STUDI KOMPARASI KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS DI PERAIRAN HARANGGAOL, DANAU TOBA, SUMATERA UTARA SKRIPSI
STUDI KOM
I KOMPARASI KEANEKARAGAM MAN MAKROZOOBEN OOBENTOS DI PERAIRAN HARANGGA NGGAOL, DAN ANAU TOBA, SUMATERA UTARA A SKRIPSI Diajukan untuk m melengkapi tugas dan memenuhi syarat me mencapai gelar Sarjana Sains SILVIA JULITA SARAGIH 100805057 DEPARTEMEN BIOLOGI FAKULTAS ME METEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUA UAN ALAM U UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
PERSETUJUAN
Judul : Studi Komparasi Keanekaragaman Makrozoobentos Diperairan Haranggaol, Danau Toba, Sumatera Utara
Kategori : Skripsi Nomor Induk Mahasiswa : 100805057 Program Studi : Sarjana (S1) Biologi Departemen : Biologi Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam Disetujui di
Medan, Juni 2015 Komisi Pembimbing Pembimbing 2 Pembimbing 1
Prof. Dr. Ing. Ternala A. Barus, M.Sc Dr. Hesti Wahyuningsih, M, Si NIP. 19581016 1987 03 1003 NIP. 10691018 1994 12 2002
Disetujui oleh Departemen Biologi FMIPA USU Ketua
Dr. Nursahara Pasaribu, M. Sc NIP. 19630123 1990 03 2001
PERNYATAAN
STUDI KOMPARASI KEANEKARAGAMAN
MAKROZOOBENTOS DI PERAIRAN HARANGGAOL,
DANAU TOBA, SUMATERA UTARA
SKRIPSI
Saya mengaku bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri. Kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing- masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juni 2015 Silvia Julita Saragih NIM. 100805057
PENGHARGAAN
Segala puji, hormat dan rasa syukur hanya kepada Allah Tri Tunggal yang penuh kasih dan kebijaksanaan melimpahkan hikmat, bijaksana dan kasih karunia-Nya kepada penulis untuk dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul
“ Studi Komparasi Keanekaragaman Makrozoobentos Di Perairan Haranggaol, Danau Toba, Sumatera Utara”.
Terimakasih kepada Ibu Dr. Hesti Wahyuningsih, M.Si. dan Bapak Prof. Dr. Ing. Ternala, Alexander Barus, M.Sc. selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberi bimbingann penyusunan skripsi ini. Terimakasih kepada Bapak Drs. Nursal, M.Si. dan Bapak Drs. Arlen Hanel Jhon, M.Si. selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan masukan demi penyempurnaan skripsi ini.
Terimakasih kepada Ibu Dr. Nursahara,M.Sc. selaku Ketua Departemen Biologi, Ibu Dr. It Jamilah, M.Sc. selaku Dosen Penasehat Akademik, Ibu Dr. Saleha Hanum,M.Sc. selaku Sekretaris Departemen Biologi, Ibu Mizarwati, Ibu Rosalina Ginting, Bang Ewin, seluruh Dosen dan Staf Pengajar di Departemen Biologi FMIPA USU yang telah membimbing dan membekali penulis dengan berbagai disiplin ilmu.
Terimakasih sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada orangtua, Ayahanda dan Ibunda tercinta, Jhon Saragih dan Henni br Girsang yang selalu memberikan doa, dukungan, semangat, perhatian, pengorbanan dan kasih sayangnya yang besar kepada penulis. Terimakasih juga kepada saudara- saudaraku terkasih Lusiana Novalina Saragih, Amkeb. dan Ridwan Saragih, ST,Ars, MM. dan abang iparku Brigadir. Herman Frenky Sinaga, SH. Dan keponakan Barnes Christian Aldwin Sinaga dan Bryna Tiofani Sinaga. serta Kela dan Bouku, Alm M Sinaga dan L br Ginting, S.pd. yang senantiasa menghibur, memotivasi dan memberikan dukungan yang luar biasa kepada penulis.
