangan Penskoran :
Skor 1 = jika siswa tidak melakukan aktivitas sesuai indikator Skor 2 = jika siswa cukup baik melakukan aktivitas sesuai indikator Skor 3 = jika siswa melakukan aktivitas sesuai indikator dengan baik Skor 4 = jika siswa melakukan aktivitas sesuai indikator dengan sangat baik
Penilaian :
Skor penilaian
Skor rata-rata = Skor jumlah butir semua item
Kriteria penilaian : Skor rata-rata aktivitas siswa
Kriteria
1 skor rata rata 1,75
Kurang baik
1,75 skor rata rata 2,5
Cukup baik
2,5 skor rata rata 3,25
Baik 3,25 skor rata rata 4 Sangat Baik
Kudus, 14 Mei 2014
Observer,
ANA LUTFIANA
Lampiran 22
PEDOMAN WAWANCARA UNTUK GURU SETELAH PENELITIAN SIKLUS 1
Narasumber : Endang Setyowati, S.Pd. SD Hari/ tanggal : 14 Mei 2014 Tempat
: SD 1 Mlati Lor
NO PERTANYAAN DESKRIPSI JAWABAN
1. Bagaimana pendapat Ibu tentang Cukup Baik, siswa terlihat pembelajaran matematika yang telah lebih aktif jika dibandingkan berlangsung dengan menggunakan model dengan pembelajaran Problem Based Learning pada siklus 1?
konvensional. Akan tetapi beberapa siswa yang masih kesulitan untuk mengikuti pelajaran dan hanya pasif melihat temannya.
2. Bagaimana tanggapan Ibu mengenai Dalam pelaksanaan kegiatan pelaksanaan pembelajaran matematika pembelajaran dengan model dengan menggunakan model Problem pembelajaran Problem Based Based Learning pada siklus 1?
Learning guru terlihat sangat fokus kepada siswa yang aktif bertanya, sehingga siswa yang lain kurang mendapat perhatian.
NO PERTANYAAN DESKRIPSI JAWABAN
3. Apa saja kelebihan dan kekurangan Model Problem Based pelaksanaan pembelajaran matematika Learning membuat siswa menggunakan model Problem Based lebih memahami proses Learning pada siklus 1 dalam kaitannya penyelesaian masalah sesuai dengan
peningkatan kemampuan dengan permasalahan yang pemecahan masalah matematika siswa?
disajikan. Akan tetapi karena siswa belum terbiasa dengan model yang disajikan, beberapa siswa masih kesulitan dan kebingungan.
4. Bagaiamana
antara Pembelajaran matematika pembelajaran
perbandingan
dengan inovatif dengan model pembelajaran matematika yang inovatif? Problem Based Learning sangat berbeda dengan pembelajaran konvensional. Jika dalam pembelajaran konvensional guru terlihat sangat dominan dalam kegiatan pembelajaran dan siswa hanya mendengarkan tanpa mengetahui manfaat kegiatan pembelajaran,
konvensional
NO PERTANYAAN DESKRIPSI JAWABAN
dalam model Problem Based Learning siswa terlihat sangat antusias dan tertarik untuk mengikuti semua tahap pembelajaran karena mereka memahami manfaat kegiatan pembelajaran.
5. Apa saran Ibu kepada peneliti agar lebih Peneliti sebaiknya lebih baik lagi pada siklus berikutnya?
memperhatikan siswa secara khusus, sehingga proses pembelajaran dengan model Problem Based Learning dapat berjalan dengan maksimal untuk semua siswa.
Kudus, 14 Mei 2014
Guru Kelas V,
ENDANG SETYOWATI, S.Pd. SD NIP. 19601022 197911 2 002
Lampiran 23
LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN TES EVALUSASI DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING SIKLUS 1
Mata Pelajaran
: Matematika
Jenjang Pendidikan : Sekolah Dasar Materi
: Luas Permukaan Kubus dan Balok
Kelas/ Semester
:V/2
A. Penilaian Butir Soal
Mohon Bapak/ibu memberikan skor pada butir-butir soal evaluasi dengan cara mengisi angka pada kolom skor tiap butir soal (1, 2, 3, atau 4) sesuai dengan pedoman penskoran sebagai berikut:
Pedoman Penskoran:
4 = Butir soal sangat sesuai dengan aspek penilaian
3 = Butir soal sesuai dengan aspek penilaian
2 = Butir soal kurang sesuai dengan aspek penilaian
1 = Butir soal tidak sesuai dengan aspek penilaian
Butir Soal No
Aspek yang Dinilai
A. Materi Skor
1. Soal sesuai indikator
3 3 3 3 3 Batasan pertanyaan dan jawaban yang
3 3 3 3 3 diharapkan sudah sesuai