Dalam kesempatan ini penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seseorang yang spesial dihati Andri Friben Sipayung atas segala doa, bantuan dan semangat selama perkuliahan, penelitian dan penyusunan skripsi. Terimakasih juga kepada teman-temanku Juwita Sihombing, Tiur Mawarni Parhusip, Sri Rejeki Samosir, Riris Delima Purba, Lisbet Simatupang, , Veronika HL Tobing, Meriau Pakpahan, Olive Stephani Turnip yang selalu menesehati, mendoakan dan berbagi cerita bersama. Terimakasih juga kepada Posma Tarida Tua Lumbangaol, Tonisman Harefa, Julpiter Hutajulu, dan Bang Raymon Sianipar, yang sudah membantu penelitian ini dan memberikan doa, dan dukungan serta rekan-rekan Sunarti Sinaga, Doni tua, Richard Manullang, Delisma Siregar, Yusniarti, Septiana, Aprianto Barus, Putri Anggarda, Romi Depiana Bancin, Trisi Sanjaya, terima kasih atas kerjasamanya selama di bangku perkuliahan. Terimakasih juga kepada teman-teman seperjuangan stambuk 2010 ‘BIOREV’, PKBKB, HIMABIO, seluruh adik-adik stambuk 2011, 2012, 2013, 2014 yang namanya tidak dapat disebutkan satu persatu.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua ketulusan dan kebaikan dari semua pihak yang membantu penulis hingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Semoga rahmat dan karunia-Nya senantiasa menyertai kita semua.
STUDI KOMPARASI KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS DI
PERAIRAN HARANGGAOL, DANAU TOBA, SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Penelitian Studi Komparasi Keanekaragaman Makrozoobentos di Perairan Haranggaol, Danau Toba, Sumatera Utara telah dilakukan untuk membandingkan keanekaragaman makrozoobentos di setiap stasiun berdasarkan perbedaan aktivitas masyarakat, hubungan faktor fisik dan kimia perairan dengan keanekaragaman makrozoobentos. Penelitian ini menggunakan metode “Purposive Sampling” di empat lokasi yang berbeda berdasarkan aktivitas masyarakat pada setiap lokasi penelitian. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh 19 genus makrozoobentos yang termasuk ke dalam 3 filum, 5 kelas, 7 ordo dan 14 famili. Nilai kepadatan tertinggi terdapat pada genus Paludestrina sebesar 48,76 ind/m² yang ditemukan pada stasiun 2 dan nilai kepadatan terendah pada genus
Haemodipsa sebesar 1,23 ind/m². Indeks keaekaragaman (H’) tertinggi pada
stasiun 1 sebesar 1,75 dan terendah pada stasiun 4 sebesar 1,40. Indeks keseragaman tertinggi (E) pada stasiun 3 sebesar 0,92 dan terendah pada stasiun 1 sebesar 0,77. Hasil analisis korelasi menunjukkan pH substrat dan kadar organik substrat berpengaruh sangat kuat terhadap indeks keanekaragaman (H’) makrozoobentos. Kata kunci: Danau Toba, Haranggaol, Keanekaragaman, Makrozoobentos.
STUDY COMPARE THE DIVERSITY OF MACROZOOBENTHOS IN
THE HARANGGAOL, LAKE TOBA, NORTH SUMATERA
ABSTRACT
An experiment in Lake Toba has been conducted to compare the value of diversity of macrozoobenthos in each station based on differences in human activity, physical and chemical parameters of water in relation to macrozoobenthos diversity. The diversity of macrozoobenthos was assessed through “Purposive Sampling” at four locations of activities in the study sites. The result of the study recognized 19 genera of macrozoobenthos belonging to 3 phyla, 5 classes, 7 ordos, and 14 families. Genus Paludestrina had the highest density with 48,76 ind/m² found at station 2, and the lowest density were genus Haemodipsa, with 1,23 ind/m². For the diversity index, the highest was recorded from the first station (1,75) while the lowest was found from the four station (1,40). The highest equability index was 0,92 at the third station and the lowest is found at the first station (0,77). Fhysical parameter pH substrates and level of organic substrates was evidently correlated with the macrozoobenthos diversity. Keywords: Lake Toba, Haranggaol, Diversity, Macrozoobenthos
DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan i Pernyataan ii Penghargaan iii Abstrak iv Abstract v Daftar Isi vi Daftar Tabel viii Daftar Gambar ix Daftar Lampiran xBab 1. Pendahuluan
1
3.3 Alat dan Bahan
3.2 Deskripsi Area
11
3.2.1 Stasiun 1
11
3.2.2 Stasiun 2
12
3.2.3 Stasiun 3
12
3.2.4 Stasiun 4
13
13
3.1 Waktu dan Tempat
3.4 Pengambilan Sampel
3.5 Pengukuran Faktor Fisik-Kimia Perairan
14
3.5.1 Suhu
14 3.5.2 pH air /substart
14
3.5.3 Penetrasi Cahaya
14
3.5.4 DO (Dissolved Oxygen)
14
11
10 Bab 3 Metode Penelitian
1.2 Permasalahan
5
3
1.3 Tujuan Penelitian
3
1.4 Hipotesis
3
1.5 Manfaat Penelitian
3 Bab 2. Tinjauan Pustaka
2.1 Ekosistem Danau Toba
4
2.2 Bentos
2.3 Makrozoobentos Sebagai Bioindikator
1.1 Latar Belakang
6
2.4 Faktor Fisik-Kimia Perairan
8
2.4.1 Suhu
8
2.4.2 Kelarutan Oksigen (Dissolved Oxygen)
8 2.4.3 pH (Derajat Keasaman)
9
2.4.4 Biochemical Oxygen Demand (BOD)
10
2.4.5 Substrat Dasar
3.5.5 BOD
5 (Biochemical Oxygen Demand)
15
3.5.6 Kejenuhan Oksigen
15
3.5.7 Intensitas Cahaya
15
3.5.8 Kadar Organik Substrat
16
3.6 Analisa Data
16
3.6.1 Bentos
16
3.6.1.1 KepadatanPopulasi (K)
16
3.6.1.2 Kepadatan Relatif (KR)
16
3.6.1.3 Frekuensi Kehadiran (FK)
17
3.6.1.4 Indeks Diversitas Shannon-Wiener (H’)
17
3.6.1.5 Indeks Equibilitas/ Indeks Keseragaman
17 (E)
3.6.1.6 Indeks Similaritas
17
3.6.2 Analisa Korelasi
18 BAB 4 Hasil Dan Pembahasan
4.1 Makrozoobentos
19
4.1.1 Kehadiran Makrozoobentos di Setiap Stasiun
19 Penelitian
4.1.2 Nilai Kepadatan, Kepadatan Relatif, dan
22 Frekuensi Kehadiran
4.2 Indeks Keanekaragaman (H’) dan Indeks Keseragaman
27 (E) Makrozoobentos pada Setiap Stasiun Penelitian
4.3 Indeks Similaritas (IS) Makrozoobentos pada Setiap
28 Stasiun Penelitian
4.4 Faktor Fisik-Kimia Perairan
29
4.5 Analisis Korelasi
33 BAB 5 Kesimpulan dan Saran
5.1 Kesimpulan
35
5.2 Saran
35 Daftar Pustaka
36
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
1 Klasifikasi Makrozoobentos yang diperoleh pada Setiap Stasiun Penelitian
20
2 Nilai Kepadatan (ind/ m²), Kepadatan Relatif (%), dan Frekuensi Kehadiran (%) pada Seiap Stasiun Penelitian
23
3 Indeks Keanekaragaman (H’) dan Indeks Keseragaman (E) Makrozoobentos pada Setiap Stasiun Penelitian
27
4 Nilai Indeks Similaritas (IS) pada Setiap Stasiun Penelitian
28
5 Nilai Faktor Fisik-Kimia Perairan pada Setiap Stasiun Penelitian
29
6 Nilai Analisis Korelasi Keanekaragaman Makrozoobentos dengan Faktor Fisik-Kimia Perairan
33
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
1 Daerah Keramba
12
3 Daerah Dermaga
13
4 Daerah Pariwisata
13
5 Daerah Bebas Aktivitas (Kontrol)
14